Tahun 1341
Tahun 1341
Izz al-Din Aydamir al-Jaldaki atau Jaldaki Khorasani berasal dari Persia. Yang
juga dapat ditulis al-Jildaki. Ahli alkimia Persia dari Khorasan, beliau melarikan diri
dari negara asalnya karena invasi Mongol. Al-Jaldaki adalah salah satu yang terakhir
dan salah satu yang terbesar alkemis Islam abad pertengahan, beliau adalah penulis
karya ilmiah seperti al-Misbah fi Ilm al-Miftah (Kunci dari Ilmu Cahaya) dan
alchemical risalah Kitab al-Burhan fi asrar 'ilm al-mizan (Bukti Mengenai Rahasia Ilmu
Neraca ). Beliau dilahirkan di Jaldak, sebuah distrik Khorasan sekitar 9.32057 mil (15
kilometer) dari Mashhad di Iran. Dalam tulisan-tulisannya, beliau mengungkapkan
bahwa ia menghabiskan tujuh belas tahun perjalanan melalui Irak, Anatolia, Yaman,
Afrika Utara, dan Suriah, akhirnya menetap di Mesir di mana ia menyusun banyak
risalahnya. Beliau adalah penulis yang produktif dari tulisan alkimia, di mana
Perpustakaan Kedokteran Nasional Amerika Serikat memiliki tiga. Risalah-risalahnya,
yang mencerminkan minat yang jauh lebih luas daripada sekadar alkimia,
mempertahankan kutipan ekstensif dari para penulis sebelumnya. Beliau meninggal di
Kairo pada 1342.
Seperti halnya al-Jildaki, Muhammad Ibn Aidamer adalah seorang ilmuwan yang
juga bergelut dalam bidang yang sama (ahli kimia). Namun sayang, perjalanan hidup
bahkan penemuan-penemuan beliau tidak terpublikasikan. Beliau telah wafat pada tahun
1341.
Sumber
https://translate.googleusercontent.com/translate_c?depth=2&hl=id&nv=1&prev=searc
h&rurl=translate.google.com&sl=en&sp=nmt4&u=https://en.m.wikipedia.org/wiki/Al-
Jaldaki&xid=17259,15700021,15700122,15700124,15700149,15700168,15700173,157
00186,15700190,15700201&usg=ALkJrhhku_B6Otqrm8RLLm5LC-52sbLX2w
BARAT MEMUTAR BALIKAN FAKTA
Sumber : http://gmdkk.blogspot.co.id/2012/01/daftar-ilmuan-islam-sepanjang-
sejarah.html?m=1