TINJAUAN PUSTAKA
9
10
a. Faktor Internal
1) Pendidikan
Pendidikan diperlukan untuk mendapat informasi misalnya hal-
hal yang menunjang kesehatan sehingga dapat meningkatkan
kualitas hidup. Pendidikan dapat mempengaruhi seseorang
termasuk juga perilaku seseorang akan pola hidup terutama
dalam memotivasi untuk sikap berperan serta dalam
pembangunan pada umumnya makin tinggi pendidikan
seseorang makin mudah menerima informasi.
2) Pekerjaan
Pekerjaan adalah kebutuhan yang harus dilakukan terutama
untuk menunjang kehidupannya dan kehidupan keluarga.
3) Umur
Usia adalah umur individu yang terhitung mulai saat dilahirkan
sampai berulang tahun. Semakin cukup umur, tingkat
kematangan dan kekuatan seseorang akan lebih matang dalam
berpikir.
b. Faktor Eksternal
1) Fakor Lingkungan
Lingkungan merupakan suatu kondisi yang ada disekitar
manusia dan pengaruhnya yang dapat mempengaruhi
perkembangan dan perilaku orang atau kelompok.
2) Sosial Budaya
Sistem sosial budaya pada masyarakat dapat mempengaruhi dari
sikap dalam menerima informasi.
2.1.1.4 Tingkat Pengetahuan
Menurut Notoatmodjo (disitasi oleh Wawan & Dewi 2011), dalam
domain kognitif berkaitan dengan pengetahuan yang bersifat
intelektual (cara berpikir, berinteraksi, analisa, memecahkan masalah
dan lain-lain) yang berjenjang sebagai berikut :
12
a. Tahu ( Knowledge)
Menunjukan keberhasilan mengumpulkan keterangan apa adanya.
Termasuk dalam kategori ini adalah kemampuan mengenali atau
mengingat kembali hal-hal atau keterangan yang pernah berhasil dihimpun
atau dikenali ( recall of facts ).
b. Memahami ( Comprehension )
Pemahaman diartikan dicapainya pengertian (understanding) tentang hal
yang sudah kita kenali. Karena sudah memahami hal yang bersangkutan
maka juga sudah mampu mengenali hal tadi meskipun diberi bentuk lain.
Termasuk dalam jenjang kognitif ini misalnya dalam kemampuan
menterjemahkan, menginterprestasi, menafsirkan, meramalkan dan
mengeksplorasikan.
c. Menerapkan ( Aplication )
Penerapan diartikan sebagai kemampuan menerapkan hal yang sudah
dipahami kedalam situasi dan kondisi yang sesuai. Kemampuan
menerjemahkan, menginterpretasikan, menafsirkan, meramalkan dan
mengeksplorasikan.
d. Analisa ( Analysis )
Analisa adalah kemampuan untuk menguraikan hal tadi menjadi rincian
yang terjadi usur-unsur dan komponen-komponen yang berhubungan
antara yang satu dengan yang lainnya dalam suatu bentuk susunan yang
berarti.
e. Sintesi ( Syntesis )
Sintesis adalah kemamuan untuk menyusun kembali bagian-bagian atau
unsur-unsur tadi menjadi suatu keseluruhan yang mengandung arti
tertentu.
f. Evaluasi ( Evaluasion )
Evaluasi berkaitan dengan kemampuan untuk membagikan hal yang
bersangkutan dengan hal-hal serupa atau setara lainnya, sehingga
diperoleh kesan yang lengkap dan menyeluruh tentang hal yang sedang
dinilainya.
13