Bab 1
Bab 1
Bab 1
PENDAHULUAN
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka diambil identifikasi masalah sebagai berikut:
1. Industri tekstil menghasilkan produk samping yang berupa limbah cair.
2. Limbah cair industri tekstil mengandung berbagai bahan-bahan pencemar yang besifat
toksik dan menimbulkan pencemaran pada perairan.
3. Diperlukan alternatif penanganan limbah yang dapat mengubah limbah menjadi
senyawa yang lebih ramah lingkungan.
C. Pembatasan Masalah
Agar penelitian ini tidak meluas dalam pembahasannya, maka di ambil pembatasan
masalah sebagai berikut:
1. Metode pembuatan Kobalt Oksida teremban Timah Oksida (CoO@SnO 2) yang
digunakan adalah metode sol gel.
2. Karakterisasi Kobalt Oksida teremban Timah Oksida (CoO@SnO2) menggunakan
difraksi sinar-X (XRD), SEM-EDX, TEM, dan spektrofotometer UV-VIS.
3. Uji aktivitas Kobalt Oksida teremban Timah Oksida (CoO@SnO2) dalam
mendegradasi metilen biru menggunakan spektrum sinar tampak.
D. Perumusan Masalah
Dari uraian di atas, untuk mempermudah pembahasan, maka dapat dibuat rumusan
masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaruh kobalt oksida yang teremban pada timah oksida dengan sintesis
menggunakan metode sel gel ?
2. Bagaimana karakterisasi Kobalt Oksida teremban Timah Oksida (CoO@SnO2)
menggunakan XRD SEM-EDX, TEM, dan spektrofotometer UV-VIS?
3. Bagaimana uji aktivitas atau kemampuan Kobalt Oksida teremban Timah Oksida
(CoO@SnO2) terhadap degradasi metilen biru?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan di atas, maka tujuan penelitian ini adalah:
1. Mengetahui pengaruh kobalt oksida yang teremban pada timah oksida dengan
sintesis menggunakan metode sel gel.
2. Mengetahui karakterisasi Kobalt Oksida teremban Timah Oksida (CoO@SnO2)
menggunakan difraksi sinar-X (XRD), SEM-EDX, TEM, dan spektrofotometer UV-
VIS.
3. Mengetahui uji aktivitas Kobalt Oksida teremban Timah Oksida (CoO@SnO2) dalam
mendegradasi metilen biru.
F. Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan beberapa manfaat diantaranya:
1. Memberikan masukan mengenai salah satu cara dalam pengolahan limbah zat warna
metilen biru dengan memanfaatkan fotokatalis Kobalt Oksida teremban Timah
Oksida (CoO@SnO2).
2. Mengembangkan proses pembuatan material fotokatalis berbasis Kobalt Oksida
teremban Timah Oksida (CoO@SnO2).
3. Memberikan alternatif baru dalam metode pengolahan limbah yang efektif dan
efisien.
4. Menambah referensi dalam penanganan masalah pencemaran lingkungna, terutama
polutan zat warna.
5. Memberikan kontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
tentang material fotokatalis yang diharapkan mampu diaplikasikan dalam bidang
lingkungan dan energi terbarukan.
DAFTAR PUSTAKA
Dawnay, E.J.C., and Yeatman. 1997. Doped Sol-Gel Film for Silica-on-Silcon Photonic
Components, J. sol-gel Sci. Tech, 8. 1007-1011
Nola Yulia Kasuma. 2012. Penggunaan Komposit ZnO-CuO yang Disintesis secara
Sonochemistry yang Digunakan sebagai Katalis untuk Fotodegradasi Metil Orange
dan Zat Antibakteri. Tesis. Pps-Universitas Andalas.
Octavianti Naa, Solihudin, dan Rubianto A. Lubis. 2013. Sintesis Komposit ZnO/Magadiit
untuk Fotokatalis Zat Warna Metilen Biru dan Metil Oranye. Prosiding, Seminar
Nasional Sains dan Teknologi Nuklir. Bandung : PTNBR.
Wismayanti, Dewa Ayu, dkk. 2015. Pembuatan Komposit Zno-Arang Aktif Sebagai
Fotokatalis Untuk Mendegradasi Zat Warna Metilen Biru. Jurnal. Bali: Universitas
Udayana.
Yuni Dhamayanti, Karna Wijaya dan Iqmal Tahir. 2005. Fotodegradasi Zat Warna Methyl
Orange Menggunakan Fe2O3-Montmorillonit dan Sinar Ultraviolet. Prosiding,
Seminar Nasional DIES ke 50 FMIPA UGM. Yogyakarta: UGM.