Makalah kewirausahaan
KELOMPOK 3
Anggota :
- Arya Habibur Rahman
- Fauzan Fiqriansyah
- Mochamad Soleh Putra Nugraha
- Muhamad Aditya Saputra
- Relita Syahrain
- Yoga Maulana Hamka
DAFTAR ISI
Kewirausahaan Page 1
6.1. Prinsip Kepuasan pelanggan .............................................................................................................................14
6.2. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan ...........................................................................14
7. Melakukan Negosiasi ......................................................................................................................................................14
7.1. Negoisasi atau perundingan terjadi karena beberapa sebab antara lain: ...................................................14
7.2. Strategi bernegiosasi ..........................................................................................................................................15
7.3. Ada strategi negoisasi yang dapat dipelajari, antara lain sebagai berikut. ................................................15
8. Saluran dan Jaringan Distribusi.......................................................................................................................................15
8.1. Saluran Distribusi Barang Konsumen ...............................................................................................................15
8.2. Saluran Atau Jaringan Distribusi Barang Industri ...........................................................................................15
9. Penetapan Harga ............................................................................................................................................................16
10. Penetapan Harga Jual ...................................................................................................................................................16
BAB III..........................................................................................................................................................................................17
PENUTUPAN................................................................................................................................................................................17
Kewirausahaan Page 2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNYA sehingga makalah ini dapat
tersusun hingga selesai . Tidak lupa kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dari pihak
yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pikirannya.
Dan harapan kami semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para
pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk maupun menambah isi makalah agar menjadi
lebih baik lagi.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman kami, Kami yakin masih banyak kekurangan
dalam makalah ini, Oleh karena itu kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari
pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
Penyusun :
-
Arya Habibur Rahman
- Fauzan Fiqriansyah
- Mochamad Soleh Putra Nugraha
- Muhamad Aditya Saputra
- Relita Syahrain
- Yoga Maulana Hamka
Kewirausahaan Page 3
BAB I
PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah
A.Bagaimanakah cara pengelolaan usaha?
B.Apa saja teknik dan strategi pemasaran.
C.Apa teknik pengembangan usaha
D.Manajemen apasaja yang dijelaskan dalam strategi kewirausahaan?
C. Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk melihat dari profil usaha dalam pengelolaan usaha dan strategi
kewirausahaan. Meliputi beberapa aspek diantaranya adalah:
1.Pengelolaan usaha
2.Teknik dan strategi pemasaran
3.Teknik pengembangan usaha
4.Manajemen dan strategi kewirausahaan
D. Metode
Kami mencari informasi pengelolaan usaha dengan cara menelusuri buku cetak kewirausahaan kelas XI
SMK dan internet.
Kewirausahaan Page 4
BAB II
PEMBAHASAN
a. Perizinan Usaha
Perizinan usaha diperlukan untuk mendukung operasional usaha, baik usaha perorangan, Usaha
Kecil dan Menengah (UKM) maupun usaha skala besar. Apabila usaha sudah memiliki izin, maka kita
tidak perlu khawatir akan mendapat resiko adiministratif dari pemerintah dalam dalam menjalankan
usaha.
Adapun bidang usaha yang memerlukan izin tersebut adalah sebagai berikut :
1. Usaha perdagangan memerlukan SIUP dari Departemen Perdagangan
2. Usaha di bidang kepariwisataan memerlukan izin usaha dari departemen kebudayaan dan
pariwisata
3. Usaha jasa konstruksi memerlukan Surat Izin Usaha Jasa Konstruksi (SIUJK) dari Departemen
Pekerjaan Umum
4. Usaha di bidang industri memerlukan surat izin usaha perindustrian yang dikeluarkan oleh
Departeman Perindustrian
1. Surat Izin Gangguan (HO) dan Surat Izin Tempat Usaha (SITU)
Kedua surat izin tersebut dikeluarkan oleh pemerintah daerah. Izin gangguan adalah pemberian izin
tempat usaha kepada perusahaan dilokasi tertentu yang dapat menimbulkan bahaya atau kerusakan
lingkungan.
