Anda di halaman 1dari 3

Bisa dibilang, roti merupakan salah satu makanan yang memiliki sejarah panjang.

Kehadirannya sejak ribuan tahun lalu membuat roti menjadi salah satu jenis panganan yang
tak lekang oleh waktu. Awalnya, roti dibuat dengan gandum yang ditumbuk dan diolah
dengan air hingga berbentuk adonan. Adonan tersebut dibakar dalam tungku dan hasilnya
menjadi roti yang keras dan tahan lama.

Seiring berjalannya waktu, roti sudah mengalami banyak evolusi, jenis-jenisnya sendiri pun
sudah mengalami perkembangan. Masyarakat Indonesia lebih menyukai roti dengan tekstur
yang lembut dan manis, berbeda dengan negara Eropa yang menyukai roti bertekstur keras.

Roti Manis sangat digemari di Indonesia karena cocok dengan lidah dan selera masyarakat.
Hal ini dapat menjadi peluang bisnis bagi anda untuk memenuhi kebutuhan roti manis. Tapi
sebelumnya, anda tentu harus mengerti bagaimana cara membuat roti manis yang enak dan
empuk. Simak, tips dan trik berikut ini untuk membuat roti manis anda menjadi empuk dan
lezat!

A. PEMILIHAN BAHAN DASAR

Tepung Terigu

Dalam pembuatan roti, tepung yang digunakan adalah tepung terigu berprotein tinggi karena
menghasilkan gluten yang banyak dan teksturnya pun bagus. Bisa juga dicampur dengan
tepung terigu protein sedang, hal ini akan membuat roti lebih empuk. Namun syaratnya
adalah jumlah tepung terigu protein tetap harus lebih banyak daripada tepung terigu protein
sedang.

Ragi

Ragi berfungsi membuat pengembangan roti lebih sempurna. Ada banyak berbagai macam
jenis ragi, namun biasanya orang lebih banyak menggunakan ragi instan karena lebih praktis
dan kualitasnya juga tetap bagus.
Gula

Selain memberikan rasa manis, gula juga berfungsi mengembangkan volume roti karena gula
membantu kerja ragi menjadi lebih cepat. Gula juga memberikan warna pada tekstur roti
sehingga warnanya menjadi coklat keemasan

Telur

Telur membuat roti menjadi lembut. Putih dan kuning telur sendiri memiliki sifat yang
berbeda-beda. Jika anda ingin roti bertekstur kenyal, maka gunakan putih telurnya saja. Jika
anda ingin roti yang bertekstur empuk makan gunakan kuning telur yang lebih banyak.

Lemak

Lemak yang dimaksud adalah margarin. Margarin adalah salah satu bahan pembuatan roti
yang sangat penting. Tanpa margarin, tekstur roti tidak akan menjadi lembut. Tentu anda
harus menggunakan margarin berkualitas tinggi, anda bisa menggunakan Filma Margarin
atau Filma Prestige Margarin yang merupakan produk margarin berkualitas tinggi dan dapat
meningkatkan kualitas roti anda.

Pelembut dan Pengembang

Pelembut dan pengembang umumnya digunakan untuk roti yang akan dijual agar lebih
mengembang dan teksturnya bertahan lama.

B. PROSES FERMENTASI

Fermentasi pada pembuatan roti dilakukan ketika adonan sudah elastis. Adonan harus berada
dalam kondisi tertutup di suhu ruangan agar mengembang dengan sempurna. Proses
pengembangan roti tidak bisa dipatokkan oleh waktu, maka dari itu harus benar-benar
diperhatikan.
Cara mengetahui roti sudah mengembang atau belum adalah dengan menemukan serat pada
adonan roti . Jika sudah ada serat di permukaan roti maka roti sudah cukup melalui proses
fermentasi.
Ada 3 hal yang bisa menghambat proses fermentasi, antara lain:

1. Kualitas ragi tidak bagus


2. Adonan tidak menggunakan gula
3. Saat proses fermentasi, udara tidak cukup hangat untuk membuat ragi mengembang.

C. PENGISIAN ROTI

Satu hal yang paling penting dalam pengisian roti adalah, roti tidak dalam kondisi berair atau
berminyak. Isian roti juga tidak disarankan terlalu kering atau keras. Setelah diisi, roti akan
kembali difermentasi agar mengembang kembali.
D. PENGOVENAN

Pengovenan merupakan salah satu tahap yang penting dalam pembuatan roti. Roti yang
terlalu lama di oven akan menjadi kering dan keras. Lamanya pengovenan tentu sangat
berhubungan dengan besarnya roti. Semakin besar ukuran roti maka semakin lama
pengovenannya. Untuk ukuran roti sekali makan rata-rata membutuhkan waktu 8-12 menit.

E. SETELAH DIOVEN

Roti segera disusun dalam rak kawat untuk proses pendinginan, uap panas akan keluar dari
roti. Setelah suhu roti dingin, roti harus ditempatkan dalam wadah kedap udara agar roti tidak
kering dan tetap lembut. Dengan penyimpanan yang tepat, roti bisa bertahan 2 hari di dalam
suhu ruangan. Jika dimasukan ke freezer dengan suhu yang tepat, roti bisa bertahan selama 1
bulan.

Jika anda sudah paham mengenai tips dan trik membuat roti manis, kini saatnya anda
menciptakan kreasi roti manis. Jangan khawatir, anda bisa melihat video tutorial membuat
roti manis dari Pakaroti dibawah ini.

Anda mungkin juga menyukai