Anda di halaman 1dari 80

PEDOMAN AKADEMIK

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

Kurikulum
2016
KATA PENGANTAR
Selamat datang kepada para Mahasiswa di Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik
Sipil dan Perencanaan, Universitas Kristen Petra. Selamat bergabung dalam keluarga
besar Teknik Sipil – UK Petra.

Sebagai mahasiswa Teknik Sipil, saudara perlu memahami sistem perkuliahan di


Program Studi ini. Buku pedoman akademik Program Studi Teknik Sipil ini disusun untuk
memberikan penjelasan kepada seluruh sivitas akademika di Program Studi Teknik Sipil
mengenai visi, misi, profil lulusan, capaian pembelajaran, ketentuan akademik, struktur
kurikulum, silabi mata kuliah serta informasi-informasi lainnya yang perlu mendapat
perhatian.

Semoga buku pedoman akademik ini memberikan manfaat yang sebesar-besarnya


kepada seluruh sivitas akademika di Program Studi Teknik Sipil. Selamat dan sukses
belajar di Program Studi teknik Sipil –UK Petra. Kiranya Tuhan selalu memberkati dan
menyertai saudara sekalian.

Surabaya, Juni 2016

Ketua Program Studi Teknik Sipil

Dr. Daniel Tjandra, S.T., M.Eng.

3
SEJARAH

Perkembangan Program Studi


Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Universitas Kristen
Petra didirikan pada tanggal 15 September 1962. Pada awalnya Program Studi Teknik
Sipil menempati gedung di Jalan Embong Kemiri No. 11 dan Jalan Indrapura, Surabaya.
Kondisi ruang untuk perkuliahan maupun ruang untuk admistrasi masih sangat minim
dan sederhana karena memanfaatkan bangunan rumah tinggal.

Pada tahun 1970 semua kegiatan akademis maupun administrasi dipindahkan ke


Jalan Kalianyar No. 43, Surabaya. Kemudian pada tahun 1977, kembali kampus
Universitas Kristen Petra mengalami perpindahan lokasi dari Jalan Kalianyar No.43
ke Jalan Siwalankerto No. 121-131, Surabaya. Hal ini disebabkan karena kampus lama
sudah tidak dapat menampung jumlah mahasiswa yang dari tahun ke tahun jumlah
pendaftarnya semakin meningkat.

Selanjutnya kampus Universitas Kristen Petra di Jalan Siwalankerto ini dipergunakan


sampai sekarang. Program Studi Teknik Sipil menempati Gedung P lantai 4. Demikian
perkembangan gedung Program Studi Teknik Sipil dari tahun 1962 sampai dengan
sekarang.

4
STATUS AKADEMIK

- Status Terdaftar
Pada tanggal 21 Mei 1963 Program Studi Teknik Sipil memperoleh Status Terdaftar
dari Departemen Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan Jakarta, dengan SK No.
67/B-SWT/P/63.

- Status Diakui
Pada tanggal 22 Januari 1981 Program Studi Teknik Sipil memeperoleh Penetapan
Peningkatan Status Diakui dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia, dengan SK No.042/O/1981.

- Status Disamakan
Pada tanggal 5 Oktober 1989 Program Studi Teknik Sipil memperoleh Status
Disamakan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, dengan SK
No. 0660/O/1989.

Pada tanggal 28 Oktober 1995 Program Studi Teknik Sipil memperoleh Penetapan
Kembali Status Disamakan dari Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen dan
Kebudayaan Republik Indonesia, dengan SK No. 412/DIKTI/Kep/1995.

- Status Terakreditasi A
Pada tanggal 11 Agustus 1998 Program Studi Teknik Sipil memperoleh Akreditasi
dengan peringkat A (Baik Sekali) dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi,
dengan SK No.01139/Ak- I.1/UKLLDS/VIII/1998.

Status terakhir Program Studi Teknik Sipil adalah terkakreditasi dengan peringkat A
(Baik Sekali) berdasarkan Sertifikasi Akrediatas Nomor: 222/SK/BAN-PT/Ak-XVI/S/
XI/2013 dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi.

5
DAFTAR ISI

Kata Pengantar................................................................................................................. 3
Sejarah............................................................................................................................. 4
Status Akademik............................................................................................................... 5
Daftar Isi.......................................................................................................................... 6

1. Umum
1.1 Program Pendidikan............................................................................................... 9
1.2 Visi Program Studi Teknik Sipil................................................................................ 9
1.3 Misi Program Studi Teknik Sipil............................................................................... 9
1.4 Tujuan Program Studi Teknik Sipil.......................................................................... 9
1.5 Profil Lulusan Program Studi Teknik Sipil................................................................ 9
1.6. Capaian Pembelajaran Program Studi Teknik Sipil............................................... 10
1.7. Beasiswa............................................................................................................... 12
1.8. Penghargaan (award) khusus mahasiswa Program Studi Teknik Sipil.................. 13
1.9. Fasilitas-fasilitas Program Studi Teknik Sipil.......................................................... 13

2. Program Pendidikan
2.1 Peraturan Akademik............................................................................................. 16
2.2 Komposisi Kurikulum............................................................................................ 18
2.3 Kurikulum Program Studi Teknik Sipil (S1)............................................................ 24

6
3. Silabi Mata Kuliah
Semester 1........................................................................................................32
Semester 2........................................................................................................34
Semester 3........................................................................................................37
Semester 4........................................................................................................39
Semester 5........................................................................................................42
Semester 6........................................................................................................45
Semester 7........................................................................................................50
Semester 8........................................................................................................54
Bidang Studi Desain-Pengutamaan Struktur
/Field of Study Structural Engineering..............................................................55
Bidang Studi Desain-Pengutamaan Rekayasa Geoteknik
/Field of Study Geotechnical Engineering.........................................................57
Bidang Studi Desain-Pengutamaan Rekayasa Transportasi
/Field of Study TransportationEngineering.......................................................59
Bidang Studi Desain-Pengutamaan Rekayasa Keairan
/Field of Study Water Engineering....................................................................61
Silabi Pengutamaan Konstruksi
/Syllabi of Study Concentration of Construction...............................................64
Silabi Mata Kuliah Pilihan
/Syllabi of Elective Courses...............................................................................67

4 Dosen Pengajar...........................................................................................68

7
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UMUM
1.1. PROGRAM PENDIDIKAN
Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan-Program Studi Teknik Sipil Universitas
Kristen Petra menyelenggarakan program pendidikan sarjana strata satu (S1)
dengan lulusan bergelar Sarjana Teknik (S.T.). Jumlah SKS minimum yang wajib
diselesaikan adalah 144 sks.

1.2. VISI PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Menjadi Program Studi Teknik Sipil yang peduli dan sanggup memenuhi serta
mengikuti perubahan-perubahan cepat dari kebutuhan masyarakat baik regional
maupun global serta berkomitmen pada nilai-nilai Kristiani.

1.3. MISI PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Membentuk dan menghasilkan sarjana teknik sipil yang mampu menjadi
pembelajar mandiri serta mampu dan terampil secara mendasar untuk
merencanakan, menganalisis dan mengendalikan persoalan-persoalan yang
berkaitan dengan pembangunan industri yang berwawasan lingkungan.

1.4. TUJUAN PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


1. Membekali mahasiswa dengan dasar-dasar keilmuan teknik sipil agar lulusan
mampu berperan secara aktif dan bertanggungjawab dalam pembangunan
industri konstruksi nasional yang berwawasan lingkungan, baik secara
perencana maupun pelaksana/pengelola pembangunan,
2. Mengembangkan penelitian yang kontekstual di bidang teknik sipil dan
menyebarluaskan hasil penelitian kepada masyarakat,
3. Mengupayakan pemanfaatan pengetahuan di bidang teknik sipil untuk
meningkatkan taraf hidup.

1.5. PROFIL LULUSAN PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Kurikulum Program Studi Teknik Sipil 2016 bertujuan untuk membentuk
mahasiswa agar mencapai profil lulusan yang diharapkan sebagai:
1. Konsultan Perencana Teknik Sipil
2. Kontraktor Bangunan Teknik Sipil

9
1.6. CAPAIAN PEMBELAJARAN PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
Untuk membentuk profil lulusan yang diharapkan, secara spesifik Program Studi
Teknik Sipil memiliki capaian pembelajaran sebagai berikut.

1. SIKAP
a. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap
religious.
b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan
agama, moral, dan etika.
c. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan kemajuan peradaban berdasarkan Pancasila.
d. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan,
serta pendapat atau temuan orisinal orang lain.
f. Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap
masyarakat dan lingkungan.
g. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
h. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik.
i. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya
secara mandiri.
j. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.
k. Memegang teguh perspektif hidup Kristen dan nilai-nilai Kristiani, terutama,
kasih, integritas, pertumbuhan, kerendahan hati dan kebenaran.
l. Menghayati profesi dan kepemimpinan sebagai panggilan mulia yang harus
dijalankan dengan sepenuh hati, demi memaksimalkan potensi diri, melayani
sesama manusia dan bersaksi bagi Tuhan.
m. Menjunjung tinggi mandat budaya melalui upaya mencapai keunggulan dalam
keilmuan dan keahlian dan menerapkannya demi kebaikan semua manusia
serta pemeliharaan alam ciptaan Tuhan.

2. PENGUASAAN PENGETAHUAN
a. Menguasai konsep teoritis matematika dan sains dasar yang diperlukan untuk
merumuskan masalah-masalah di bidang teknik sipil dan menyelesaikannya.
b. Menguasai prinsip perhitungan dan analisis gaya dan tegangan (forces and
stresses) pada struktur yang sudah diidealisasikan.

10
c. Menguasai prinsip perhitungan dan analisis sifat-sifat fisik dan mekanis tanah
sebagai dasar fondasi suatu bangunan.
d. Menguasai prinsip perhitungan dan analisis pengaruh fluida pada struktur
bangunan air.
e. Menguasai pengetahuan tentang teknik berkomunikasi.
f. Menguasai pengetahuan tentang sifat-sifat bahan bangunan sehingga dapat
menentukan penggunaan bahan bangunan secara cepat dan efektif, cara
merencanakan konstruksi bangunan secara sederhana dan cara membuat
gambar bestek serta geometris permukaan tanah.
g. Menguasai prinsip perancangan dan perencanaan struktur bangunan gedung
(dari baja, kayu, beton), bangunan air, sistem irigasi, sistem transportasi,
prasarana transportasi, struktur fondasi, dinding penahan tanah, termasuk
menghitung kekuatan, ketahanan, dan stabilitas yang dibutuhkan.
h. Menguasai prinsip dan metode pembangunan dan pengelolaan proyek
bangunan sipil.

3. KETRAMPILAN UMUM
a. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam
konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan
bidang keahliannya.
b. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur.
c. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu
pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai
humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika
ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni.
d. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk
skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan
tinggi.
e. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian
masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data.
f. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing,
kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya.
g. Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan
melakukan supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang
ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggungjawabnya.
h. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada

11
a. di bawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara
mandiri.
b. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan
kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.

4. KETRAMPILAN KHUSUS
a. Mampu menerapkan matematika, sains alam, dan prinsip rekayasa ke dalam
prosedur dan praktek teknikal (technical practice) untuk menyelesaikan
masalah di bidang rekayasa sipil yang terdefinisi dengan jelas sesuai dengan
bidang pengutamaan yang dipilih.
b. Mampu mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi dalam bidang teknik sipil.
c. Mampu mengimplementasikan ilmu teknik sipil untuk mengindentifikasi dan
menyelesaikan masalah rekayasa sipil sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
d. Mampu melakukan, menuliskan dan mempublikasikan hasil penelitian di
bidang teknik sipil.

1.7. BEASISWA
Selama masa studi di Program Studi Teknik Sipil, mahasiswa berkesempatan
untuk mendapatkan beasiswa yang secara umum ditawarkan oleh Universitas
Kristen Petra kepada seluruh mahasiswa di semua Program Studi/ Program
sebagai berikut:
1. Beasiswa internal:
a. BEL (Beasiswa Ekonomi Lemah), dibuka setiap semester pada awal
perkuliahan.
2. Beasiswa eksternal*
a. PPA (Peningkatan Prestasi Akademik), dibuka setiap tahun di awal bulan
Maret.
b. A & A Rachmat/PT. Daya Adicipta Motora, dibuka setiap tahun di sekitar
bulan April.
Selain beasiswa yang secara umum, ditawarkan oleh universitas, mahasiswa
Teknik Sipil juga mempunyai peluang untuk menerima beasiswa yang ditawarkan
khusus untuk mahasiswa Program Studi Teknik Sipil, yaitu: BGA-CES (BGA-Civil
Engineering Scholarship)*, dibuka setiap tahun sekitar awal perkuliahan Semester
Gasal.
*ditawarkan selama Universitas Kristen Petra/Program Studi Teknik Sipil masih
mendapat tawaran kerjasama

12
1.8. PENGHARGAAN (AWARD) KHUSUS MAHASISWA PROGRAM STUDI
TEKNIK SIPIL
Beberapa penghargaan khusus mahasiswa Program Studi Teknik Sipil diberikan
kepada mahasiswa yang berprestasi selama masa studi ataupun di akhir masa
studi, sebagai berikut:
1. BGA Civil Engineering Award I*, diberikan kepada mahasiswa aktif berprestasi,
masing-masing 1 (satu) orang mahasiswa dari angkatan tahun berjalan (thn),
thn-1, dan thn-2. Evaluasi dilakukan setiap tahun pada akhir semester Gasal.
2. BGA Civil Engineering Award II*, diberikan kepada mahasiswa aktif berpresati
masa studi tahun ke-IV (thn-3) untuk 1 (satu) orang, diberikan pada acara
Syukuran Wisuda Program Studi Teknik Sipil.
3. Everbest G&I Civil Engineering Award I*, untuk 1 (satu) orang mahasiswa aktif
berprestasi dari angkatan tahun berjalan. Evaluasi dilakukan setiap tahun pada
akhir semester Gasal.
4. Everbest G&I Civil Engineering Award II*, diberikan kepada mahasiswa aktif
berprestasi masa studi tahun ke-IV (thn-3) untuk 1 (satu) orang, diberikan pada
acara Syukuran Wisuda Program Studi Teknik Sipil.
*diberikan selama Program Studi Teknik Sipil masih mendapat tawaran
kerjasama

1.9. FASILITAS-FASILITAS PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


Untuk mendukung proses belajar mengajar, Program Studi dilengkapi dengan
fasilitas laboratorium meliputi :
1. Laboratorium Ukur Tanah
2. Laboratorium Mekanika Tanah
3. Laboratorium Beton dan Konstruksi
4. Laboratorium Keairan
5. Laboratorium Perkerasan dan Bahan Jalan
6. Laboratorium Teknik Lalulintas dan Perencanaan Transportasi
7. Laboratorium Komputer

13
14
15
PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA (S1)
2.1. PERATURAN AKADEMIK
Secara umum ketentuan akademik Program S1 Program Studi Teknik Sipil sudah
tercantum pada Katalog Mahasiswa Universitas Kristen Petra. Hal-hal yang lebih
khusus diberikan penjelasan sebagai berikut.

2.1.1. Syarat Nilai Minimum


Nilai minimal kelulusan mata kuliah adalah C, kecuali mata kuliah kelompok:
• IPTEK Penunjang, yaitu: Matematika I, Matematika II, Matematika III,
Matematika IV, Fisika Dasar, Bahasa Pemrograman, Statistik, dan Teknik
Penulisan dan Presentasi
• IPTEK Pelengkap selain Pancasila dan Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa
Indonesia, dan English for Academic Purpose
• Mata Kuliah Ciri Perguruan Tinggi selain Etika, Filsafat Agama, Technopreneurship
Teknik Sipil, dan Etika Profesi
Mata kuliah yang telah mendapat nilai C atau lebih tidak boleh ditempuh/diulang
lagi.

2.1.2. Pengambilan Mata Kuliah Pengutamaan


Untuk Bidang Studi Disain terdapat 4 (empat pengutamaan, yaitu: Rekayasa
Struktur, Rekayasa Keairan, Rekayasa Transportasi dan Rekayasa Geoteknik.
Sedangkan untuk Bidang Studi Konstruksi tidak ada pengutamaan. Setiap
mahasiswa dapat menentukan sendiri pengutamaannya secara bebas, dengan
syarat jumlah total sks mata kuliah pengutamaannya yang harus diselesaikan
minimum sebesar 12 sks.

2.1.3. Mata Kuliah Service Learning


Setiap mahasiswa diwajibkan telah mengambil paling sedikit satu mata kuliah
dengan metode pembelajaran melalui kegiatan pelayanan kepada masyarakat
(service learning) untuk yudisium sarjana. Salah satu mata kuliah service learning
ini adalah MK Community Outreach Program (COP). Selain COP, Program Studi
setiap semester akan mengumumkan mata kuliah mana yang memakai metode
pengajaran service learning.
16
2.1.4. Pengambilan Skripsi
1. Skripsi adalah studi mahasiswa secara mandiri dalam menerapkan maupun
mengembangkan mata kuliah yang dipelajari.
2. Skripsi dapat diambil oleh mahasiswa yang telah memenuhi syarat pengambilan
Skripsi.
3. Sebelum mengerjakan Skripsi mahasiswa wajib mengikuti sidang Proposal
yang diadakan Program Studi. Sidang berhak menolak atau mengubah usulan
tersebut.
4. Pembuatan Skripsi memerlukan waktu antara 6 sampai 12 bulan. Skripsi yang
terlalu lama ditelantarkan atau memperoleh nilai sangat kurang dalam Ujian
Skripsi, dapat dinyatakan batal dan mahasiswa yang bersangkutan harus
membuat Skripsi yang baru.

