BIDANG KEGIATAN
PKM KEWIRAUSAHAAN
Diusulkan Oleh :
SEMARANG
2015
PENGESAHAN PKM-KEWIRAUSAHAAN
1. Judul Penulisan :
KUE PUKIS BIJI NANGKA YANG BERMANFAAT BAGI KESEHATAN
2. Bidang Penulisan : PKM KEWIRAUSAHAAN
3. Ketua Penulisan :
a. Nama Lengkap : Sobrun Jamil
b. NIM : 1102415043
c. Jurusan : Teknologi Pendidikan S1
d. Universitas : Universitas Negeri Semarang
e. Alamat Rumah : Pemalang. Jl. Jodipati no. 75
f. No. Tel./Hp : 082329110021
g. Alamat e-mail : sobrunjamil180997@gmail.com
4. Anggota Penulisan : 3 Orang
5. Dosen Pendamping :
a. Nama Lengkap : Dra. Nurussaadah M.Si.
b. NIP :195611091985032003
c. Alamat Rumah :Jl. Parangkesit v/01 Perum TlogoSari
Semarang 67134630
d. No. Tel./Hp :08122561597
6. Biaya Kegiatan Total :
a. Dikti : Rp. 9.000.000;
7. Jangka Waktu Pelaksanaa : 5 bulan
enyetujui,
DAFTAR ISI
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
PENGESAHAN PKM-KEWIRAUSAHAAN
DAFTAR ISI
RINGKASAN
BAB I PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
1.3 Tujuan
1.4 Luaran
3.3.Pemasaran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Lampiran 1.Biodata
Lampiran 4. SuratPernyataanKetuaKegiatan
RINGKASAN
Kegiatan usaha “Kue Pukis Biji Nangka Yang Bermanfaat Bagi Kesehatan” merupakan bentuk
kegiatan yang dilakukan untuk bertujuan mengembangkan kreativitas dan mental berbisnis dalam
kehidupan nyata, juga sebagai tugas yang telah diberikan kepada mahasiswa untuk berfikir
mengembangkan usaha dan peluang kerja.
Kegiatan ini, diharapkan mampu bersaing dipasar ekonomi yang ramai dan bisa menciptakan
lapangan kerja baru. Produk “Pukis Biji Nangka Yang Bermanfaat Bagi Kesehatan” ini dapat dikonsumsi
oleh berbagai kalangan, baik kalangan muda dan orang tua. Kegiatan ini bisa dilakukan sebagai usaha
sampingan karena pembuatan kue pukis biji nangka ini cukup tidak banyak memakan waktu dalam proses
pembuatannya. Target yang ingin dicapai dalam pelaksanaan usaha “Kue pukis biji nangka” ini adalah
dapat berjalan dengan lancar dan mampu berkembang dan bersaing dengan produk-produk yang lain,
sehingga mampu menjadi sebuah peluang usaha yang menguntungkan.
Usaha ini juga diharapkan bisa berkembang menjadi sebuah usaha yang besar jika dalam
pelaksanaannya tertata, terarah, dan terukur segala sesuatu yang berhubungan dengan usaha itu sendiri.
Target pemasaran produk ini yaitu masyarakat umum.Kue pukis biji nangka ini memiliki keunggulan
yaitu:
Dapat mencegah rambut rontok, karna pada biji nangka terkandung vit A, Mencegah anemia,
karna didalam biji nangka terkandung zat besi, Memberikan volum pada rambut, Mengatasi stress dan
penyakit kulit, Sebagai alternatif penganti karbohidrat.
BAB I PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Tujuan yang hendak dicapai dalam kegaiatan kewirausahaan ini, antara lain:
2. Dengan mengkonsumsi makanan sehat yaitu kue pukis biji nangka setiap hari
bisa memberikan efek samping yang baik untuk masyarakat
1.4 Luaran
1. Terciptanya produk Kue Pukis biji nangka sebagai makanan yang sehat
2. Terciptanya peluang dan lapangan kerja baru yang bersektor di usaha kecil
3. Meningkatkan kreativitas mahasiswa dalam hal berbisnis
Distribusi hasil produksi kepada para konsumen dilakukan secara langsung ditempat usaha
maupun secara tidak langsung yaitu dengan menawarkan kerja sama ke berbagai warung maupun
toko.
BAB III METODE PELAKSANAAN
Pelaksanaan program usaha pembuatan kue pukis biji nangka sebagai minuman kesehatan
ini terdiri dari tiga tahap yaitu: persiapan produksi, produksi kue pukis biji nangka dan pemasaran kue
pukis biji nangka.
Rebus terlebih dahulu biji nangka kemudian kulit dari biji nangka di kelupas lalu biji nangka yang
sudah terkelupas dihaluskan.
Rebus santan dalam api kecil hingga mendidih, jangan lupa untuk selalu mengaduknya agar santan
tidak pecah. Setelah mendidih diamkan terlebih dahulu.
Campurkan ragi dengan air hangat, kocok hingga berbuih.
Masukkan telur dan gula pasir dan kocok hingga adonan tercampur rata dan mengembang kental.
Tambahkan tepung terigu sedikit demi sedikit dengan cara diayak agar tidak menggumpal.
Setelah adonan rata tambahkan campuran air ragi tadi, aduk hingga rata.
Tuangkan santan dan aduk sampai rata kemudian diamkan terlebih dahulu selama 15 menit.
Sambil menunggu dapat Anda panaskan cetakan pukis, jangan lupa untuk mengolesi margarine agar
tidak lengket.
Tuangkan adonan dalam cetakan hingga penuh dan tunggu hingga matang
3.3.Pemasaran
Setelah proses produksi selesai, maka langkah selanjutnya adalah pemasaran. Target
konsumen dari produk ini adalah masyarakat dari berbagai kalangan, baik masyarakat ekonomi atas
maupun menengah ke bawah karena harganya yang sangat terjangkau. Lokasi pemasaran disekitar
wilayah yang mempunyai potensi penjualan sebagai pusat – pusat pemasaran. Seperti taman, pusat-
pusat keramaian, dan lain-lain.
