Anda di halaman 1dari 5

1.

Pertemuan Ke-1 ( 4 x 45 menit ) Waktu


Kegiatan Pendahuluan 15
Guru : Menit
Orientasi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran
“Assalamu’alaikum Wr. Wb...Anak-anak sebelum kita memulai pelajaran pada hari ini
sebaiknya kita berdo’a terlebih dahulu agar diberi kemudahan dalam proses belajar dan apa
yang kita pelajari dapat bermanfaat, berdoa mulai,....... selesai.”
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
“apakah hari ini ada yang tidak hadir?”
 Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
“Baik anak-anak, buka buku pelajaran kalian bab Turunan, serta alat tulis kalian”
Apersepsi
 Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya, yaitu : Limit
“materi turunan sangat erat hubungannya dengan materi limit yang sudah kita pelajari
sebelumnya”
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
“kalian masih ingat limit fungsi itu bagaimana?”
Contoh:jika ibu punya lim √5𝑥 + 1
𝑥→3
Maka alternatif penyelesaiannya:
𝑥 → 3 disubtitusikan ke √5𝑥 + 1, jadi
lim √5𝑥 + 1
𝑥→3
= √5(3) + 1
= √16
=4
Motivasi
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari dalam
kehidupan sehari-hari.
“mempelajari turunan banyak sekali manfaatnya, salah satunya ialah untuk mengetahui
kecepatan suatu benda, percepatan suatu benda, masalah nilai optimal dan lain-lain. Nah itu
semua kan kita pelajari dalam bab turunan ini.
 Apabila materi tema/ projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini dikuasai
dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang konsep garis sekan
dan garis tangen
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
“Mengomunikasikan hubungan garis sekan, garis singgung, dan garis normal dan
menunjukkan hubungan garis sekan, garis singgung, garis normal dan hubungannya pada
gambar”

Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
“materi yang akan kita bahas adalah konsep garis sekan dan garis tangen”
 Pembagian kelompok belajar
“ibu bagi kalian menjadi 4 kelompok dengan anggota 4-5 orang, untuk anggota kelompoknya
ibu bacakan, kemudian silahkan berkumpul dengan kelompoknya masing-masing”
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-langkah
pembelajaran.
“kita akan belajar mendiskusikan sebuah permasalahan, setelah ibu bagi kalian dalam
beberapa kelompok silahkan kalian berdiskusi dengan kelompok serta mencari sumber dari
buku lain maupun internet sebagai referensi.”
Kegiatan Inti 60
Sintak Menit
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Mendemonstra KEGIATAN LITERASI
-sikan atau  Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan perhatian
mempresentasi pada topik konsep garis sekan dan garis tangen
1. Pertemuan Ke-1 ( 4 x 45 menit ) Waktu
kan dengan cara :
pengetahuan  Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran
berlangsung),
 membaca materi konsep garis sekan dan garis tangen dari buku
paket atau buku-buku penunjang lain, dari internet/materi yang
berhubungan dengan lingkungan

