Anda di halaman 1dari 4

Pekerjaan Pasangan Batu kali/belah

Yang perlu kita ketahui terlebih dahulu adalah

a.Berapa banyaknya bahan yg dibutuhkan buat tiap 1 m3 untuk pasangan batukali/ belah
adukan/spesinya misal untuk batukali 0,45 m3 perekat/spesi

b.Banyaknya Bahan dan hawa serta air yg dibutuhkan


Untuk semen( portland cement ) % perekat basahnya =0,76 sedangkan pasir 0,675.

c Setelah kita mengetahui unsur-unsur tersebut baru kita bisa menghitung koefesien bahan
dengan adukan berapapun.

d.Misal kita Mau menghitung pasangan batu kali dengan adukan 1:4

e. hitung adukan 1;4( semen 1: pasir 4)= (1*0,76)+(4*0,675)=3,46

berarti semen adalah = 1/3,46= 0,289 m3=0,289*1250(BJ)=361,27 kg=7,23 zak

pasir= 4/3,46=1,156 m3

batu kali = 1,2 m3

karena pasangan batukali dibutuhkan perekat 0,45 m3 maka untuk menghitung koefesien bahan
pasangan batu kali adalah sbb

semen = 7,23 *0,45=3,25 zak

pasir =1,156 *0,45 =0,52 m3

batu kali = 1,2 m3

jadi dapat disimpulkan untuk mencari koefesien bahan pada pleseteran dan batu bata juga sama

contoh pada pleseteran dengan tebel 15 mm= 0,018 m3 perekat

jadi pleseteran adukan 1:2 dengan tebal 15 mm maka kebutuhan bahan sbb

1. semen =(1*0,76)+(2*0,675) =2,11 atau semen = 1/2,11=0,474 m3 *0,018 m3=0,00853 m3 =


0,00853 m3*1250 (bj) = 10,66 kg

2. pasir = (2/2,11=0,948 m3=0,948*0,018 =0,0171 m3

jadi untuk plesteran 1:2 dibutuhkan bahan semen= 10,66 kg pasir =0,0171 m3

jadi menurut hemat saya kalau kita mau menghitung koefesien bahan yang perlu diingat adalah
1. Banyaknya bahan dan hawa serta air untuk pembuatan perekat ( khusus pekerjaan ( pleseteran,
pasangan batukali , pasangan batu bata ) misal untuk semen = 0,76 perekat pasir= 0,675 jadi
berapapun adukan yang diinginkan kita tinggal mengalikan koefesien tersebut

2. Mengetahui banyaknya perekat(spesi) yg dibutuhkan untuk bahan ( misal pasangan batukali


=0,45 m3 , pasangan batubata = 0,35 m3 atau plesteran tebal 15 mm = 0,018 m3 )

demikan dulu nanti kita coba belajar bersama koefesien bahan-bahan yag lain dan kita coba
juga belajar mencari koefesien peralatan. tks

1.Sumbernya bisa dilihat dari buku BOW dan JA Muko-muko tapi perlu kita shearing karena perlu ke lab
dulu..he.he. masalahnya jadi bahan perekat basah ( Jumlah % Bahan sesungguhnya + % air) disini saya
caba uraikan banyaknya bahan dan hawa air yg dibutuhkan untuk pembuatan perekat( kang rahamat
sebut mortar)
Bahan Pasir terdiri dari ( 0,60 % Bahan sesungguhnya , 0,40 % hawa kosong dan 0,075 %air) sehingga
perekat basahnya untuk pasir adalah (0,60 %+0,075 % =0,675 %) sedangkan Semen (0,57 % bahan
sesungguhnya ,0,43 % hawa kosong dan air 0,175 %) sehingga perekat basahnya untuk semen
(0,57%+0,175%=0,76%)dan yg lain misalnya kerikil (0,52% perekat basahnya) serta kapur gamping
(0,55%)
2,btul kang yg dimaksud perekat sama dengan mortar tapi bedanya kalau saya sebut mortar gimana kalu
nanti perekatnya bukan dari semen karena pengertian mortar adalah campurannya mengandung
semen.
3. batu kali/belah boleh2 saja 1,1 atau 1,2 ini tergantung dari jenis pasangan batu diameter yang kita
pakai …. bisa beda kan kang rahmat memasang pasangan batu diameter 20 cm dengan pasangan batu
yg menggunakan diameter 60 cm.

