SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Hari/Tanggal : Minggu, 27 November 2016

Waktu : 30 menit
Pokok bahasan : konjungtivitis
Tempat : Posko Mahasiswa
Sasaran : Warga RT 32 Kelurahan Srimulya, Sematang Borang

1. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan penyuluhan selama 30 menit , diharapkan keluarga mampu
memahami dan melaksanakan perannya dalam mengenali gejala dan penyebab dari Atritis
Reumatoid.

2. Tujuan Khusus
Setelah penyuluhan, keluarga mampu:
a. Menjelaskan pengertian Atritis Reumautoid.
b. Menyebutkan tanda-tanda Atritis Reumatoid.
c. Menyebutkan penyebab dari Atritis Reumatoid.
d. Menyebutkan penanganan dan pengobatan Atritis Reumatoid.

Pokok-pokok Materi
a. Pengertian Atritis Reumatoid.
b. Tanda-tanda Atritis Reumatoid.
c. Penyebab Atritis Reumatoid.
d. Penanganan dan pengobatan Atritis Reumatoid.

Metode
a. Ceramah
b. Tanya jawab/diskusi
Media
a. Leaflet

Langkah-langkah

KEGIATAN
TAHAP WAKTU
MAHASISWA KELUARGA
Pembukaan 5 menit  Menyampaikan salam  Menjawab salam
 Memperkenalkan diri  Menerima perkenalan
mahasiswa
 Mengadakan kontrak waktu  Menyatakan persetujuan
waktu yang dibutuhkan
 Memperhatikan penjelasan
 Menjelaskan tujuan
penyuluhan

Pelaksanaan 15 menit  Menggali pengetahuan  Memberi tanggapan

keluarga bapak Tabrani RT
32 tentang peran serta
keluarga dalam menghidari
dari bahaya Atritis
Reumatoid.  Memperhatikan
 Menjelaskan materi
penyuluhan  Menanyakan hal yang
 Memberi kesempatan pada belum jelas
keluarga untuk
menanyakan hal-hal yang
belum jelas
 Menjelaskan kembali hal  Mendengarkan
yang dipertanyakan
keluarga

Penutup 10 menit  Menanyakan pada keluarga  Menjawab pertanyaan

bapak Tabrani RT 32
tentang materi yang telah
disampaikan  Ikut aktif
 Menyimpulkan materi  Menjawab salam
 Mengucapkan salam
 MATERI PENYULUHAN

A. PENGERTIAN
Atritis Reumatoid adalah peradangan pada sendi, inflamasi nonbakterial yang
bersifat sistemik, progesif, cenderung kronik, dan mengenai sendi serta jaringan ikat
sendi secara simetris.
TANDA-TANDA ATRITIS REUMATOID
a. Sakit persendian disertai kaku terutama pada pagi hari.
b. Lambat laun membengkak, panas merah, lemah.
c. Semua sendi bisa terserang, panggul, lutut pergelangan tangan, siku, rahang dan
bahu.
d. Erosi pada pinggir tulang
e. Defornitas atau pergeseran ulnar

B. PENYEBAB KONJUNGTIVITIS
a. Genetik bisa mempengaruhi autoimun
b. Jenis kelamin
c. Keturunan dan lingkungan
d. Imunutas (antigen-antibody)
e. Infeksi
f. Faktor metabolik
g. Infeksi virus.

C. PENANGANAN DAN PENGOBATAN KONJUNGTIVITIS

a. Tetes mata antibiotika siang hari, malam, salep
b. Penggunaan handuk sendiri-sendiri
c. Menggunakan tissue bukan sapu tangan dan dibuang setelah pemakaian satu kali
d. Rasa sakit dapat dikurangi dengan membuang kerak-kerak di kelopak mata dengan
mengusap pelan-pelan dengan salin
e. Fotofobia dapat diatasi dengan memakai kaca mata gelap
f. Pemakaian topeng seluloid pada mata yang sakit tidak dianjurkan, karena akan
memberikan lingkugan yang baik untuk perbanyakan mikroorganisme