Pendahuluan
1. Latar belakang
2. Tujuan
- Mengetahui proses fermentasi pada tempe
- Memenuhi nilai tugas mata kulaih “Teknologi Bahan Makanan”
- Menghasilkan produk fermentasi yang bergizi baik.
3. Manfaat
- Mahasiswa mampu membuat industri skala kecil (home industri)
- Mahasiswa mampu melakukan analisa ekonomi pada produk yang
dihasilkan.
- Mahasiswa mampu membaca pasar melalui keinginan konsumen.
- Mahasiswa mampu menghasilkan produk makanan yang bergizi baik.
- Meningkatkan daya jual produk sehingga diminati oleh konsumen.
4. Tinjauan pustaka
a. Fermentasi
b. Kacang Kedelai
1. Brownis tempe
Alat :
- Oven
- Kompor
- Loyang
- Sendok
- Mixer
- Pemanas air
- Baskom
- Cobek
- Pisau
- Talenan
- Penggorengan
- Spatula
- Wajan
- Piring
Bahan:
- Tempe kedelai
- Mentega blueband 100 gram
- Baking poweder ½ sendok makan
- Gula pasir 250 gram
- Telur 5 butir
- Cokelat batang 125 gram
- Tepung terigu 250 gram
Metode kerja :
4. Proses perebusan
5. Penirisan
Tahapan ini bertujuan untuk mengurangi kandungan air dalam biji, mengeringkan
permukaan biji dan menurunkan suhu biji sampai sesuai dengan kondisi
pertumbuhan jamur, air yang berlebihan dalam biji dapat menyebabkan
penghambatan pertumbuhan jamur dan menstimulasi pertumbuhan bakteri-bakteri
kontaminan, sehingga menyebabkan pembusukan.
6. Inokulasi
7. Pengemasan
Tabel kuosioner
Keterangan
SB : Sangat Baik
B : Baik
KB : Kurang Baik
TB : Tidak Baik
SKB : Sangat Kurang Baik
B. PENUTUP
1. Kesimpulan
2. Saran
Agar mahasiswa dapat memperbanyak produksi tempe kacang tanah
dan dapat dipasarkan kepada masyarakat supaya bernilai ekonomis.
3. Daftar Pustaka
Yogya.litbang.pertanian.go.id/ind/index.php?option=com_content&vie
w=article&id=762:tempe-kacang-tanah&catid=4;info-
aktual&Itemid=174 (dilihat tanggal 20 April 2016)