DISTRIBUSI MAKANAN PASIEN

No Dokumen No Revisi Halaman

RSCB/08/03/01 0 1 dari 2
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh
RS St. Carolus 12 Mei 2016 Direktur
Borromeus
Jl. HR Koroh KM
08 Belo –
Kupang
dr. Herly Soedarmadji
SPO
PPENGERTIAN Serangkaian kegiatan penyaluran makanan sesuai jumlah porsi dan jenis
makanan dan diet yang ditentukan
TUJUAN Konsumen mendapatkan makanan sesuai diet dan ketentuan yang berlaku.
KEBIJAKAN Sesuai SK Direktur No. 87/RSCB/SK-DIR/MJ/I/2016 Tentang Kebijakan
Pelayanan Gizi.
PROSEDUR 1. Melihat bon pemesanan makan pasien.
2. Menulis nama ,diet,ruang rawat pasien pada etiket makan
pasien dan meletakan pada baki makan pasien.
3. Makanan diporsi sesuai kelas/ruang perawatan sesuai diet yang
diberikan :
a. Untuk pasien kelas III (Antonius I – III dan Maria) alat saji
yang digunakan adalah plato melamin warna hijau,gelas
minum 200cc dan sendok makan.
b. Untuk pasien kelas II (Elisabeth I dan II) alat saji yang
digunakan adalah plato melamin warna biru, gelas minum
dan sendok makan
c. Kelas I (Borromeus I dan II) alat saji yang digunakan adalah
piring stenlis, mangkuk dengan penutup stenlis, gelas minum
300 cc, sendok.
d. VIP (Carolus I – V) alat saji yang di gunakan adalah piring
dan mangkuk keramik, gelas kaca 350cc, sendok, garpu,
pisau untuk buah.
4. Makanan yang telah diporsi dimasukkan kedalam trolley sesuai
kelas/ruang perawatan.
5. Untuk menyiapkan minum didapur persiapan masing-masing
ruang perawatan.
6. Makanan didistribusikan kepada pasian sesuai jam yang telah
ditentukan.
7. Setelah beberapa saat(±30 menit – 1 jam’)petugas mengambil alat
saji dari ruang rawar di bawa ke dapur persiapan .
8. Petugas penyaji membuang sisa makanan .
9. Petugas penyaji mencuci alat saji yang telah dipakai oleh pasien.
10. Peralatan makan yang telah dicuci dikeringkan.
 DISTRIBUSI MAKANAN PASIEN
No Dokumen No Revisi Halaman
RSCB/08/03/01 0 2 dari 2
Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh
RS St. Carolus 12 Mei 2016 Direktur
Borromeus
Jl. HR Koroh KM
08 Belo –
Kupang
dr. Herly Soedarmadji
SPO
11. Setelah bersih alat saji di atur kembali dalam trolley untuk
digunakan proses berikutnya.
12. Trolley dibawa ke dapur pusat.
UNIT TERKAIT Unit Gizi