2.1.5. Ujian Skripsi


1. Ujian Skripsi merupakan evaluasi akhir secara komprehensif/menyeluruh
terhadap Skripsi dan semua mata kuliah yang berhubungan dengan Skripsi.
2. Mahasiswa yang diperbolehkan mengikuti ujian Skripsi adalah mahasiswa yang
telah menyelesaikan Skripsi yang sudah ditandatangani oleh dosen pembimbing,
dan telah menyelesaikan semua mata kuliah sampai dengan semester VIII.
3. Ujian dilaksanakan secara lisan di hadapan tim penguji yang terdiri dari 3 atau 4
orang dosen pembimbing dan penguji yang ditunjuk oleh Program Studi.
4. Sistem penilaian pada dasarnya merupakan penilaian dengan bobot
tertentu dari penguasaan teori dasar, kepekaan dalam menarik kesimpulan,
cara penyajian masalah dan kemandirian (inisiatif sendiri untuk menambah/
mengikuti perkembangan ilmu).

2.1.6. Evaluasi Jumlah SKS dan IPK


Ada 3 (tiga) tahapan evaluasi jumlah sks dan IPK, yaitu:
TAHAPAN I II III

Masa studi maksimal 4 semester 10 semester 14 semester

Beban studi yang seluruh sks yang


36 sks 110 sks
harus diselesaikan diwajibkan

IPK minimal 2,00 2,00 2,00

Nilai D yang boleh


20% 10% 10%
lulus maksimal
17
2.2 KOMPOSISI KURIKULUM
2.2.1. Pembagian Mata Kuliah
Kurikulum Program S1 Program Studi Teknik Sipil terdiri dari lima kelompok
mata kuliah, yaitu mata kuliah inti keilmuan, mata kuliah iptek penunjang, mata
kuliah iptek pelengkap, mata kuliah iptek yang diunggulkan, dan mata kuliah ciri
perguruan tinggi.

A. MATA KULIAH INTI KELIMUAN


Pada kelompok ini, mata kuliah-mata kuliah dibagi menjadi kelompok mata kuliah
dasar keilmuan, mata kuliah keahlian, dan mata kuliah umum.

a. Mata kuliah Dasar Keilmuan


Mata kuliah-mata kuliah pada kelompok ini merupakan basic engineering sciences
yang diperlukan untuk dapat memahami konsep dasar teknik sipil.

1. Kelompok Mekanika Teknik


Kelompok mata kuliah ini merupakan dasar yang terpenting pada bidang
teknik sipil. Kelompok mata kuliah ini diberikan agar mahasiswa mampu
menghitung dan menganalisis gaya-gaya dalam (stresses dan stress resultants)
pada konstruksi yang sudah diidealisasikan.
Termasuk dalam kelompok ini:
• Statika
• Analisis Struktur I
• Mekanika Bahan
• Analisis Struktur II
• Analisis Struktur III*
* Wajib bagi Bidang Studi Desain Pengutamaan Rekayasa Struktur dan
Rekayasa Geoteknik

2. Kelompok Mekanika Tanah


Mata kuliah dalam kelompok ini diberikan agar mahasiswa mengenal sifat-sifat
dasar dan sejarah terjadinya tanah serta menganalisis dan menghitung sifat-
sifat fisik dan mekanis tanah sebagai dasar pondasi suatu bangunan.
Termasuk dalam kelompok ini:

18
• Mekanika Tanah I
• Mekanika Tanah II

3. Kelompok Hidrolika
Merupakan dasar-dasar analisis pengaruh fluida pada struktur bangunan
air.
Termasuk dalam kelompok ini:
• Mekanika Fluida
• Rekayasa Hidrologi
• Hidrolika

4. Kelompok Bangunan
Kelompok mata kuliah ini diberikan agar mahasiswa mempunyai dasar untuk
mengenal sifat-sifat bahan bangunan sehingga dapat menentukan penggunaan
bahan bangunan secara cepat dan efektif, merencanakan konstruksi bangunan
secara sederhana dan membuat gambar bestek serta perencanaan geometris
permukaan tanah.
Termasuk dalam kelompok ini:
• Menggambar Teknik
• Konstruksi I
• Ilmu Ukur Tanah
• Ilmu Lingkungan
• Konstruksi II

b. Mata Kuliah Keahlian


Mata kuliah dalam kelompok ini merupakan mata kuliah keahlian dalam profesi
dalam bidang teknik sipil sesuai dengan bidang studi/pengutamaannya.

1. Kelompok Struktur
Mata kuliah dalam kelompok ini diberikan agar mahasiswa mampu
merencanakan dan menghitung dimensi bangunan (dari baja, kayu, beton)
termasuk menghitung kekuatan, ketahanan, dan stabilitas yang dibutuhkan.

19
Termasuk dalam kelompok ini:
• Desain Struktur Beton I
• Desain Struktur Baja I
• Desain Struktur Beton II
• Desain Struktur Baja II
• Desain Struktur Kayu
• Desain Struktur Beton III*
• Perencanaan Bangunan Beton
• Perencanaan Bangunan Baja
• Desain Struktur Baja III*
* Wajib untuk Bidang Studi Desain Pengutamaan Rekayasa Struktur dan
Rekayasa Geoteknik

2. Kelompok Keairan
Kelompok mata kuliah ini diberikan agar mahasiswa mampu merancang dan
merencanakan Struktur Bangunan Air dan Irigasi.
Termasuk dalam kelompok ini:
• Irigasi dan Bangunan Air
• Drainase*
* Wajib untuk Bidang Studi Desain Pengutamaan Rekayasa Keairan

3. Kelompok Transportasi
Mata kuliah yang termasuk dalam kelompok ini bertujuan agar mahasiswa
mampu merencanakan sistem transportasi dan merancang struktur prasarana
transportasi.
Termasuk dalam kelompok ini:
• Rekayasa Geometrik Jalan
• Rekayasa Perkerasan Jalan I
• Jembatan*
• Pelabuhan*
• Teknik Lalu Lintas*
• Perencanaan Landasan Bandara Udara**
* Wajib bagi Bidang Studi Desain
** Wajib untuk Bidang Studi Desain Pengutamaan Rekayasa Transportasi

20
4. Kelompok Geoteknik
Mata kuliah yang termasuk dalam kelompok ini bertujuan agar mahasiswa
lebih mendalami masalah pondasi suatu bangunan dan struktur penahan
tanah.
Termasuk dalam kelompok ini:
• Rekayasa Pondasi

5. Kelompok Manajemen Konstruksi


Mata kuliah yang termasuk dalam kelompok ini bertujuan agar mahasiswa
mempunyai kemampuan yang dibutuhkan untuk mengelola proyek bangunan
sipil.
Termasuk dalam kelompok ini:
• Manajemen Konstruksi
• Estimasi Biaya
• Teknik Peralatan*
• Administrasi Proyek*
• Penjadwalan Proyek*
• Utilitas Bangunan*
• Perencanaan & Pengendalian Biaya Proyek*
• Teknik Pelaksanaan*
* Wajib bagi Bidang Studi Konstruksi

c. Mata Kuliah Umum


Mata kuliah dalam kelompok ini diberikan dengan tujuan agar mahasiswa dapat
mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi dalam bidang teknik sipil dan
melakukan penelitian
Termasuk dalam kelompok ini:
• Kuliah Umum
• Praktek Kerja atau Magang
• Skripsi
Untuk Praktek Kerja ditempuh selama 2 bulan dengan 2,5 jam/hari, sedangkan
Magang ditempuh selama 4 bulan dengan minimum 4 jam/hari.

21
B. MATA KULIAH IPTEK PENUNJANG
Mata kuliah pada kelompok ini merupakan mata kuliah dasar sebagai penunjang
sebelum mahasiswa mengambil mata kuliah inti keilmuan. Mata kuliah-mata
kuliah pada kelompok ini bertujuan agar mahasiswa mampu merumuskan
masalah-masalah di bidang teknik sipil ke dalam pemodelan matematis dan
menyelesaikannya, memiliki pengetahuan dasar mengenai inti kelimuan teknik
sipil dan memiliki kemampuan untuk menuliskan dan mempresentasikan hasil
pemikirannya.
Termasuk kelompok ini:
• Matematika I
• Fisika Dasar
• Matematika II
• Matematika III
• Matematika IV
• Teknologi Bahan Bangunan
• Teknik Penulisan dan Presentasi

C. MATA KULIAH IPTEK PELENGKAP


Mata kuliah - mata kuliah ini bersifat melengkapi mahasiswa dalam melaksanakan
Tri-Dharma Perguruan Tinggi.
Termasuk dalam kelompok ini:
• Pancasila dan Pendidikan Kewarganegaraan
• Bahasa Indonesia
• English for Academic Purpose

22
D. MATA KULIAH IPTEK YANG DIUNGGULKAN
Mata kuliah-mata kuliah dalam kelompok ini menunjang/mendukung kemampuan
seorang sarjana teknik sipil sesuai dengan bidang studi desain sesuai dengan
pengutamaannya atau bidang studi konstruksi. Mata kuliah-mata kuliah yang
ditawarkan merupakan mata kuliah yang diampu oleh Dosen-Dosen yang ahli pada
bidang pengutamaan yang sangat spesifik. Mata kuliah-mata kuliah tersebut secara
lengkap dicantumkan dalam Tabel Kurikulum Program Studi Teknik Sipil pada bab
selanjutnya.

E. MATA KULIAH CIRI PERGURUAN TINGGI


Mata kuliah-mata kuliah dalam kelompok ini diberikan untuk membentuk sarjana
teknik sipil yang mengasihi Tuhan dan sesama manusia, mencintai ilmu dan
memiliki jiwa dedikasi terhadap profesinya serta mengabdi kepada masyarakat dan
bangsa.
Termasuk dalam kelompok ini:
• Etika
• Filsafat Agama
• Etika Profesi
• Technopreneurship Teknik Sipil
• Community Outreach Program*
• Mata kuliah-mata kuliah pilihan yang ditawarkan Departemen Mata Kuliah
Umum
*Mata kuliah service learning

23
KURIKULUM PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL (PROGRAM S-1)
FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
UNIVERSITAS KRISTEN PETRA

No. MK
Code
NAMA MATA KULIAH
COURSES
K R P
SKS
Credit
SEMESTER
PRASYARAT
1
PREREQUISITE
DU 4161 Etika/Ethics 2 0 0 2 -
DU 4101 Pancasila 2 0 0 2 -
DU 4167 Filsafat Agama/Religion Philosophy 2 0 0 2 -
TS 4351 Matematika I/Mathematics I 2 2 0 3 -
TS 4334 Fisika Dasar/Basic Physics 2 0 0 2 -
Teknologi Bahan Bangunan/Construction
TS 4541 2 0 0 2 -
Materials Technology
TS 4211 Statika/Statics 2 2 0 3 -
TS 4223 Menggambar Teknik/Technical Drawing 2 0 3 3 -
TOTAL SKS/credits 19

2
Keterangan: K: Kuliah, R: Responsi, P: Praktikum

SEMESTER
No. MK NAMA MATA KULIAH SKS PRASYARAT
K R P
Code COURSES Credit PREREQUISITE
TS 4352 Matematika II/Mathematics II 2 2 0 3 -
TS 4213 Analisa Struktur I/Structural Analysis I 2 2 0 3 -
TS 4221 Mekanika Fluida/Fluid Mechanics 2 0 3 3 -
TS 4542 Teknologi Beton/Concrete Technology 2 0 3 3 -
DU 4164 Pendidikan Kewarganegaraan 2 0 0 2 -
TS 4549 Mekanika Tanah I/Soil Mechanics I 2 0 3 3 -
TS 4231 Konstruksi I/Construction I 1 0 3 2 -
TOTAL SKS/credits 19
Keterangan: K: Kuliah, R: Responsi, P: Praktikum

24
No. MK
Code
NAMA MATA KULIAH
COURSES
K R P
SKS
Credit
SEMESTER
PRASYARAT
PREREQUISITE
3
TS 4217 Mekanika Bahan/Mechanics of Material 2 2 0 3 -
TS 4303 Ilmu Ukur Tanah/Surveying 2 0 3 3 -
TS 4353 Matematika III/Mathematics III 2 2 0 3 Mat. II/ Math. II
TS 4512 Statistik/Statistics 2 0 0 2 -
DU 4122 Bahasa Indonesia 2 0 0 2
TS 4326 Mekanika Tanah II/Soil Mechanics II 2 0 0 2 Mek. Tnh. I/Soil Mech. I
Bahasa Pemrograman/Programming
TS 4234 2 0 3 3 -
Language
TOTAL SKS/credits 18
Keterangan: K: Kuliah, R: Responsi, P: Praktikum

No. MK
Code
NAMA MATA KULIAH
COURSES
K R P
SKS
Credit
SEMESTER
PRASYARAT
PREREQUISITE
4
Anl. Struk. I/Struc. Anl.
TS 4214 Analisa Struktur II/Structural Analysis II 4 0 0 4 I, Mek. Bhn./ Mech. of
Matr.

Desain Struktur Beton I/Design of Concrete Anl.Struk. I/Struc. Anl. I,


TS 4235 2 2 0 3
Structure I Mek. Bhn/Mech. of Matr.

Desain Struktur Baja I/Design of Steel Anl. Struk. I/Struc. Anl. I,


TS 4241 2 2 0 3
Structure I Mek. Bhn/ Mech. of Mat.

TS 4249 Hidrolika/Hydraulics 2 0 3 3 Mek. Fluida/Fluid Mech.

TS 4335 Rekayasa Hidrologi/Hydrology Engineering 2 0 0 2 Mek. Fluida/Fluid Mech.

TS 4354 Matematika IV/Mathematics IV 2 2 0 3 Mat. III /Math. III


TOTAL SKS/credits 18
Keterangan: K: Kuliah, R: Responsi, P: Praktikum
25
No. MK
Code
NAMA MATA KULIAH
COURSES
K R P
SKS
Credit
SEMESTER
PRASYARAT
PREREQUISITE
5
Beton I/Des. of Conc. Str.
I, Baja I/Des. of Steel Str.
TS 4332 Konstruksi II/Construction II 2 0 0 2
I, IUT/Surveying, Kons. I/
Cons. I
Desain Struktur Beton II/Design of Concrete
TS 4236 2 2 0 3 Beton I/Des. of Conc. Str I
Structures II
Desain Struktur Baja II/Design of Steel
TS 4242 2 2 0 3 Baja I/Des. of Steel Str. I
Structures II
TS 4255 Ilmu Lingkungan/Environmental Engineering 2 0 0 2 Konstruksi I/Construction I
TS 4275 Rekayasa Pondasi/Foundation Engineering 2 2 0 3 Mek. Tnh. II/Soil Mech. II
Rekayasa Perkerasan Jalan I/Pavement
TS 4551 2 0 1 3 Mek. Tnh. I/Soil Mech. I
Design I
Manajemen Konstruksi/Construction Selesai 65 SKS / complete
TS 4247 2 0 0 2
Management 65 credits
Desain Struktur Kayu/Design of Timber Anl. Str. I / Str. Anl. I, Mek.
TS 4245 2 0 0 2
Structures Bhn/Mech. of Matr.
TOTAL SKS/credits 20
Keterangan: K: Kuliah, R: Responsi, P: Praktikum

26
No. MK
Code
NAMA MATA KULIAH
COURSES
K R P
SKS
Credit
SEMESTER
PRASYARAT
PREREQUISITE
6
DU 4171 English for Academic Purpose 2 0 0 2 -
Irigasi dan Bangunan Air/Irrigation and Hidrolika/Hydraulics, Rek.
TS 4474 3 0 0 3
Hydraulic Structures Hid./Hyd. Eng.
Rekayasa Geometrik Jalan/Geometric
TS 4447 2 0 0 2 Rek. Per. Jln. I/Pav. Des. I
Design of Road
Technopreneurship Teknik Sipil/Civil Man. Konst./Const.
TS 4537 2 0 0 2
Engineering Technopreneurship Mngmt.
Man. Konst./Const.
TS 4251 Estimasi Biaya/Cost Estimation 2 0 0 2
Mngmt.
Beton II/Des. of Conc. Str.
Jembatan/Introduction to Bridge
TS 4445 1 0 0 1 II, Baja II/Des. of. Steel
Engineering
Str. II
Desain Struktur Beton III/Design of Concrete Beton II/Des. of Conc.
TS 4237 2 0 0 2
Structures III Str. II
Perencanaan Bangunan Baja/Steel Baja II/Des.of Steel Str. II,
TS 4544 0 0 6 2
Structures Project Rek.Pond/Found. Eng

BIDANG STUDI DESAIN/FIELD OF STUDY DESIGN


Pengutamaan Rekayasa Struktur-Geoteknik/
Structural Engineering - Geotechnical Engineering Study Concentration
Anl. Str. II/Struc. Anl. II,
TS 4215 Analisa Struktur III/Structural Analysis III 2 0 0 2
Bhs Pemrg./Prog. Lang.
Pengutamaan Rekayasa Transportasi/
Transportation Engineering Study Concentration
Perencanaan Landasan Bandara Udara/ Rek. Perk. I/Pav. Anl.
TS 4535 2 0 0 2
Airport Design Des. I
Pengutamaan Rekayasa Keairan/
Water Engineering Study Concentration
Mek. Fluida /
Pengembangan Sumber Daya Air/Water
TS 4414 2 0 0 2 Fluid Mechanics, Rek. Hid/
Resources Development
Hyd. Eng

BIDANG STUDI KONSTRUKSI/CONSTRUCTION STUDY CONCENTRATION


Teknik Peralatan/Construction Equipment
TS 4271 2 0 0 2
Techniques
18

27
No. MK
Code
NAMA MATA KULIAH
COURSES
K R P
SKS
Credit
SEMESTER
PRASYARAT
PREREQUISITE
7
Etika/Ethics,
Fils. Agama/Phil. of
DU 4163 Etika Profesi/Professional Ethics 2 0 0 2
Relg., selesai 70 sks/
complete 70 credits

Beton III/Des. of. Conc.


Perencanaan Bangunan Beton/Concrete
TS 4545 0 0 6 2 Str. III,
Structures Project
Rek. Pond/Found. Eng.