Izin tempat usaha adalah izin yang diberikan bagi tempat-tempat usaha yang tidak menimbulkan
gangguandan tidak mengakibatkan kerusakan lingkungan. Persyaratan memperoleh HO dan SITU
adalah sebagai berikut :
a. Surat pemohon
b. Fotocopy surat pemohon
c. Fotocopy IMB sesuai fungsi usaha
d. Fotocopy tanda lunas PBB tahun berjalan.
e. Fotocopy akta pendirian usaha untuk badan usaha
f. Surat keterangan domosili dari kelurahan
g. Surat pernyataan tidak keberatan tetangga
h. Fotocopy surat tanah/sewa
i. Surat perjanjian sewa menyewa
j. Berita acara pemeriksaan lapangan
Kewirausahaan Page 5
k. Berita acara rapat pembahasan
Kewirausahaan Page 6
1) Gubernur DKI Jakarta
2) Bupati/Walikota di seluruh Indonesia
c. Bupati/Walikota yang menyerahkan kewenangannya kepada Kepala Dinas atau Pejabat yang
bertanggung jawab
d. Gubernur DKI Jakarta yang menyerahkan kewenangannya kepada Kepala Dinas atau Pejabat
yang bertanggung jawab.
e. Khusus kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas, dilimpahkan kepada pejabat yang
bertanggung jawab pada Badan Pengusahaan Karyawan Perdagangan bebas dan Pelabuha Bebas
setempat
f. Khusus daerah terpencil, Bupati/Walikota melimpahkan kepada Camat setempat
b. Surat Meyurat
Jenis surat yang digunakan dalam kegiatan usaha disebut juga sebagai dengan surat niaga. Jenis-jenis surat
niaga antara lain :
1. Surat perkenalan ; surat dari penjual kepada calon pembeliyang berisi tentang perusahaan penjual agar
diketahui oleh pembeli
2. Surat permintaan penawaran ; srat yang diminta dan dikirimkan oleh calon pembeli kepada penjual untuk
meminta penawaran mengenai barang/jasa tertentu
3. Surat penawaran ; surat yang dibuat dan dikirimkan oleh penjual kepada calon pembeli untuk menawarkan
barang/jasa
4. Surat pesanan ; surat yang dibuat pembeli kepada penjual yang berisikan pesanan barang/jasa tertentu
5. Surat pemberitahuan pengiriman barang ; surat yang dikirimkepada pembeli denganmaksud untuk
memberitahukan bahwa pesanan sudah diterima dan barang sudah dikirim ke alamat pembeli.
6. Surat Pengaduan ; surat yang dibuat pembeli kepada penjual yang memberitahukan bahwa barang yang
diterima tidak sesuai dengan pesanan.
2. Bukti transaksi Ekstern, yaitu bukti transaksi yang berhubungan dengan pihak luar.
Kewirausahaan Page 7
a. Faktur ; bukti pembelian atau penjualan secara kredit
b. Kuitansi ; bukti penerimaan sejumlah uang yang ditandatangani penerima uang dan diserahkan kepada yang
membayar sejumlah uang tersebut.
c. Nota; bukti pembelian sejumlah barang secara tunai.
d. Nota debet ; bukti transaksi pengiriman kembali barang yang telah dibeli.
e. Nota kredit ; bukti transaksi pengiriman kembali barang yang telah dijual.
f. Cek ; surat perintah yang dibuat oleh pihak yang mempunyai rekening di bank, agar bank membayar sejumlah
uang kepada pihak yang namanya tercantum dalam cek tersebut.
Kewirausahaan Page 8
1. Laporan Laba Rugi ; laporan yang menunjukkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan
pada suatu periode.
2. Laporan Perubahan Modal / Equitas ; laporan yang menunjukkan perubahan modal pemilik atau laba yang
tidak dibagikan pada suatu periode akuntansi karena adanya transaksi usaha selama periode tersebut.
3. Neraca ; daftar yang memperlihatkan sumber daya perusahaan, serta informasi tentang asal sumber daya
tersebut.
4. Laporan Arus Kas ; laporan yang menunjukkan aliran uang yang diterima dan digunakan perusahaan di dalam
satu periode beserta sumber-sumbernya.