Besarnya volume adukan yang digunakan untuk melakukan pekerjaan bangunan sebaiknya dihitung
telebih dahulu agar dapat memperkirakan rencana anggaran biaya bangunan yang dibutuhkan serta
sebagai pedoman dalam membeli jumlah material sesuai dengan kebutuhan.
CARA MENGHITUNG ADUKAN BETON / ADUKAN MORTAR [ metode B.O.W ]
Koef bahan berdasar B.O.W :
Semen = 0.76
Pasir = 0.675
Kerikil = 0.52
Artinya dalam 1 m3 kerikil terdiri dari 0.52 m3 kerikil + 0.48 rongga udara
Bj Semen = 1250 Kg
1 zak = 50 kg

=====> 1 m3 adukan beton 1 : 2 : 3 jadi adukan = 1 * 0.76 = .76 m3


2 m3 pasir ———————-> jadi adukan = 2 * 0.675 = 1.35 m3
3 m3 kerikir ———————> jadi adukan = 3 * 0.52 = 1.56 m3
==========================================
6 m3 material ———- menghasilkan adukan beton = 3.67 m3
1 m3 adukan beton = 1 : 2 : 3 ===> dibutuhkan bahan…
————————————————————————–
Semen = 1/3.67 * 1 m3 = 0.2725 m3 = 340.5995 kg = 6.812 zak
Pasir = 1/3.67 * 2 m3 = 0.5449 m3
Kerikil = 1/3.67 * 3 m3 = 0.8174 m3
=====> 1 m3 adukan beton 1 : 3 : 5 jadi adukan = 1 * 0.76 = .76 m3
3 m3 pasir ———————-> jadi adukan = 3 * 0.675 = 2.025 m3
5 m3 kerikir ———————> jadi adukan = 5 * 0.52 = 2.6 m3
========================================
9 m3 material ———- menghasilkan adukan beton = 5.385 m3
1 m3 adukan beton = 1 : 3 : 5 ===> dibutuhkan bahan…
————————————————————————–
Semen = 1/5.385 * 1 m3 = 0.1857 m3 = 232.1263 kg = 4.6425 zak
Pasir = 1/5.385 * 3 m3 = 0.5571 m3
Kerikil = 1/5.385 * 5 m3 = 0.9285 m3
=====> 1 m3 adukan plesteran / mortar 1 : 5 jadi adukan = 1 * 0.76 = .76 m3
5 m3 pasir ———————-> jadi adukan = 5 * 0.675 = 3.375 m3
================================================
6 m3 material —— menghasilkan adukan mortar = 0.76 + 3.375 = 4.135 m3
1 m3 adukan mortar = 1 : 5 ===> dibutuhkan bahan…
———————————————————————–
Semen = 1/4.135 * 1 m3 = 0.2418 m3 = 302.2975 kg = 6.0459 zak
Pasir = 1/4.135 * 5 m3 = 1.2092 m3

=====> 1 m3 adukan plesteran / mortar 1 : 4 jadi adukan = 1 * 0.76 = .76 m3


4 m3 pasir ———————-> jadi adukan = 4 * 0.675 = 2.7 m3
================================================
5 m3 material —— menghasilkan adukan mortar = 0.76 + 2.7 = 3.46 m3
1 m3 adukan mortar = 1 : 4 ===> dibutuhkan bahan…
———————————————————————–
Semen = 1/3.46 * 1 m3 = 0.289 m3 *1250 = 361.27167 kg = 7.2254 zak
Pasir = 1/3.46 * 4 m3 = 1.1561 m3

=====> 1 m3 adukan plesteran / mortar 1 : 3 jadi adukan = 1 * 0.76 = .76 m3


3 m3 pasir ———————-> jadi adukan = 3 * 0.675 = 2.025 m3
================================================
4 m3 material —— menghasilkan adukan mortar = 0.76 + 2.025 = 2.785 m3
1 m3 adukan mortar = 1 : 3 ===> dibutuhkan bahan…
———————————————————————–
Semen = 1/ 2.785 * 1 m3 = 0.289 m3 *1250 = 448.833 kg = 8.9767 zak
Pasir = 1/2.785 * 3 m3 = 1.0772 m3

Anda mungkin juga menyukai