Selesai 100 sks/complete


TS 4366 Kuliah Umum/Seminar 2 0 0 2
100 credits

Teknik Penulisan dan Presentasi/Scientific Selesai 100 sks/complete


TS 4159 2 0 0 2
Writing Technique and Presentation 100 credits

BIDANG STUDI DESAIN/FIELD OF STUDY DESIGN


TS 4465 Pelabuhan/Harbor Engineering 2 0 0 2 R. Pond./Found. Eng.
Rek. Geo. Jln. Raya/Geo.
TS 4273 Teknik Lalu Lintas/Traffic Engineering 2 0 0 2
Des. of Road
Mata kuliah pengutamaan/Expertise
TS …. - - - 4 -
courses
Pengutamaan Rekayasa Struktur-Geoteknik /
Structural - Geotechnical Engineering Study Concentration
Desain Struktur Baja III/Design of Steel
TS 4243 2 0 0 2 Baja II/ Des. of Steel Str. II
Structures III
Pengutamaan Rekayasa Transportasi-Keairan/Transportation Engineering-Water Engineering Study
Concentration
Mek.Fluida/Fluid Mech,
TS 4460 Drainase#/Drainage# 2 0 0 2
Rek. Hid/Hyd. Eng.

BIDANG STUDI KONSTRUKSI/CONSTRUCTION STUDY CONSENTRATION


TS 4258 Administrasi Proyek/Project Administration 2 0 0 2 Mnj. Kons / Cons. Mngt.
TS 4257 Penjadwalan Proyek/Project Scheduling 2 0 0 2 Mnj. Kons / Cons. Mngt.
TS 4274 Utilitas Bangunan/Building Utilities 2 0 0 2 -
Perencanaan & Pengendalian Biaya Proyek/ Estimasi Biaya /
TS 4464 2 0 0 2
Project Cost Planning and Controlling Cost Estimation
Teknik Pelaksanaan/Construction
TS 4269 2 0 0 2 Konstruksi II/Const. II
Techniques
18

28
No. MK
Code
NAMA MATA KULIAH
COURSES
K R P
SKS
Credit
SEMESTER
PRASYARAT
PREREQUISITE
8
TS 4495 Magang (Internship) + 1 MK Pengutamaan / 6+2 130 sks/credits
(1 Concentration course)
Atau (or)
Praktek Kerja (Practical Work) + 2 MK
TS 4494 Pengutamaan (2 Concentration courses) + 1 2+6 130 sks/credits
MK Pilihan (1 Elective course)
TS 4699 Skripsi/Thesis 6 130 sks/credits
14
K: Kuliah/lecture; R:Responsi/Response Class; P:Praktikum/Laboratory Work

29
BIDANG STUDI DESAIN: PENGUTAMAAN REKAYASA STRUKTUR
Study of Concentration of Structural Engineering
No. MK NAMA MATA KULIAH SKS PRASYARAT
K R P
Code COURSES Credit PREREQUISITE
Anl. Struk. III /
TS 4525 Aplikasi Komputer/Computer Application 2 0 0 2
Struc. Anl. III
Teknologi Beton Lanjut/Advance Concrete Tek. Bahan Bang. / Const.
TS 4543 2 0 0 2
Technology Mat. Tech. Lab.
Statistik/
Probabilitas dalam Perencanaan Struktur/
TS 4441 2 0 0 2 Statistics
Probability in Structural Design

Metode Elemen Hingga/Finite Element Anl. Struk. III /


TS 4466 2 0 0 2
Method Struc. Anl. III
Pengantar Analisa Dinamis pada Bangunan Anl. Struk. II / Struc. Anl.
TS 4530 Tinggi/Introduction of Structural Dynamics 4 0 0 4 II, Beton III/Reinf. Conc.
of Tall Building Des. III
Desain Struktur Beton IV/Design of Concrete Beton II /
TS 4238 2 0 0 2
Structures IV Des.of. Conc. Str. II

BIDANG STUDI DESAIN: PENGUTAMAAN REKAYASA GEOTEKNIK


Study of Concentration of Geothecnical Engineering
No. MK NAMA MATA KULIAH SKS PRASYARAT
K R P
Code COURSES Credit PREREQUISITE
Metode Pelaksanaan Pondasi/Methods of Mek. Tnh. II /
TS 4367 2 0 0 2
Foundation Construction Soil Mech. II
Metode Perbaikan Tanah/Ground Mek. Tnh. II/
TS 4368 2 0 0 2
Improvement Methods Soil Mech. II
TS 4277 Analisa Dinamis Tanah/Soil Dynamics 2 0 0 2 Rek. Pond/Found. Eng.
Mekanika Tanah Lanjutan/Advanced Soil Mek. Tnh. II /
TS 4425 2 0 0 2
Mechanics Soil Mech. II
Keterangan: K: Kuliah, R: Responsi, P: Praktikum
BIDANG STUDI DESAIN: PENGUTAMAAN REKAYASA TRANSPORTASI
Study of Concentration of Transportation Engineering
No. MK NAMA MATA KULIAH SKS PRASYARAT
K R P
Code COURSES Credit PREREQUISITE
Rekayasa Perkerasan Jalan II/Pavement Rek. Perk. Jln. I /
TS 4552 2 0 0 2
Design II Pav. Des. I
Rekayasa Jalan Rel/Railway Engineering Rek. Geo. Jln. Raya / Geo.
TS 4444 2 0 0 2
Des. of Road
Manajemen Perkerasan/Pavement Rek. Perk. Jln. I /
TS 4462 2 0 0 2
Management Pav. Des. I
TS 4492 Teknik Pantai/Coastal Engineering 2 0 0 2 Mek. Fluida/Fluid Mech.
Perencanaan Transportasi/Transportation Tek. Lalu Lintas / Traffics.
TS 4435 2 0 0 2
Planning Eng.
Keterangan: K: Kuliah, R: Responsi, P: Praktikum

30
BIDANG STUDI DESAIN: PENGUTAMAAN REKAYASA KEAIRAN
DESIGN STUDY CONCENTRATION: WATER ENGINEERING
No. MK NAMA MATA KULIAH SKS PRASYARAT
K R P
Code COURSES Credit PREREQUISITE
Perencanaan Bangunan Air/Hydraulic Bang. Air Lanj./
TS 4546 0 0 6 2
Structures Project Adv. Hyd. Str.
Perencanaan Sistem Irigasi/Irrigation System Bang. Air Lanj./Adv. Hyd.
TS 4547 0 0 6 2
Project Str.
Bangunan Air Lanjutan/Advanced Hydraulic Ir. Bang. Air/Irrg. and
TS 4253 2 0 0 2
Structures Hyd. Str.
TS 4481 Teknik Sungai/River Engineering 2 0 0 2 Hidrolika/Hydraulics
TS 4483 Tenaga Air/Hydro Power 2 0 0 2 Rek. Hid./Hyd. Eng.
TS 4498 Plambing/Plumbing 2 0 0 2 Mek. Fluida/Fluid Mech.
TS 4424 Air Tanah/Groundwater 2 0 0 2 Mek. Fluida/Fluid Mech.
TS 4485 Waduk/Reservoir 2 0 0 2 Rek. Hid./Hyd. Eng.
Keterangan: K: Kuliah, R: Responsi, P: Praktikum
BIDANG STUDI KONSTRUKSI / Study of Concentration of Construction
No. MK NAMA MATA KULIAH SKS PRASYARAT
K R P
Code COURSES Credit PREREQUISITE
TS 4431 Riset Operasional/Operational Research 2 0 0 2 Manj. Kons./Const. Mngt.
Pengambilan Keputusan & Perencanaan/
TS 4469 2 0 0 2 Manj. Kons./Const. Mngt.
Decision Making & Planning
Organisasi dan Sumber Daya Manusia/
TS 4450 2 0 0 2 Manj. Kons./Const. Mngt.
Organization and Human Resources
Aspek Hukum Pembangunan/Legal Aspects
TS 4429 2 0 0 2 Manj. Kons./Const. Mngt.
of Construction
TS 4335 Fisika Bangunan Terapan/Applied Physics 2 0 0 2 -
TS 4267 Ekonomi Bangunan/Engineering Economics 2 0 0 2 Manj. Kons./Const. Mngt.
Metaheuristik dan Kecerdasan Buatan
untuk Manajemen Proyek/Metaheuristic Manj. Kons /
TS 4548 2 0 0 2
and Artificial Intelligence for Project Const. Mngt.
Management
Keterangan: K: Kuliah, R: Responsi, P: Praktikum
MATA KULIAH PILIHAN / ELECTIVE COURSES
No. MK NAMA MATA KULIAH SKS PRASYARAT
K R P
Code COURSES Credit PREREQUISITE
Selesai 80 sks/ Complete
TS 4694 Community Outreach Program* 0 0 9 3
80 credits
Bhs. Pemrog./
TS 4523 Simulasi Komputer/Computer Simulation 2 0 0 2
Prog. Lang.
FT 4501 Desain Proyek/Project Design 3 0 0 3 -

Kerusakan Bangunan dan Metode


2 0 0 2 Selesai 100 sks/
TS 4532 Perbaikannya/Building Defect Diagnostics
Complete 100 credits
and Remedial Methods

*Service learning course 31


1

SILABI SEMESTER I • Gerak harmonik, persamaan gerak dan


penerapannya.
• G e l o m b a n g , ge l o m b a n g b e r j a l a n ,
MATA KULIAH DASAR UMUM gelombang diam, bunyi dan penerapannya.
Silabi sesuai dengan yang tercantum pada Daftar Pustaka
departemen mata kuliah Umum. 1. Sears, F.W., 1995, Mekanika, Panas, dan
Bunyi, Penerbit Dhiwantara, Bandung.
MATEMATIKA I – 3 SKS 2. Halliday, D. and Resnick, R., 1998, Fisika,
Tujuan: Penerbit Erlangga.
Mampu mengenal dan memahami konsep-
konsep dasar matematis yang diperlukan untuk TEKNOLOGI BAHAN BANGUNAN - 2 SKS
merumuskan dan memecahkan masalah- Tujuan:
masalah matematis dalam bidang teknik sipil. Mampu mengetahui sifat-sifat bahan bangunan
Materi: dan penggunaannya sesuai dengan kebutuhan
• Sistem bilangan riil dan keadaan lingkungan di proyek konstruksi.
• Pertidaksamaan dan nilai mutlak Materi:
• Fungsi • Pengenalan bahan bangunan struktural dan
• Vektor dan geometri ruang non-struktural
• Limit dan kontinuitas • Bahan bangunan struktural:
• Turunan fungsi dan penerapannya § Kayu
Daftar Pustaka § Baja
1. Boyce, W.E, Diprima, R.C., 1988, Calculus, § Beton
John Wiley and Son New York. • Bahan bangunan non-struktural:
2. Garner, L.E., 1991, Calculus and Analytic § Keramik
Geometry, Maxwell Macmillan, Singapore. § Kaca
3. Soehardjo, 1999, Kalkulus I, Surabaya. § Cat
§ Genteng
FISIKA DASAR - 2 SKS § Bata
Tujuan: § Multipleks
Mampu memahami hukum dasar mekanika § Plastik
dan mampu menerapkan pada masalah- • Degradasi material:
masalah di bidang teknik sipil. § Rayap
Materi: § Ultraviolet
• Sistem satuan dan analisa vektor. § Korosi
• Kinematika dan Dinamika partikel, gerak Daftar Pustaka:
lurus dan gerak melingkar, hukum Newton dan 1. Everett, A., 1994, Materials, Mitchell’s
penerapannya. Building Series.
• Kerja dan Energi, hukum kekekalan energi, 2. Neville, A.M., 2012, Properties of Concrete
impuls dan momentum, tumbukan dan 5th Edition, Trans-Atlantic Publications, Inc.
penerapannya. 3. Spesifikasi Bahan Bangunan Bagian A, B, C,
• Gerak rotasi, pusat massa, momen inersia, Departemen Pekerjaan Umum
gerak benda tegar dan penerapannya. 4. Weidmann, G., 1994, Structural Materials,
32
1
Milton Keynes. gambar teknik sebagai komunikasi hasil
5. Timings, R. L., 2000, Engineering Materials perencanaan kepada kontraktor sebagai
Vol. 2, Harlow: Longman. pelaksana konstruksi bangunan di proyek.
6. M e h t a , P. K . , 2 0 0 6 , C o n c r e t e : Materi:
Microstructure, Properties, and Materials, • Umum (alat gambar teknik konvensional,
McGraw-Hill. macam- macam garis dalam gambar teknik,
peraturan-peraturan gambar/standardisasi,
STATIKA - 3 SKS menggambar dengan alat gambar).
Tujuan: • Gambar proyeksi (proyeksi tegak, proyeksi
Mampu memahami konsep dasar pengaruh miring).
gaya statis yang bekerja pada suatu struktur • Mengenal elemen-elemen bangunan rumah
dan mampu menghitung gaya dalam pada sederhana (dinding, pondasi dangkal, atap
struktur statis tertentu sederhana akibat beban & strukturnya, lantai bertingkat dari struktur
statis. kayu).
Materi: • Mengerti dan bisa menggambar
• Struktur bangunan dan gayanya. gambar denah bangunan sederhana.
• Sistem gaya dan hukum keseimbangan. • Tu ga s st u d i o, m e n g ga m b a r d e n ga n
• Idealisasi struktur dan kondisi batas. menggunakan alat gambar (gambar proyeksi,
• Idealisasi Pembebanan. gambar denah).
• Pengertian struktur kerangka (Skeleton Daftar Pustaka:
Structures). 1. Julistiono, 2003, Menggambar Struktur
• Pengertian struktur statis tertentu & statis Bangunan, Grasindo.
tak tentu. 2. Frick, H., 1997, Pola Struktural dan Teknik
• Gaya-gaya dalam/stress resultant (momen Bangunan di Indonesia, Kanisius.
lentur, momen puntir, gaya normal dan gaya 3. Santoso, H., Tabel Profil Baja Konstruksi.
lintang) serta penggambaran diagram momen
lentur, diagram momen puntir, diagram gaya
normal dan diagram gaya lintang.
• Momen kelembaman (secara analitis, Mohr).
• Hubungan tegangan-regangan (Hukum
Hooke).
• Tegangan Normal (Lingkarang Mohr).
• Konstanta Poisson (Kontraksi Lateral).
Daftar Pustaka:
1. Nash, W. A., 1957, Theory and Problems of
Strength of Materials, McGraw Hills Book.
2. Ugural, A.C., 1991, Mechanics of Material,
McGraw Hill.

MENGGAMBAR TEKNIK - 3 SKS


Tujuan:
Mampu mengerti tentang standarisasi
33
2

SILABI SEMESTER II 2. Leet, Kenneth M., Chia-Ming, Uang, 2005,


Fundamental of Structural Analysis, Boston

MATA KULIAH DASAR UMUM MEKANIKA FLUIDA – 3 SKS


Silabi sesuai dengan yang tercantum pada Tujuan:
departemen mata kuliah umum. Mampu menghitung dan menganalisis
besaran-besaran yang diakibatkan oleh zat
MATEMATIKA II – 3 SKS cair dalam keadaan statis dan dinamis, yang
Tujuan: dipakai dalam perencanaan jaringan pipa
Mampu memahami konsep-konsep dalam dan bangunan air.
integrasi dan diferensial untuk merumuskan Materi:
dan memecahkan masalah- masalah matematis • Pengertian dasar: sifat-sifat fisis fluida,
dalam bidang teknik sipil. sistim satuan/dimensi, besaran dalam
Materi: mekanika fluida
• Integral tak tentu • Statika fluida: hidrostatika, keseimbangan
• Integral tertentu dan aplikasinya benda terapung
• Diferensial fungsi beberapa variabel • Kinematika fluida: aliran laminer dan
• Deret tak berhingga turbulen, garis arus, percepatan, dll.
• Persamaan diferensial linier tingkat satu • Dinamika fluida: persamaan energi,
Daftar Pustaka: momentum, Euler, Berrnoulli, control volume,
1. Thomas, G.B., Calculus and Analytic analisis dimensi dan keserupaan.
Geometr y, Addison Wesley Publishing • Aliran dalam pipa: tipe aliran, persamaan
Company. aliran, energi, kehilangan enersi, pipa tunggal,
2. Salas S.L., Calculus, One and Several pipa bercabang, jaringan pipa.
Variables, John Wiley and sons, New York. Daftar Pustaka:
ANALISA STRUKTUR I – 3 SKS 1. Streeter, V.L., 1975, Fluid Mechanics,
Tujuan: McGraw-Hill.
Mampu menghitung dan menganalisa gaya- 2. Evett, J.B., Liu, C., 1987, Fundamental of
gaya (reaksi perletakan dan gaya dalam) Fluid Mechanics, Mc Graw-Hill.
yang terjadi pada struktur statis yang sudah 3. Giles, R.V., 1977, Fluid Mechanics (Schaum’s
diidealisasikan akibat beban statis. Series), Mc Graw-Hill.
Materi: 4. Fox, Mc Donald, 1992, Introduction to Fluid
• Pengertian umum struktur/bangunan, Mechanics, Wiley New York.
beban dan idealisasi. 5. Mironer, A., 1979, Engineering Fluid
• Balok gerber Mechanics, McGraw Hill.
• Busur tiga sendi 6. Munson, Y.O., 2002, Mekanika Fluida,
• Rangka batang bidang dan ruang Penerbit Erlangga.
• Garis pengaruh pada struktur statis tertentu.
Daftar Pustaka: TEKNOLOGI BETON – 3 SKS
1. Hibbeler, Russell C., 2002, Structural Tujuan:
Analysis, Upper Saddle River, New Jersey Mengenal sifat material beton, perkembangan,