 Mendengar
 pemberian materi konsep garis sekan dan garis tangen oleh guru
“Sebuah garis disebut garis singgung kurva jika garis tersebut hanya
memiliki satu titik persekutuan (titik singgung) dengan kurva. Karena
garis singgung hanya memiliki satu titik persekutuan dengan kurva,
maka untuk mendapatkan kemiringannya dapat kita dekati dengan
garis lain (garis secan) yang gradiennya dapat ditentukan secara
langsung. Jadi, garis singgung adalah sebagai limit dari garis sekan.
Sedangkan garis normal adalah garis yang tegak lurus engan garis
singgung. Untuk gradien garis normal, masih ingatkah anda dengan
gradien dua garis yang saling tegak lurus? Dua garis yang tegak
−𝟏
lurus perkalian gradiennya adalah -1. 𝒎𝟏 . 𝒎𝟐 = −𝟏 → 𝒎𝟐 =
𝒎𝟏
Bagaimana hubungan garis singgung dengan kurva?
Misalkan pemain ski bergerak dari titik 𝑄(𝑥2 𝑦2 ) dan melayang ke
udara pada titik 𝑃(𝑥1 𝑦1 ) sehingga ia bergerak dari titik Q mendekati
titik P. Semua garis yang menghubungkan titik Q dan P disebut tali
busur atau garis sekan dengan gradien
𝑓(𝑥1 + ∆𝑥) − 𝑓(𝑥1 )
𝑚𝑠𝑒𝑐 =
∆𝑥
.(ingat konsep garis lurus).
 Menulis
Menulis resume dari hasil melihat, mengamati, membaca, mendengar,
dan menyimak sebagai penguatan literasi.
“silahkan kalian catat yang menurut kalian penting dari penjelasan Ibu
tadi”.
Mendemonstra CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
sikan atau Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengidentifikasi
mempresentasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan
akan dijawab melalui kegiatan belajar, contohnya :
kan
 Siswa didorong untuk mengajukan pertanyaan yang terkait dengan materi
pengetahuan
konsep garis sekan dan garis tangen yang telah dipelajari dari buku
pegangan siswa maupun dari sumber lain dengan bahasa yang baku dan
menunjukkan keseriusan
 Siswa lain diberi kesempatan untuk menjawab pertanyaan teman yang
lain atau memberikan tanggapan atas pertanyaan atau tanggapan teman
yang lain dan siswa diarahkan untuk mendapatkan jawaban yang tepat
Mendemonstra KEGIATAN LITERASI
sikan atau Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk menjawab pertanyan
mempresentasi yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
kan  Mengamati obyek/kejadian,
pengetahuan mengamati dengan seksama materi konsep garis sekan dan garis tangen
yang yang sedang dipelajari dalam bentuk slide presentasi yang
disajikan dan mencoba menginterprestasikannya
“perhatikan masalah 1 pada buku ajar , kira-kira apa yang kalian
temukan dari permasalahan tersebut?”
 Membaca sumber lain selain buku teks,
mencari dan membaca berbagai referensi dari berbagai sumber guna
menambah pengetahuan dan pemahaman tentang materi konsep garis
sekan dan garis tangen yang sedang dipelajari
“kalian boleh membaca atau mencari sumber buku lain ataupun
1. Pertemuan Ke-1 ( 4 x 45 menit ) Waktu
internet”
 Wawancara/tanya jawab dengan nara sumber
mengajukan pertanyaan berkaiatan dengan materi konsep garis sekan
dan garis tangen yang telah disusun dalam daftar pertanyaan kepada
guru
“Dari permasalahan yang ibu berikan tadi silahkan bertanya kira-kira
apa yang belum kalian fahami”

COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
 Mendiskusikan
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas contoh 1.1
dalam buku ajar mengenai materi konsep garis sekan dan garis tangen
dan anak-anak dipersilahkan mendiskusikan permasalahan yang ada
pada LKS
“Anak-anak silahkan pelajari contoh pada buku ajar dan kemudian buka
LKS, kemudian diskusikan bersama kelompok kalian uji kompetensi 1.”
 Mengumpulkan informasi
mencatat semua informasi tentang materi konsep garis sekan dan garis
tangen yang telah diperoleh pada buku catatan dengan tulisan yang rapi
dan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar
“Silahkan kalian tulis segala informasi penting yang kalian dapat dari
hasil diskusi tadi.”
 Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau mempresentasikan
materi konsep garis sekan dan garis tangen sesuai dengan
pemahamannya
“Untuk masing-masing kelompok silahkan tentukan atau tunjuk satu
orang yang nantinya akan mempresentasikan hasil diskusi kalian ke
depan kelas.”
 Saling tukar informasi tentang materi konsep garis sekan dan garis
tangen dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan
sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan menggunakan
metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan peserta didik atau pada
lembar kerja yang disediakan dengan cermat untuk mengembangkan
sikap teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi
melalui berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar
dan belajar sepanjang hayat.
“Dari hasil presentasi teman-teman kalian tadi silahkan saring informasi
yang baru dan belum kalian dapat sebelumnya. Dan mungkin ada yang
ingin menanggapi ibu persilahkan.”
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING
processing (BERPIKIR KRITIK)
(pengolahan Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil pengamatan
Data) dengan cara :
 Siswa dalam setiap kelompok diminta untuk mengamati hasil
pekerjaannya yang telah dituliskan di LKS, kemudian dengan
menggunakan penalarannya, siswa diarahkan untuk membuat kesimpulan
yang berhubungan konsep garis sekan dan garis tangen yang telah
dipelajari
“silahkan kalian amati hasil pekerjaan kalian sebelumnya kemudian
amati dan pahami bersama kelompok.”
 Siswa diarahkan untuk mempelajari contoh-contoh soal, contoh kasus
dan alternatif penyelesaiannya baik pada buku siswa maupun sumber lain
“Silahkan kalian baca dan pelajari contoh soal yang ada di buku ajar”
 Berdiskusi tentang data dari materi konsep garis sekan dan garis tangen
1. Pertemuan Ke-1 ( 4 x 45 menit ) Waktu
yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
“Dari materi yang telah kita bahas sebelumnya silahkan kalian
diskusikan bersama kelompok untuk memperkuat pehaman kalian
bersama kelompok.”
 Mengolah informasi dari materi konsep garis sekan dan garis tangen
yang sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya mau
pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan mengumpulkan
informasi yang sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-
pertanyaan pada lembar kerja.
“Silahkan kalian jawab pertanyaan-pertanyaan yang ada di LKS (uji
kompetensi 1 dan 2) secara berkelompok untuk mengecek pehaman
kalian.”
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi konsep garis
sekan dan garis tangen
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan data-data atau teori pada buku sumber melalui kegiatan :
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang
memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang bertentangan untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras,
kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif
serta deduktif dalam membuktikan tentang materi : konsep garis sekan
dan garis tangen, antara lain dengan : Peserta didik dan guru secara
bersama-sama membahas jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh
peserta didik.
“Anak-anak mari kita bahas hasil jawaban kalian pada lembar LKS tadi
secara bersama-sama.”
Generalizatio COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan)  Dengan Tanya jawab, siswa diarahkan untuk mengemukakan hasil
pekerjaannya yang berhubungan dengan konsep garis sekan dan garis
tangen