Setiap wajib pajak wajib memiliki NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak), yaitu nomor yang diberikan kepda wajib
pajak sebagai sarana dalam administrasi perpajakan yang digunakan sebagai tanda pengenal diri atau identitas
wajib pajak dalam melaksanakan hak dan kewajiban perpajakannya. Pembayar pajak atau Wajib Pajak di bagi
menjadi dua, yaitu wajib pajak orang dan wajib pajak badan / perusahaan.
Pajak pribadi merupakan pajak yang dikenakan pada orang orang pribadi yang bertempat tinggal di Indonesia
atau berada di Indonesia lebih dari 183 hari dalam jangka waktu 12 bulan atau orang pribadi yang dalam satu
tahun pajak berada di Indonesia dan mempunyai niat untuk bertempat tinggal di Indonesia.
Kewirausahaan Page 9
Diatas Rp 50.000.000,00 – Rp 250.000.000,00 15%
Pajak usaha adalah pungutan atau pajak yyang dikenakan kepada suatu usaha baik usaha
perseorangan,firma(Fa),komanditer(CV),terbatas(PT),koperasi yayasan dan kegiatan usaha yang
lain.
Pengenaan tarif pajak wajib usaha
LAPISAN PENGHASILAN KENA PAJAK TARIF
Kewirausahaan Page 10
2. Buku kas penjualan/pemasukan
Buku kas penjualan/pemasukan adalah buku kas yang berhubungan dengan semua penjualan
produk yang di produksi sebuah usaha. Buku kas penjualan berfungsi untuk mencatat dan
mengetahui semua uang pemasukan atau penjualan yang telah di dapat.
Setelah biaya belanja atau pengeluaran dan hasil penjualan atau pemasukan di gabung jadi satu
maka akan secara jelas berapa keuntungan atau kerugian. Dari contoh diatas langsung terlihat
keuntungan yang di dapat sebesar 500 ribu.
1. Pelayanan Prima
Pelayanan prima (Excellent service) adalah pelayanan sebaik-baiknya kepada pelanggan sehingga
dapat menimbulkan rasa puas pada pelanggan. Pelayanan prima merupakan pelayanan yang berorientasi
pada pemenuhan tuntutan pelanggan mengenai kualitas produk (barang atau jasa) sebaik-baiknya. Melalui
pelayanan prima, perusahaan dapat menarik pelanggan baru dan perusahaan dapat mempertahankan
pelanggan lama. Untuk menunjang pelaksanaan playanan prima, telah dikembangkan konsep total quality
management (TQM), yaitu system manajemen yang melibatkan semua manajemen dan pegawai untuk
memperbaiki kualitas dan kuantitas proses organisasi agar kebutuhan, keinginan dan harapan pelanggan
terpenuhi.
Pelayanan prima dikembangkan berdasarkan konsep A3, yaitu Attitude (sikap), attention (perhatian)
dan action(tindakan).
Kewirausahaan Page 11
2. Promosi
2.1. Pengertian Promosi
Promosi yaitu kegiatan dalam pemasaran yang dilakukan dengan cara memperkenalkan barang kepada
masyarakat dan bertujuan untuk meningkatkan penjualan. Promosi merupakan salah satu alat untuk
mempengaruhi konsumen, baik langsung maupun tidak langsung.
b) Mendorong konsumen agar lebih banyak menggunakan produk dan membeli produk dalam jumlah besar,
serta mengingatkan konsumen akan manfaat produk
c) Untuk menarik konsumen merek lain yang bersaing dengan produk yang sedang dipromosikan
a. Advertisement (periklanan);
b. Personal sellling; Personal selling adalah penyajian barang secara lisan dan bertatap muka kepada
satu atau lebih calon pembeli dengan tujuan agar barang yang ditawarkan terjual.
c. Sales promotion;
Kewirausahaan Page 12
d. Publicity; Publicity adalah upaya pengaturan ruang editorial agar terpisah dari ruang lainnya di semua
media yang dapat dibaca, dilihat atau didengar oleh konsumen atau calon konsumen suatau produksi
perusahaan untuk mencapai tujuan penjualan.
4. Teknik Menjual
Salah satu teori menjual yang dikemukakan adalah teori AIDAS, teori ini menerangkan dengan rinci
mengenai tahapan-tahapan yang harus dilalui oleh seorang penjual di dalam melakukan kegiatan penjualan.
