SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR RSIA PURI BETIK HATI

NOMOR : / SK/ DIR-RSIAPBH / II / 2018

TENTANG
PENDELEGASIAN WEWENANG APOTEKER KEPADA PERAWAT
DIREKTUR RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PURI BETIK HATI

Menimbang : a. Bahwa demi keberlangsungan pelayanan klinis apoteker

perlu mendelegasikan wewenang apabila meninggalkan
tugas dnegan tetap melakukan pengawasan
b. Bahwa pemberian dan pencampuran obat untuk mengobati
seorang pasien membutuhkan pengetahuan dan
pengalaman yang spesifik
c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam butir a dan b, perlu ditetapkan dengan Keputusan
Direktur
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun
2009 tentang Rumah Sakit
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 36
tahun 2009 tentang Kesehatan
3. Peraturan Menteri Kesehatan No. 72 tahun 2016 tentang
Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit
 MEMUTUSKAN

Menetapkan :
Pertama : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT IBU DAN
ANAK PURI BETIK HATI PENDELEGASIAN
WEWENANG APOTEKER KEPADA PERAWAT
Kedua : Apoteker mendelegasikan wewenang kepada perawat yang
telah terlatih untuk melakukan penyiapan obat injeksi dan
pemberian obat untuk pasien rawat inap
Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila di
kemudian hari terdapat kekeliruan dalam penetapannya,
maka akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Bandar Lampung

Pada tanggal : Februari 2018
Direktur RSIA Puri Betik Hati

Dr. M. Iqbal, Sp. A