34
2
perilaku dan kualitas produk beton.
Materi: MEKANIKA TANAH I – 3 SKS
• Sejarah perkembangan semen dan tipe Tujuan:
semen yang ada, komposisi dan sifat masing- Mampu mengetahui proses terjadinya tanah
masing jenis semen dan sifat-sifat tanah. Mengenal dasar-dasar
• Klasifikasi agregat kasar dan agregat halus dan penggunaan alat-alat lapangan maupun
dan metode-metode pengujiannya laboratorium dalam usaha menentukan
• Mengenal bahan mineral tambahan untuk sifat fisik tanah, klasifikasi tanah serta
beton (misalnya: fly ash, silica fume, dan mendapatkan strength parameter yang
lainnya.) diperlukan untuk perencanaan pondasi.
• Admixture dalam beton, mineral admixture Materi:
dan chemical admixture, termasuk retarder • Pendahuluan proses terjadinya tanah
dan superplasticizer • Volumetrik dan gravimetrik tanah
• Metode pelaksanaan pengecoran beton • Karakteristik dan pengujian tanah serta
dan peralatan yang dibutuhkan dari batching penentuan klasifikasinya
hingga finishing • M e t o d e Pe m a d a t a n d a n p e n g u j i a n
• Permasalahan yang dialami dalam pekerjaan Kepadatan
beton, misalnya plastic shrinkage, drying, • Aliran dan Tekanan Air di dalam Tanah (Soil-
slump loss dan lain sebagainya water System)
• Sifat Beton Segar (Fresh Concrete) dan • Penentuan/pengujian Parameter Kekuatan
metode pengujiannya Tanah
• Sifat Beton keras (Hard Concrete)dan Daftar Pustaka:
metode pengujiannya 1. Budi, G. S. (2011), Penyelidikan Tanah di
• Kontrol kualitas dan jaminan kualitas dalam Laboratorium, Panduan dan Penjelasan, Graha
pelaksanaan pekerjaan beton sesuai dengan Ilmu, Jogyakarta
syarat penerimaan dalam SNI 2. Budi, G. S. (2011), Dasar-dasar Mekanika
• T i n d a ka n - t i n d a ka n p e n c e ga h a n d a n Tanah I, Diktat Kuliah, UK Petra Surabaya
perbaikan untuk menjaga kualitas beton 3. Das, B. M. (1993), Principles of Geotechnical
Daftar Pustaka: Engineering, 3rd edition, PWS Publishing
1. Nugraha, P. dan Antoni, 2007,Teknologi Company, Boston
Beton Dari Material, Pembuatan ke Beton 4. H e a d , K . H . ( 1 9 8 0 ) , M a n u a l o f S o i l
Kinerja Tinggi, Penerbit Andi. Laboratory Testing, Vol.1, Soil Classification
2. Neville, A.M. 1997, Properties of Concrete, and Compaction Tests, Pentech Press, London.
John Wiley & Sons, Inc. 5. Hough, B. K. (1969), Basic Soils Engineering,
3. Mehta, P.K. and Monteiro, P.J.M. 1993, 2nd ed., Ronald Press Company, New York
Concrete Microstructure, Properties, and 6. Lambe, T. W.(1951), Soil Testing for
Materials, The McGraw-Hill Companies, Inc. Engineers, John Wiley & Sons, New York
4. Peraturan Beton Indonesia tahun, 2011 7. Sowers, G. F. (1979), Introductory Soil
5. Laboratorium Beton dan Konstruksi, 2012, Mechanics and Foundations, Geotechnical
Buku Panduan Praktikum Bahan Konstruksi, Engineering, 4th Ed., MacMillan, New York
Prodi Teknik Sipil, Universitas Kristen Petra. 8. Taylor, D. W. (1948), Fundamentals of Soil

35
2

Mechanics, John Wiley & Sons, Inc., New York


700pp

KONSTRUKSI I – 2 SKS
Tujuan:
Mampu mengenal dan mengerti gambar
gedung untuk bangunan bertingkat rendah.
Materi:
• Gambar bangunan dua lantai konstruksi
beton bertulang
• Gambar bangunan bertingkat
• Gambar struktur beton dan baja dan
detailnya.
• Tugas studio, menggambar gedung
untuk bangunan bertingkat rendah dengan
menggunakan CAD
Daftar Pustaka:
1. Vis, W.C., Kusuma, G., 1993, Dasar-dasar
Perencanaan Beton Bertulang menurut SKSNI
T15-1991-03, Erlangga.
2. Departemen Pekerjaan Umum, 1987,
Pedoman Perencanaan Ketahanan Gempa
untuk Rumah dan Gedung, Yayasan Penerbit
PU.
3. 1979, Steel Designer ’s Manual, Crosby
Lockwood Staples London.

36
3

SILABI SEMESTER III • Perencanaan garis lurus, sudut 900 dengan


cermin dan sebagainya.
• Pengukuran tinggi, jarak langsung /tak
MEKANIKA BAHAN - 3 SKS langsung, dan perhitungan volume profil.
Tujuan: • Alat-alat ukur waterpass, theodolith.
Mampu menganalisis tegangan dalam dan • Penentuan koordinat titik-titik di lapangan
deformasi yang terjadi pada elemen struktur. dengan cara menyipat ke muka, ke belakang,
Materi: poligon, jaringan jaringan segitiga, rangkaian
• Macam-macam tegangan dalam (tegangan- segitiga, perhitungan dan pembuatan busur di
tegangan normal, lentur, geser dan puntir). lapangan.
• Kombinasi-kombinasi tegangan dalam, • Alat ukur Planchet.
tegangan- tegangan utama (lingkaran Mohr). • Teori kesalahan dengan cara kuadrat terkecil.
• Tegangan geser memanjang (shear flow), • Perhitungan luas dengan menggunakan
shear centre, unsymmetrical bending. Planimeter.
• Kern (inti) penampang. • Praktikum pembuatan peta situasi, peta
• Mencari perubahan bentuk d e n g a n garis tinggi (Contour line).
persamaan differensial garis elastis, moment • Foto Udara.
area method, Conjugate beam pada struktur Daftar Pustaka:
gelagar statis tertentu. 1. Rais, 1976, Ilmu Ukur Tanah, Cipta Sari
• Menghitung defleksi/deformasi pada 2. Brosur-brosur alat ukur tanah, Brosur alat
struktur statis tertentu dengan cara Usaha BTM
Virtuil, Castigliano I dan Conjugate frame.
• Kolom MATEMATIKA III - 3 SKS
• Finite difference pada gelagar Tujuan :
• Beam on elastic foundation. Mampu memahami konsep-konsep dalam
Daftar Pustaka: integrasi & diferensial lanjutan, dan matriks
1. H sieh, Y., 1970, Elementary theory of untuk merumuskan & memecahkan masalah-
structures, Prentice Hall. masalah matematis dalam bidang teknik sipil
2. Ghali, A. and Neville, A. M., 1978, Structural Materi :
analysis: a unified classical and matrix • Persamaan Diferensial Linier tingkat dua
approach, Chapman and Hall • Transformasi Laplace
• Deret Fourier
ILMU UKUR TANAH - 3 SKS • Integral Rangkap
Tujuan: • Aljabar Matrix
M a m p u m e n g e n a l d a n m e n g a d a k a n Daftar Pustaka:
pengukuran di lapangan dengan memakai 1. Boyce, W.E., Diprima, R.C., 1986, Elementary
alat-alat sederhana, alat ukur waterpass, Differential Equations and Boundary Value
theodolith, dan membuat macam-macam Problems, John Wiley & Sons Inc., New York.
peta. 2. Kreyszig, E., 1993, Advanced Engineering
Materi: Mathematics, John Wiley & Sons Inc., New

37
3

York. Engineering, PWS – Boston.


3. Anton, H., 1991, Elementary Linear Algebra, 2. Bowles, J.E., 1988, Foundation Analysis and
John Wiley & Sons Inc., Singapore. Design, McGraw Hill, New York.

STATISTIK – 2 SKS BAHASA PEMROGRAMAN - 3 SKS


Tujuan: Tujuan:
Mampu menguasai prinsip-prinsip dan Mampu menguasai suatu bahasa pemrograman
metode statistika sehingga dapat merumuskan dan mampu membuat program-program
dan memecahkan masalah- masalah yang sederhana.
memerlukan konsep-konsep probabilitas atau Materi:
memerlukan analisis statistik. • Pengenalan bahasa pemrograman C++
Materi: • Masukan dan keluaran
• Statistik deskriptif • Variabel dan konstanta
• Teori probabilitas • Ekspresi dan pernyataan
• Variabel acak • Fungsi
• Macam-macam distribusi diskrit (Bernoulli, • Pengulangan aliran program
Binomial, Poisson, dll.) • Arrays
• Macam-macam distribusi kontinu ( N o r m a l , Daftar Pustaka:
Eksponensial, dll.) 1. S troustrup, B., The C++ Programming
• Estimasi dan pengujian hipotesis (uji uniform, Language, Special Edition, Addison Wesley.
tes perbandingan, uji “t”, dll.) Reading Mass. USA. 2000. ISBN 0-201-70073-5.
Daftar Pustaka: 2. Ellis, M.A. and Stroustrup, B., The Annotated
Levine, D.M., Berenson, M.L., Stephen, D., C++ Reference Manual. Addison-Wesley,
1999, Statictics for Managers using Microsoft Reading, MA. 1990. ISBN 0-201-1459-1.
Excel, Prentice Hall, Inc.

MEKANIKA TANAH II – 2 SKS


Tujuan:
Mampu mengetahui sifat-sifat fisik dan teknis
dari tanah dan parameter-parameter tanah
yang diperlukan untuk perencanaan pondasi.
Materi:
• Kekuatan geser tanah
• Total dan effective stress
• Flow net
• Analisa penyebaran tekanan
• Sifat deformasi dan teori penurunan
• Kemantapan / stabilitas lereng.
Daftar Pustaka:
1. Das, B.M., 1993, Principles of Geotechnical

38
4

SILABI SEMESTER IV geser, dan torsi


• Elemen struktur yang menerima kombinasi
gaya aksial dan lentur
ANALISA STRUKTUR II – 4 SKS • Pelat
Tujuan: • Lendutan dan lebar retak
Mampu menganalisis struktur statis tak tentu, • Panjang penyaluran dan pemutusan tulangan
menghitung gaya-gaya dalam yang terjadi pada
struktur bertingkat, menginterpretasikan hasil Daftar Pustaka:
perhitungan komputer dan menggunakan cara- 1. SNI-03-2847-2002, Tata Cara Perencanaan
cara pendekatan untuk menganalisis struktur Struktur Beton untuk Bangunan Gedung,
bertingkat. Badan Standarisasi Nasional.
Materi: 2. Macgregor, J.G., 1988, Reinforced Concrete:
• Pengertian struktur statis tak tentu. Mechanics and Design, 2nd ed. Prentice Hall.
• Te o r i M ax we l l , Te o r i M ax we l l - B e tt y 3. Wang, C.K., Salmon, C.G., 1998, Reinforced
Reciprocal. Concrete Design – 6th ed. Addison – Wesley.
• Perhitungan struktur statis tak tentu dengan 4. Park, R., Paulay, T., 1975, Reinforced Concrete
cara fleksibilitas, kekakuan dan energi. Structure, Wiley.
• Garis pengaruh struktur statis tak tentu. 5. Vis, W.C., Kusuma, G.H., 1993, Dasar-dasar
Daftar Pustaka: Perencanaan Beton Bertulang – Seri Beton 1,
1. L umantarna, B., 1999, Analisis Struktur Erlangga.
dengan Cara Fleksibilitas, Penerbit Andi, 6. Vis, W.C., Kusuma, G.H., 1993, Grafik dan
Yogyakarta. Tabel Perhitungan Beton Bertulang – Seri
2. Wang, C.K., 1983, Intermediate Structural Beton 4, Erlangga.
Analysis, MacGraw-Hill.
3. G hali, A., Neville, A.M., 1985, Structural DISAIN STRUKTUR BAJA I – 3 SKS
Analysis: A Unified Classical and Matrix Tujuan:
Approach, MacGraw-Hill. Mampu mengenal karakteristik material baja
4. Hibbeler, R.C., 2002, Structural Analysis 5st dan disain elemen struktur baja.
ed., Prentice Hall. Materi:
• Macam-macam metode perencanaan
DESAIN STRUKTUR BETON I – 3 SKS struktur baja: cara elastis, cara plastis, dan
Tujuan: LRFD method.
Mampu mengenal sifat-sifat material beton • Pengenalan bahan baja dan bentuk profil
dan menggunakannya dalam perencanaan baja.
elemen struktur beton bertulang. • Alat penyambung (baut, las, baut mutu
Materi: tinggi).
• Pendahuluan, material dan karakteristik • Profil gabungan (profil susun).
beton • Balok terlentur.
• Metode analisis dan desain • Rigid and flexible connection.
• Elemen struktur yang menerima lentur, • Torsi murni, warping torsion dan tekuk

39
4

lateral. EVNensi Rosalina


• Beam column. 2. Henderson, Open Channel Flow
• Pelat kaki dan baut angker.
Daftar Pustaka: REKAYASA HIDROLOGI – 2 SKS
1. Oentoeng, 1994, Konstruksi Baja I, UK Petra, Tujuan:
Surabaya. Mampu menghitung dan menganalisis
2. 1 984, Peraturan perencanaan bangunan komponen-komponen hidrologi yang dipakai
baja Indonesia (PPBBI), Yayasan Lembaga dalam perencanaan bangunan air, drainase dan
Pendidikan Masalah Bangunan. pengembangan sumber daya air.
3. B adan Standardisasi Nasional, 2000, Materi:
Tata cara perencanaan struktur baja untuk • Pengertian dasar: siklus hidrologi, parameter
bangunan gedung, Departemen Pekerjaan hidrologi, korelasi/pengaruh parameter
Umum hidrologi dalam rekayasa sipil, DAS, metodologi
4. Tabel Profil Baja dan alat pengukuran besaran hidrologi.
5. Hilson, B., 1993, Basic structural behaviour: • Analisis data: besaran rata-rata / regional,
understanding structures from models, Thomas besaran ekstrim, analisis frekuensi, intensitas,
Telford, London curah hujan, evapotranspirasi, debit banjir
6. S mith, J.C., 1991, Structural steel design: renacana metode rasional, metode hidrograf.
LRFD approach, John Wiley & Sons, Inc., New Daftar Pustaka:
York 1. Buku Petunjuk Perencanaan Irigasi, Bangunan
7. Trahair, N.S., 1977, The behaviour and design Penunjang untuk Standard Perencanaan Irigasi
of steel structures, 2nd ed, Chapman and Hall, 2. Departemen Pekerjaan Umum, 1989, Metode
London Pengukuran Debit Sungai dan Saluran Terbuka,
SK-SNI M-17-1989-F
HIDROLIKA – 3 SKS 3. Departemen Pekerjaan Umum, 1989, Metode
Tujuan: Perhitungan Debit Banjir SK-SNI M-18-1989-F
Mampu menghitung dan menganalisa besaran- 4. S oemarto, C.D., 1986, Hidrologi Teknik,
besaran dalam saluran terbuka yang dipakai Usaha Nasional Surabaya.
untuk memecahkan persoalan-persoalan yang 5. Wilson, E.M., 1975, Engineering Hydrology,
dihadapi dalam perancangan saluran terbuka 2nd ed., The Macmillan Press Ltd.
dan fenomena hidraulis. 6. S u b a r ka h , I . , 1 9 8 0 , H i d r o l o g i u nt u k
Materi: Perencanaan Bangunan Air, Idea Dharma,
• Klasifikasi aliran, parameter penampang Bandung.
• Persamaan kontinuitas, momentum dan 7. Loebis, J., Banjir Rencana Untuk Bangunan
enersi Air, Departemen Pekerjaan Umum.
• Aliran seragam (sub kritis, kritis, super kritis), 8. Syaranamual, J. and Tjahyana, J., 1987, Diktat
aliran berubah lambat laun, aliran berubah Hidrologi I, Penerbitan Universitas Kristen
tiba-tiba. Petra.
• Perencanaan saluran. 9. M artha, J. and Adidarma, W., Mengenal
Daftar Pustaka: Dasar-dasar Hidrologi, Penerbit Nova,
1. C how, V.F., Hidrolika Saluran Terbuka, Bandung.
40
4

10. Soewarno, 1991, Hidrologi, Pengukuran dan ed., Prentice Hall.


pengolahan Data Aliran Sungai (Hidrometri), 3. N arayan, S., 2003, A Textbook of Vector
Penerbit Nova, Bandung. Calculus, S.Chand
11. Sri Harto, 1983, Mengenal Dasar Hidrologi
Terapan, Biro Penerbit Keluarga Mahasiswa
Teknik Sipil Universitas Gadjah Mada.

MATEMATIKA 4 - 3 SKS
Tujuan:
Mampu memecahkan masalah-masalah
matematis dalam bidang teknik sipil dengan
menggunakan kalkulus vektor dan metode
numerik.
Materi:
• Kalkulus Vektor
• Skalar Field dan Vektor Field
• Kurva, panjang busur,
• Garis singgung, curvature, dan torsion
• Kecepatan dan percepatan
• Aturan rantai dan teorema nilai tengah dari
fungsi beberapa variabel
• Turunan berarah
• Gradien dari skalar field
• Transformasi sistem koordinat dan
komponen vektor
• Divergensi dan curl suatu vektor field
• Integral garis,
• Integral permukaan
• Metode Numerik
• Teori kesalahan
• Penyelesaian persamaan non linier
• Penyelesaian system persamaan linier
• Interpolasi
• Diferensiasi dan integrasi numeric
• Penyelesaian persamaan diferensial
• Nilai eigen dan vektor eigen
Daftar Pustaka:
1. Kreyszig, E., 1988, Advanced Engineering
Mathematics, 6th ed., John Wiley & Sons.
2. Matthews, J.H., 1992, Numerical Methods
for Mathematics, Science and Engineering, 2nd
41
5

SILABI SEMESTER V bangun struktur baja dan konstruksi jembatan


pre fabrikasi, Cilegon.