Bulan Ke
No Kegiatan
1 2 3 4 5
Perencanaan
1
Produksi
Perencanaan Dan
2 Pengadaan
Bahan
Pelaksanaan
3
Produksi
4 Pemasaran
Penyusunan
5
Laporan
Penyerahan
6
Laporan Akhir
DAFTAR PUSTAKA
http://manfaat.co.id/manfaat-biji-nangka
LAMPIRAN
Lampiran 1.Biodata
A. Identitas Diri Ketua
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMK
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodataini adalah benar dan dapat dipertanggung
jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan
kenyataan saya siap menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan hibah PKM KEWIRAUSAHAAN.
Ketua Kegiatan
Sobrun Jamil
NIM. 1102415043
2 Jenis Kelamin P
3 Program Studi Teknologi Pendidikan - S1
4 NIM/NIDN 1102415033
5 Tempat dan Tanggal Lahir Semarang, 14 Maret 1997
6 E-mail lulukinawati@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085713854255
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMK
Nama Institusi SDN 01
SMP N 30 Semarang SMK N 2 Semarang
Gisikdrono
Jurusan - - Rekayasa
Perangakat Lunak
Tahun Masuk-Lulus 2003-2009 2009-2012 2012-2015
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodataini adalah benar dan dapat dipertanggung
jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan
kenyataan saya siap menerima sanksi.
emikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan hibah PKM KEWIRAUSAHAAN.
Anggota 1
Luluk Inawati
NIM.1102415033
2 Jenis Kelamin P
3 Program Studi Psikologi - S1
4 NIM/NIDN 1511413021
6 E-mail farrashilmyy@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085708224287
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 02 Kalirandu SMP N 1 Petarukan SMAN 2Pemalang
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2002-2008 2008-2011 2011-2014
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodataini adalah benar dan dapat dipertanggung
jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan
kenyataan saya siap menerima sanksi.
emikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan hibah PKM KEWIRAUSAHAAN.
Anggota 2
2 Jenis Kelamin L
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMK
1 - - -
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodataini adalah benar dan dapat dipertanggung
jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan
kenyataan saya siap menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan hibah PKM KEWIRAUSAHAAN.
Anggota 3
Susanto
NIM. 5202415017
2 Jenis Kelamin P
3 Program Studi Teknologi Pendidikan - S1
4 NIM/NIDN 0009115604
5 Tempat dan Tanggal Lahir Grobogan, 9 November 1956
6 E-mail nurjamhari@yahoo.co.id
7 Nomor Telepon/HP 08122561597
B. Riwayat Pendidikan
S1 S2
Nama Institusi IKIP Semarang Universitas Indonesia
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodataini adalah benar dan dapat dipertanggung
jawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan
kenyataan saya siap menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam
pengajuan hibah PKM KEWIRAUSAHAAN.
1. Alat Penunjang
Justifikasi
Material Kuantitas Harga Satuan(Rp) Jumlah (Rp)
Pemakaian
Gerobak Peralatan 1 2.500.000 2.500.000
3. Perjalanan
4. Lain – Lain
Justifikasi
Material Kuantitasi Harga (Rp) Keterangan
Pemakaian
Media
Brosur 200.000
Promosi
Kebutuhan Kebutuhan
300.000
Tak Diduga Tak Diduga
Sub Total Rp. 500.000
SURAT
PERNYATAAN KETUA PENILITI/PELAKSANA
NIM : 1102415043
Fakultas : IlmuPendidikan
DenganinimenyatakanbahwausulanPKM-KEWIRAUSAHAANsayadenganjudul:
Bilamana di kemudianhariditemukanketidaksesuaiandenganpernyataanini,
makasayabersediadituntutdandiprosessesuaidenganketentuan yang
berlakudanmengembalikanseluruhbiayapenelitian yang sudahditerimakekasnegara.
Demikianpernyataaninidibuatdengansesungguhnyadandengansebenar-benarnya.
http://solusiawan.blogspot.co.id/2015/10/v-behaviorurldefaultvmlo.html
PEMANFAATAN BUAH NAGA MENJADI ICE CREAM
SEBAGAI PELUANG USAHA
BIDANG KEGIATAN
PKM Kewirausahaan
Diusulkan Oleh:
Ketua kelompok:
RIZKI DANIANTO
Anggota Kelompok:
1. BAMBANG SETYONO
2. FITRIANI
3. NINING NURJANAH
4. RIZKI YULIANI
HALAMAN SAMPUL..................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN.......................................................................... ii
DAFTAR ISI..................................................................................................... iii
RINGKASAN................................................................................................... iv
BAB 1 PENDAHULUAN................................................................................ 1
1.1. Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2. Perumusan Masalah....................................................................... 2
1.3. Tujuan Penelitian........................................................................... 2
1.4 Luaran Penelitian........................................................................... 2
1.5. Manfaat Penelitian......................................................................... 2
Kebanyakan orang mengira buah yang dianggap membawa berkah ini berasal dari
Cina. Mungkin karena buah naga hampir selalu hadir dalam setiap ritual atau upacara adat di
Cina. Padahal, buah ini aslinya berasal dari Amerika Latin yang kemudian menyebar ke
Israel, Australia, Cina, dan negara Asia Timur lainnya, Srilanka, dan akhirnya Asia Tenggara.
Buah naga belum lama dibudidayakan di Indonesia, buah Naga mempunyai bentuk bulat
agak lonjong hampir mirip dengan alpukat dan disekujur tubuhnya dipenuhi dengan jumbai-
jumbai seperti sisik naga.
