Anda di halaman 1dari 47

Rasio dan Portofolio PT.

Indofood CBP Sukses Makmur, Tbk


Tahun 2014, 2015 dan 2016

1. Rasio Likuiditas

A. Rasio Lancar (Current Ratio)

Current Ratio = Aset lancar


Kewajiban lancar

No Periode (thn) Aset Lancar (a) Kewajiban Lancar (b) Current Ratio (a/b)
1 2014 13,603,527 6,230,997 2.18

B. Rasio Sangat Lancar ( Quick Ratio atau Acid Test Ratio )

Quick ratio = Kas + Sekuritas jangka pendek + Piutang


Kewajiban lancar

No Periode (thn) Kas (a) Sekuritas Jangka Pendek (b) Piutang (c) Kewajiban Lancar (d)
1 2014 7,342,986 59,520 2,902,202 6,230,997

C. Rasio Kas (Cash Ratio)

Cash Ratio = Kas dan setara kas


Kewajiban lancar

No Periode (thn) Kas dan setara kas (a) Kewajiban Lancar (b) Cash Ratio (a/b)
1 2014 7,342,986 6,230,997 1.18
2. Rasio Solvabilitas

A. Rasio Hutang Terhadap Aset (Debt to AssetRatio)

Debt to asset ratio = Total utang


Total aset

No Periode (thn) Total Utang (a) Total Aset (b) Debt To Asset Ratio(a/b)
1 2014 9,870,264 24,910,211 0.4
B. Rasio Utang Terhadap Modal ( Debt to Equity Ratio)

Debt to equity ratio = Total utang


Total modal

No Periode (thn) Total Utang (a) Total Modal (b) Debt to Equity Ratio (a/b)
1 2014 9,870,264 15,039,947 0.66
C. Rasio Utang Jangka Panjang Terhadap Modal ( Long Term Debt To Equity Ratio )

Long term debt to equity ratio = Utang jangka panjang


Total Modal

No Periode (thn) Utang jangka PanjangTotal Modal (b) Long Term To Equity Ratio (a/b)
1 2014 3,639,267 15,039,947 0.24
D. Rasio Kelipatan Bunga Yang Dihasilkan (Times Interest Earned Ratio)

Times Interest Earned Ratio = Laba sebelum bunga dan pajak


Beban Bunga

No Periode (thn) Laba Sebelum BungaBeban Bunga (b) Times Interest Earned Ratio (a/b)
1 2014 3,128,693 221,040 14.15

E. Rasio Laba Operasional Terhadap Kewajiban (Operating Income To Liabilities Ratio)


Operating income to liabilities ratio = Laba operasional
Kewajiban

No Periode (thn) Laba Operasional (a)Kewajiban (b) Operating Income To Liabilities Ratio(a/b)
1 2014 3,128,693 9,870,264 0.32
3. Rasio Aktivitas

A. Perputaran Piutang Usaha (Accounts Receivable Turn Over)

Account receivable turn over = Penjualan kredit


(Piutang usaha awal tahun + Piutang usaha akhir tahun):2

No Periode (thn) Penjualan Kredit (a) Piutang Usaha Awal Tahun (b) Piutang Usaha Akhir Tahun(c) Rata - Rata Piutang Usaha (d) = ((b+c):2)
1 2014 30,022,463 2,549,415 2,902,202 2,725,809
Lamanya Rata - Rata Penagihan Piutang Usaha

Lamanya rata - rata penagihan piutang usaha : 365


Rasio perputaran piutang usaha

No Periode (thn) 365 (a) Rasio Perputaran Piutang Usaha (b)Lama Rata-Rata Penagihan Piutang Usaha (a/b)
1 2014 365 11.01 33.15
B. Perputaran Persediaan (Inventory Trun Over)

Inventory Trun Over = Penjualan


(Persediaan usaha awal tahun + Persediaan usaha akhir tahun):2

No Periode (thn) Penjualan (a) Persediaan Awal Tahun (b) Persediaan Akhir Tahun(c)
1 2014 30,022,463 2,868,722 2,821,618

Lamanya rata - rata persediaan : 365


Rasio perputaran persediaan
No Periode (thn) 365 (a) Rasio Perputaran Piutang Usaha (b)
1 2014 365 10.55
C. Perputaran Modal Kerja (Working Capital Turn Over )

Working capital turn over = Penjualan


(Aset lancar awal tahun + Aset lancar akhir tahun):2

No Periode (thn) Penjualan (a) Aset Lancar Awal Tahun (b) Aset Lancar Akhir Tahun(c)
1 2014 30,022,463 11,321,715 13,603,527
D. Perputaran Aset Tetap (Fixed Assets Turnover)

Fixed assets turnover = Penjualan


(Aset tetap awal tahun + Aset tetap akhir tahun):2

No Periode (thn) Penjualan (a) Aset Tetap Awal Tahun (b) AsetTetap Akhir Tahun(c)
1 2014 30,022,463 4,844,407 5,838,843

E. Perputaran Total Aset (Total Assets Turnover)

Total assets turnover = Penjualan


(Total aset awal tahun + Total aset akhir tahun):2

No Periode (thn) Penjualan (a) Total Aset Awal Tahun (b) Total Aset Akhir Tahun(c)
1 2014 30,022,463 21,267,470 24,910,211
4. Rasio Profitabilitas

A. Hasil Pengembalian Aset (Return On Assets)

Return on assets = Laba bersih


Total Aset
No Periode (thn) Laba Bersih (a) Total Aset (b)
1 2014 2,531,681 24,910,211.00
B. Hasil Pengembalian atas Ekuitas (Return on Equity)

Return on equity = Laba bersih


Total ekuitas

No Periode (thn) Laba Bersih (a) Total Ekuitas (b)