KONSTRUKSI II - 2 SKS DESAIN STRUKTUR BETON II – 3 SKS


Tujuan: Tujuan:
Mampu mengelola bangunan teknik sipil, Mampu mendisain struktur beton sederhana.
baik bangunan struktur baja maupun struktur Materi:
beton. • Pengenalan kondisi batas perencanaan (limit
Materi: state design method).
• Penentuan patok duga • Pondasi dangkal (footing, combined footing,
• Survei pekerjaan di lapangan strip, full plate).
• Dewatering • Pondasi dalam (tiang pancang, bore pile).
• Pemasangan dinding dan elemen terkait • Strut and Tie model (poer, struktur dengan
• Pelaksanaan pekerjaan struktur baja beban terpusat).
• Pelaksanaan pekerjaan struktur beton • Geser friksi (konsol pendek).
• Pekerjaan penopang • Torsi statis tak tentu.
• Pekerjaan tiang pondasi, observasi di • Pelat/balok miring (tangga, ramp bangunan
lapangan parkir).
• Pekerjaan pondasi mesin • Tandon air.
• Konstruksi top down • Retaining wall.
Daftar Pustaka: • Pengenalan perhitungan gempa dan d e t a i l -
1. O’Brien, J. J. and Zilly, R. G., 1971, Contractor’s detail strukturnya.
Management Handbook, McGraw Hill, New • P e r h i t u n g a n b e b a n g e m p a d e n g a n
York. cara analisis beban statik ekivalen dan
2. A l l e n , L . A . , 1 9 5 8 , M a n a g e m e nt a n d pendetilannya.
Organization, McGraw Hill. • Direct Design Method, Equivalent Frame
3. Soekoto, I., 1972, Pengendalian Pelaksanaan Method.
Konstruksi, Jakarta. Daftar Pustaka:
4. Crawford, W. G., 1995, Construction Surveying 1. M acgregor, James G., 1992, Reinforced
and Layout, West Lafayette. Concrete, Englewood Cliffs, New Jersey.
5. B a r r y, B . A . , 1 9 8 8 , C o n s t r u c t i o n 2. C hu-Kia Wang, Salmon. G. Charles, 1973,
Measurements, New York. Reinforced Concrete Design, New York.
6. Site Investigation Steering Group. 3. V is, W.C., Kusuma G., 1997, Dasar-dasar
7. Bowyer, J., 1984, Guide to Domestic Surveys, Perencanaan Beton Bertulang – CUR Seri 1,
London. Erlangga.
8. Andres, C. K. and Smith, R. C., 1998, Principles 4. Vis, W.C., Kusuma G., 1997, Grafik dan Tabel
and Practices of Heavy Construction, Upper Perhitungan Beton Bertulang – CUR Seri 4,
Saddle River. Erlangga.
9. Soemadi, R., 1972, Pelaksanaan Pekerjaan
Beton Bertulang, Bandung. DESAIN STRUKTUR BAJA II - 3 SKS
10. Caristo, T and Ariwandono, E., Rancang Tujuan:
42
5

Mampu mendisain struktur baja sederhana. 2. Razif, M., Yuniarto, A., 2001, Amdal dan Audit
Materi: Lingkungan, Program studi Teknik Lingkungan
• Idealisasi struktur ITS Surabaya.
• Stabilitas elemen dan struktur
• Balok dinding penuh (Plate girder) REKAYASA PONDASI – 3 SKS
• Plat komposit Tujuan:
• Balok komposit Mampu menghitung dan merencanakan
• Shear connector macam-macam pondasi dan konstruksi
• Kolom komposit penahan tanah.
• Struktur gudang dan kelengkapannya Materi:
Daftar Pustaka: • Macam-macam pondasi.
1. Hogan, T.J., 1976, Composite Steel Beams in • Daya dukung pondasi dangkal, pondasi
Building, Milsons Point. dalam.
2. Viest, I.M., Composite Construction Design • Analisis penurunan.
for Buildings. • Tekanan tanah.
• Konstruksi penahan tanah
ILMU LINGKUNGAN - 2 SKS Daftar Pustaka:
Tujuan: 1. Tomlinson, M.J., 1980, Foundation Design
Mampu memahami tentang lingkungan and Construction, ELBS and Pitman.
dan dampak-dampak yang diperkirakan akan 2. Tomlinson, M.J., 1977, Pile Design and
timbul di suatu lingkungan karena kegiatan- Construction Practice, View point Publication.
kegiatan yang berkaitan dengan bidang 3. W interkorn, H.F., Fang, H.Y., Foundation
rekayasa sipil. Engineering Handbook.
Materi:
• Pengetahuan lingkungan.
• Sistem fisik: sistem geofisik, sistem atmosferik REKAYASA PERKERASAN JALAN I - 3 SKS
dan sistem hidrologis. Tujuan:
• Polusi akibat aktifitas manusia: polusi air, Mampu merencanakan, memperbaiki dan
polusi udara dan polusi akibat limbah padat memelihara struktur perkerasan untuk
dan B3. berbagai kebutuhan seperti: jalan raya,
• Kebijakan pembangunan lingkungan hidup. lapangan peti kemas, lapangan udara, dan
• Pengertian proses dan manfaat AMDAL. industri berat.
• Dampak pembangunan dan penanganannya. Materi:
• AMDAL: deskripsi proyek, rona lingkungan • Jenis lapisan perkerasan
awal, pandangan dampak, evolusi dampak. • Pengujian material di laboratorium
• Rencana pengelolaan lingkungan dan rencana • Jenis dan karakteristik agregat dan aspal
pemantauan lingkungan. • Perancangan tebal perkerasan lentur jalan
Daftar Pustaka: raya
1. M ukhtasor, et al. 2004. Pengantar Ilmu • Perancangan tebal perkerasan concrete block
Lingkungan. Bahan Ajar. Institut Teknologi • Jenis-jenis lapisan perkerasan jalan
Sepuluh Nopember. Surabaya Daftar Pustaka:
43
5
1. Morlok, E.K, Hainim, J.K, 1985. Pengantar Administration, 5th ed., Upper Saddle River,
Teknik dan Perencanaan Transportasi, Erlangga. N.J.
2. DepartemenPekerjaanUmum, 1989, 3. Kerzner, H., 1995, Project management, New
Petunjuk Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur York.
Jalan Raya dengan Metode Analisis Komponen, 4. Ritz, G. J., 1994, Total Construction Project
Yayasan Badan Penerbit PU. Management, McGraw-Hill, New York.
3. DepartemenPekerjaanUmum, 1989,
Petunjuk Pelaksanaan Lapis Aspal Betonuntuk DESAIN STRUKTUR KAYU - 2 SKS
Jalan Raya, Yayasan Badan Penerbit PU. Tujuan:
4. Shakel, B., 1990, Design and Construction Mampu memahami dan mampu merencanakan
of Interlocking Concrete Block Pavement, struktur kayu.
Elsevier Science Publishing Co, Inc., New York, Materi:
USA. • Alat-alat penyambung dan desain
sambungan (baut, paku, pasak kayu).
MANAJEMEN KONSTRUKSI – 2 SKS • Sambungan-sambungan gigi.
Tujuan: • Desain elemen struktur: batang tarik, batang
Mampu memahami tahapan dalam pekerjaan tekan, gelagar.
konstruksi, memilih proyek dan membuat • Glulam (struktur kayu berlapis majemuk
perencanaan suatu proyek. dengan perekat).
Materi: • Macam-macam bangunan struktur kayu
• Pengenalan manajemen dan cara mendesain elemen-elemennya.
• Alamiah dan konteks manajemen proyek Daftar Pustaka:
• Pe ra n , h u b u n ga n d a n s i ste m d a l a m 1. Y LPMB, 1978, Peraturan konstruksi kayu
manajemen proyek Indonesia NI-5 PKKI 1961, Jakarta.
• Manajemen dalam industri konstruksi 2. W iryomartono, S., 1976, Konstruksi kayu,
dan teknik rekayasa Yogyakarta.
• Memulai suatu proyek 3. Yap, K.H. F., 1964, Konstruksi kayu, Bandung.
• Mendefinisikan proyek 4. Frick, H., 1982, Ilmu konstruksi bangunan
• Organisasi proyek kayu, Penerbit Kanisius.
• Aplikasi dan keperluan manajemen yang 5. Faherty, K. F. and Williamson, T. G., 1989,
berkaitan dengan organisasi Wood engineering and construction handbook,
• Penawaran dan penentuan pemenang tender New York.
• Perencanaan proyek
• Investigasi di lapangan sebelum pekerjaan
konstruksi dimulai
• Terminasi proyek
Daftar Pustaka:
1. Barrie, D.S. and Paulson, 1992, Professional
Construction Management, 3rd ed., McGraw-
Hill, New York.
2. F isk, E.R., 1997, Construction Project

44
6

SILABI SEMESTER VI REKAYASA GEOMETRIK JALAN - 2 SKS


Tujuan:
Mampu memahami konsep perencanaan
IRIGASI DAN BANGUNAN AIR – 3 SKS jalan raya yang didasarkan atas kelancaran,
Tujuan: keamanan dan kenyamanan kendaraan
M a m p u m e n ge n a l d a n m e re n ca n a ka n bergerak, serta menguasai rekayasa detail
jaringan irigasi dan bangunan air, agar mampu geometrik yang meliputi potongan melintang,
merancang kebutuhan air irigasi, jaringan alinyemen horisontal/vertikal, serta
irigasi dan bangunan air. persimpangan.
Materi: Materi:
• P e n g e r t i a n u m u m t e n t a n g i r i g a s i , • Unsur perancangan jalan
definisi, maksud dan tujuan, serta sejarah • Perancangan potongan melintang ( trotoar,
perkembangannya. bahu, median, dll.)
• Sistem irigasi. • Perancangan dan perhitungan alinyemen
• Hubungan tanah, air dan tanaman. horizontal
• Kebutuhan air untuk irigasi. • Perancangan dan perhitungan alinyemen
• Perencanaan jaringan irigasi. vertikal
• Perencanaan saluran. • Perancangan dan perhitungan persimpangan
• Perencanaan bangunan irigasi : sebidang
§ Bangunan pengambilan • Perancangan dan perhitungan persimpang-
§ Bangunan bagi / sadap an tak sebidang
§ Bangunan perlintasan • Perancangan area untuk manuver (parkir,
§ Bangunan mengatasi miring medan terminal).
§ Bangunan mengatasi kelebihan air Daftar Pustaka:
• Operasional dan pengelolaan irigasi. 1. 1992, Standard Specification for Geometric
Daftar Pustaka: Design of Urban Roads, Directorate General of
1. D irektur Jenderal Pengairan Departemen Highways Ministry of Public Works.
Pekerjaan Umum, 1986, Standar Perencanaan 2. 2 004, Geometri Jalan Perkotaan, Badan
Irigasi Kriteria Perencanaan KP 01-KP 07, CV Standardisasi Nasional.
Galang Persada, Bandung. 3. 2 0 0 4 , Pe r e n ca n a a n B u n d a r a n u nt u k
2. D irektur Jenderal Pengairan Departemen Pe r s i m p a n g a n S e b i d a n g , D e p a r te m e n
Pekerjaan Umum, 1986, Standar Perencanaan Permukiman dan Prasarana Wilayah.
Irigasi Bangunan Irigasi BI 01-BI 02, CV Galang
Persada, Bandung. TECHNOPRENEURSHIP TEKNIK SIPIL – 2 SKS
3. D irektur Jenderal Pengairan Departemen Tujuan:
Pekerjaan Umum, 1986, Standar Perencanaan Mampu menggunakan cara yang inovatif
Bangunan Irigasi Persyaratan Teknis PT 01-PT untuk menciptakan produk konstruksi
04, CV Galang Persada, Bandung. (pembuatan bangunan baru, peningkatan
kapasitas bangunan, rehabilitasi bangunan,
pemeliharaan bangunan dan rekonstruksi
b a n g u n a n ) d e n ga n m e n g ko m e rs i a l ka n
teknologi.
45
6
Materi: • Menentukan rencana anggaran biaya
• Technopreneurship: Technology, Innovation, • Estimasi biaya untuk struktur baja
and Strategy • Studi kasus tentang estimasi biaya
• Business Introduction konstruksi (upah kerja, material, peralatan,
• Managing Innovation energi) dan total biaya konstruksi)
• An Overview of Economic Aspects Daftar Pustaka:
• Feasibility Study 1. Ritz, G.J., 1994, Total Construction Project
• Marketing Management Management, McGraw Hill Inc.
• Financial Management 2. Wheeler. R.J. and Clark, A.V., 1995, Building
• New Product Development Quantities, Work Examples, Jordan Hill, Oxford.
• Strategic Management 3. Gould, F.E., 2002, Managing the Construction
• Risk Management in Construction Projects Process, Estimating, Scheduling and Project
• Business Plan Proposal Control, Prentice Hall.SNI, Kumpulan Analisa
• Penganggaran modal Biaya Konstruksi Bangunan Gedung dan
Daftar Pustaka: Perumahan, BSN 2002 dan 2008
1. Degarmo, E.P., Sulliven, W.G., Bontadelli, J.A.,
Wicks, E.M., 1997, Engineering Economy, 10th JEMBATAN - 1 SKS
ed, Prentice Hall. Tujuan:
2. Blank, L., Tarquin, A., Engineering Economy, Mampu mengenali macam-macam tipe
5th ed., McGraw Hill. jembatan dan bangunan bawahnya serta
3. Steiner, H.M., 1996, Engineering Economic sanggup merencanakan jembatan sederhana
Principles, 2nd ed., McGraw Hill. berdasarkan peraturan muatan yang berlaku.
Materi:
ESTIMASI BIAYA – 2 SKS • D e f i n i s i j e m b a ta n s e r ta ko m p o n e n -
Tujuan: komponen jembatan
Mampu memahami prinsip-prinsip estimasi • Tipe jembatan menurut statika strukturnya
biaya pekerjaan konstruksi dengan meninjau § Jembatan plat dan balok
esensi, akurasi, perkiraan, dan metode yang § Jembatan rangka dan kotak
digunakan. § Jembatan busur
Materi: § Jembatan gantung
• Prinsip estimasi biaya § Jembatan kabel tarik
• Metode estimasi § Perangkat pada jembatan
• Tipe estimasi biaya § Lantai, landasan, siar sambungan
• Faktor-faktor yang mempengaruhi estimasi • Muatan/beban pada jembatan
biaya • Bangunan bawah dan pondasi
• Definitive estimation • Gerusan pada bangunan bawah
• Analisis biaya konstruksi untuk jenis-jenis • Gorong-gorong
pekerjaan bangunan gedung dan perumahan • Pengenalan metode pelaksanaan jembatan
• Harga satuan pekerjaan (bahan dan upah Daftar Pustaka:
tenaga kerja) 1. Leonhardt, F., 1974, Bridge/Brucken, London.
• Menentukan kuantitas tiap jenis pekerjaan 2. Tonias, D. E., 1994, Bridge engineering:

46
6
design, rehabilitation and maintenance of Materi:
modern highway bridges, McGraw-Hill. • Perencanaan bangunan dari baja.
3. Barker, R.M. and Pucket, J.A., 1997, Design of • Gambar perencanaan struktur bangunan
highway bridges, John-Wiley & Sons. baja.
4. Bridge Management System, 1992, Bridge Daftar Pustaka:
design manual/Code of Practices, Directorate 1. B uku Pedoman Tugas Struktur Baja &
General of Highways Ministry of Public Works Beton tahun 2006, Program studi Teknik Sipil,
Republic of Indonesia. Universitas Kristen Petra.
2. Tata Cara Perencanaan Struktur Baja
DISAIN STRUKTUR BETON III – 2 SKS u nt u k B a n g u n a n G e d u n g , S N I ( B a h a n
Tujuan: Konsensus-2002)
Mampu mendisain struktur beton di daerah 3. Hayward, A. and Weare F., Steel Detailer’s
gempa. Manual, BSP Professional Books.
Materi:
• Fenomena terjadinya gempa bumi dan ANALISA STRUKTUR III – 2 SKS
kerusakan bangunan akibat gempa. Tujuan:
• Tata letak struktur. Mampu memahami analisis struktur dengan
• Konsep perencanaan struktur di daerah cara matrix baik force method (flexibility
gempa. method) maupun displacement method
• Analisis statik dan sekilas tentang analisis (stiffness method), penggunaan direct stiffness
dinamik. method, menganalisis struktur baik 2-D
• Prinsip daktilitas. maupun 3-D, dan mengenal penggunaan
• Redistribusi momen komputer untuk analisis struktur.
• Analisis beban statis ekivalen Materi:
• Analisis torsi. • Aljabar matrix.
• Disain struktur rangka pemikul momen • Prinsip Usaha Virtuil.
khusus (daktilitas penuh). • Statis dan Kinematis tak tentu.
• Disain struktur rangka pemikul momen • Analisis Struktur dengan Force Method.
menengah (daktilitas terbatas). • Pengertian Independent dan Dependent
• Disain struktur dinding kantilever d a n d.o.f.
dinding kantilever berangkai. • Analisis Struktur dengan Stiffness Method.
Daftar Pustaka: • Penggunaan program Bantu CAL.
1. SNI 03-1726-2002, Tata Cara Perencanaan • Analisis matriks untuk Thermal Effect
Ketahanan Gempa untuk Bangunan Gedung. • Pengertian Local dan Global Coordinate serta
2. SNI 03-2847-2002, Tata Cara Perencanaan Coordinate Transformation.
Struktur Beton untuk Bangunan Gedung. • Stiffness Matrix dalam Local dan Global
Coordinate baik untuk 2-D Frame, 2-D Truss,
PERENCANAAN BANGUNAN BAJA – 2 SKS 3-D Frame, 3-D Truss maupun Plane Grid.
Tujuan: • Assemble Process untuk membentuk stiffness
Mampu mendesain struktur baja secara matrix struktur.
menyeluruh berdasarkan standar yang berlaku. • Modified stiffness matrix karena pengaruh
prescribed dof.
47
6

• Lost of accuracy yang terjadi akibat PENGEMBANGAN SUMBER AIR – 2 SKS


penggunaan komputer. Tujuan:
• Penggunaan program komputer untuk Mampu mengenal dan merencanakan tentang
analisis struktur. teknis perencanaan dan pengembangan
Daftar Pustaka: sumber daya air serta pengelolaannya.
1. Wang, C.K., Analisa Struktur Lanjutan, Jilid 1. Materi:
2. G hali, A. and Neville, A.M., Structural • Pengertian umum tentang sumber daya
Analysis. air: definisi, jenis-jenis sumber daya air
• Perencanaan proyek pengembangan sumber
PERENCANAAN LANDASAN BANDARA air.
UDARA- 2 SKS • Pe n g e l o l a a n d a e ra h a l i ra n s u n ga i /
Tujuan: pengembangan wilayah sungai.
Mampu memahami prinsip-prinsip dasar • Pengendalian banjir.
perencanaan lapangan terbang, khususnya di • Sistem penyediaan air domestik / industri.
daerah landasan (runway, taxiway, apron) serta • Konsep perancangan rekayasa dan ekonomi.
mengetahui fasilitas perlengkapan landasan. • Sistem desain
Materi: • Air tanah
• Karakteristik pesawat terbang sehubungan Daftar Pustaka:
dengan perencanaan landasan. 1. E . K u i p e r, 1 9 6 7 , Wa t e r R e s o u r c e s
• Klasifikasi lapangan terbang. Development, Planning, Engineering and
• Perencanaan geometrik landasan (runway, Economics, London, Butterworths.
taxiway, apron). 2. R K. Linsley & JB Franzini, 1979, Water
• Daerah bebas halangan sekitar lapangan Resources Engineering, Mc GrawHill Book, New
terbang. York.
• Marka dan penerangan landasan. 3. Sudjarwadi, Ir. M.Eng, 1987, Teknik Sumber
• Perancangan perkerasan landasan. Daya Air, Biro Penerbit UGM.
Daftar Pustaka: 4. Otto J. Helweg, Water Resources Planning &
1. H oronjeff, R. and Mc KElvey, F.X., 1994, Management.
Planning and Design of Airports, McGraw Hill. 5. Warren A. Hall & John A.Dracup, 1975, Water
2. Khanna, S.K. and Arora M.G., 1979, Airport Resources Systems Engineering, Tata McGraw-
Planning and Design, N.C. Jain at the Roorkee Hill Publishing Company Ltd, New Delhi.
Press. 6. Daniel P. Loucks, Jerry R. Stedinger, Douglas
3. F ederal Aviation Administration, Airport A. Haith, Water Resources Systems Planning
Pavement Design and Evaluation, Dept. of and Analysis.
Transportation Federal Aviation Adm. 7. Neil S. Grigg, Water Resources Planning,
4. Indriani, Perencanaan Lapangan Terbang, 8. Alvin S. Goodman, 1984, Principles of Water
Penerbit UK Petra Resources Planning, Prentice Hall, Inc.
9. J. Douglas James & Robert R. Lee, Economic
of Water Resources Planning.
10. 1955, Multiple Purpose River Basin
Development Part I, Manual of River Basin
48
6

Planning, United Nations, ECAFE, New York.