BAB 1
PENDAHULUAN
dikonsumsi setiap hari, yaitu jenis maupun jumlah gizi yang disediakan makanan
bagi tubuh. Kualitas makanan tidak terletak pada kelezatan cita rasa atau
karbohidrat, vitamin dan mineral. Unsur-unsur gizi tersebut tidak dapat disediakan
secara lengkap dalam satu jenis makanan, maka untuk memenuhi kebutuhan tubuh manusia
bersamaan dan bervariasi. Penganekaragaman dan peningkatan gizi makanan perlu didukung
dengan penyediaan produk-produk makanan yang memiliki kandungan gizi cukup tinggi
B. PERUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraiakan di atas, maka permasahan yang
dibahas dalam program ini adalah:
1. Bagaimana cara memanfaatkan hasil pertanian berlimpah (buah naga) menjadi sesuatu
produk yang bernilai ekonomi tinggi?
2. Bagaiman cara pembuatan ice cream buah naga?
3. Bagaimana menciptakan peluang usaha dari produksi ice cream naga?
4. Bagaimana cara mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya dari hasil usaha penjualan
ice cream naga?
C. TUJUAN PROGRAM
Tujuan program yang hendak dicapai adalah sebagai berikut:
1. Memberikan pengetahuan dan pengenalan kepada masyarakat bahwa buah naga dapat diolah
menjadi ice cream.
2. Menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa untuk mendorong terciptanya
wirausaha baru dengan memanfaatkan Buah Naga
3. Berorientasi pada profit, sebagai layaknya wirausahawan. Untuk mengetahui prospek usaha
ice cream di lingkungan kampus dan tempat lainnya.
4. Untuk memanfaatkan hasil buah naga yang berlimpah menjadi produk olahan yang bernilai
ekonomi tinggi.
D. LUARAN YANG DIHARAPKAN
Luaran yang diharapkan dalam program ini adalah:
1. Terciptanya peluang usaha mandiri yang bergerak disektor home industri yang mengacu pada
bidang kesehatan.
2. Meningkatkan karya kreatifitas inovatif mahasiswa dalam rangka bereksperimen dan
menemukan hasil karya yang bermanfaat dan tepat guna.
E. KEGUNAAN PROGRAM
Adapun kegunaan program yang dimaksud adalah:
1. Meningkatkan inovatif mahasiswa dalam menemukan hasil karya yang dapat dimanfaatkan
sebagai peluang usaha.
2. Untuk meningkatkan kreatifitas dan penalaran pada pengembangan ilmu teknologi pangan.
3. Memperkenalkan kepada masyarakat agar dapat memanfaatkan hasil pertanian buah naga
sebagai ice cream.
BAB 2
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
H. Analisa Keuangan
Investasi awal yang diperlukan:
Tabel 1.
Investasi Awal
Campurkan es krim, green tea powder, air, dan susu segar yang sudah disiapkna sebelumnya
Blender semua bahan
Tuangkan ke dalam gelas saji, lalu tambahkan whipped krim di atasnya
Taburkan green tea powder di atas whipped krim
Segelas Green Tea Blast yang nikmat siap dinikmati.
3. Pengemasan ice cream naga
Ice cream yang telah dibuat segera dikemas dalam kantong plastik.
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
Rp 1.549.000
1. Peralatan Penunjang
Rp 2.976.000
2. Bahan Habis Pakai
Rp 950.000,-
3. Perjalanan
Rp 615.000
4. Lain-lain
Rp 6.090.000
Jumlah
Bulan
No Jenis Kegiatan
6 7 8 9 10
1. Observasi
2. Analisis kebutuhan
3. Persiapan
a. a. Penyusunan bahan penelitian
b. Pengadaan barang-barang
4. Pelaksanaan n
a. Proses pembuatan buah naga
menjadi ice cream
b. Proses pembuatan minuman
9
http://cakrawalasehat.blogspot.com/2014/08/manfaat-buah-naga-dan-kandungan-
nutrisi.html
Lampiran 1.
BIODATA KETUA
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Nining Nurjanah
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Pendidikan Matematika
4 NIM 14842020
5 Tempat dan Tanggal Lahir Pacitan, 13 Maret 1996
6 E-mail Nining.nurjanah.tkj@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 082333426741
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN Mantren 1 SMPN 1 SMKN 1
Donorojo Donorojo
Jurusan - - IPA
Tahun masuk-Lulus 2002-2008 2008-2011 2011-2014
C. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1 Peserta “Jumbara” Tingkat SMP se- Pengurus PMI 2008
Kabupaten Pacitan tahun 2008 Kabupaten Pacitan
2 Peserta “Kemah Budaya Nasional “ Dinas Kebudayaan 2009
Tingkat SMP tahun 2009 dan Pariwisata RI
3 Peserta Olimpiade Sains Nasional SMA Dinas Pendidikan 2011
tingkat Kabupaten Pacitan bidang Kabupaten Pacitan
“Kimia” tahun 2011
4 Peserta Olimpiade Sains Nasional SMA Dinas Pendidikan 2011
tingkat Kabupaten Pacitan bidang Kabupaten Pacitan
“Kimia” tahun 2011
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya
buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah
PKMK
Pacitan, 01 November 2013
Pengusul,
WINDA ANDRIYATI
BIODATA ANGGOTA
Anggota 1
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar)
2 Jenis Kelamin
3 Program Studi
4 NIM
5 Tempat dan Tanggal Lahir
6 E-mail
7 Nomor Telepon/HP
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi
Jurusan
Tahun masuk-Lulus
C. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1 Peserta Olimpiade Sains Nasional SMP Dinas Pendidikan 2009
tingkat Kabupaten Pacitan bidang Kabupaten Pacitan
“Fisika” tahun 2009
2 Peserta “Kemah Budaya Nasional “ Dinas Kebudayaan 2009
Tingkat SMP tahun 2009 dan Pariwisata RI
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya
buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah
PKM Bidang Kewirausahaan.
A. Identitas Diri
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi
Jurusan
Tahun masuk-Lulus
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian biodata ini saya
buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Hibah
PKM Bidang Kewirausahaan.