1 2014 2,531,681 15,039,947.00
C. Marjin Laba Kotor (Gross Profit Margin)

Gross profit marjin = Laba kotor


Penjualan bersih

No Periode (thn) Laba Kotor (a) Penjualan Bersih (b)


1 2014 8,059,854 30,022,463
D. Marjin Laba Operasional (Operating Profit Margin)

Operating profit margin = Laba Operasional


Penjualan bersih

No Periode (thn) Laba Operasional (a) Penjualan Bersih (b)


1 2014 3,128,693 30,022,463
E. Margin Laba Bersih (Net Profit Margin)

Net profit margin = Laba bersih


Penjualan bersih

No Periode (thn) Laba Bersih (a) Penjualan Bersih (b)


1 2014 2,531,681 30,022,463
Jumlah ( a+b+c) Quick Ratio (a+b+c/d)
10,304,708 1.65
Account Receivable Turn Over ( a/d)
11.01

Rata - Rata Persediaan (d) = ((b+c):2) Inventory Turn Over ( a/d)


2,845,170 10.55
Lama Rata-Rata Penagihan Piutang Usaha (a/b)
34.6

Rata - Rata Aset Lancar (d)= ((b+c):2) Working Capital Turn Over ( a/d)
12,462,621 2.41

Rata - Rata Aset Tetap (d)= ((b+c):2) Fixed Assets Turnover ( a/d)
5,341,625 5.62

Rata - Rata Aset (d)=((b+c):2) Total Assets Turnover ( a/d)


23,088,841 1.3
Return On Assets (a/b)
0.1

Return On Equity(a/b)
0.17

Gross Profit Marjin (a/b)


0.27

Operating Profit Margin (a/b)


0.1

Operating Profit Margin (a/b)


0.08
Rasio dan Portofolio PT. Unilever Indonesia, Tbk
Tahun 2010, 2011, dan 2012

1. Rasio Likuiditas

A. Rasio Lancar (Current Ratio)

Current Ratio = Aset lancar


Kewajiban lancar

No Periode (thn) Aset Lancar (a) Kewajiban Lancar (b) Current Ratio (a/b)
1 2014 3,748,130 4,402,940 0.8512789182

B. Rasio Sangat Lancar ( Quick Ratio atau Acid Test Ratio )

Quick ratio = Kas + Sekuritas jangka pendek + Piutang


Kewajiban lancar

No Periode (thn) Kas (a) Sekuritas Jangka PendekPiutang (c)


1 2014 7,342,986 59,520 2,902,202
Kewajiban Lancar (d) Jumlah ( a+b+c) Quick Ratio (a+b+c/d)
6,230,997 10,304,708 1.65
Rasio dan Portofolio PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk
Tahun 2014, 2015, dan 2016

1. Rasio Likuiditas

A. Rasio Lancar (Current Ratio)

Current Ratio = Aset lancar


Kewajiban lancar

No Periode (thn) Aset Lancar (a) Kewajiban Lancar (b)


1 2014 10,009,670 4,467,240
2 2015 12,013,294 5,703,842
3 2016 12,059,433 5,550,257
Jumlah 34,082,397 15,721,339
Rata - rata 11,360,799 5,240,446

Keterangan :
1. 2014 : Perusahaan memiliki aset lancar sebanyak 2.24 kali dari total kewajiban lancar (2.24 : 1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar dijamin oleh Rp 2.24 aset lancar
2. 2015 : Perusahaan memiliki aset lancar sebanyak 2.11 kali dari total kewajiban lancar (2.11 : 1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar dijamin oleh Rp 2.11 aset lancar
3. 2016 : Perusahaan memiliki aset lancar sebanyak 2.17 kali dari total kewajiban lancar (2.17 : 1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar dijamin oleh Rp 2.17 aset lancar

B. Rasio Sangat Lancar ( Quick Ratio atau Acid Test Ratio )

Quick ratio = Kas + Sekuritas jangka pendek + Piutang


Kewajiban lancar

No Periode (thn) Kas (a) Sekuritas Jangka Pendek (b)


1 2014 884,831 0
2 2015 1,679,273 0
3 2016 2,504,434 20,870
Jumlah 5,068,538 20,870
Rata - rata 1,689,513 6,957

Keterangan :
1. 2014 : Perusahaan memiliki aset sangat lancar sebanyak 0.99 kali dari total kewajiban lancar (0.99 : 1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar hanya dijamin oleh Rp 0.99 aset sangat
2. 2015 : Perusahaan memiliki aset sangat lancar sebanyak 0.88 kali dari total kewajiban lancar (0.88 : 1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar hanya dijamin oleh Rp 0.88 aset sangat
3. 2016 : Perusahaan memiliki aset sangat lancar sebanyak 1.86 kali dari total kewajiban lancar (1.86 : 1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar hanya dijamin oleh Rp 1.86 aset sangat

C. Rasio Kas (Cash Ratio)

Cash Ratio = Kas dan setara kas


Kewajiban lancar

No Periode (thn) Kas dan setara kas (a)


1 2014 884,831
2 2015 1,679,273
3 2016 2,504,434

2. Rasio Solvabilitas

A. Rasio Hutang Terhadap Aset (Debt to AssetRatio)

Debt to asset ratio = Total utang


Total aset

No Periode (thn) Total Utang (a) Total Aset (b)


1 2014 9,919,150 20,862,439
2 2015 12,123,488 24,684,915
3 2016 10,047,751 24,204,994

B. Rasio Utang Terhadap Modal ( Debt to Equity Ratio)

Debt to equity ratio = Total utang


Total modal

No Periode (thn) Total Utang (a) Total Modal (b)


