Anda di halaman 1dari 12

BAB I

PENDAHULUAN

Pada era-modernisasi, manusia dituntut oleh gaya hidup yang serba praktis
dan mudah. Salah satunya adalah kebutuhan makanan, kapanpun, dimanapun pasti
seseorang memerlukan kebutuhan tersebut untuk kelangsungan hidupnya sehari-
hari.
Tak hanya sekedar makanan yang sifatnya mengenyangkan perut tetapi
harus diimbangi dengan kesehatan yang ada dalam tubuh kita sendiri, makanan
yang benar-benar kita perlukan adalah makanan yang bergizi dan higienis, agar
terhindar dari penyakit-penyakit yang bisa membahayakan tubuh. Dengan
kesehatan yang baik akan mendukung stamina untuk aktivitas sehari-hari. Dan,
untuk mendapatkan hidup sehat dan berat badan yang ideal, salah satunya bisa
diperoleh dengan pola makan yang teratur.
Oleh sebab itu, timbul suatu pemikiran dari para wirausaha atau pengusaha
untuk mengembangkan suatu usaha makanan yang menjamin kelangsungan akan
kesehatan . Banyak sekali produk-produk makanan yang diproduksi di lingkungan
masyarakat dengan berbagai tampilan yang menarik. Salah satunya produk
masakan yang memiliki cita rasa yang beragam, peluang yang perlu digarap saat ini
mengenai usaha masakan yaitu usaha katering .
Usaha katering ini sangat dibutuhkan oleh orang yang ingin memenuhi
kebutuhan makanan namun tidak punya waktu yang cukup untuk memasak sendiri.
Selain itu, katering sehat ini juga mengutamakan kesehatan serta nilai gizi makanan
yang ditawarkan sehingga cocok untuk orang yang sedang diet.
Katering sehat ini ditetapkan dengan harga yang terjangkau sehingga
banyak yang memilih katering untuk makanan sehat mereka dan tidak merasa
pusing kandungan apa yang terkandung dalam makanan tersebut. Banyak variasi
menu sehingga konsumen dapat memilih menu yang ingin diberikan. Untuk
pemesanan katering ini ada yang setiap hari atau pun seminggu sekali. Dan menu
yang dikirim juga berganti-ganti setiap harinya.

i
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Gambaran Umum Pasar


2.1.1 Jenis Produk yang Dipasarkan
Jenis produk yang dipasarkan oleh Katering Sehat (KASE) berupa sistem
paket makanan 7 hari, 14 hari, 21 hari dan 1 bulan, serta sistem paket diet. Makanan
yang ditawarkan oleh katering adalah makanan yang segar, tanpa bahan pengawet,
dan bergizi. Makanan yang ditawarkan kepada konsumen dipatok dengan harga
yang relative terjangkau. Jenis produk yang diproduksi oleh katering sehat ada
beberapa macam jenis makanan dengan beberapa asupan gizi yang terdiri dari
makanan pokok seperti beras, beras merah, kacang hijau, kacang merah; lauk pauk
seperti ikan salmon, ikan trout, tahu, tempe, daging merah; sayur-sayuran seperti
brokoli, seledri, sawi, dll; pudding maupun buah-buahan.

2.1.2 Pasar sasaran/target pasar


Target pasar yang dituju oleh Katering Sehat adalah masyarakat yang sibuk
sehingga kurangnya waktu untuk membuat dan membeli makanan sendiri, serta
masyarakat yang ingin diet sehat.

2.1.3 Wilayah pemasaran


Wilayah pemasaran yang dituju adalah daerah sekitar katering berada yaitu
daerah Padang. Wilayah pemasaran ini dibatasi karena adanya beberapa faktor yang
harus diperhatikan dalam masakan. Faktor tersebut adalah makanan harus selalu
fresh dan baru dan mudah busuk jika terlalu lama sehingga makanan ini hanya
dipasarkan di daerah sekitar.

2.1.4 Permintaan
Karena usaha ini berbentuk sebuah katering dimana sistem kerja katering
selalu bekerja pada saat pelanggan memesan produk atau makanan (make to order).
Oleh sebab itu jumlah permintaan produk tidak dapat diprediksi. Produk akan

2
dibuat jika ada konsumen yang membeli atau memesan, sehingga jumlah
permintaan produk didasarkan atas banyaknya pelanggan yang memesan.

2.1.5 Penawaran
Penawaran produk ini dilakukan dengan memberikan informasi kepada
konsumen melalui media massa seperti Koran, melalui dunia maya atau internet,
serta penyebaran brosur ke rumah-rumah maupun pembuatan pamphlet. Hal ini
dilakukan agar para konsumen secara luas dapat mengetahui kehadiran dari usaha
Katering ini.