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP
Nama Institusi
Jurusan
Tahun masuk-Lulus
C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Waktu dan
Ilmiah Tempat
/ Seminar
1
2
3
D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1
2
3
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan Hibah PKM Kewirausahaan.
Pacitan, 01 November 2013
Pengusul,
1.Peralatan Penunjang
Material Justifikasi Harga Keterangan
Kuantitas
Pemakaian Satuan (Rp)
Kompor Alat untuk 450000 450000
1
pemanas ( api )
Panci Alat untuk tempat 35.000,- 175000
5
merebus
Gelas Alat untuk tempat
ukur hasil air rebusan 5 10000 50000
@240 cc daun sirsak
Gunting alat untuk
memotong daun 5 5.000, 25000
sirsak
Sendok alat untuk 2.000 24000
mengaduk 1 lusin (12
rebusan daun biji)
sirsak dan gula
Saringan Alat untuk
meniriskan 5.000 25000
5
rebusan daun
sirsak
Jarum 10 30000 300000
suntik
Mesin Untuk kemasan 1 unit 500000 500000
cup
sealer
Sub total 1.549.000,-
Madu Sebagai
2 toples
penetral gula 300.000 600000
Kemasan Sebagai
pembungkus 10 135.000 1350000
3. Perjalanan
Justifikasi Harga Satuan
Material Kuantitas Keterangan
Pemakaian (Rp)
Perjalanan Uji Perjalanan
laboratorium Pacitan- UNS 2x
300.000 600.000,-
Surakarta
4.Lain-lain
Material Justifikasi Kuantitas Harga Satuan Keterangan
Pemakaian (Rp)
Foto copy dan Inform 5 @Rp 5000 25000
print consent
SUSUNAN ORGANISASI
TIM KEGIATAN DAN PEMBAGIAN TUGAS
Alokasi
N Program Bidang waktu Uraian
Nama/NIM
o Studi Ilmu (jam/minggu Tugas
)
Ketua/
Winda Andriyati/ Pendidikan
1. Pendidikan 8 jam/minggu Anggota
1384202099 Matematika
pelaksana
Sekretaris/
Reni Aggraini/ Pendidikan
2. Pendidikan 8 jam/minggu Anggota
1384202094 Matematika
pelaksana
Armia Tri Bendahara/
Pendidikan 8
3. Utami/ Pendidikan Anggota
Matematika jam/ minggu
1384202073 pelaksana
Ica Endang Bendahara/
Pendidikan 8
4. Lestari/ Pendidikan Anggota
Matematika jam/ minggu
1384202085 pelaksana
Lampiran 4.Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana
PERKUMPULAN PENYELENGGARA LEMBAGA
PENDIDIKAN
PERGURUAN TINGGI PGRI PACITAN
STKIP PGRI PACITAN
ALAMAT: KAMPUS PENDIDIK Jl. Cut Nya’ Dien 4A Ploso
Pacitan 63515
==========================================================
SURAT PERNYATAAN KETUA PELAKSANA
Dengan ini menyatakan bahwa usulan PKM-K saya dengan judul “RacikanHerbal Jifelife
Sirsak” yang diusulkan untuk tahun anggaran 2013 bersifat original dan belum pernah
dibiayai oleh lembaga atau sumber dana lain.
Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan
seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.
Materai
6000
FIRA ANGGRAENI
http://niningnurjanah13.blogspot.co.id/2015/02/pkm.html
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
BISKUIT RUMPUT LAUT TINGGI ZAT BESI UNTUK WANITA
HAMIL SEBAGAI UPAYA MENURUNKAN AKI
BIDANG KEGIATAN :
PKM-GT
Diusulkan oleh:
SEMARANG
2012
HALAMAN PENGESAHAN
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
atan : Biskuit Rumput Laut Tinggi Zat Besi untuk Wanita Hamil sebagai Upaya Menurunkan AKI.
b. NIM : 6411411128
5. Dosen Pendamping
b. NIP : 19740928.200312.1.001
c. Alamat Rumah dan No. Telp : Jalan Kutilang Sari Blok A 411 Ungaran, 08156616776
Nurul Nikmah
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur, kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan serangkaian program kreativitas
mahasiswa gagasan tertulis (PKM-GT) yang berjudul Biskuit Rumput Laut Tinggi Zat Besi untuk
Wanita Hamil sebagai Upaya Menurunkan AKI dengan baik.
Ucapan terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu kegiatan ini,
yaitu kepada :
1. DR.dr.Oktia Woro KH,M.Kes (Ketua jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu
Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang) yang telah memberi kesempatan kepada kami untuk
mengikuti kegiatan ini.
2. Eram Tunggul Pawenang, S.KM, M.Kes selaku dosen pembimbing Program Kreativitas mahasiswa
ini yang bersedia meluangkan waktu untuk membantu kami.
3. Kedua orang tua yang telah memberikan doa restu dan dukungannya.
Sebagaimana hasil karya manusia yang tidak luput dari kekurangan dan kesempurnaan, kami
mengharap kritik dan saran dari berbagai pihak. Semoga karya ini dapat bermanfaat.
Penulis
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan........................................................................................ii
Daftar Isi....................................................................................................... iv
Ringkasan....................................................................................................... v
PENDAHULUAN
Latar Belakang............................................................................................... 1
GAGASAN
KESIMPULAN
Inti Gagasan................................................................................................... 7
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................... 8
RINGKASAN
Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah satu indikator untuk melihat derajat kesehatan
perempuan. Hasil survei membuktkan bahwa AKI telah menunjukkan penurunan dari waktu ke
waktu, namun demikian upaya untuk mewujudkan target tujuan pembangunan millenium masih
membutuhkan komitmen dan usaha keras yang terus menerus dari masyarakat maupun pemerintah.
Berdasarkan SDKI survei terakhir tahun 2007 AKI Indonesia sebesar 228 per 100.000 kelahiran hidup.