1 2014 9,919,150 10,943,289
2 2015 12,123,488 12,561,427
3 2016 10,047,751 14,157,243

C. Rasio Utang Jangka Panjang Terhadap Modal ( Long Term Debt To Equity Ratio )

Long term debt to equity ratio = Utang jangka panjang


Total Modal

No Periode (thn) Utang jangka Panjang (a) Total Modal (b)


1 2014 5,451,910 10,943,289
2 2015 6,419,646 12,561,427
3 2016 4,497,494 14,157,243

D. Rasio Kelipatan Bunga Yang Dihasilkan (Times Interest Earned Ratio)

Times Interest Earned Ratio = Laba sebelum bunga dan pajak


Beban Bunga

No Periode (thn) Laba Sebelum Bunga Dan Pajak (a) Beban Bunga (b)
1 2014 2,367,748 -284,227
2 2015 3,488,073 -642,227
3 2016 4,417,116 -647,186
E. Rasio Laba Operasional Terhadap Kewajiban (Operating Income To Liabilities Ratio)

Operating income to liabilities ratio = Laba operasional


Kewajiban

No Periode (thn) Laba Operasional (a) Kewajiban (b)


1 2014 2,367,748 9,919,150
2 2015 3,488,073 12,123,488
3 2016 4,417,116 10,047,751

3. Rasio Aktivitas

A. Perputaran Piutang Usaha (Accounts Receivable Turn Over)

Account receivable turn over = Penjualan kredit


(Piutang usaha awal tahun + Piutang usaha akhir tahun):2

No Periode (thn) Penjualan Kredit (a) Piutang Usaha Awal Tahun (b)
1 2014 29,150,275 2,616,950
2 2015 30,107,727 3,522,209
3 2016 38,256,857 3,339,849

Lamanya Rata - Rata Penagihan Piutang Usaha

Lamanya rata - rata penagihan piutang usaha : 365


Rasio perputaran piutang usaha

No Periode (thn) 365 (a) Rasio Perputaran Piutang Usaha (b)


1 2014 365 9.50
2 2015 365 8.78
3 2016 365 12.39

B. Perputaran Persediaan (Inventory Trun Over)

Inventory Trun Over = Penjualan


(Persediaan usaha awal tahun + Persediaan usaha akhir tahun) : 2

No Periode (thn) Penjualan (a) Persediaan Awal Tahun (b)


1 2014 29,150,275 4,044,737
2 2015 30,107,727 4,334,349
3 2016 38,256,857 5,483,906

Lamanya rata - rata persediaan : 365


Rasio perputaran persediaan

No Periode (thn) 365 (a) Rasio Perputaran Piutang Usaha (b)


1 2014 365 6.96
2 2015 365 6.16
3 2016 365 7.22

C. Perputaran Modal Kerja (Working Capital Turn Over )

Working capital turn over = Penjualan


(Aset lancar awal tahun + Aset lancar akhir tahun) : 2

No Periode (thn) Penjualan (a)


1 2014 29,150,275
2 2015 30,107,727
3 2016 38,256,857

D. Perputaran Aset Tetap (Fixed Assets Turnover)


Fixed assets turnover = Penjualan
(Aset tetap awal tahun + Aset tetap akhir tahun) : 2

No Periode (thn) Penjualan (a)


1 2014 29,150,275
2 2015 30,107,727
3 2016 38,256,857

E. Perputaran Total Aset (Total Assets Turnover)

Total assets turnover = Penjualan


(Total aset awal tahun + Total aset akhir tahun) : 2

No Periode (thn) Penjualan (a)


1 2014 29,150,275
2 2015 30,107,727
3 2016 38,256,857

4. Rasio Profitabilitas

A. Hasil Pengembalian Aset (Return On Assets)

Return on assets = Laba bersih


Total Aset

No Periode (thn) Laba Bersih (a)


1 2014 1,745,724
2 2015 1,832,598
3 2016 2,225,402
B. Hasil Pengembalian atas Ekuitas (Return on Equity)

Return on equity = Laba bersih


Total ekuitas

No Periode (thn) Laba Bersih (a)


1 2014 1,746,644
2 2015 1,832,598
3 2016 2,225,402

C. Marjin Laba Kotor (Gross Profit Margin)

Gross profit marjin = Laba kotor


Penjualan bersih

No Periode (thn) Laba Kotor (a)


1 2014 4,134,255
2 2015 5,103,443
3 2016 6,513,635

D. Marjin Laba Operasional (Operating Profit Margin)

Operating profit margin = Laba Operasional


Penjualan bersih

No Periode (thn) Laba Operasional (a)


1 2014 2,638,201
2 2015 3,391,653
3 2016 4,417,116
E. Margin Laba Bersih (Net Profit Margin)
Net profit margin = Laba bersih
Penjualan bersih

No Periode (thn) Laba Bersih (a)


1 2014 1,745,724
2 2015 1,832,598
3 2016 2,225,402
Current Ratio (a/b)
2.24
2.11
2.17
7
2

setiap Rp 1 kewajiban lancar dijamin oleh Rp 2.24 aset lancar


setiap Rp 1 kewajiban lancar dijamin oleh Rp 2.11 aset lancar
setiap Rp 1 kewajiban lancar dijamin oleh Rp 2.17 aset lancar

ek + Piutang

Piutang (c) Kewajiban Lancar (d) Jumlah ( a+b+c)


3,522,209 4,467,240 4,407,040
3,339,849 5,703,842 5,019,122
2,837,396 5,550,257 10,304,708
9,699,454 15,721,339 19,730,870
3,233,151 5,240,446 6,576,957

1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar hanya dijamin oleh Rp 0.99 aset sangat lancar
1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar hanya dijamin oleh Rp 0.88 aset sangat lancar
1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar hanya dijamin oleh Rp 1.86 aset sangat lancar

