Anda di halaman 1dari 1

a.

Pusat Biaya Teknis adalah pusat biaya yang sebagian besar biayanya mempunyai hubungan yang
langsung dengan output yang dihasilkan. Contoh: bagian produksi. Karakteristiknya:

o Inputnya dapat diukur dalam bentuk jumlah uang


o Outputnya dapat diukur dalam bentuk fisik
o Jumlah optimum dari input yang ingin diproduksi untuk satu ouput dapat diukur

b. Pusat Biaya Kebijakan adalah pusat biaya yang sebagian besar biaya yang terjadi tidak
mempunyai hubungan yang erat dengan output yang dihasilkan. Contoh: bagian pemasaran,
akuntansi dan riset.

Efisiensi dan Efektivitas


Konsep input, output dan cost dapat digunakan untuk menjelaskan efisiensi dan efektivitas.
Efisiensi adalah rasio output terhadap input, atau jumlah output per unit dari input. Suatu pusat
pertanggungjawaban disebut efisien, jika menggunakan input lebih sedikit tetapi menghasilkan
output sama, atau jika menggunakan input sama tetapi menghasilkan output lebih banyak.
Efisiensi biasanya diukur dengan cara membandingkan biaya-biaya aktual dengan standar.
Namun metode ini mempunyai 2 kelemahan, yaitu:

1. Biaya-biaya yang tercatat bukanlah tolok ukur terhadap sumber daya yang sebenarnya
digunakan.
2. Standar pada hakikatnya merupakan perkiraan tentang apa yang secara ideal harus
tercapai dalam kondisi-kondisi yang ada.

Berbeda dengan efisiensi, yang ditentukan oleh hubungan antara input dengan output.
Efektivitas ditentukan antara output yang dihasilkan oleh pusat pertanggungjawaban dengan
tujuannya. Semakin besar output yang dihasilkan untuk tujuan perusahaan, makin efektif unit
organisasi tersebut.
Kinerja pada masing-masing pusat pertanggungjawaban dinilai berdasarkan kriteria efisiensi
dan efektivitas. Sebuah pusat pertanggungjawaban akan bersifat efisien jika melakukan hal-hal
tertentu secara tepat, dan akan bersifat efektif jika melakukan hal-hal yang tepat.

Anda mungkin juga menyukai