Akan tetapi, yang sering terjadi adalah anemia karena kekurangan zat besi. Angka prevalensi
defisiensi zat besi di Indonesia sendiri cukup tinggi. Di Asia Tenggara sendiri prevelensi defisiensi zat
besi lebih dari 79% dengan total penderita sebanyak 616 juta orang.
Penulis mempunyai tujuan yaitu untuk mengetahui anemia pada ibu hamil dan mengetahui
manfaat biskuit rumput laut tinggi zat besi. Karya tulis ini diharapkan dapat memberikan ide baru
bagi pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi masalah anemia ibu hamil khususnya pada
masyarakat miskin dan dapat memberikan sumbangan konsep dan praktik bagi pemerintah dan
pelaku-pelaku kesehatan serta masyarakat umum. Pendekatan yang diterapkan dalam penulisan
karya tulis ini yaitu deskriptif kualitatif berdasarkan pada kajian pustaka. Penulis mengadopsi dari
berbagai sumber relevan yang ada di internet. Penulis menitikberatkan sasaran penulisan pada
wanita hamil khususnya penderita anemia. Penulisan gagasan ini menggunakan tahap-tahap yang
terstuktur dan sistematis. Langkah-langkah yang dilakukan yaitu menemukan dan merumuskan
masalah, mencari sumber pustaka yag relevan, merumuskan alternatif pemecahan masalah dan
menarik kesimpulan.
Alternatif penyelesaian Biskuit Rumput Laut Tinggi Zat Besi untuk Wanita Hamil karena
output yang dihasilkan selain mengurangi penderita anemia maka sumber daya alam yakni rumput
laut dapat dimanfaakan dengan sebaik-baiknya. Biskuit Rumput Laut Tinggi Zat Besi untuk Wanita
Hamil sebagai Upaya Menurunkan AKI ini merupakan problem solving bagi wanita hamil yang
khususnya wanita yang telah menderita anemia dan juga inovasi baru yang dapat diimplementasikan
oleh pelaku kesehatan di posyandu Biskuit Rumput Laut merupakan makanan yang mengandung gizi
tinggi khususnya zat besi yaitu zat yang sangat dibutuhkan oleh wanita hamil. Diharapkan
pemerintah melaksanakan program ini, sehingga masalah tersebut di atas dapat terselesaikan.
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah satu indikator untuk melihat derajat kesehatan
perempuan. Angka kematian ibu juga merupakan salah satu target yang telah ditentukan dalam
tujuan pembangunan millenium ke lima yaitu meningkatkan kesehatan ibu dimana target yang akan
dicapai sampai tahun 2015 adalah mengurangi sampai tiga perempat resiko jumlah kematian ibu.
Dari hasil survei yang dilakukan AKI telah menunjukkan penurunan dari waktu ke waktu, namun
demikian upaya untuk mewujudkan target tujuan pembangunan millenium masih membutuhkan
komitmen dan usaha keras yang terus menerus dari masyarakat maupun pemerintah. Berdasarkan
SDKI survei terakhir tahun 2007 AKI Indonesia sebesar 228 per 100.000 kelahiran hidup. Sementara
target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) ada sebesar 226 per 100.000
kelahiran hidup. Angka tersebut masih tinggi di Asia.
Pendarahan menempati persentase tertinggi penyebab kematian ibu yaitu 28 persen
,anemia dan kekurangan energi kronik(KEK) pada ibu hamil menjadi penyebab utama terjadinya
pendarahan dan infeksi yang merupakan faktor kematian utama ibu. Pada penderita anemia, lebih
sering disebut kurang darah, kadar sel darah merah (hemoglobin atau Hb) di bawah nilai normal.
Penyebabnya bisa karena kurangnya zat gizi untuk pembentukan darah, misalnya zat besi, asam folat,
dan vitamin B12. Akan tetapi, yang sering terjadi adalah anemia karena kekurangan zat besi. Angka
prevalensi defisiensi zat besi di Indonesia sendiri cukup tinggi. Di Asia Tenggara sendiri prevelensi
defisiensi zat besi lebih dari 79% dengan total penderita sebanyak 616 juta orang. Menurunkan
angka kematian ibu(AKI) bukan hanya tugas pemerintah, mayarakat pun harus ikut terlibat di
dalamnya. Tanpa kerjasama diantara keduanya, kemungkinan tercapainya target akan sulit. Selama
ini pemerintah telah memberikan berbagai solusi pemecahan masalah diantaranya AKINO di Nusa
Tenggara Barat akan tetapi solusi tersebut belum memuaskan.
Maka dari itu, penulis akan memberikan alternatif pemecahan masalah ini dengan membuat
sebuah produk berupa biskuit rumput laut yang terbuat dari bahan-bahan mengandung zat besi
tinggi yaitu telur dan rumput laut serta bahan penunjang gizi lain. Biskuit ini direncanakan di berikan
pada ibu hamil khususnya masyarakat miskin secara gratis dan didistribusikan melalui posyandu.
Dengan demikian diharapkan ibu hamil di Indonesia tidak menderita anemia sehinggaAKI dapat
mencapai target. Salah satu penyebab tingginya angka kematian ibu yakni anemia(kurang zat besi)
bahan yang mengandung zat besi diantaranya rumput laut, kangkung, bayam, daging, telur.
Tujuan
Dalam penulisan ini, penulis mempunyai tujuan yaitu untuk mengetahui anemia pada ibu
hamil dan mengetahui manfaat biskuit rumput laut tinggi zat besi.
Manfaat
Karya tulis ini diharapkan dapat memberikan ide baru bagi pemerintah dan masyarakat
dalam mengatasi masalah anemia ibu hamil khususnya pada masyarakat miskin dan dapat
memberikan sumbangan konsep dan praktik bagi pemerintah dan pelaku-pelaku kesehatan serta
masyarakat umum.