Kewajiban Lancar (b) Cash Ratio (a/b)


4,467,240 0.20
5,703,842 0.29
5,550,257 0.45

Debt To Asset Ratio (a/b)


0.48
0.49
0.42

Debt to Equity Ratio (a/b)


0.91
0.97
0.71

Long Term To Equity Ratio (a/b)


0.50
0.51
0.32

Times Interest Earned Ratio (a/b)


-8.33
-5.43
-6.83
Operating Income To Liabilities Ratio (a/b)
0.24
0.29
0.44

usaha akhir tahun):2

Piutang Usaha Akhir Tahun (c) Rata - Rata Piutang Usaha (d) = ((b+c):2) Account Receivable Turn Over ( a/d)
3,522,209 3,069,580 9.50
3,339,849 3,431,029 8.78
2,837,396 3,088,623 12.39

Lama Rata-Rata Penagihan Piutang Usaha (a/b)


38.44
41.59
29.47

an usaha akhir tahun) : 2

Persediaan Akhir Tahun (c) Rata - Rata Persediaan (d) = ((b+c):2) Inventory Turn Over ( a/d)
4,334,349 4,189,543 6.96
5,483,906 4,909,128 6.13
5,109,719 5,296,813 7.22

Lama Rata-Rata Penagihan Piutang Usaha (a/b)


52.45
59.25
50.54

et lancar akhir tahun) : 2

Aset Lancar Awal Tahun (b) Aset Lancar Akhir Tahun(c) Rata - Rata Aset Lancar (d)= ((b+c):2)
8,824,900 10,052,471 9,438,686
10,052,471 12,058,873 11,055,672
12,058,873 12,059,433 12,059,153
t tetap akhir tahun) : 2

Aset Tetap Awal Tahun (b) Aset Tetap Akhir Tahun (c) Rata - Rata Aset Tetap (d)= ((b+c):2)
6,389,545 9,256,710 7,823,128
9,256,710 11,309,628 10,283,169
11,309,628 11,233,847 11,271,738

l aset akhir tahun) : 2

Total Aset Awal Tahun (b) Total Aset Akhir Tahun (c) Rata - Rata Aset (d)=((b+c):2)
15,704,502 21,083,004 18,393,753
21,083,004 24,916,656 22,999,830
24,916,656 24,204,994 24,560,825

Total Aset (b) Return On Assets (a/b)


21,083,004 0.08
24,916,656 0.07
24,204,994 0.09
Total Ekuitas (b) Return On Equity (a/b)
11,240,393 0.16
12,786,663 0.14
14,157,243 0.16

Penjualan Bersih (b) Gross Profit Marjin (a/b)


29,150,275 0.14
30,107,727 0.17
38,256,857 0.17

Penjualan Bersih (b) Operating Profit Margin (a/b)


29,150,275 0.09
30,107,727 0.11
38,256,857 0.12
Penjualan Bersih (b) Operating Profit Margin (a/b)
29,150,275 0.06
30,107,727 0.06
38,256,857 0.06
Quick Ratio (a+b+c/d)
0.99
0.88
1.86
4
1
Working Capital Turn Over ( a/d)
3.09
2.72
3.17
Fixed Assets Turnover ( a/d)
3.73
2.93
3.39

Total Assets Turnover ( a/d)


1.58
1.31
1.56
Rasio dan Portofolio PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk
Tahun 2014, 2015, dan 2016

1. Rasio Likuiditas

A. Rasio Lancar (Current Ratio)

Current Ratio = Aset lancar


Kewajiban lancar

Perkembangan Rasio Likuiditas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

No Periode (thn) Aset Lancar (a) Kewajiban Lancar (b) Current Ratio (a/b)
1 2014 10,009,670 4,467,240 2.24
2 2015 12,013,294 5,703,842 2.11
3 2016 12,059,433 5,550,257 2.17
Jumlah 34,082,397 15,721,339 6.52
Rata - rata 11,360,799 5,240,446 2.17

Keterangan :
1. 2014 : Perusahaan memiliki aset lancar sebanyak 2.24 kali dari total kewajiban lancar (2.24 : 1) atau setiap Rp
1 kewajiban lancar dijamin oleh Rp 2.24 aset lancar

2. 2015 : Perusahaan memiliki aset lancar sebanyak 2.11 kali dari total kewajiban lancar (2.11 : 1) atau setiap Rp
1 kewajiban lancar dijamin oleh Rp 2.11 aset lancar
3. 2016 : Perusahaan memiliki aset lancar sebanyak 2.17 kali dari total kewajiban lancar (2.17 : 1) atau setiap Rp
1 kewajiban lancar dijamin oleh Rp 2.17 aset lancar
B. Rasio Sangat Lancar ( Quick Ratio atau Acid Test Ratio )

Quick ratio = Kas + Sekuritas jangka pendek + Piutang


Kewajiban lancar

Perkembangan Rasio Likuiditas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

Sekuritas Jangka
No Periode (thn) Kas (a) Piutang (c) Kewajiban Lancar (d) Jumlah ( a+b+c)
Pendek (b)
1 2014 884,831 0 3,522,209 4,467,240 4,407,040
2 2015 1,679,273 0 3,339,849 5,703,842 5,019,122
3 2016 2,504,434 20,870 2,837,396 5,550,257 10,304,708
Jumlah 5,068,538 20,870 9,699,454 15,721,339 19,730,870
Rata - rata 1,689,513 6,957 3,233,151 5,240,446 6,576,957

Keterangan :
1. 2014 : Perusahaan memiliki aset sangat lancar sebanyak 0.99 kali dari total kewajiban lancar (0.99 : 1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar hanya dijamin oleh Rp 0.99 aset sangat

