:
Desain Pembelajaran Aturan Sinus dan Aturan Cosinus Berbasis PMRI untuk Mengetahui Strategi Siswa
Yenni, R.F.
Universitas Sriwijaya Palembang
Email: rika.yenni@gmail.com
Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat peran segitiga pada materi aturan sinus dan
aturan cosinus, yang menuntut siswa untuk dapat menyelesaikan setiap permasalahan
secara kontekstual. Subjek penelitian adalah siswa kelas X1 SMAN 6 Prabumulih yang
berjumlah 38 orang. Metode yang digunakan adalah design research terdiri dari tiga tahap,
yaitu: preliminary design, design experiment (pilot experiment dan teaching experiment),
serta retrospective analysis. Penelitian ini mengembangkan hasil pembelajaran aturan sinus
dan aturan cosinus dengan menunjukkan aktivitas dan prosedur serta strategi siswa dalam
menemukan ide dan strategi saat merumuskan aturan sinus dan aturan cosinus. Selain itu
perubahan dari Hypothetical Learning Trajectory (HLT) ke Learning Trajectory (LT)
melalui aktivitas, dilakukan dengan pengumpulan data menggunakan lembar observasi,
wawancara, rekaman video, foto, dan lembar aktivitas siswa.
Kata kunci: aturan sinus dan aturan cosinus, segitiga, design research, PMRI.
Abstract
The purpose of this study was to look at the role of triangle on the sine and cosine rule,
which requires students to be able to resolve any problems contextually . The subjects were
38 students of SMAN 6 Prabumulih X1 class. The research used design reseacrh consists of
three stages: preliminary design, design experiment (pilot experiment and teaching
experiment), and retrospective analysis. This research developed an activity and procedure
based learning and student strategies in finding ideas formulating rules of sine and cosine
rules. Besides that, the change of Hypothetical Learning Trajectory (HLT) to Learning
Trajectory (LT) through activities conducted by using a data collection sheet observations,
interviews, video recordings, photographs, and student activity sheets.
88
Yenni, R.F.:
Desain Pembelajaran Aturan Sinus dan Aturan Cosinus Berbasis PMRI untuk Mengetahui Strategi Siswa
89
Yenni, R.F.:
Desain Pembelajaran Aturan Sinus dan Aturan Cosinus Berbasis PMRI untuk Mengetahui Strategi Siswa
neliti untuk melakukan penelitian tentang Dasar dari penelitian ini adalah pro-
materi trigonometri, dalam hal ini meng- ses siklus yang didesain berupa dugaan
ambil sub-materi aturan sinus dan aturan pembelajaran, tes, dan merevisi dugaan
cosinus dengan judul penelitiannya adalah pembelajaran tersebut di kelas sehingga
“Desain Pembelajaran Aturan Sinus dan menghasilkan lintasan belajar. Dugaan ter-
Aturan Cosinus Berbasis PMRI” sebagai sebut dianalisis lalu didesain kembali dan
salah satu upaya agar siswa lebih tertarik direvisi kemudian diimplementasikan lagi.
dan menyukai pelajaran matematika yang Adapun subjek dari penelitian ini terdiri
pada akhirnya akan berdampak pada pres- dari: tahap pilot experiment adalah siswa
tasi belajar siswa menjadi lebih baik dan berjumlah 6 orang terbagi menjadi 3 ke-
dapat meningkatkan kualitas pembelajaran mampuan yaitu tinggi, sedang, dan rendah
matematika. serta tahap teaching experiment di kelas X1
Rumusan masalah pada penelitian ini SMA Negeri 6 Prabumulih berjumlah 38
adalah “Bagaimana lintasan belajar dalam orang. Bagian dari design research adalah
pembelajaran materi aturan sinus dan atu- pengembangan teori antara proses pembe-
ran cosinus yang mendukung pemahaman lajaran dan mendukung pembelajaran.
konsep siswa dengan menggunakan segiti- Tahapan penelitian itu, yaitu:
ga di kelas X SMA”?
Dari permasalahan yang telah diru- Preliminary Design
muskan, penelitian ini bertujuan “Mengha- Pada tahap ini, peneliti menuangkan
silkan Local Instructional Theory dalam ide awal yang dimulai dengan mempelajari
pembelajaran materi aturan sinus dan atur- berbagai kajian literatur tentang segitiga
an cosinus yang mendukung pemahaman dan beberapa buku yang berhubungan de-
konsep siswa dengan menggunakan segi- ngan aturan sinus dan aturan cosinus. Ke-
tiga di kelas X SMA”. mudian peneliti mendesain HLT yang me-
muat tujuan pembelajaran, aktivitas pem-
METODE belajaran, dan dugaan cara berpikir siswa
Penelitian ini menggunakan metode dari tahap informal ke tahap formal. Se-
penelitian design research yang mende- gitiga dijadikan starting point karena dekat
saian materi aturan sinus dan aturan cosi- dengan kehidupan sehari-hari siswa SMA.