GAGASAN
Seorang wanita hamil memiliki kebutuhan kalori yang meningkat. Kalori ini digunakan untuk
pertumbuhan janin, pembentukan plasenta, pembuluh darah, dan jaringan baru. Kebutuhan akan
proten juga meningkat dibandingkan dengan waktu lain. Hal itu dikarenakan protein berfungsi untuk
pertumbuhan jaringan pada janin. Makanan yang mengandung protein diantaranya daging, ikan,
telur, susu, keju, dan hasil laut lain. Folat merupakan vitamin B yang peran penting dalam
perkembangan embrio. Folat membantu mencegah cacat pada otak dan tulang belakang. Zat bezi
dibutuhkan untuk memproduksi hemoglobin, yaitu protein di sel darah merah yang berperan
membawa oksigen ke jaringan tubuh. Selama kehamilan, volume darah bertambah untuk
menampung perubahan pada tubuh ibu dan pasokan darah bayi. Hal ini menyebabkan kebutuhan
akan zat besi bertambah sekitar dua kali lipat.
Jika anemia tersebut ringan, mungkin dampaknya hampir tak ada sama sekali. Tapi, apabila
hemoglobin masih di bawah 6 g/dL, ibu hamil mungkin akan merasa cepat lelah, hal tersebut
berdampak pada gangguan fungsi jantung. Secara teratur umumnya pada kehamilan perlu
pemeriksaan hemoglobin sehingga dapat dilakukan pencegahan atau terapi. Penyebab anemia pada
kehamilan yang sering adalah karena kekurangan zat besi. Gejala yang dirasakan bagi ibu hamil yang
mengalami anemia yaitu dengan tanda-tandaa lima L yaitu lesu, lemah, letih, lelah, lalai. Dalam
keadaan tersebut ibu hamil akan merasakan mudah mengantuk, sering pusing, sesak napas, mata
berkunang-kunang, bahkan sampai pingsan, daya tahan tubuh menurun, dan mudah jatuh sakit.
Sejumlah jenis zat gizi memeggang peranan dalam pembentukan darah merah(hemopoiesis).
Yang biasa dimaksud dengan pembentukan darah ialah pembentukan arythrocyt dengan hemoglobin
didalamnya. Zat-zat gizi yang berperan dalam homopoiesis ialah protein, berbagai vitamin dan
mineral. Diantara vitamin-vitamin ialah asam folat,vitamin B12, vitamin C dan Vitamin E, sedangkan
di antara mineral ialah fe, Cu, dan mungkin pula Co. yang paling menonjol menimbulkan hambatan
homopoiesis ada dua kelompok. a)Vitamin : asam Folat dan vitamin B12, b) Mineral : Fe dan Cu.
Hanya anemia defisiensi zat besi (Fe) yang mempunyai luas cakupan nasional di Indonesia. Anemia
defisiensi zat besi memang termasuk problema defisiensi gizi nasional di Indonesia sejak tahun 1988.
Anemia ditandai dengan rendahnya konsentrasi hemoglobin (Hb) atau hematokrit nilai ambang batas
(referensi) yang disebabkan oleh rendahnya produksi sel darah merah dan Hb,hemolisis, kehilangan
darah berlebihan.
Masa kehamilan menyebabkan terjadinya peningkatan kebutuhan akan zat besi. Janin yang
sedang berkembang mengambil sejumlah zat besi dari ibunya hingga 5-6 bulan setelah lahir sehingga
kebutuhan akan zat besi meningkat selama kehamilan.
Kehilangan zat besi selama kehamilan cenderung menurun karena wanita hamil tidak mengalami
menstruasi sehingga bisa menyerap zat besi dari usus dengan lebih baik. Disarankan untuk
mengkonsumsi makanan yang menjadi sumber zat besi setiap harinya (contoh: daging merah), dan
juga mengkonsumsi makanan yang menjadi sumber vitamin C (seperti jeruk) untuk membantu
penyerapan zat besi serta sayuran yang mengandung zat besi tinggi seperti rumput laut.
Wanita lebih rentan terhadap anemia. Selain menstruasi, kondisi rawan lain adalah saat
hamil dan menyusui. Anemia adalah masalah kesehatan dengan prevalensi tertinggi pada wanita
hamil. Prevalensi anemia pada ibu hamil di Indonesia adalah 70%, atau 7 dari 10 wanita hamil
menderita anemia. Perlu upaya yang cukup untuk mencegah anemia. Pada banyak wanita hamil,
anemia disebabkan oleh konsumsi makanan yang tidak memenuhi syarat gizi dan kebutuhan yang
meningkat. Selain itu, kehamilan berulang dalam waktu singkat. Cadangan zat besi ibu yang belum
pulih akhirnya terkuras untuk keperluan janin yang dikandung berikutnya. Maka dari itu ibu hamil
perlu memperhatikan cara mencegah anemia selama kehamilannya.
Zat besi bagi ibu hamil penting untuk pembentukan dan mempertahankan sel darah merah.
Kecukupan sel darah merah akan menjamin sirkulasi oksigen dan metabolisme zat-zat gizi yang
dibutuhkan ibu hamil. Selain itu, jika asupan zat besi sejak awal kehamilan cukup baik, maka janin
akan menggunakannya untuk kebutuhan tumbuh kembangnya, sekaligus menyimpannya dalam hati
sebagai cadangan sampai usia enam bulan setelah dilahirkan. Selama hamil asupan zat besi harus
ditambah sebanyak 20 mg/hari. Hal ini mengingat selama kehamilan, volume darah pada tubuh ibu
meningkat 40-60% untuk memenuhi kebutuhan ibu dan menyuplai makanan serta oksigen pada
janin melalui plasenta. Kekurangan zat besi sejak sebelum hamil bila tidak diatasi dapat
mengakibatkan ibu hamil menderita anemia. Kondisi ini meningkatkan risiko kematian pada saat
melahirkan, melahirkan bayi dengan berat badan lahir rendah, janin dan ibu mudah terkena infeksi,
dan keguguran. Selain itu, jika ibu kekurangan zat besi selama hamil, maka persediaan zat besi pada
bayi saat dilahirkan pun tidak akan memadai. Padahal zat besi sangat dibutuhkan untuk
perkembangan otak bayi di awal kelahirannya. Penelitian membuktikan, bayi yang mengalami
kekurangan zat besi perkembangan otaknya tertinggal hingga 10 poin daripada bayi yang kebutuhan
zat besinya tercukupi.