2. 2015 : Perusahaan memiliki aset sangat lancar sebanyak 0.88 kali dari total kewajiban lancar (0.88 : 1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar hanya dijamin oleh Rp 0.88 aset sangat

3. 2016 : Perusahaan memiliki aset sangat lancar sebanyak 1.86 kali dari total kewajiban lancar (1.86 : 1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar hanya dijamin oleh Rp 1.86 aset sangat

C. Rasio Kas (Cash Ratio)

Cash Ratio = Kas dan setara kas


Kewajiban lancar

Perkembangan Rasio Likuiditas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

Kas dan setara kas


No Periode (thn) Kewajiban Lancar (b) Cash Ratio (a/b)
(a)
1 2014 884,831 4,467,241 0.20
2 2015 1,679,273 5,703,841 0.29
3 2016 2,504,434 5,550,257 0.45
Jumlah 5,068,538 15,721,339 0.94
Rata - rata 1,689,513 5,240,446 0.31

Keterangan :
1. 2014 : Perusahaan hanya memiliki kas sebanyak 0.20 kali dari total kewajiban lancar (0.20 : 1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar hanya
dijamin oleh Rp 0.20 kas
2. 2015 : Perusahaan hanya memiliki kas sebanyak 0.29 kali dari total kewajiban lancar (0.29 : 1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar hanya
dijamin oleh Rp 0.29 kas
3. 2016 : Perusahaan hanya memiliki kas sebanyak 0.45 kali dari total kewajiban lancar (0.45 : 1) atau setiap Rp 1 kewajiban lancar hanya
dijamin oleh Rp 0.45 kas

2. Rasio Solvabilitas

A. Rasio Hutang Terhadap Aset (Debt to AssetRatio)

Debt to asset ratio = Total utang


Total aset

Perkembangan Rasio Solvabilitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

No Periode (thn) Total Utang (a) Total Aset (b) Debt To Asset Ratio (a/b)
1 2014 9,919,150 20,862,439 0.48
2 2015 12,123,488 24,684,915 0.49
3 2016 10,047,751 24,204,994 0.42
Jumlah 32,090,389 69,752,348 1.38
Rata - rata 10,696,796 23,250,783 0.46

Keterangan :
1. 2014 : 0.48 aset Perusahaan dibiayai oleh hutang dan sisanya 0.52 oleh modal, setiap Rp 1 aset, 0,48 nya
dibiayai oleh utang 0.52 nya oleh modal
2. 2015 : 0.49 aset Perusahaan dibiayai oleh hutang dan sisanya 0.51 oleh modal, setiap Rp 1 aset, 0,48 nya
dibiayai oleh utang 0.51 nya oleh modal
3. 2016 : 0.42 aset Perusahaan dibiayai oleh hutang dan sisanya 0.58 oleh modal, setiap Rp 1 aset, 0,42 nya
dibiayai oleh utang 0.58 nya oleh modal

B. Rasio Utang Terhadap Modal ( Debt to Equity Ratio)

Debt to equity ratio = Total utang


Total modal

Perkembangan Rasio Solvabilitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

No Periode (thn) Total Utang (a) Total Modal (b) Debt to Equity Ratio (a/b)

1 2014 9,919,150 10,943,289 0.91


2 2015 12,123,488 12,561,427 0.97
3 2016 10,047,751 14,157,243 0.71
Jumlah 32,090,389 37,661,959 2.58
Rata - rata 10,696,796 12,553,986 0.86

Keterangan :
1. 2014 : Perusahaan memiliki utang sebanyak 0.91 kali dari total modal (0.91:1).
2. 2015 : Perusahaan memiliki utang sebanyak 0.97 kali dari total modal (0.97:1).
3. 2016 : Perusahaan memiliki utang sebanyak 0.71 kali dari total modal (0.71:1).

C. Rasio Utang Jangka Panjang Terhadap Modal ( Long Term Debt To Equity Ratio )

Long term debt to equity ratio = Utang jangka panjang


Total Modal

Perkembangan Rasio Solvabilitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

No Periode (thn) Utang jangka Panjang (a) Total Modal (b) Long Term To Equity Ratio (a/b)

1 2014 5,451,910 10,943,289 0.50


2 2015 6,419,646 12,561,427 0.51
3 2016 4,497,494 14,157,243 0.32
Jumlah 16,369,050 37,661,959 1.33
Rata - rata 5,456,350 12,553,986 0.44

Keterangan :
1. 2014 : Perusahaan memiliki hutang jangka panjang sebanyak 0.50 kali dari total modal (0.50:1).
2. 2015 : Perusahaan memiliki hutang jangka panjang sebanyak 0.51 kali dari total modal (0.51:1).
3. 2016 : Perusahaan memiliki hutang jangka panjang sebanyak 0.32 kali dari total modal (0.32:1).