11. Chay Asdak, 1995, Hidrologi dan
Pengelolaan Daerah Aliran Sungai, Gadjah
Mada University Press.
12. Subramanya, 1984, Engineering Hydrology,
Tata McGraw-Hill Publishing Company Ltd.,
New Delhi.
13. James H. Sratton, A.L. Cochran, Wendell E.
Johnson, Flood Control, Handbook of Applied
Hydraulic, 3rd ed, Davis and Sorensen.
14. Y. Sudaryoko, Ir., 1987, Pedoman
Penanggulangan Banjir, Badan Penerbit
Pekerjaan Umum.

TEKNIK PERALATAN – 2 SKS


Tujuan:
Mampu memahami teknik-teknik pemilihan
peralatan, biaya pengadaan peralatan, dan
macam-macam peralatan yang dipakai.
Materi:
• Memilih peralatan konstruksi
• Biaya dan pengontrolan peralatan konstruksi
• Fundamental dan komponen dasar peralatan
konstruksi
• Peralatan untuk pekerjaan tanah
• Alat gali dan kran
• Peralatan pondasi dan pemasangan
konstruksi di lapangan
• Pe ra l ata n ya n g b e r ka i ta n d e n ga n
penanganan bahan bangunan di lapangan
Daftar Pustaka:
1. Peurifoy, R.L., Ledbetter, W.B., Construction
Planning, Equipment, and Method, McGraw
Hill.
2. Nunnally, S.W., 1998, Construction Methods
and Management, 4th ed., Prentice Hall.

49
7

SILABI SEMESTER VII 2. Leedy, P D., 1989, Practical Research Planning


and Design, The American University
3. Peoples, D A.,1992, Presentations Plus, John
PERENCANAAN BANGUNGAN BETON – 2 SKS Wiley & Sons
Tujuan: 4. Evnson, B., 1994, Writing and Presenting
Mampu mendesain struktur beton bertulang Reports, John Wiley & sons.
secara menyeluruh berdasarkan standar yang 5. Macnamara, J., 1998, Panduan Presentasi
berlaku. Modern, Kentindo Soho
Materi: 6. Arikunto, S., 2000, Manajemen Penelitian,
• Perencanaan bangunan dari beton bertulang. Rineke Cipta.
• Gambar perencanaan struktur bangunan
beton. PELABUHAN – 2 SKS
Daftar Pustaka: Tujuan:
1. M acgregor, James G., 1992, Reinforced Mampu memahami konsep perancangan dan
Concrete, Englewood Cliffs, New Jersey. perencanaan pelabuhan serta memahami alat-
2. C hu-Kia Wang, Salmon. G. Charles, 1973, alat pemandu pelayaran.
Reinforced Concrete Design, New York. Materi:
3. V is, W.C., Kusuma G., 1997, Dasar-dasar • Fungsi dan perkembangan pelabuhan.
Perencanaan Beton Bertulang – CUR Seri 1, • Hubungan pelabuhan dengan sarana
Erlangga. transportasi lain dan dengan perkembangan
4. Vis, W.C., Kusuma G., 1997, Grafik dan Tabel kota/regional.
Perhitungan Beton Bertulang – CUR Seri 4, • Karakteristik kapal dan muatannya.
Erlangga. • Perencanaan pelabuhan beserta aspek-aspek
geologis dan ekonomis dari segi teknik sipil.
MATA KULIAH DASAR UMUM • Pertimbangan perencanaan terminal.
Silabi sesuai dengan yang tercantum pada • Jenis dan tipe prasarana pelabuhan.
departemen mata kuliah Umum. • Perancangan bangunan pelabuhan.
• Modernisasi bangunan pelabuhan.
TEKNIK PENULISAN DAN PRESENTASI – 2 SKS • Alat pemandu pelayaran.
Tujuan: Daftar Pustaka:
Mampu memahami cara berpikir logis, 1. 1 978, Port Development-A Handbook for
sistematis dan mempresentasikannya secara Planners in Developing Countries, United
efektif. Nations Conference on Trade and Development,
Materi: New York.
• Teknik komunikasi 2. Quinn, A.F., Design and Construction of Port
• Teknik penulisan proposal ilmiah and Maritime Structure.
• Teknik penulisan makalah ilmiah 3. Tsinker, G.P., 1997, Handbook of Port and
• Teknik presentasi lisan dan penggunaan alat Harbor Engineering, New York.
bantu audio-visual. 4. Tsinker, G.P., 2004, Port Engineering, John
Daftar Pustaka: Wiley and Sons, UK.
1. Nazir, M., 1988, Metode Penelitian, Ghalia 5. 1 991, Technical Standards for Port and
Indonesia.
50
7
Harbor Facilities in Japan-The Overseas Coastal 3. Englekirk, R., Steel Structures: Controlling
Area Development Institute of Japan, Tokyo. Behavior through Design, John Wiley & Sons.

TEKNIK LALU LINTAS – 2 SKS DRAINASE – 2 SKS


Tujuan: Tujuan:
Mampu memahami prinsip-prinsip dasar dan Mampu mengenal dan merencanakan sistem
karakteristik lalu lintas serta mengetahui cara- serta detail saluran drainase untuk perkotaan
cara pengendaliannya. pada umumnya serta lapangan terbang,
Materi: pelabuhan, dan jalan raya pada khususnya.
• Pengenalan teori arus lalu lintas: distribusi Materi:
kecepatan, arus dan kerapatan. • Tujuan drainase.
• Teori kapasitas jalan dan persimpangan. • Drainase bawah permukaan.
• Cara-cara pengendalian lalu-lintas. • Penyusunan data hidrologi untuk drainase.
• Pengenalan manajemen lalu-lintas. • Perkiraan debit air.
• Keselamatan lalu lintas. • Perencanaan dimensi saluran.
• Analisis parkir. • Drainase untuk lapangan terbang, jalan raya,
• Studi keamanan dan kecelakaan lalu lintas. urban area, dan daerah industri.
Daftar Pustaka: • Pendekatan sistem, masalah drainase dalam
1. S WEROAD, 1997, Indonesian Highway skala kota (banjir).
Capacity Manual (IHCM), PT. Bina Karya. Daftar Pustaka:
2. 2004, Survai Pencacahan Lalu Lintas dengan 1. Diktat drainase, Ruslan Djajadi
Cara Manual, Departemen Permukiman dan 2. Horonjeff R., 1962, Planning and Design of
Prasarana Wilayah Airports, McGraw-Hill series in transportation,
3. 2004, Survai Inventarisasi Geometri Jalan New York
Perkotaan, Departemen Permukiman dan
Prasarana Wilayah. ADMINISTRASI PROYEK – 2 SKS
Tujuan:
DESAIN STRUKTUR BAJA III – 2 SKS Mampu mempelajari dan memahami arti dan
Tujuan: manfaat administrasi proyek konstruksi, sejak
Mampu mendesain struktur baja di daerah tahap pra-konstruksi sampai dengan akhir
gempa dan mendesain struktur baja secara (pelaksanaan) konstruksi.
plastis. Materi:
Materi: • Pihak-pihak yang terlibat dalam proyek
• Analisis dan desain plastis pada struktur baja konstruksi, kewenangan dan tanggung-
• Desain struktur baja di daerah gempa. jawabnya
• Detil sambungan struktur baja tahan gempa • Tender, proses tender, dokumen tender
Daftar Pustaka: • Kontrak, proses kontrak, dokumen kontrak
1. B eedle, L.S., 1976, Plastic Design of Steel • Operasi pra-konstruksi
Frames, New York. • Operasi saat konstruksi
2. Horne, M.R., Morris, L.J., Plastic Design of • Pengakhiran proyek (project close out)
Low-Rise Frames, Cambridge. Daftar Pustaka:
1. E dward R. F., 1997, Construction project
51
7

administration, Upper Saddle River, New • Sistem transportasi vertikal


Jersey. • Sistem pengendalian kebakaran
2. Gilbreath R.D., 1992, Managing Construction • Sistem penyediaan air bersih dan air panas
Contracts, John Wiley & Sons. • Sistem pembuangan kotoran, air kotor, air
3. Undang-Undang Jasa Konstruksi No 18 Tahun hujan dan sampah.
1999. • Sistem AC
4. Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/ • Sistem listrik
Jasa Pemerintah, Jakarta, 2003. • Sistem penangkal petir
• Sistem signal dan sound
PENJADWALAN PROYEK – 2 SKS Daftar Pustaka:
Tujuan: 1. D wi Tanggoro (1999), Utilitas Bangunan,
Mampu memahami cara-cara penjadwalan Universitas Indonesia Press.
proyek dan membuat perencanaan proyek 2. J immy S. Juana (2010), Panduan Sistem
berdasar penjadwalan tersebut. Bangunan Tinggi, Penerbit Erlangga.,
Materi: 3. Walter T. Grondzik, Alison G. Kwok, Benjamin
• Metode penjadwalan proyek Stein, John S. Reynolds ( 2016), Mechanical and
• Jadwal pemberi kerja Electrical Equipment for Buildings, 11th Edition.
• Estimasi durasi aktifitas proyek
• Pengaruh proses pembelajaran PERENCANAAN PENGENDALIAN BIAYA
• Aturan dasar dalam sumber penjadualan PROYEK – 2 SKS
proyek Tujuan:
• Sumber daya dalam penjadualan proyek Mampu memahami faktor utama dalam
• Konflik dalam penjadualan proyek perencanaan dan pengendalian biaya proyek,
• Percepatan waktu pelaksanaan proyek sumber daya, aliran dana, dan kaitannya
• Kombinasi dalam pengontrolan jadual dengan penjadualan proyek.
dan biaya proyek Materi:
Daftar Pustaka: • Konsep perencanaan dan pengendalian
1. Kerzner, H., 1995, Project Management: A proyek
Systems Approach to Planning, Scheduling, and • Perencanaan biaya
Controlling, 5th ed., New York. • Perencanaan jadwal
2. B arrie, D.C. and Paulson, B.C., 1992, • Perencanaan dan pengendalian operasi
Professional Construction Management, dan sumber daya
McGraw-Hill, New York. • Analisis nilai hasil
• Pengendalian biaya
UTILITAS BANGUNAN – 2 sks • Pengendalian waktu
Tujuan: • Analisis trade-off dalam konstruksi
Mampu menguasai konsep dasar dari sains Daftar Pustaka:
atas sistem serta metode pembangunan dan 1. Gould, F. E., 1997, Managing the construction
macam – macam peralatan pada pengelolaan process: estimating, scheduling, and project
mekanikal dan elektrikal suatu bangunan sipil. control, Prentice Hall.
Materi: 2. Smith, N.J., Engineering Project Management,
52
7

Blackwell Science Ltd.


3. Ritz, G.J., 1994, Total construction project
management, McGraw Hill.
4. Pilcher, R., 1992, Principles of construction
management, McGraw Hill.
5. Soeharto, I., Manajemen Proyek, Penerbit
Erlangga, Jakarta.

53
8

SILABI SEMESTER VIII


MAGANG - 8 SKS
Tujuan:
Mengerti dan mampu mempraktekkan
langsung teori yang telah di dapat dengan
bekerja di perusahaan yang berhubungan
dengan bidang teknik sipil.
Materi:
Bekerja selama 4 bulan secara full time
(minimal 4 jam/hari) pada perusahaan
tertentu yang direkomendasi oleh Program
studi Teknik Sipil.

PRAKTEK KERJA - 8 SKS


Tujuan:
Mengamati dan memahami serta mampu
menyusu n lap o ran p el aks an aan s u atu
bangunan sehingga dapat menerapkan teori
yang telah di dapat.
Materi:
Praktek kerja pelaksanaan selama 2 bulan (2,5
jam/hari).

SKRIPSI - 6 SKS
Tujuan:
Mampu merencanakan, menghitung, dan
meneliti dalam bidang sipil sesuai dengan
pengutamaannya.
Materi:
• Perencanaan dalam bidang pengutamaannya.
• Penelitian berupa studi literatur maupun
percobaan di lapangan/laboratorium