Efek lain anemia pada ibu hamil yaitu anemia dapat terjadi pada setiap ibu hamil, karena
itulah kejadian ini harus selalu diwaspadai. Anemia yang terjadi saat ibu hamil Trimester I akan dapat
mengakibatkan: Abortus, Missed Abortus dan kelainan kongenital. Anemia pada kehamilan trimester
II dapat menyebabkan: Persalinan prematur, perdarahan antepartum, gangguan pertumbuhan janin
dalam rahim, asfiksia aintrauterin sampai kematian, BBLR, gestosis dan mudah terkena infeksi, IQ
rendah dan bahkan bisa mengakibatkan kematian. Hal tersebut dapat terjadi disebabkan ibu hamil
tidak mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi, padahal zat besi dapat didapat dari
mengkonsumsi makanan empat sehat dan lima sempurna. Maka dari itu, bagi anda yang mengalami
anemia sebaiknya lebih hati-hati dalam memilih makanan. Usahakan kebutuhan zat besi bagi tubuh
terpenuhi. Untuk pencegahan biasanya dokter akan memberikan suplemen zat besi dengan asam
folat. Namun, kalau sampai terjadi anemia berat, penanganan seperti transfusi darah mungkin saja
dapat terjadi, tergantung pada keadaan si penderita. Tranfusi darah bukan solusi tepat dalam
mengatasi masalah ini, karena tidak selalu darah tersedia secara cukup apalagi untuk golongan
masyarakat miskin tentunya mereka tidak memiliki anggaran untuk membeli darah. Pemberian
suplemen zat besi dengan asam folat salah satu solusi yang menjanjikan akan tetapi terkadang ibu
hamil enggan untuk meminum suplemen tersebut.
Oleh karena itu, penulis mencoba memberikan alternatif atau problem solving untuk
memecahkan masalah tersebut.Yaitu dengan pembuatan Biskuit Rumput Laut Tinggi Zat Besi untuk
Wanita Hamil sebagai Upaya Menurunkan AKI khususnya ibu yang telah menderita anemia. Biskuit
ini merupakan makanan bernutrisi bagi ibu hamil mengandung zat besi. Sehingga ibu hamil tidak
mengalami anemia dan Kekurangan Energi Kronik(KEK). Biskuit ini merupakan makanan alternatif
bagi ibu agar tidak bosan dengan makanan yang itu-itu saja. Dengan begitu tentunya kematian ibu
hamil akibat anemia menjadi berkurang.
Upaya menurunkan angka kematian ibu yang telah dilakukan yaitu oleh pemerintah provinsi
NTB yakni program Angka Kematian Ibu Nol(AKINO) (sumber www.globalfmlombok.com 2010)
Kepala Bidang Bina Kesehatan Masyarakat (Binkesmas) Dinas Kesehatan (Dikes) NTB, Khaerul Anwar,
SKM, mengungkapkan, program Angka Kematian Ibu Nol (AKINO) di NTB telah menunjukkan tahap
keberhasilan. Hal itu dapat dilihat dari menurunnya kasus kematian ibu di desa/kelurahan yang
merupakan tujuan program AKINO. Hingga September 2010, kasus kematian ibu sebanyak 96 kasus
yang berasal dari 91 desa/kelurahan. ” Artinya, dari 955 desa/kelurahan yang ada, sebanyak 894
desa atau 90,4 persen tidak ada kematian ibu atau sudah AKINO. Tahun 2009 sebanyak 87,5 persen
desa/kelurahan sudah AKINO atau terjadi peningkatan 2,9 persen di tahun 2010. ” ungkap Khaerul
Anwar, SKM, bersama Kabid SDM Kesehatan dan Promosi Kesehatan Dikes NTB, Drg. Eka Junedi,
kepada wartawan, di kantornya, Sabtu (18/12). Khearul menjelaskan, indikator AKINO berhasil, yakni
tidak adanya kematian ibu yang didalamnya terkandung kematian bayi di desa/kelurahan. Semakin
banyaknya desa/kelurahan yang mencapai angka nol kematian ibu, maka secara makro jumlah
angka kematian ibu di NTB dapat ditekan. Kasus kematian merupakan indikator utama dalam bidang
kesehatan. Artinya, adanya kasus kematian mencerminkan kegagalan berbagai macam program
kesehatan di suatu desa/kelurahan.
Akan tetapi, program AKINO tersebut belum bisa menurunkan angka kematian ibu secara
signifikan ditambah lagi program ini masih memerlukan penyesuaian agar dapat diterapkan di daerah
lain.
Implementasi Biskuit Rumput Laut Tinggi Zat Besi untuk Ibu Hamil Upaya menurunkan AKI sebagai
problem solving dalam mengatasi anemia
Zat besi bagi ibu hamil penting untuk pembentukan dan mempertahankan sel darah merah.
Kecukupan sel darah merah akan menjamin sirkulasi oksigen dan metabolisme zat-zat gizi yang
dibutuhkan ibu hamil. Selain itu, jika asupan zat besi sejak awal kehamilan cukup baik, maka janin
akan menggunakannya untuk kebutuhan tumbuh kembangnya, sekaligus menyimpannya dalam hati
sebagai cadangan sampai usia enam bulan setelah dilahirkan. Akan tetapi, masih banyak ibu hamil
yang meremehkan hal tersebut padahal sudah jelas bahwa asupan gizi yang cukup sangatlah penting
bagi kesehatan sang ibu dan janin. Maka tidak sedikit ibu hamil yang menderita pendarahan dan
bahkan meninggal saat melahirkan akibat kurangnya asupan zat besi.