D. Rasio Kelipatan Bunga Yang Dihasilkan (Times Interest Earned Ratio)

Times Interest Earned Ratio = Laba sebelum bunga dan pajak


Beban Bunga
Perkembangan Rasio Solvabilitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk
Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

No Periode (thn) Laba Sebelum Bunga Dan Beban Bunga (b) Times Interest Earned Ratio (a/b)
Pajak (a)
1 2014 2,367,748 -284,227 -8.33
2 2015 3,488,073 -642,227 -5.43
3 2016 4,417,116 -647,186 -6.83
Jumlah 10,272,937 -1,573,640 -20.59
Rata - rata 3,424,312 -524,547 -6.86

Keterangan :
1. 2014 : Beban bunga dapat ditutup -8,33 kali laba sebelum bunga dan pajak atau perusahaan hanya memiliki
kemampuan dari laba sebelum bunga dan pajak untuk membayar beban bunga sebanyak -8.33 kali
2. 2015 : Beban bunga dapat ditutup -5,43 kali laba sebelum bunga dan pajak atau perusahaan hanya memiliki
kemampuan dari laba sebelum bunga dan pajak untuk membayar beban bunga sebanyak -5.43 kali
3. 2016 : Beban bunga dapat ditutup -6,83 kali laba sebelum bunga dan pajak atau perusahaan hanya memiliki
kemampuan dari laba sebelum bunga dan pajak untuk membayar beban bunga sebanyak -6.83 kali

E. Rasio Laba Operasional Terhadap Kewajiban (Operating Income To Liabilities Ratio)

Operating income to liabilities ratio = Laba operasional


Kewajiban

Perkembangan Rasio Solvabilitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

No Periode (thn) Laba Operasional (a) Kewajiban (b) Operating Income To Liabilities
Ratio (a/b)
1 2014 2,367,748 9,919,150 0.24
2 2015 3,488,073 12,123,488 0.29
3 2016 4,417,116 10,047,751 0.44
Jumlah 10,272,937 32,090,389 0.97
Rata - rata 3,424,312 10,696,796 0.32

Keterangan :
1. 2014 : Setiap Rp 1 kewajiban hanya mampu ditutup oleh Rp 0.24 laba operasional, atau besarnya laba
operasional hanyalah 0.24 kali kewajiban.
2. 2015 : Setiap Rp 1 kewajiban hanya mampu ditutup oleh Rp 0.29 laba operasional, atau besarnya laba
operasional hanyalah 0.29 kali kewajiban.
3. 2016 : Setiap Rp 1 kewajiban hanya mampu ditutup oleh Rp 0.44 laba operasional, atau besarnya laba
operasional hanyalah 0.44 kali kewajiban.

3. Rasio Aktivitas

A. Perputaran Piutang Usaha (Accounts Receivable Turn Over)

Account receivable turn over = Penjualan kredit


(Piutang usaha awal tahun + Piutang usaha akhir tahun):2

Perkembangan Rasio Aktivitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

Piutang Usaha Awal Rata - Rata Piutang Usaha Account Receivable


No Periode (thn) Penjualan Kredit (a) Piutang Usaha Akhir Tahun (c)
Tahun (b) (d) = ((b+c):2) Turn Over ( a/d)
1 2014 29,150,275 2,616,950 3,522,209 3,069,580 9.50
2 2015 30,107,727 3,522,209 3,339,849 3,431,029 8.78
3 2016 38,256,857 3,339,849 2,837,396 3,088,623 12.39
Jumlah 97,514,859 9,479,008 9,699,454.00 9,589,231.00 30.66
Rata - rata 32,504,953 3,159,669 3,233,151.33 3,196,410.33 10.22

Lamanya Rata - Rata Penagihan Piutang Usaha

Lamanya rata - rata penagihan piutang usaha : 365


Rasio perputaran piutang usaha

Perkembangan Rasio Aktivitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

Rasio Perputaran Lama Rata-Rata Penagihan


No Periode (thn) 365 (a) Piutang Usaha (b) Piutang Usaha (a/b)
1 2014 365 9.50 38.44
2 2015 365 8.78 41.59
3 2016 365 12.39 29.47
Jumlah 30.66 109.50
Rata - rata 10.22 36.50

Keterangan :

Jika persyaratan kredit (credit term) yang berlaku adalah 2/10, n 3/10 maka berdasarkan hasil perhitungan di
atas dapat disimpulkan bahwa lamanya rata - rata penagihan piutang usaha yaitu sekitar lebih dari 30 hari
berada di luar batas waktu neto kredit 30 hari (net credit period) sehingga aktivitas penagihan piutang usaha
yang dilakukan manajemen dapat dikatakan belum berjalan dengan sangat efektif.

B. Perputaran Persediaan (Inventory Trun Over)

Inventory Trun Over = Penjualan


(Persediaan usaha awal tahun + Persediaan usaha akhir tahun) : 2

Perkembangan Rasio Aktivitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

Persediaan Awal Rata - Rata Persediaan (d) Inventory Turn


No Periode (thn) Penjualan (a) Persediaan Akhir Tahun (c)
Tahun (b) = ((b+c):2) Over ( a/d)
1 2014 29,150,275 4,044,737 4,334,349 4,189,543 6.96
2 2015 30,107,727 4,334,349 5,483,906 4,909,128 6.13
3 2016 38,256,857 5,483,906 5,109,719 5,296,813 7.22
Jumlah 13,862,992.00 14,927,974.00 14,395,483.00 20.31
Rata - rata 4,620,997.33 4,975,991.33 4,798,494.33 6.77

Lamanya rata - rata persediaan : 365


Rasio perputaran persediaan

Perkembangan Rasio Aktivitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

Rasio Perputaran Lama Rata-Rata Penagihan


No Periode (thn) 365 (a) Piutang Usaha (b) Piutang Usaha (a/b)
1 2014 365 6.96 52.45
2 2015 365 6.16 59.25
3 2016 365 7.22 50.54
Jumlah 20.34 162.24
Rata - rata 6.78 54.08

Keterangan :

Aktivitas penjualan persediaan barang dagang yang dilakukan managemen pada tahun 2014, 2015 dan 2016
belum dapat dikatakan lebih efektif tetapi akan menuju ke efektif, dapat terlihat setiap tahunnya mengalami
perbaikan yang menuju ke aktivitas penjualan persediaan barang yang lebih efektif.
C. Perputaran Modal Kerja (Working Capital Turn Over )