nus dengan pendekatan PMRI mengguna-
kan konteks segitiga untuk kelas X SMA. Teaching Experiment
Proses pada desain penelitian ini adalah Pada tahap ini, HLT yang telah di-
proses siklik (berulang). Proses siklik yaitu buat diujicobakan secara bertahap. Perta-
dari eksperimen pemikiran kemudian ke ma, tahap pilot experiment dimana pada ta-
eksperimen pembelajaran dalam bentuk di- hap ini peneliti sebagai guru dan guru mo-
agram dan ilustrasi ide percobaan dari Gra- del mengobservasi proses pembela-jaran.
vemeijer dan Cobb (dalam Akker, 2006), Kedua, pada tahap teaching experi-ment
yang terlihat pada Gambar 1. dilakukan pada kelompok besar yang di-
lakukan oleh guru model. Revisi HLT
menjadi Learning Trajectory (LT) dilak-
sanakan pada tahap ini sehingga pola pikir
dan strategi siswa sangat terlihat dengan
menggunakan segitiga pada materi aturan
sinus dan aturan cosinus.
Retrospective Analysis
Pada tahap retrospective analysis,
peneliti melakukan refleksi terhadap pem-
Gambar 1: Siklik Design Research belajaran yang telah dilakukan pada tahap
90
Yenni, R.F.:
Desain Pembelajaran Aturan Sinus dan Aturan Cosinus Berbasis PMRI untuk Mengetahui Strategi Siswa
teaching experiment. Pada tahap ini HLT masing-masing kelompok? Selanjutnya sa-
yang telah didesain dibandingkan dengan lah satu kelompok mempresentasikan ja-
proses pembelajaran siswa yang sebenar- waban mereka di depan kelas.
nya dan dari hal tersebut peneliti dapat Tujuan Pembelajaran:
menjawab rumusan masalah penelitian. Siswa mampu mendeskripsikan ben-
tuk dan jenis segitiga serta menentukan un-
HASIL PENELITIAN sur-unsur pada segitiga. Hasil Aktivitas
Proses pembelajaran yang berlang- dapat dilihat pada Gambar 2.
sung terdiri dari beberapa aktivitas. Sebe- Dari gambar 2, terlihat bahwa siswa
lum dan sesudah aktivitas dilakukan tes a- telah mengetahui tentang bangun datar se-
wal dan tes akhir guna mengetahui ke- gitiga, unsur-unsur pada segitiga, serta je-
mampuan pemahaman konsep siswa. Ada- nis-jenis segitiga berdasarkan panjang sisi
pun aktivitas yang dilakukan adalah seba- dan besar sudutnya. Berdasarkan aktivitas
gai berikut: ini dapat disimpulkan bahwa siswa dapat
mengeksplorasi kemampuan dan pengeta-
Aktivitas 1 “Memperhatikan Gambar- huan mereka dalam mendeskripsikan segi-
gambar Segitiga pada Lembar Aktivitas tiga.
Siswa (Mendeskripsikan Segitiga)”
Aktivitas 2 “Menentukan Hubungan Keti-
Aktivitas: ga Garis Tinggi pada Segitiga Sebarang”
Siswa mengeksplorasi pengetahuan
awal dengan melihat gambar benda-benda Aktivitas:
berbentuk segitiga. Pada aktivitas 1 ini ada Siswa mengeksplorasi pengetahuan
2 kegiatan yaitu pada kegiatan pertama, awalnya tentang berbagai macam garis
mendeskripsikan bentuk segitiga dan me- yang terdapat pada segitiga, yaitu garis
nentukan unsur-unsur segitiga. Sedangkan tinggi, garis berat, garis bagi, dan garis
pada aktivitas kedua, menentukan jenis-je- sumbu. Sehingga siswa dapat menarik ke-
nis segitiga dan mendeskripsikan penger- simpulan sendiri tentang defenisi dari garis
tian dari masing-masing segitiga terse-but. tersebut. Pada aktivitas kedua ini khusus
Siswa melakukan kegiatan ini secara ber- mempelajari tentang garis tinggi segitiga.
