Anda di halaman 1dari 5

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

Topik : Pengawas Menelan Obat dan TB paru


Pokok Bahasan : Peran PMO dalam meningkatkan kepatuhan minum obat
Sasaran : Keluarga sebagai PMO
Waktu : jam 10.00-10.45
Tempat : Klinik DOTS RSUD Ibnu Sina Gresik
1. TUJUAN
1.1 Tujuan instruksional Umum

Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan, diharapkan PMO dapat dan

mampu melaksanakan tugas dan perannya sehingga dapat

meningkatkan kepatuhan minum obat penderita TB paru.

1.2 Tujuan Instruksional Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan diharapkan PMO dapat

menyebutkan:

1) Pengertian TB paru

2) Gejala TB paru

3) Cara Penularan TB paru

4) Pengobatan TB paru

5) Efek samping obat TB paru

6) Tugas PMO.

2. MEDIA

SAP

Booklet

3. METODE

Ceramah
Tanya jawab

4. MATERI: (terlampir)

5. Kegiatan Penyuluhan Kesehatan


Fase/Waktu Kegiatan perawat Kegiatan pasien
1. Pembu 1. Menyampaikan salam pembukaan Memperhatikan
kaan 2. Mereview masalah yang dihadapi Reinforcement
(10 menit)

2. Penge 1. Menjelaskan kepada PMO pengertian TB Memperhatikan dan


mbangan paru menanyakan hal yang
(15 menit) 2. Menjelaskan kepada PMO tentang kurang jelas
tanda dan gejala TB paru
Memberikan pendapat dan
3. Menjelaskan kepada PMO cara
menyatakan kesediaan
penularan TB paru
4. Menjelaskan kepada PMO
penatalaksanaan TB paru
5. Menjelaskan kepada PMO komplikasi
TB paru
6. Menjelaskan tentang tugas PMO

3. Penutu 1. Menyampaikan Memperhatikan


p kesimpulan tentang materi yang disampaikan
(20 menit) 2. Evaluasi Menjawab pertanyaan yang
3. Ucapan terima kasih dan diajukan
salam penutup

Gresik, 2017

DWI YUNIASIH
Lampiran : Materi Penyakit TB paru dan Tugas PMO

1. Pengertian TB paru
TB paru adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh

kuman TB (Mycobacterium Tuberculosis). Sebagian besar kuman TB

menyerang paru-paru tetapi dapat juga menyerang organ lainnya (tulang,

kelenjar limfe, otak dll).

2. Gejala TB paru

Gejala utamanya yaitu batuk terus menerus dan berdahak selama 3

minggu atau lebih.

Gejala yang lain:


1) Batuk bercampur darah
2) Sesak nafas dan nyeri dada
3) Nafsu makan berkurang
4) Berat badan turun
5) Badan terasa lemas
6) Demam berkepanjangan
7) Berkeringat di malam hari walau tidak beraktivitas

3. Cara Penularan

Sumber penularannya adalah pasien TB paru yang dahaknya

mengandung kuman TB (BTA positif). Pada waktu batuk dan bersin,

penderita menyebarkan kuman ke udara dalam bentuk percikan dahak.

4. Pengobatan TB paru

Pengobatan TB berlangsung selama 6-8 bulan, terbagi dalam 2 tahap yaitu:


1) Tahap awal
Obat diminum setiap hari selama 2 atau 3 bulan , obat berwarna merah.
2) Tahap Lanjutan
Obat diminum 3 kali seminggu selama 4 atau 5 bulan, obat berwarna

kuning.
5. Efek Samping Obat TB paru

Efek samping harus dijelaskan kepada penderita agar tidak merasa

khawatir.
Efek samping ringan:
1) Air kencing berwarna merah , berasal dari obat yang diminum.
2) Mual dan sakit perut, jelaskan kepada penderita agar minum obat di

malam hari sebelum tidur.


Efek samping berat:
1) Gatal dan kemerahan pada kulit
2) Gangguan pendengaran
3) Gangguan penglihatan
4) Gangguan keseimbangan
5) Kuning pada mata atau kulit tanpa sebab
6) Gelisah dan muntah-muntah

6. Pentingnya minum obat TB paru teratur

Pengobatan TB paru harus lengkap dan teratur sesuai petunjuk dokter. Bila

penderita berhenti menelan obat sebelum selesai pengobatan akan

berisiko:
1) Penyakit tidak sembuh dan tetap dapat menularkan kepada orang lain.
2) Penyakit bertambah parah dan dapat menyebabkan kematian.
3) Kuman menjadi kebal terhadap obat TB.
7. Syarat menjadi Pengawas Menelan Obat
1) Anggota keluarga yang tinggal serumah
2) Tetangga
3) Teman atau atasan
4) Tokoh agama, tokoh masyarakat,
5) Kader kesehatan (Posyandu, juru pemantau jentik, KB dll)
6) Anggota organisasi masyarakat ( PKK, LSM, dll)
7) Petugas kesehatan (bidan, perawat, pekarya, sanitarian)
8. Tugas PMO
1) Memastikan penderita menelan obat sesuai anjuran.
2) Mendampingi dan memberika dukungan moral kepada penderita agar

dapat menjalani pengobatan sampai tuntas.


3) Mengingatkan penderita TB mengambil obat dan periksa dahak ulang

sesuai jadwal.
4) Menemukan tanda dan gejala efek samping obat TB dan merujuk ke

sarana pelayanan kesehatan.

9. Tips mendampingi penderita TB paru minum obat


1) Bila penderita merasa sulit menelan obat sekaligus, biarkan penderita

istirahat sejenak (maksimal 2 jam) sebelum menelan obat yang lain.


2) Bila penderita tidak menelan obat di depan PMO, minta penderita

menunjukkan bungkus obat yang sudah ditelan.


3) Bila penderita lupa menelan obat, ingatkan penderita untuk minu

seperti biasa dan tidak boleh menggabungkan dosis obat.


4) Bila penderita akan pergi dalam waktu lama, hubungi petugas

Puskesmas dan minta saran.

Anda mungkin juga menyukai