2.1.6 Pesaing
Dalam melakukan suatu usaha tentunya ada kehadiran dari pesaing yang
mempunyai usaha yang sama. Untuk mengungguli pesaing yang ada kita harus
cermat dalam memperhatikan strategi pasar serta produk yang dihasilkan oleh
pesaing. Dalam usaha Katering harus memperhatikan dan mengunguli pesaing
dalam segi rasa pada makanan, gizi yang terkandung dan kebersihan dari produk
makanan sehat yang dihasilkan.

2.2 Strategi Pemasaran


Strategi pemasaran yang harus dilakukan adalah dengan menperhatikan
beberapa hal yaitu produk, price, promotion, dan place.

2.2.1 Produk
Produk yang ditawarkan oleh katering yaitu mencakup paket makanan sehat
dan paket diet sehat. Produk yang ditawarkan berupa makanan yan terdiri dari
makanan pokok, lauk pauk, sayur, pudding atau buah. Makanan yang diberikan
kepada sehat harus memiliki asupan gizi yang baik, bersih, halal, dan aman.

2.2.2 Harga
Harga yang ditawarkan oleh Katering Sehat dipatok dengan harga yang
relative murah sehingga tidak memberatkan konsumen. Harga akan menyesuaikan
dengan paket yang diambil atau dipesan yaitu paket 7 hari, 14 hari, 21 hari dan 1

3
bulan. Harga dari katering ini menentukan kualitas dari makanan yang diberikan
yaitu makanan yang memiliki gizi tingi dan terjamin kebersihannya.

2.2.3 Promotion
Promosi yang dilakukan oleh Katering Sehat yaitu dengan memuat pada
media massa seperti koran, penyebaran brosur ke rumah-rumah, pemberitaan
melalui internet dan pemasangan pamlet. Hal ini dilakukan untuk mempermudah
komunikasi konsumen kepada katering dan pemberitaan secara luas kepada
masyarakat dan mempermudah serta mempercepat pemberitaan kepada konsumen.

2.2.4 Tempat
Saluran distribusi yang dilakukan oleh Katering Sehat ini yaitu pemasaran
di sekitar wilayah dimana katering didirikan. Hal ini dimaksudkan agar makanan
sehat yang dipesan oleh konsumen tidak busuk dan tetap dalam keadaan fresh dan
tetap bergizi. Katering berada di Gunung Pangilun, Padang karena dinilai memiliki
posisi yang strategis untuk pemasaran.

2.2.5 Positioning
Usaha ini adalah usaha yang dapat menyalurkan hobi memasak sekaligus
berbisnis. Oleh sebab itu usaha katering selalu mempunyai banyak pesaing yang
bekerja dalam bidang yang sama. Terkait dengan hal tersebut maka Katering Sehat
menempatkan usaha katering ini dalam posisi market challenger.

2.3 Analisis SWOT


2.3.1 Kekuatan (Strength)
Kekuatan dari Katering Sehat ini dibandingkan dengan yang lain yaitu
menyediakan makanan sehat yang lebih sehat, bergizi, dan terjamin kebersihannya
dan paket menu lengkap setiap harinya. Hal ini dapat dibuktikan pada Katering
selalu memberikan asupan gizi yang baik dan tepat kepada konsumen. Asupan gizi
yang lengkap tersebut diberikan dengan makanan lengkap dari makanan pokok,
lauk pauk, sayur, pudding maupun buah segar. Kekuatan lain yang dimiliki oleh
Katering Sehat yaitu kualitas makanan yang baik dengan harga yang terjangkau.

4
2.3.2 Kelemahan (Weakness)
Kelemahan dari katering sehat ini adalah makanan ini selalu cepat busuk
karena makanan ini merupakan makanan tanpa bahan pengawet sehingga cepat
busuk. Oleh sebab itu makanan sehat yang sudah dipesan harus segera diantarkan
dan dikonsumsi oleh sehat.

2.3.3 Peluang (Opportunity)


Kesempatan yang diberikan oleh pasar kepada Katering ini adalah katering
sehat yang berdiri masih sangat sedikit sehingga Katering dapat mengembangkan
diri lebih baik agar kepercayaan konsumen tetap terjaga.

2.3.4 Ancaman (Threats)


Ancaman yang hadir di sekitar Katering adalah dengan semakin banyaknya pesaing
yang bermunculan seiring banyaknya oranng yang mengetahui bahwa bisnis ini
sangat menjanjikan dalam berbisnis.