kelompok. Kemudian siswa berdiskusi, a- Kemudian siswa secara berkelompok
pakah terdapat perbedaan jawaban antara membuat segitiga sebarang dan melukis-
91
Yenni, R.F.:
Desain Pembelajaran Aturan Sinus dan Aturan Cosinus Berbasis PMRI untuk Mengetahui Strategi Siswa
kan semua garis tinggi yang terdapat pada Aktivitas 3 “Merumuskan Aturan Sinus”
segitiga tersebut. Siswa dapat mengung-
kapkan dengan kata-katanya sendiri defi- Aktivitas:
nisi dari garis tinggi segitiga. Selanjutnya Siswa secara berkelompok diminta
siwa menyelesaikan soal-soal yang berhu- untuk mengingat kembali tentang garis
bungan dengan garis tinggi segitiga. tinggi segitiga. Kemudian siswa diminta
Tujuan Pembelajaran: untuk merumuskan aturan sinus dengan
Siswa mampu menentukan garis menggunakan segitiga lancip dan segitiga
tinggi segitiga dan menentukan hubungan tumpul. Siswa membandingkan hasil per-
ketiga garis tinggi pada segitiga. hitungan dari kedua permasalahan terse-
Hasil Aktivitas: but. Selanjutnya salah satu perwakilan ke-
lompok mempresentasikan hasil jawaban
mereka di depan kelas.
Tujuan Pembelajaran:
Siswa mampu merumuskan aturan
sinus berdasarkan hubungan ketiga garis
tinggi pada segitiga.
Hasil Aktivitas:
Pada saat merumuskan aturan sinus,
siswa harus memahami tentang garis tinggi
segitiga dan perbandingan trigonometri su-
dut yang telah dipelajari pada pertemuan
sebelumnya. Salah satu jawaban siswa da-
lam merumuskan aturan sinus terlihat pada
gambar 4
92
Yenni, R.F.:
Desain Pembelajaran Aturan Sinus dan Aturan Cosinus Berbasis PMRI untuk Mengetahui Strategi Siswa
93
Yenni, R.F.:
Desain Pembelajaran Aturan Sinus dan Aturan Cosinus Berbasis PMRI untuk Mengetahui Strategi Siswa
94
Yenni, R.F.:
Desain Pembelajaran Aturan Sinus dan Aturan Cosinus Berbasis PMRI untuk Mengetahui Strategi Siswa
Gambar 9 Gambar Garis Tinggi, Rumusan Aturan Sinus dan Aturan Cosinus
Gambar 8 menjelaskan tentang pro- sinus berdasarkan garis tinggi pada segitiga
ses dimana siswa mulai mendeskripsikan seperti yang terlihat pada Gambar 10.
segitiga kemudian menentukan garis tinggi
segitiga, merumuskan aturan sinus dan a- Interaktivitas
turan cosinus serta menerapkannya dalam Dalam pembelajaran perlu sekali me-
pemecahan masalah. Ini menjelaskan pro- laksanakan interaksi, baik antara siswa
ses dari tahap informal ke tahap formal. dengan siswa maupun antara siswa dengan
guru yang berperan sebagai fasilitator. Sis-
Menggunakan Model atau Jembatan seba- wa melakukan kegiatan merumuskan atur-
gai Instrumen Vertical an sinus dan aturan cosinus, siswa mendis-
Perhatian diarahkan pada pengem- kusikan jawaban mereka dan mempre-
bangan model, skema dan simbolisasi dari sentasikan jawaban mereka merupakan in-
pada mentransfer rumus atau matematika teraksi antar siswa. Interaksi dengan guru
formal secara langsung. Siswa mengem- berupa pertanyaan yang datang dari siswa
bangkan garis tinggi segitiga menjadi ru- kepada guru maupun dari guru kepada sis-
musan aturan sinus dan aturan cosinus se- wa.
perti yang terlihat pada Gambar 9.
Terintegrasi dengan Topik Lainnya
Menggunakan Kontribusi Siswa PMRI menempatkan keterkaitan (in-
Kontribusi yang besar dalam proses tertwiening) antara konsep matematika se-
belajar mengajar diharapkan berasal dari bagai hal penting yang harus dipertim-
kontribusi siswa sendiri yang mengarahkan bangkan dalam pembelajaran, karena pada
mereka dari informal ke arah formal. Siswa dasarnya konsep-konsep matematika tidak
merumuskan aturan sinus dan aturan co- bersifat parsial, banyak konsep matematika
95
Yenni, R.F.:
Desain Pembelajaran Aturan Sinus dan Aturan Cosinus Berbasis PMRI untuk Mengetahui Strategi Siswa
yang memiliki keterkaitan. Keterkaitan an- sendiri yang dapat mengganggu aktivitas
tara materi segitiga dengan materi aturan pembelajaran.
sinus dan aturan cosinus.
96
Yenni, R.F.:
Desain Pembelajaran Aturan Sinus dan Aturan Cosinus Berbasis PMRI untuk Mengetahui Strategi Siswa
97