Working capital turn over = Penjualan


(Aset lancar awal tahun + Aset lancar akhir tahun) : 2

Perkembangan Rasio Aktivitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

Aset Lancar Awal Rata - Rata Aset Lancar Working Capital


No Periode (thn) Penjualan (a) Aset Lancar Akhir Tahun(c)
Tahun (b) (d)= ((b+c):2) Turn Over ( a/d)
1 2014 29,150,275 8,824,900 10,052,471 9,438,686 3.09
2 2015 30,107,727 10,052,471 12,058,873 11,055,672 2.72
3 2016 38,256,857 12,058,873 12,059,433 12,059,153 3.17
Jumlah 30,936,244.00 34,170,777.00 32,553,510.50 8.98
Rata - rata 10,312,081.33 11,390,259.00 10,851,170.17 2.99

Keterangan :
Setiap Rp 1 aset lancar turut berkontribusi menciptakan Rp 3.09 penjualan pada tahun 2014, sedangkan tahun 2015 Rp 1 aset lancar turut berkontribusi
menciptakan Rp 2.72 penjualan, dan tahun 2016 adalah Rp 1 aset lancar turut berkontribusi menciptakan Rp 3.17 penjualan.

D. Perputaran Aset Tetap (Fixed Assets Turnover)

Fixed assets turnover = Penjualan


(Aset tetap awal tahun + Aset tetap akhir tahun) : 2

Perkembangan Rasio Aktivitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

Aset Tetap Awal Rata - Rata Aset Tetap (d)= Fixed Assets
No Periode (thn) Penjualan (a) Aset Tetap Akhir Tahun (c)
Tahun (b) ((b+c):2) Turnover ( a/d)
1 2014 29,150,275 6,389,545 9,256,710 7,823,128 3.73
2 2015 30,107,727 9,256,710 11,309,628 10,283,169 2.93
3 2016 38,256,857 11,309,628 11,233,847 11,271,738 3.39
Jumlah 26,955,883.00 31,800,185.00 29,378,034.00 10.05
Rata - rata 8,985,294.33 10,600,061.67 9,792,678.00 3.35

Keterangan :

Rasio perputaran aset tetap tahun 2014 lebih baik jika dibandingkan dengan rasio perputaran aset tetap tahun 2015 dan 2016 karena kontribusi aset tetap
terhadap penjualan di tahun 2014 adalah lebih besar jika dibandingkan dengan kontribusi aset tetap terhadap penjualan di tahun 2015 dan 2016.

E. Perputaran Total Aset (Total Assets Turnover)

Total assets turnover = Penjualan


(Total aset awal tahun + Total aset akhir tahun) : 2

Perkembangan Rasio Aktivitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

Total Aset Awal Rata - Rata Aset Total Assets


No Periode (thn) Penjualan (a) Total Aset Akhir Tahun (c)
Tahun (b) (d)=((b+c):2) Turnover ( a/d)
1 2014 29,150,275 15,704,502 21,083,004 18,393,753 1.58
2 2015 30,107,727 21,083,004 24,916,656 22,999,830 1.31
3 2016 38,256,857 24,916,656 24,204,994 24,560,825 1.56
Jumlah 61,704,162.00 70,204,654.00 65,954,408.00 4.45
Rata - rata 20,568,054.00 23,401,551.33 21,984,802.67 1.48

Keterangan :
Setiap Rp 1 total aset turut berkontribusi menciptakan Rp 1.58 penjualan pada tahun 2014, tahun 2015 setiap Rp 1 total aset turut berkontribusi menciptakan Rp
1.31 penjualan dan setiap total aset turut berkontribusi menciptakan Rp 1.56 penjualan pada tahun 2016.
4. Rasio Profitabilitas

A. Hasil Pengembalian Aset (Return On Assets)

Return on assets = Laba bersih


Total Aset

Perkembangan Rasio Profitabilitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

No Periode (thn) Laba Bersih (a) Total Aset (b) Return On Assets (a/b)
1 2014 1,745,724 21,083,004 0.08
2 2015 1,832,598 24,916,656 0.07
3 2016 2,225,402 24,204,994 0.09
Jumlah 70,204,654.00 0.25
Rata - rata 23,401,551.33 0.08

Keterangan :
1. Setiap Rp 1 total aset turut berkontribusi menciptakan Rp 0.08 laba bersih pada tahun 2014
2. Setiap Rp 1 total aset turut berkontribusi menciptakan Rp 0.07 laba bersih pada tahun 2015
3. Setiap Rp 1 total aset turut berkontribusi menciptakan Rp 0.09 laba bersih pada tahun 2016

B. Hasil Pengembalian atas Ekuitas (Return on Equity)

Return on equity = Laba bersih


Total ekuitas

Perkembangan Rasio Profitabilitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)
No Periode (thn) Laba Bersih (a) Total Ekuitas (b) Return On Equity (a/b)
1 2014 1,746,644 11,240,393 0.16
2 2015 1,832,598 12,786,663 0.14
3 2016 2,225,402 14,157,243 0.16
Jumlah 38,184,299.00 0.46
Rata - rata 12,728,099.67 0.15

1. Setiap Rp 1 ekuitas berkontribusi menciptakan Rp 0.16 laba bersih pada tahun 2014
2. Setiap Rp 1 ekuitas berkontribusi menciptakan Rp 0.14 laba bersih pada tahun 2015
3. Setiap Rp 1 ekuitas berkontribusi menciptakan Rp 0.16 laba bersih pada tahun 2016

C. Marjin Laba Kotor (Gross Profit Margin)

Gross profit marjin = Laba kotor


Penjualan bersih

Perkembangan Rasio Profitabilitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

No Periode (thn) Laba Kotor (a) Penjualan Bersih (b) Gross Profit Marjin (a/b)