2.4 Aspek Organisasi

Nama Usaha : Katering Sehat (KASE)


Pimpinan Usaha : Zolla Verbianti Suwita
Alamat Catering : Jl. Gunung Pangilun no 12, Padang
Bentuk Usaha : Home Industry
Bagan Organisasi :

Direktur

Bagian
Bagian Produksi Distribusi
Pemasaran

Staff Staff Staff

5
2.5 Aspek Produksi
2.5.1. Uraian produk
 Jenis : makanan sehat
 Merek dagang : Katering Sehat (KASE)
Kenampakan :
 Bentuk : makanan yang ditata rapi
 Ukuran : paket makanan sehat 7 hari, 14 hari, 21 hari dan 1 bulan
 Kemasan produk : lunch box

2.5.2. Kegunaan utama produk


- membantu masyarakat dalam mendapatkan makanan sehat
- memberikan asupan gizi yang seimbang dan tepat
- memberikan kemudahan dalam hal makanan sehat
- memberikan makanan sehat yang hieginis dan berkualitas
- menjaga pencernaan sehat

2.5.3 Produksi Rencana


Produksi untuk tahun mendatang tidak dapat diprediksi karena permintaan
dari pelanggan datang jika mereka memerlukan persediaan makanan sehat. Waktu
produksi selalu dilakukan jika ada pesanan dari para konsumen yang ada. Rencana
produksi ini didasarkan pada banyaknya konsumen yang memesan makanan yang
disediakan Katering. Tetapi dengan promosi secara luas maka pelanggan Katering
akan meningkat dan pemesanan semakin banyak.

2.6 Aspek Biaya


Modal Awal
No Jenis Biaya (Rp)
1 Sewa bangunan 12.000.000/tahun
2 Administrasi 300.000
3 Pembelian peralatan 1.000.000
4 Pembelian bahan makanan 3.000.000
5 Marketing 100.000
6 Transportasi 100.000
Total 16.500.000

6
BAB III
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan perencanaan usaha Katering Sehat ini, dapat diambil kesimpulan
sebagai berikut:
a. Meningkatnya tingkat kesibukan para orang tua dalam berkarir telah membuka
peluang usaha baru seperti katering khusus bayi
b. Para orang tua yang sibuk dalam berkarir atau bermasalah dalam hal
menyediakan asupan gizi untuk anak menemukan solusi untuk memenuhi gizi
anak mereka dengan adanya katering ini
c. Pengembangan arah usaha katering yang awalnya untuk umum dan dewasa
menjadi untuk anak atau bayi merupakan suatu terobosan baru dalam dunia
katering.
d. Usaha ini baru sedikit yang menjalani sehingga ancaman dan persaingan masih
belum begitu sengit

5.2 Saran
Mempertahankan cita rasa, kreatifitas dalam pembuatan makanan, kualitas gizi
yang terjamin, sanitasi dan kebersihan yang terjamin, serta harga yang terjangkau
dapat selalu mempertahankan dan meningkatkan konsumen yang berlangganan.

7
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan nikmat serta hidayah-

Nya terutama nikmat kesempatan dan kesehatan sehingga penulis dapat

menyelesaikan makalah tentang Entrepreneur di bidang kuliner dengan nama

“Katering Sehat (Kase. Kemudian shalawat beserta salam kita sampaikan kepada

Nabi besar kita Muhammad SAW yang telah memberikan pedoman hidup yakni al-

qur’an dan sunnah untuk keselamatan umat di dunia.

Terima kasih penulis ucapkan kepada pihak yang terlibat secara langsung

maupun tidak langsung yang telah membantu dalam menyelesaikan tugas makalah

ini. Penulis menyadari bahwa makalah yang penulis buat ini masih mengandung

kekurangan, oleh karena itu saran dan kritik yang membangun maupun bimbingan

sangat penulis harapkan.

Semoga makalah ini memberikan manfaat dan menambah wawasan bagi

siapapun yang membacanya.

Padang, 5 Oktober 2017

Penulis

i
DAFTAR ISI

Kata pengantar i

Daftar Isi ii

BAB I PENDAHULUAN 1

BAB II PEMBAHASAN 2

2.1. Gambaran umum pasar 2

2.2 Strategi pemasaran 3

2.3 Analisis SWOT 4

2.4 Aspek organisasi 5

2.5 Aspek produksi 6

BAB III PENUTUP 7

3.1 Kesimpulan 7

3.2 Saran 7

Daftar Pustaka iii

ii
DAFTAR PUSTAKA

Buchari, Alma. 2009. Kewirausahaan untuk Mahasiswa dan Umum. Bandung:


Alfabets
Ajzen, L. 1991. The theory of planned behaviour. New York: Open University
Press

i
RESUME JURNAL

“PRESCRIBING ERROR)

OLEH:

Zolla Verbianti Suwita

1741012222

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS ANDALAS

PADANG

2017

i
5

Anda mungkin juga menyukai