Anda di halaman 1dari 3

I.

TUJUAN
a. Menerangkan tujuan dan fungsi dari diode-ring modulator
b. Mengatur ring modulator dan mengenali pengaruh yang ditimbulkannya
c. Menampilkan bentuk sinyal output ring modulator di osiloskop
d. Menyimpulkan hubungan antara fasa sinyal output dan carrier, dari gambar osiloskokp
II. LANDASAN TEORI

Ring modulator adalah rangkaian untuk modulasi amplitude dengan pembawa (carrier) yang
ditekan, seperti modulas yang digunakan pada transmisi stereo dan didalam teknik televise.
Gambar 13.1 menunjukan modulasi amplitude dengan carrier dan modulasi amplitude tanpa
carrier dan membandingkan antara keduanya.

AM dengan Carrier

Mengandung 3 komponen tengangan


dengan frekuensi :

-tegangan pembawa ( carrier) dengan


frekuensi = fc

- tegangan sideband atas dengan


frekuensi = fc + fs

- tegangan side band bawah dengan


frekuensi = fc-fs

AM Suppessed Carrier

Mengandung 2 komponen tegangan


dengan frekuensi :

- Tegangan sideband atas dengan


frekuensi = fc+fs
- Tegangan sideband bawah dengan
frekuensi = fc-fs

Dalam modulasi amplitude, informasi hanya terdapat pada amplitude sideband dan tidak
pada pembawa jadi untuk menghemat daya sinyal yang di transmisikan cukup hanya side
band nya saja baik sideband atas ataupun sideband bawah, kerugiannya adalah sinyal
pembawa harus dibentuk kembali di penerima. Dalam hal AM suppressed carrier setiap
sinyal modulasi melewati titik nol maka akan terjadi pembalik fasa sinyal
Untuk setengah perioda tegangan pembawa Uc, menyebabkan diode V1 dan V4 bekerja
karena mendapat bias maju akibat nya titik 1-2 terhubungkan begitu juga titik 3-4, selama
setengah perioda lain dari Uc, diode V2 dan V3 bekerja karena mendapat bias maju sehingga
akan menghubungkan titik 1-2 dan titik 3-2 . dnegan cara ini sinyal modulasi di transfer ke
output.
Pada gambar dibawah ditunkan 3 sinyal yang berperan dalam proses modulasi yaitu sinyal
informasi Us, sinyal pembawa Uc dan sinyal modulasi Ua.

III. RANGKAIAN PERCOBAAN


IV. HASIL PERCOBAAN

Anda mungkin juga menyukai