1 2014 4,134,255 29,150,275 0.14


2 2015 5,103,443 30,107,727 0.17
3 2016 6,513,635 38,256,857 0.17
Jumlah 15,751,333.00 97,514,859.00 0.48
Rata - rata 5,250,444.33 32,504,953.00 0.16

Keterangan :
1. Besarnya laba kotor adalah 0.14 dari total penjualan bersih pada tahun 2014
2. Besarnya laba kotor adalah 0.17 dari total penjualan bersih pada tahun 2015
3. Besarnya laba kotor adalah 0.17 dari total penjualan bersih pada tahun 2016
D. Marjin Laba Operasional (Operating Profit Margin)

Operating profit margin = Laba Operasional


Penjualan bersih

Perkembangan Rasio Profitabilitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

No Periode (thn) Laba Operasional (a) Penjualan Bersih (b) Operating Profit Margin (a/b)

1 2014 2,638,201 29,150,275 0.09


2 2015 3,391,653 30,107,727 0.11
3 2016 4,417,116 38,256,857 0.12
Jumlah 10,446,970.00 97,514,859.00 0.32
Rata - rata 3,482,323.33 32,504,953.00 0.11

Keterangan :
1. Besarnya laba operasional adalah 0.09 dari total penjualan bersih atau setiap Rp 1 penjualan turut
berkontribusi menciptakan Rp 0.09 laba operasional pada tahun 2014
2. Besarnya laba operasional adalah 0.11 dari total penjualan bersih atau setiap Rp 1 penjualan turut
berkontribusi menciptakan Rp 0.11 laba operasional pada tahun 2015
3. Besarnya laba operasional adalah 0.12 dari total penjualan bersih atau setiap Rp 1 penjualan turut
berkontribusi menciptakan Rp 0.12 laba operasional pada tahun 2016

E. Margin Laba Bersih (Net Profit Margin)

Net profit margin = Laba bersih


Penjualan bersih

Perkembangan Rasio Profitabilitas PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk


Periode 2014 - 2016
(Rp dalam jutaan)

No Periode (thn) Laba Bersih (a) Penjualan Bersih (b) Operating Profit Margin (a/b)

1 2014 1,745,724 29,150,275 0.06


2 2015 1,832,598 30,107,727 0.06
3 2016 2,225,402 38,256,857 0.06
Jumlah 5,803,724.00 97,514,859.00 0.18
Rata - rata 1,934,574.67 32,504,953.00 0.06

Keterangan :
1. Besarnya laba bersih adalah 0.06 dari total penjualan bersih atau setiap Rp 1 penjualan bersih turut
berkontribusi menciptakan Rp 0.06 laba bersih pada tahun 2014
2. Besarnya laba bersih adalah 0.06 dari total penjualan bersih atau setiap Rp 1 penjualan bersih turut
berkontribusi menciptakan Rp 0.06 laba bersih pada tahun 2015
3. Besarnya laba bersih adalah 0.06 dari total penjualan bersih atau setiap Rp 1 penjualan bersih turut
berkontribusi menciptakan Rp 0.06 laba bersih pada tahun 2016
Quick Ratio (a+b+c/d)

0.99
0.88
1.86
3.72
1.24

in oleh Rp 0.99 aset sangat lancar

in oleh Rp 0.88 aset sangat lancar

in oleh Rp 1.86 aset sangat lancar

Anda mungkin juga menyukai

  • BAB II - Percobaan
    BAB II - Percobaan
    Dokumen45 halaman
    BAB II - Percobaan
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat
  • Rasio PT Charoen Pokphand
    Rasio PT Charoen Pokphand
    Dokumen43 halaman
    Rasio PT Charoen Pokphand
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat
  • BAB I - Percobaan
    BAB I - Percobaan
    Dokumen9 halaman
    BAB I - Percobaan
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat
  • BAB I - Percobaan
    BAB I - Percobaan
    Dokumen9 halaman
    BAB I - Percobaan
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat
  • BSC Itt Telkom
    BSC Itt Telkom
    Dokumen4 halaman
    BSC Itt Telkom
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat
  • 2 Artikel Penelitian
    2 Artikel Penelitian
    Dokumen13 halaman
    2 Artikel Penelitian
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat
  • Bab Iv
    Bab Iv
    Dokumen37 halaman
    Bab Iv
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat
  • Abstrak Orang
    Abstrak Orang
    Dokumen4 halaman
    Abstrak Orang
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat
  • Sds Page
    Sds Page
    Dokumen10 halaman
    Sds Page
    Ibnu Hasan Sunandar
    100% (1)
  • Kelebihan Dan Kekurangan HPLC
    Kelebihan Dan Kekurangan HPLC
    Dokumen1 halaman
    Kelebihan Dan Kekurangan HPLC
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat
  • HTTP
    HTTP
    Dokumen1 halaman
    HTTP
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat
  • Pengaruh Penggunaan Kitosan Dalam
    Pengaruh Penggunaan Kitosan Dalam
    Dokumen1 halaman
    Pengaruh Penggunaan Kitosan Dalam
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat
  • Me Kawati
    Me Kawati
    Dokumen1 halaman
    Me Kawati
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat
  • GB06 Meidina
    GB06 Meidina
    Dokumen6 halaman
    GB06 Meidina
    Safitri Nur Rahmi
    Belum ada peringkat
  • Kumpulan Pendahuluan
    Kumpulan Pendahuluan
    Dokumen4 halaman
    Kumpulan Pendahuluan
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat
  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Dokumen1 halaman
    Daftar Isi
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat
  • BAB I Pendahuluan
    BAB I Pendahuluan
    Dokumen8 halaman
    BAB I Pendahuluan
    Annita Dewi Nugraeni
    Belum ada peringkat