• Pada tahap ini, penjual harus berusaha agar calon pembeli memperhatikan penawaran yang
dilakukan calon penjual.
2) Interest (Minat)
• Pada tahap ini, penjual harus mengubah perhatian calon pembeli menjadi minat yang kuat.
3) Desire (keinginan)
• Perlu diketahui, bahwa kebiasaan calon pembeli dalam mengambil keputusan membeli tidaklah
sama.
5. Seni Menjual
5.1. Konsep Attitude (Sikap)
Calon konsumen selalu mengharapkan sikap dan perilaku yang baik dan menyenangkan dari wirausaha
seperti penampilan dan sikap yang sopan serta berfikir positif dalam melayani sehingga calon konsumen
merasa puas dengan pelayanan yang diberikan dan kemungkinan besar pengalamannya disampaikan
kepada orang lain dan menjadi promosi gratis bagi perusahaan.
6. Kepuasan Pelanggan.
Kepuasan pelanggan adalah penilaian pelanggan terhadap produk atau pelayanan yang memberikan tingkat
kenikmatan seperti yang diharapkan.
Kewirausahaan Page 13
Harapan itu adalah berupa kemampuan perusahaan menyediakan produk, pelayanan, harga dan aspek lain
sesuai dengan yang diinginkan pelanggan atau melebihi keinginan pelanggan.
3) Pilihlah pelanggan dengan tepat melalui strategi segmentasi kemudian bangun kepuasan pelanggan
2. Harga
4. Kualitas Pelayanan
5. Faktor Kemudahan
7. Melakukan Negosiasi
Negoisasi diartikan sebagai perundingan antara dua pihak yang berkepentingan untuk mencapai
kesepakatan.
7.1. Negoisasi atau perundingan terjadi karena beberapa sebab antara lain:
a) ada pihak yang berkepentingan
c) ada keinginan untuk mencapai kesepakatan dalam membagi hak atau kewajiban di antara pihak yang
berkepentingan
d) ada upaya untuk menghindarkan persengketaan di masa yang akan datang atau menyelesaikan
persengketaan yang telah terjadi
Kewirausahaan Page 14
7.2. Strategi bernegiosasi
Strategi Bernegoisasi adalah rencana mengenai berbagai persiapan dalam mengantisipasi berbagai
masalah dan segala kemungkinan yang terjadi dalam suatu pandangan.
7.3. Ada strategi negoisasi yang dapat dipelajari, antara lain sebagai berikut.
1) Strategi menang-menang (win-win strategy)
• Strategi Perudingan untuk memperoleh kemenangan mutlak dengan mengalahkan orang lain.
3) Strategi kalah-kalah
• Strategi yang dipilih sesorang karena di dasari oleh persaan untuk melampiaskan kemarahan dan
cenderung tidak menggunakan akal sehat.
Kewirausahaan Page 15
9. Penetapan Harga
Hal-hal yang mempengaruhi harga jual :
Artinya : Bila biaya penuh tidak boleh lebih besar dari harga jual, supaya tidak menghasilkan
“KERUGIAN”
– Selera konsumen
JUMLAH BARANG
Misalnya:
Biaya produksi 10 pasang sepatu adalah
• Biaya bahan baku Rp.1.000.000,-
• Biaya tenaga kerja Rp. 500.000,-
• Biaya sewa dan penyusutan Rp. 400.000,-
Jumlah biaya Rp.1.900.000,-
Keuntungan yang diinginkan 20% dari total biaya, sehingga harga seluruhnya
Rp.1.900.000,- + (20% x Rp.1.900.000,-) = Rp.2.280.000,-
Harga jual satuan adalah Rp.2.280.000,- = Rp.228.000,-
10
Kewirausahaan Page 16
BAB III
PENUTUPAN
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok
bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan
kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau
referensi yang ada hubungannya dengan judul makalah ini.
Penulis banyak berharap para pembaca yang budiman dusi memberikan kritik
dan saran yang membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini
dan dan penulisan makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya. Semoga
makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca yang
budiman pada umumnya.
Kewirausahaan Page 17