54
SILABI PENGUTAMAAN STRUKTUR PROBABILITAS DALAM PERENCANAAN
STRUKTUR - 2 SKS
APLIKASI KOMPUTER – 2 SKS Tujuan :
Tujuan : Mampu memahami dan menerapkan teori
Mampu mengoperasikan program SAP probabilitas dalam menentukan keamanan
untuk analisis struktur. struktur.
Materi : Materi :
• Pengenalan pada metode finite element. • Konsep dasar probabilitas dan besaran acak.
• Pengenalan teori pelat dan shell. • Probabilitas terkondisi.
• Penggunaan program komputer • Keamanan elemen struktur (FOSM dan
Daftar Pustaka: AFOSM).
SAP User Manual • Keamanan sistem struktur (Uni-modal, bi-
modal dan PNET).
TEKNOLOGI BETON LANJUT – 2 SKS Daftar Pustaka:
Tujuan: 1. Ang, A. H-S. and Tang, W. H., 1975, Probability
Mengenal sifat material dan produk beton Concepts in Engineering Planning and Design,
di kondisi tertentu, permasalahan dan vol.1, John Wiley & Sons.
pengendalian-nya. 2. Ang, A. H-S. and Tang, W. H., 1984, Probability
Materi: Concepts in Engineering Planning and Design,
• Beton di daerah panas, masalah, dan vol.2, John Wiley & Sons.
pengendaliannya
• Mass concrete (pengukuran temperature METODA ELEMEN HINGGA - 2 SKS
beton, pemakaian isolasi, dan lamanya isolasi) Tujuan:
• Beton di daerah marian, masalah, dan Mampu memahami konsep-konsep
pengendaliannya dasar, perumusan berbagai elemen dan
• Beton kinerja ting gi, sifat-sifat, dan prosedur metode elemen hingga dan mampu
manfaatnya menerapkan metode ini dengan software
• Fibre reinforeced concrete, ferrocement, komersial.
shotcrete Materi:
• Proses produksi ready mix concrete • Pengenalan Metode Elemen Hingga.
• Quality control dan quality assurance • Konsep-konsep dasar dalam metode elemen
Daftar Pustaka: hingga
1. Neville A.M. 1981, Properties of concrete, • Elemen satu dimensi
ed., Pitman Publishing Limited. • Elemen segitiga, regangan konstan
2. Mindess, S. 1981, Concrete, Prentice Hall, Inc. • Elemen segi-empat, isoparametrik
3. Paul, B.K. and Pama, R.P., 1978, Ferrocement, • Penerapan Metode Elemen Hingga dengan
International Ferrocement Information Centre. program komputer.
4. N u gra h a , P. , 1 9 8 9 , Te k n o l o g i B eto n , Daftar Pustaka:
Universitas Kristen Petra. 1. Logan, D.L., 2007, A first Course in the Finite
Element Method, the 4th ed., Toronto, Nelson.
2. Hutton, D.V., 2004, Fundamentals of Finite
55
Element Analysis, New York, McGraw-Hill. Dinamis dan Gempa, Surabaya.
3. Cook, R.D., Malkus, D.S., Plesha, M.E., Witt, 2. Smith, B. Stafford, 1978, Tall Buildings Design
R.J., 2002, Concepts and Applications of Finite and Analysis, Singapore.
Element Analysis, the 4th Ed., John Wiley and 3. Paulay, T., Priestley, M.J.N., 1992, Seismic
Sons. Design of Reinforced Concrete and Masonry
Buildings, New York.
4. Taranath, B.S., 1988, Structural Analysis and
PENGANTAR ANALISA DINAMIS PADA Design of Tall Buildings, New York.
BANGUNAN TINGGI – 4 SKS 5. Biggs, J.M., 1964, Introduction to Structural
Dynamics, Mc. Graw Hill Book Company, New
Tujuan: York.
Mampu melakukan analisis sistem struktur 6. Clough, R.W., Penzien, J.,1975, Dynamic of
penahan gaya lateral bangunan tinggi. Structures, Mc. Graw Hill Book Company, New
Materi: York.
• Ko n s e p Pe re n ca n a a n Te r p a d u u nt u k 7. N ewmark, N.M., Rosenblueth, E., 1971,
Bangunan Tinggi Fundamental of Earthquake Engineering,
• Sistem Diafragma Lantai Prentice Hall, Inc., New York.
• Sistem Struktur Penahan Gaya Gravitasi
• Sistem Struktur Penahan Gaya Lateral (Beban DESAIN STRUKTUR BETON 4 – 2 SKS
Angin dan Gempa) Tujuan:
• Konsep Perencanaan dan Pelaksanaan Top Mampu memahami konsep dan mendisain
Down Construction struktur beton khusus.
• Dasar-dasar Dinamika Struktur Materi:
§ Idealisasi Massa dan Per, Konsep Damping. • Teori tekan:
§ Konsep Resonansi § Model strut and tie
§ Analisis Riwayat Waktu, Penyelesaian Secara § Load path, disturbed region
Eksak dan Numerik Sistem dengan Derajat § Aplikasi pada balok tinggi, konsol pendek,
Kebebasan daerah angker beton pratekan.
§ Satu (SDOF) Elastis dan Elasto Plastis • Perencanaan struktur beton pratekan :
§ Analisis Riwayat Waktu, Penyelesaian Secara § Kehilangan pratekanan
Numerik untuk Bangunan dengan Derajat § Chamber dan lendutan
Kebebasan Banyak (MDOF) § Momen Elastis, retak, elastroplastic dan
§ Analisis Ragam, Analisis Ragam Respons ultimate pada struktur beton pratekan
Spektrum dan Statik Ekivalen (diagram M)
§ Mekanisme Terjadinya Gempa, Skala-skala § Desain geser dan torsi.
Gempa, Respon Spektra § Daerah limit cable.
• Analisis Statik Ekivalent, Analisis Ragam § Balok menerus.
Respon Spektrum, Analisis Respons Riwayat § Teknik load balancing
Waktu Daftar Pustaka:
• Perkembangan Baru dalam Sistem Struktur/ 1. Lecture note
Perencanaan Bangunan Tinggi 2. P. K u m a r M e h t a , 1 9 9 3 , C o n c r e t e
Daftar Pustaka: Microstructure, Properties, and Materials, The
1. L umantarna, B., 1989, Pengantar Analisis McGraw-Hill Companies, Inc.
56
SILABI PENGUTAMAAN • Penelaahan ulang teori konsolidasi
GEOTEKNIK • Prinsip-prinsip pra-pembebanan
• Percepatan konsolidasi dengan vertical
METODE PELAKSANAAN PONDASI– 2 SKS drains
Tujuan: • Penelahaan ulang teori kompaksi
Mampu memperdalam pengenalan aplikasi • Rekayasa dengan geosintetik
m e ka n i ka ta n a h p a d a e a r t h - st r c t u r e , • Rekayasa dengan geotextile
mengetahui cara-cara penggalian dalam, • Stabilisasi kimia dengan kapur dan semen
alat-alat instrumentasi mekanika tanah. • Perkuatan tanah dengan Lime Column dan
Materi: Stone Column
• Jenis-jenis pondasi tiang dan pengaruhnya • Tanah expansive dan penanggulangannya
terhadap lingkungan Daftar Pustaka:
• Static & Dynamic Load Test 1. HMSO, 1974, Soil Mechanics for Road
• Penggalian dalam: cara & pengamanannya Engineers, 10th ed.
• Konstruksi Top-Down 2. Ingles & Metcalf, 1972, Soil Stabilization,
• Alat-alat instrumentasi tanah Butterwoth.
Daftar Pustaka: 3. Hausmann, M., 1990, Engineering Principles
1. I CE, 1978, Piling, Model Procedures & of Ground Modification, McGraw-Hill.
Specifications 4. Koerner, R ., 1994, Designing with
2. Tomlinson, Pile Design & Construction Geosynthetics, McGraw-Hill, Prentice Hall, 3rd
3. Weltman, Pile Load Testing Procedure, CIRIA ed.
Publication
4. W eltman, Boring Types of Pile, CIRIA ANALISA DINAMIS TANAH – 2 SKS
Publication Tujuan:
5. TND Short Course Manual, Sonic Integrity Mampu memahami dan mengerti sifat-sifat
Testing dinamis tanah dan mampu merencanakan
6. T ND Short Course Manual, Dynamic Load pondasi mesin.
Testings Materi:
7. B roms, B., 1982, Short Course on Precast • Perambatan gelombang
Piling Practice • Perilaku tanah terhadap beban dinamis
8. P uller, M., Deep Excavations-A Practical • Liquefaction
Manual, Thomas Telford • Parameter tanah dinamis
• Jenis-jenis pondasi mesin
METODE PERBAIKAN TANAH – 2 SKS • Dasar-dasar mekanika vibrasi
Tujuan: • Parameter desain
Mampu mengenal dan mengerti secara umum • Block type machine foundation
tujuan dan macam-macam metode perbaikan • Isolasi pondasi
tanah serta mengetahui penerapannya pada Daftar Pustaka:
beberapa kasus 1. Das, B.M., 1993, Principles of Soil
Materi : Dynamics, PWS-Kent Publishing Company,
• Tujuan dan macam-macam perbaikan tanah Boston.
• Macam-macam tanah yang perlu mengalami 2. K ra m e r, S . L . , 1 9 9 6 , G e o t e c h n i c a l
perbaikan Earthquake Engineering, Prentice hall Inc.
57
3. Richard, F.E., Hall, J.R.Jr., Woods, R.D., 1970,
Vibrations of Soils and Foundations, Prentice
Hall Inc.
4. Seto, W.W., 1964, Mechanical Vibrations,
Mc-Graw-Hill Book Company.

MEKANIKA TANAH LANJUTAN – 2 SKS


Tujuan:
Mampu m e re n ca n a ka n ko n st r u ks i
yang berhubungan dengan tanah dengan
menggunakan data-data geoteknik dan
metode-metode perencanaan yang ada
beserta penggunaan instrumentasi di lapangan.
Mampu menggunakan komputer program
PLAXIS untuk merencanakan bangunan-
bangunan tanah.
Materi:
• Physical properties dari tanah
• Timbunan di atas tanah lunak
• Stress path
• PLAXIS computer program
• Instrumentasi
Daftar Pustaka:
1. Brand &Brenner, 1981, Soft Clay Engineering,
Developments in geotechnical engineering,
Elsevier
2. Cadd & Footi, 1977, Foundation Design of
Embankments Constructed on Varved Clays, US
Department of Transportation
3. H a n n a , T. H . , 1 9 7 3 , F o u n d a t i o n
Instrumentation, Trans Tech Publication
4. P LAXIS Manual of Computer Program in
Geotechnical Engineering
5. Wroth & Schofield, Critical State of Soil
Mechanics

58
SILABI PENGUTAMAAN Design, Prentice Hall, New Jersey.
TRANSPORTASI 6. Manu, A. I., 1985, Pedoman Perencanaan
Perkerasan Kaku (Beton Semen), Departemen
REKAYASA PERKERASAN JALAN II – 2 SKS Pekerjaan Umum Direktorat Jendral Bina
Tujuan: Marga
Mampu mengenal sifat-sifat material: aspal,
agregat dan bahan-bahan tambahan (seperti REKAYASA JALAN REL – 2 SKS
waste material) lainnya yang dapat digunakan Tujuan:
untuk pembuatan struktur perkerasan jalan Mampu memahami konstruksi dan
raya, yang sudah dikembangkan di negara- geometrik jalan rel serta mengetahui detail
negara maju. perencanaannya.
Materi: Materi:
• Pendahuluan mengenai tanah dasar jalan. • Perencanaan konstruksi jalan rel.
• Metode klasifikasi tanah dasar jalan. • Klasifikasi jalan rel.
• Metode perbaikan tanah dasar jalan. • Ruang bebas dan ruang bangun
• Metode pemadatan tanah dasar dengan • Desain geometric jalan rel.
peralatannya. • Wesel dan persilangan.
• Pengetahuan mengenai material untuk lapis • Susunan emplasemen stasiun.
pondasi bawah, lapis pondasi atas dan lapis Daftar Pustaka:
permukaan jalan. 1. Vazirani V.N. and Chandola S.P., 1978,
• Pemahaman spesifikasi untuk ketiga lapis Railways, Bridges, and Tunnels, Khanna
tersebut diatas yang berlaku di Indonesia. Publishers.
• Metode pemadatan dari ketiga lapis tersebut 2. P erusahaan Jawatan Kereta Api, 1986,
diatas dengan peralatannya. Perencanaan Konstruksi Jalan Rel, Perusahaan
• Metode produksi Hot Mix Asphalt dengan Jawatan Kereta Api.
menggunakan Asphalt Mixing Plant. 3. P erusahaan Jawatan Kereta Api, 1986,
• Evaluasi hasil pekerjaan jalan di lapangan. Penjelasan Peraturan Perencanaan Konstruksi
• Pe r h i t u n ga n Pe r ke ra s a n Ka ku ( R i g i d Jalan Rel, Perusahaan Jawatan Kereta Api.
Pavement).
Daftar Pustaka: MANAJEMEN PERKERASAN – 2 SKS
1. Kerbs, R.D. and Walker, R.D., 1971, Highway Tujuan:
Materials, McGraw Hill Inc.# Mampu mengenal komponen-komponen
2. Yoder, E.J. and Witczak, M.W., 1975, Principle dasar sistem manajemen perkerasan, konsep-
of Pavement Design, 2nd ed., John Wiley & konsep evaluasi perkerasan, implementasi
Sons Inc. pelaksanaan konstruksi, pemeliharaan dan
3. DepartemenPekerjaanUmum, 1985, Manual rehabilitasi kerusakan perkerasan.
Pemeriksaan Bahan Jalan, Direktorat Jendral Materi:
Bina Marga. • Proses manajemen perkerasan
4. AASHTO, 1986, GuideforDesign of Pavement • Evaluasi kinerja perkerasan
Structures. • Evaluasi kapasitas struktural
5. Huang, Y.H., 1993, Pavement Analysis and • Evaluasi kerusakan jalan, survei kondisi

59
perkerasan alternatif.
• Evaluasi keamanan Materi:
• Analisa perkerasan jalan, evaluasi dan • Karakteristik dan perencanaan sistem
pemilihan transportasi perkotaan
• Implementasi: konstruksi, pemeliharaan dan • Permasalahan dan alternatif pemecahan
rehabilitasi masalah transportasi perkotaan
Daftar Pustaka: • Pemodelan kebutuhan t r a n s p o r t a s i
Haas R., Husdon W.R., 1978, Pavement (bangkitan pergerakan, sebaran pergerakan,
Management Systems, Florida pemilihan moda, pemilihan rute)
• Analisis dampak lalu lintas
TEKNIK PANTAI – 2 SKS • Perencanaan sistem transportasi umum
Tujuan: Daftar Pustaka:
Mampu mengenal dan memahami 1. Tamiz, O.Z., 2000, Perencanaan & Pemodelan
pengetahuan dasar mengenai gelombang Transportasi, Penerbit ITB.
dan hidrodinamika lepas-pantai dan dapat 2. Fidel Miro, 2005, Perencanaan Transportasi
menggunakan data-data pengukuran yang untuk Mahasiswa, Perencana dan Praktisi,
ada dalam perencanaan bangunan pengaman Penerbit Erlangga.
pantai dan bangunan pelabuhan.
Materi:
• Dasar teori oceanografi dan hidrografi.
• Gaya-gaya hidrodinamika pada bangunan
pantai.
• Sedimentasi.
• Perencanaan tangkis gelombang dan
dermaga
Daftar Pustaka:
1. S ilvester, R., 1974, Coastal Engineering,
Elsevier.
2. U .S Army Coastal Engineering Research
Center, 1973, Shore Protection Manual vol.
I, II, III, Department of the Army Corps of
Engineering.
3. H orikawa, K., 1978, Coastal Engineering,
University of Tokyo Press.

PERENCANAAN TRANSPORTASI – 2 SKS


Tujuan:
Mampu memahami proses perencanaan
transportasi dan mampu menganalisis
permasalahan transportasi serta melakukan
evaluasi terhadap suatu sistem transportasi

60
SILABI PENGUTAMAAN KEAIRAN
BANGUNAN AIR LANJUTAN – 2 SKS
PERENCANAAN BANGUNAN AIR – 2 SKS Tujuan:
Tujuan: Mampu mengenal dan merencanakan bangunan
Mampu merencanakan bangunan air u n t u k pengambilan air, bendung dan bangunan-
irigasi berdasarkan standar yang berlaku. bangunan penangkap sedimen serta pelindung
Materi: erosi.
• Perencanaan bangunan air untuk irigasi Materi:
• Gambar perencanaan bangunan air • Bangunan penangkap air.
Daftar Pustaka: • Konstruksi dan bentuk bendung.
1. Kriteria Perencanaan – Bagian Bangunan • Perencanaan bendung, pemilihan l o k a s i
Utama, Dirjen Pengairan, Departemen PU dan stabilitasnya.
2. Kriteria Perencanaan – Bagian Saluran, Dirjen • Bangunan penangkap pasir/sedimen.
Pengairan, Departemen PU • Prinsip kerja bendung bergerak.
3. Kriteria Perencanaan – Bagian Bangunan, • Konstruksi-konstruksi pelindung erosi.
Dirjen Pengairan, Departemen PU Daftar Pustaka:
4. Kriteria Perencanaan – Bagian Parameter Indonesia. Dirjen. Pengairan, 1986, Standard
Bangunan, Dirjen Pengairan, Departemen PU perencanaan irigasi: bagian bangunan utama
5. T ipe Bangunan Irigasi, Dirjen Pengairan, (KP-02), Jakarta.
Departemen PU
6. Standar Bangunan Irigasi, Dirjen Pengairan, TEKNIK SUNGAI – 2 SKS
Departemen PU Tujuan:
M a m p u m e n ge n a l d a n m e re n ca n a ka n
PERENCANAAN SISTEM IRIGASI – 2 SKS persoalan persungaian serta teknik-teknik
Tujuan: dalam perbaikan sungai.
Mampu merencanakan petak tersier dalam Materi:
daerah irigasi berdasarkan standar yang • Definisi sungai, morfologi sungai, karakteristik
berlaku. sungai, fungsi sungai.
Materi: • Perencanaan persungaian, survei sungai,
• Perencanaan petak Tersier lengkap d e n g a n rencana perbaikan dan pengaturan sungai.
bangunannya. • Perencanaan pemanfaatan air, perencanaan
• Gambar perencanaan petak tersier. pengembangan wilayah sungai (PWS).
Daftar Pustaka: • Klasifikasi pekerjaan persungaian, sifat-sifat
1. Kriteria Perencanaan – Bagian Petak Tersier, pekerjaan persungaian.
Dirjen Pengairan, Departemen PU • Perencanaan tanggul berbagai jenis
2. K riteria Perencanaan – Bagian Standar tanggul, trase tempat, kedudukan tanggul,
Penggambaran, Dirjen Pengairan, Departemen bentuk penampang lintang, stabilitas tanggul.
PU • Pekerjaan tanggul, jenis-jenis pekerjaan
3. Kriteria Perencanaan – Bagian Perencanaan tanggul, skema pelaksanaan.
Jaringan Irigasi, Dirjen Pengairan, Departemen • Tanggul-tanggul khusus, tanggul s i r i p ,
PU tanggul pemisah, tanggul pengarah, penyadap

61
banjir. Daftar Pustaka:
Daftar Pustaka: 1. Patty, O.F., 1995, Tenaga Air, Erlangga.
1. S uyono Sosrodarsono, Perbaikan dan 2. Munandar, A,A., Kuwahara, S., 1991, Teknik
Pengaturan Sungai, Pradnya Paramita, Jakarta Tenaga Listrik, PT. Praduya Paramita.
2. P Ph Jansen, L van Bendegom, J van den 3. Linsley, R.K., Frazini, J.B., 1985, Teknik Sumber
Berg, M de Vries dan A Zanen, Pitman, 1979, Daya Air, Erlangga.
Principles of River Engineering, The non-tidal
alluvial river. PLAMBING – 2 SKS
3. Ir. Suyono Sosrodarsono dan Kensaku Takeda, Tujuan:
1983, Hidrologi untuk Pengairan, PT Pradnya M a m p u m e n ge n a l d a n m e re n ca n a ka n
Paramita, Jakarta. s i ste m p l a m b i n g d a l a m ge d u n g s e r ta
4. 1 9 5 5 , M u l t i p l e - P u r p o s e R i ve r B a s i n pemeliharaannya.
Development, Part1 Manual of River Basin Materi:
Development, United Nations, New York. • Fungsi dan jenis peralatan plambing.
5. Ir. CD Soemarto, BIE, Dipl.H, 1987, Hidrologi • Perencanaan sistem plambing.
Teknik, Usaha Nasional Surabaya. • Perancangan sistem penyediaan air bersih.
6. Soewarno, 1991, Hidrologi, Pengukuran dan • Perancangan sistem pembuangan.
Pengolahan Data Aliran Sungai (Hidrometri), • Pemeliharaan instalasi plambing.
Penerbit Nova, Bandung. • Pemeliharaan sistem pembuangan.
7. I r. Y. S u d a r y o k o , 1 9 8 7 , P e d o m a n • Pemeliharaan alat plambing.
Penganggulangan Banjir, Badan Penerbit Daftar Pustaka:
Pekerjaan Umum. 1. N o e r b a m b a n g , S . M . , M o r i m u ra , T. ,
Perancangan dan Pemeliharaan Sistem
TENAGA AIR – 2 SKS Plambing.
Tujuan: 2. Peraturan Plumbing Indonesia 2005
Mampu mengenal dan merencanakan sistem
dan konstruksi bangunan untuk Pembangkit AIR TANAH – 2 SKS
Listrik Tenaga Air. Tujuan:
Materi: Mampu menghitung dan menganalisis
• Sejarah Tenaga Air. besaran-besaran tentang air tanah, aquifer,
• Ekonomi Tenaga Air. dan menerapkannya untuk pemanfaatan air
• Potensi Aliran Sungai. tanah.
• P e n e l i t i a n d a n p e r e n c a n a a n u n t u k Materi:
mengembangkan sungai. • Sejarah air tanah, terjadinya air tanah,
• Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) sifat batas yang mempengaruhi air tanah,
dengan tekanan tinggi. terdapatnya air tanah, pendugaan air tanah,
• Turbin dan peralatan lainnya. pemanfaatan air tanah.
• Gedung sentral. • Teori dasar gerakan air tanah (Hukum
• PLTA Mikro. Darcy dan persamaan kontinuitas).
• PLTA dengan tekanan rendah. • Aliran searah dalam aquifer bebas dengan
• Pusat Listrik Tenaga Pasang Surut. pengairan/hujan.
62
• Aliran searah pada aquifer setengah Urugan, Pradnyaparamita, Jakarta
terkekang. 5. USBR, Design of Small Dam.
• Aliran radial pada aquifer bebas, aquifer
terkekang, aquifer setengah terkekang.
• Prinsip superposisi pada penampang di
sekitar saluran air, pemompaan di sekitar
daerah kedap air.
• Pengaruh pemompaan sebagian.
• Aliran tidak searah pada aquifer bebas,
setengah terkekang.
Daftar Pustaka:
1. Bouwer, H., Groundwater Hydrology.
2. Todd, D.K., Groundwater Hydrology.
3. Soemarto, C.D., Hidrologi Teknik.