 Menyampaikan hasil diskusi tentang materi konsep garis sekan dan


garis tangen berupa kesimpulan berdasarkan hasil analisis secara lisan,
tertulis, atau media lainnya untuk mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat
dengan sopan
“Dari gambar diatas silahkan diskusikan dengan kelompok dan tulislah
hasil diskusi kalian.”
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang mteri :
konsep garis sekan dan garis tangen
“Setiap perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusinya tadi di
depan kelas.”
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan tentang materi
konsep garis sekan dan garis tangen dan ditanggapi oleh kelompok yang
mempresentasikan
“Anak-anak dari presentasi yang dilakukan oleh teman kalian tadi,
silahkan kemukakan pendapat kalian kira-kira sudah tepat atau masih
kurang tepat? atau mungkin ada pertanyaan silahkan ditanyakan
langsung pada teman kalian. Sedangkan untuk keompok yang presetasi
silahkan ditanggapi pendapat atau pertanyaan dari teman kalian tadi .”
 Bertanya atas presentasi tentang materi konsep garis sekan dan garis
tangen yang dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk
menjawabnya.
“Jika nanti kelompok yang presentasi tidak bisa menjawab pertanyaan,
1. Pertemuan Ke-1 ( 4 x 45 menit ) Waktu
nanti ibu akan lemparkan pertanyaan itu kepada kelompok lain mungkin
dari kelompok lain bisa membantu menjawab atau menanggapi
pertanyaan yang sudah ditanyakan tadi. Silahkan dijawab.”

CREATIVITY (KREATIVITAS)
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan
pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan hasil pengamatan
secara tertulis tentang konsep garis sekan dan garis tangen
“Dari hasil diskusi bersama kelompok tadi, silahkan kalian tarik
kesimpulan dengan cara menuliskan poin-poin pentingnya saja tentang
yang kita pelajari tadi .”
 Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru melemparkan
beberapa pertanyaan kepada siswa berkaitan dengan konsep garis sekan
dan garis tangen ang akan selesai dipelajari
“Bagaimana anak-anak apa ada kesulitan? Atau ada yang kurang jelas
silahkan ditanyakan ke ibu.”
Catatan :
Selama pembelajaran konsep garis sekan dan garis tangen berlangsung, guru mengamati sikap
siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur,
tangguh menghadapi masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup 15
Peserta didik : menit
 Membuat resume dengan bimbingan guru tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran konsep garis sekan dan garis tangen yang baru dilakukan.
 Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
“Silahkan pelajari materi selanjutnya sifat-sifat turunan fungsi.”
Guru :
 Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pelajaran konsep
garis sekan dan garis tangen
 Guru memberikan pekerjaan rumah
“untuk dirumah silahkan kerjakaan pekerjaan rumah yang ada di LKS”
 Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran konsep garis sekan dan garis tangen kepada
kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik
“Baik sebelum ibu akhiri pembelajaran kita kali ini, ibu akan menunjukan nilai dari hasil
diskusi kalian tadi dan untuk kelompok yang mendapatkan skor nilai tertinggi ibu akan beri
penghargaan.”

Anda mungkin juga menyukai