Oleh karena itu, dengan adanya alternatif penyelesaian Biskuit Rumput Laut Tinggi Zat Besi
untuk Ibu Hamil karena output yang dihasilkan selain mengurangi penderita anemia maka sumber
daya alam yakni rumput laut dapat dimanfaakan dengan sebaik-baiknya. Apalagi rumput laut hampir
terdapat di seluruh perairan Indonesia.S elain itu, rumput laut mengandung Secara kimia rumput laut
terdiri dari air (27,8%), protein (5,4%), karbohidrat (33,3%), lemak (8,6%) serat kasar (3%) dan abu
(22,25%). Selain karbohidrat, protein, lemak dan serat, rumput laut juga mengandung enzim, asam
nukleat, asam amino, vitamin (A,B,C,D, E dan K), serta mineral seperti nitrogen, oksigen, kalsium dan
selenium serta mikro mineral seperti zat besi, magnesium dan natrium. Adanya mineral esensial
berupa zat besi ini diharapkan dapat meminimalisir angka defisiensi zat besi wanita hamil di
Indonesia.
Biskuit Rumput Laut Tinggi Zat Besi untuk Ibu Hamil ini merupakan problem solving bagi
wanita hamil yang khususnya wanita yang telah menderita anemia dan juga inovasi baru yang dapat
diimplementasikan oleh pelaku kesehatan di posyandu Biskuit Rumput Laut merupakan makanan
yang mengandung gizi tinggi khususnya zat besi yaitu zat yang sangat dibutuhkan oleh wanita hamil.
Zat besi dapat mempertahankan jumlah sel darah merah. Sel darah merah memiliki fungsi yang
sangat penting yaitu mengatur sirkulasi oksigen dan mengantur metabolisme zat-zat gizi yang
dibutuhkan wanita hamil.
Biskuit Rumput Laut merupakan makanan yang terbuat dari rumput laut yang telah
dihaluskan tepung terigu, mentega, susu cair, kuning telur, dan vanili. Rumut laut baik untuk ibu
hamil yaitu mengandung berbagai mineral yang dibutukan oleh tubuh diantaranya besi, magnesium,
kalium, klor, iodium, fosfor, dan sulfur. Kandungan serat yang tinggi tetapi kalori yang rendah lemak
yang terkandung dalam rumput laut tersusun dari asam lemak esensial omega-3 dan omega-6 yang
sangat diperlukan dalam pembentukan jaringan pada janin. Asam alginat yang terkandung didalam
rumput laut berfungsi untuk mengikat logam-logam berat dan radioaktif. Bagi masyarakat miskin
biskuit ini diberikan secara gratis. Biskuit ini adalah solusi bagi mereka yang kurang mampu untuk
membeli daging dan ikan ditengah kebutuhan hidup yang semakin bertambah. Terkadang wanita
hamil juga merasa bosan dengan makanan yang itu-itu saja.
Diharapkan pemerintah, petugas kesehatan, dan masyarakat luas dapat mengmlementasikan ide
baru ini sehingga tujuan yang diharapkan pun dapa tercapai.
Gagasan ini dapat diimplementaskan dengan baik apabila didukung oleh hal-hal strategis sebagai
berikut :
1. Pemerintah mengeluarkan himbauan yang menerangkan bahwa ibu hamil pantas mendapatkan
asupan gizi yang cukup.
2. Pemerintah menyediakan dana khusus untuk produksi dan distribusi biskuit rumput laut bagi
masyarakat miskin.
KESIMPULAN
Inti Gagasan
Biskuit Rumput Laut Tinggi Zat Besi untuk Wanita Hamil Upaya Menurnkan AKI ini
merupakan problem solving bagi wanita hamil khususnya masyarakat miskin dan juga sebagai inovasi
baru yang dapat diimplementasikan oleh seluruh masyarakat. Mengonsusmsi biskuit ini dengan
teratur dapat menutup kebutuhan zat besi sehingga wanita penderita anemia menurun dan angka
kematian ibu dapat menurun.
Langkah-langkah implementasi untuk mewujudkan gagasan biskuit rumput laut ini adalah :
2. Melakukan pendekatan secara gradual (bertahap) kepada tokoh masyarakat petani rumput laut
sebagai awal pelaksanaan kerjasama dengan masyarakat petani rumput laut.
3. Melakukan kemitraan strategis dengan perusahaan biskuit.
4. Penanaman kepercayaan kepada masyarakat(wanita hamil) bahwa inovasi ini akan berhasil.
5. Melakukan mekanisme koordinasi dengan membagi tugas secara jelas, termasuk pembagian
keuntungan yang tidak merugikan salah satu pihak.
Gagasan biskuit rumput laut untuk wanita hamil sangat bermanfaat bagi mereka apalgi
mereka yang terlanjur telah menderita anemia. Biskuit ini dapat menambah asupan zat besi yaitu zat
yang dibutuhkan ibu dalam jumlah yang banyak. Dengan begitu angka pravelensi prevalensi
defisiensi zat besi di Indonesia dapat berkurang. Selain itu, program ini juga menguntungkan petani
rumput laut yakni meningkatnya pasokan rumput laut. Diharapkan inovasi ini dapat
diimplementasikan oleh pemerintah dan para ibu hamil khususnya bagi masyarakat miskin dengan
pendistribusian di posyandu-posyandu.
DAFTAR PUSTAKA
Ahira, Anne.Rumput Laut dan Ibu Hamil.www.Anne Ahira.com diakses tanggal 17 Februari 2012
Anonim.2012.Pentingnya Zat besi bagi Ibu Hamil.Anakku.Net diakses tanggal 17 Februari 2012
BIODATA ANGGOTA I
BIODATA ANGGOTA II
http://sehatsenyumsemangat.blogspot.co.id/2012/03/pkm-gt-biskuit-rumput-laut.html