WADUK – 2 SKS
Tujuan:
Mampu mengenal dan merencanakan
u kuran wa d u k , p e l i m p a h , b a n g u n a n
pengambilan air serta cara pelaksanaan waduk.
Materi:
• Jenis-jenis waduk menurut kebutuhan,
konstruksi dan bahannya.
• Pengembangan daerah pengaliran sungai.
• Perencanaan Multi Purpose River Basin
Development.
• Penentuan isi waduk.
• Garis-garis besar pelaksanaan.
• M a c a m - m a c a m s p i l l w a y d a n
perencanaannya.
• Bangunan Pengambilan.
• Diversion Works.
• Pintu-pintu dan perlengkapannya
Daftar Pustaka:
1. Soedibyo, 1993, Teknik Bendungan, Pradnya
Paramita.
2. T homas, H. H., 1976, The Engineering of
Large Dams, Part 1, John Wiley and Sons.
3. T homas, H. H., 1976, The Engineering of
Large Dams, Part 2, John Wiley and Sons.
4. S uyono Sostrodarsono, Bendungan Tipe
63
SILABI PENGUTAMAAN • Pengambilan keputusan dengan multiple
KONSTRUKSI objectives, Utility Theory, Analytic Hierarchy
Process, Risk Analysis
RISET OPERASIONAL – 2 SKS • Judgmental atau Behavioral DM model,
Tujuan: seperti
Mampu memahami gambaran/pengetahuan • Bounded Rationality dan Political DM Model.
tentang teknik optimasi yang d ipakai sebagai • Etika dalam DM, tanggung-jawab sosial
dasar pengambilan keputusan. dalam DM.
Materi: • Temperamen diri dengan menggunakan
• Pengambilan keputusan dalam riset operasi Myer-Briggs Temperamen Indicator dan
• Program linier Kersey, hubungan interpersonal dengan
• Analisis grafik dalam program linier Firo-B, cara dan teknis melakukan group
• Metode Simplex DM.
• Transportasi, transhipment dan penugasan • Arti perencanaan (planning), termasuk
• Teori keputusan dan teori utilitas perkiraan (forecasting) dan memasang
• Teori persediaan sasaran (goal-setting).
Daftar Pustaka: • Teknik-teknik Management by Objectives,
1. Borry Render at al., Quantitative Analysis for Planning
Management. • Programming & Budgeting System, SWOT
2. Hamdy A. Taha, Operations Research. analysis.
3. Tjutju Dimyati., Operations Research. • Perkiraan (Forecasting) membahas proyeksi
4. Wayne Winston et al.Practical Management kecenderungan, model causal, environmental
Science. scanning, teknik Delphi, perkembangan
PENGAMBILAN KEPUTUSAN & disiplin ilmu dan profesi di masa depan.
PERENCANAAN – 2 SKS Daftar Pustaka:
Tujuan: 1. Nugraha, P., 1997, Dasar Perencanaan, LPPM
Mampu memahami cara menyelesaikan UK Petra & Penerbitan Andi.
masalah dan/atau mengambil keputusan, 2. Nugraha, P., 2005, Pengambilan Keputusan
definisi, proses dan kategorinya, mampu dan Perencanaan, LPPM UK Petra.
menerapkan secara terbatas untuk pribadi dan 3. G ano, D.L., 2000, Inside Problem Solving,
kelompok, serta memahami konsep-konsep Apollo Associated Services, Inc.
perencanaan termasuk memasang sasaran dan 4. H ammond, Keeney, Raiffa, 1999, Smart
melakukan perkiraan. Choices – A Practical Guide to Making Better
Materi: Decisions, Harvard Business School, Boston
• Pengantar MA.
• Definisi untuk mempertajam pengertian DM 5. Higgins, J.M., 1994, 101 Creative Problem
dan PS Solving Techniques, New Management
• Proses Rational DM. Publishing Co
• Peralatan teknis untuk PS
• Kuantitatif dan kualitatif DM

64
ORGANISASI DAN SUMBER DAYA MANUSIA (terminology dan sumber hukum, kewajiban
– 2 SKS orang yang menjalankan perusahaan, bentuk-
Tujuan: bentuk perusahaan, hak merk, cipta, dan
Mampu memahami teori-teori dan hasil-hasil paten)
penelitian tentang perilaku manusia dalam • Aspek-aspek hukum publik dalam bisnis
organisasi, meliputi interaksi antara individu (pemberian ijin usaha, penciptaan lapangan
dan organisasi, iklim organisasi, proses dinamis kerja, perpajakan,
dalam organisasi, pengelolaan organisasi yang • pelaksanaan dan penegakan hukum yang
efektif untuk mencapai tujuan organisasi itu. berkaitan dengan kode etik/etika bisnis dan
Materi: atau perlindungan konsumen)
• Dinamika orang dan organisasi • Aspek-aspek hukum perdata dalam bisnis
• Model perilaku organisasi (dasar hukum bagi keberadaan peristiwa-
• Manajemen komunikasi peristiwa/kejadian-
• Sistem motivasi dan penghargaan • kejadian hukum p e r d a t a , p e r l i n d u n g a n
• Kepemimpinan dan sumberdayaan t e r h a d a p ke p e n t i n ga n p e ro ra n ga n d i
• Perilaku individu dan antar-personal masyarakat)
• Perilaku kelompok • Aspek PTUN dalam Teknik SIpil ( h u k u m
• Perubahan dan efeknya administratif)
Daftar Pustaka: Daftar Pustaka:
1. J ones, G.R., 1994, Organizational Theory, 1. Kitab undang-undang hukum perdata.
Addison-Wesley Publishing Company. 2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 1
2. Schein, E.H., 1992, Organizational Culture Tahun 1995 tentang perseroan terbatas
and Leadership, Jossey-Bass Inc. 3. Undang-undang perkawinan
3. R o b b i n s , S . P. , 1 9 9 7 , E s s e n t i a l s o f 4. Undang-undang tentang hak cipta
Organizational Behavior, Prentice Hall. 5. Undang-undang perpajakan
4. D essler, G., 2003, Human Resources 6. Undang-undang jasa konstruksi
Management, Pearson Education, Inc.
EKONOMI BANGUNAN – 2 SKS
ASPEK HUKUM PEMBANGUNAN – 2 SKS Tujuan :
Tujuan: Mampu memahami teknik pengambilan
Mampu memahami dampak peraturan- keputusan dalam rekayasa yang berwawasan
peraturan hubungan antar manusia di bidang analisis ekonomi.
perdata dan perdagangan dalam konteks Materi :
operasi bisnis konstruksi properti. • Pendahuluan
Materi: • Lingkungan ekonomi dan konsep biaya
• Pengertian dan tujuan hukum, kaidah hukum • Pemilihan nilai ekonomi saat ini
dan sosial lainnya, penggolongan hukum • Hubungan tingkat bunga dan nilai waktu dari
• Pengertian bisnis secara elementer juridis, uang
kegiatan bisnis, penggolongan bisnis secara • Metode dasar dalam pembuatan studi
elementer jurudis ekonomi
• A s p e k- a s p e k h u ku m d a l a m b i s n i s • Penggangaran modal
65
Daftar Pustaka: Materi:
1. Degarmo, E.P., Sulliven, W.G., Bontadelli, • P e n g a n t a r m a n a j e m e n p r o y e k d a n
J.A., Wicks, E.M., 1997, Engineering Economiy, kecerdasan buatan
10th ed., Prentice Hall. • Teknikpra-pengolahan data
2. Blank, L., Tarquin, A., Engineering Economy, • Macam-macammetodeprediksidan machine
5th ed., McGraw-Hill. learning
3. Steiner, H.M., 1996, Engineering Economic • Macam-macammetodeoptimasiberbasis
Principles, 2nd Ed. McGraw-Hill. nature-inspired
Daftar Pustaka:
METAHEURISTIK DAN KECERDASAN BUATAN 1. Alpaydin, E, 2004, Introduction to Machine
UNTUK MANAJEMEN PROYEK – 2 sks Learning, The MIT Press
Tujuan: 2. Witten, H and Frank, E, 2005, Data
Mampu memahami gambaran dasar mengenai Mining: Practical Machine Learning Tools and
teknik kecerdasan buatan untuk menyelesaikan Techniques, Morgan Kaufmann 
macam-macam studi kasus di manajemen 3. Haupt, RL, 1998, Practical Genetic
proyek. Algorithms, Wiley & Sons
4. Yang, X-S, 2010, Engineering optimization: An
introduction with Metaheuristic Optimization,
Wiley & Sons

66
SILABI MATA KULIAH PILIHAN
COMMUNITY OUTREACH PROGRAM – 2 SKS SIMULASI KOMPUTER – 2 SKS
Tujuan: Tujuan:
Mampu mengabdikan kemampuannya sesuai Mampu mengenal simulasi sebagai alternatif
dengan kebutuhan masyarakat dan lingkungan pemecahan suatu masalah, cara kerja simulasi
di lokasi setempat. dengan komputer digital, dan mampu
Catatan: membuat simulasi sederhana dengan bahasa
U nt u k i n fo r m a s i l e b i h l a n j u t , s i l a ka n pemrograman biasa maupun bahasa simulasi.
menghubungi PPM (Pusat Pengabdian Materi:
Masyarakat) • Aplikasi dari simulasi
• Probablity distribution
• Random Sumber Generator
• Queueing Theory
• Manual Simulation
• SLAM
• Engineering Simulation
Daftar Pustaka:
Lecture notes

67
DOSEN TETAP
PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
UNIVERSITAS KRISTEN PETRA

Name, Study Concentration, Email, & Qualification


Prof. Benjamin Lumantarna Ruslan Djajadi Januar Buntoro
Structural Engineering Water Engineering Structural Engineering
bluman@petra.ac.id ruslan@petra.ac.id ybuntoro@petra.ac.id
Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.)
M.Eng. Structural Engineering (AIT) M.Eng. Water Engineering (AIT)
Ph.D. Univ. of Toronto

Jonathan H. Kusuma Prasetyo Sudjarwo Johannes I. Suwono


Structural Engineering Water Engineering Geotechnical Engineering
jkusuma@petra.ac.id sudjarwo@petra.ac.id jsuwono@petra.ac.id
Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.)
M.Eng. Water Engineering (AIT) M.Eng. Geotechnical Engineering (AIT)

Paulus Nugraha Sandra L. Budiono Dr. Herry P. Chandra


Construction Management Structural Engineering Construction Management
pnugraha@petra.ac.id sandra@petra.ac.id herpin@petra.ac.id
Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) Ir. Teknik Sipil (ITS)
M.Eng. Construction M.T. Struktur (UKP) M.M. (Untag)
Management (AIT) M.T. Manajemen Konstruksi (UKP)
M.Sc. Construction Dr. Manajemen Konstruksi (ITS)
Managament(Texas)

69
Budiman Proboyo Soehendro Ratnawidjaja Ratna S. Alifen
Construction Management Geotechnical Engineering Construction Management
bproboyo@petra.ac.id suhendro@petra.ac.id alifrat@petra.ac.id
Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.)
M.T. Manajemen Konstruksi (UKP) M.Eng. Geotechnical MCE (IIT)
Engineering (AIT)

Indriani H. Santoso F. Jones Syaranamual Harry Patmadjaja


Transportation Engineering Water Engineering Transportation Engineering
indriani@petra.ac.id jones@petra.ac.id harryp@petra.ac.id
Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.)
M.T. Manajemen Konstruksi (UKP) M.Eng. Water Engineering (AIT) M.T. Manajemen Konstruksi (UKP)

Bambang Wyanto Hurijanto Koentjoro Handoko Sugiharto


Structural Engineering Structural Engineering Structural Engineering
bambangw@petra.ac.id hurianto@petra.ac.id hands@petra.ac.id
Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.)
M.T. Struktur (UKP) M.Eng. Structural Engineering (AIT) M.T. Struktur (UKP)

70
Dr. Gogot Setyo Budi Hasan Santoso Sentosa Limanto
Geotechnical Engineering Structural Engineering Construction Management
gogot@petra.ac.id hasan@petra.ac.id leonard@petra.ac.id
Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) S.T. Teknik Sipil (UKP) Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.)
MSCE Geotechnical Engineering (IIT) M.Sc. Structural Engineering (UNSW) M.T. Manajemen Konstruksi (ITS)
Ph.D. (IIT)

Dr. Pamuda Pudjisuryadi Effendy Tanojo Dr. Wong Foek Tjong


Structural Engineering Structural Engineering Structural Engineering
pamuda@petra.ac.id effendy@petra.ac.id wftjong@petra.ac.id
S.T. Teknik Sipil (UKP) S.T. Teknik Sipil (UKP) S.T. Teknik Sipil (UNPAR)
M.Eng. Structural Engineering (AIT) M.Eng. Structural Engineering (AIT) M.T. Struktur (ITB)
Dr. Struktur (ITS) Ph.D Structural Engineering (AIT)

Budisetyono Tedjakusuma Dr. Rudy Setiawan Dr. Andi


Geotechnical Engineering Transportation Engineering Construction Management
budiset@petra.ac.id rudy@petra.ac.id andi@petra.ac.id
Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) S.T. Teknik Sipil (UKP) S.T. Teknik Sipil (UKP)
M.T. Struktur (UKP) M.T. Manajemen Konstruksi (UKP) M.Eng. Construction
Dr. Transportasi (UnPar) Management (AIT)
Ph.D. Construction
Management (Univ. of Tokyo)

71
Paravita Sri Wulandari Dr. Daniel Tjandra Dr. Antoni
Geotechnical Engineering Geotechnical Engineering Structural Engineering
paravita@petra.ac.id danieltj@petra.ac.id antoni@petra.ac.id
S.T. Teknik Sipil (UKP) S.T. Teknik Sipil (UKP) S.T. Teknik Sipil (UKP)
M.Eng. Geotechnical M.Eng. Geotechnical M.Eng. Structural Engineering (AIT)
Engineering (Dongseo Univ.) Engineering (Dongseo Univ.) Ph.D. Structural Engineering
Dr. Geoteknik (ITS) (Hokkaido Univ.)

Dr. Jimmy Chandra Prof. Djwantoro Hardjito Cilcia Kusumastuti


Structural Engineering Structural Engineering Water Engineering
chandra.jimmy@petra.ac.id djwantoro.h@petra.ac.id cilcia.k@petra.ac.id
S.T. Teknik Sipil (UKP) Ir. Teknik Sipil (UKP, Neg.) S.T. Teknik Sipil (UAJY)
M.Eng. Structural Engineering (AIT) M.Eng. Structural Engineering (AIT) M.Eng. Water Engineering
Dr. Structural Engineering (NTU) Ph.D. Structural Engineering and Management (AIT)
(Curtin Univ.)

Dr. Doddy Prayogo Dr. Surya Hermawan Joko Purnomo


Construction Management Water Engineering Structural Engineering
prayogo@petra.ac.id s.hermawan@petra.ac.id jpurnomo@petra.ac.id
S.T. Teknik Sipil (UKP) S.T. Teknik Sipil (UGM) S.T. Teknik Sipil (UNDIP)
M.T. Manajemen Konstruksi (ITS) M.Eng. Coastal, Marine, M.Sc. Structural Engineering (NUS)
M.Sc. Construction and Harbor Engineering (UGM)
Management (NTUST) Dr. Coastal Geoscience
Dr. Construction Management & Engineering (CAU Kiel. Univ.)
(NTUST)
72
Gunawan Budi Wijaya
Structural Engineering
gunawanbw@petra.ac.id
S.T. Teknik Sipil (UKP)
M.T. Structural Engineering (UKP)
M.Eng. Structural Engineering (AIT)

73
UNIVERSITAS KRISTEN PETRA
Jln. Siwalankerto 121 – 131, Surabaya 60236
Telp. (031) 8439040, 849830 – 31

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN
Telp. (031) 2983360

LABORATORIUM TEKNIK SIPIL

Laboratorium Beton dan Konstruksi


Telp. (031) 2983095

Laboratorium Mekanika Tanah


Telp. (031) 2983094

Laboratorium Keairan
Telp. (031) 2983096

Laboratorium Perkerasan
dan Bahan Jalan
Telp. (031) 2983094

Laboratorium Teknik
Lalu Lintas
dan Perencanaan
Transportasi
Telp. (031) 2983098

Laboratorium
Ukur Tanah
Telp. (031) 2983097

Laboratorium
ACECOMS
Telp. (031) 2983931

74
75
Fakultas
Teknik Sipil

FTSP: dan Perencanaan

Program Studi
Teknik Sipil

Anda mungkin juga menyukai