Indonesia adalah negara dengan populasi terpadat ke-4 di dunia, akan tetapi laju pertumbuhan

populasi masih tetap tinggi. Penggunaan KB pada pasangan usia subur diharapkan dapat
mengendalikan laju pertumbuhan penduduk. Salah satu bentuk KB adalah IUD (Intra Uterine
Device). Kontrasepsi IUD merupakan alat kontrasepsi yang dipasang di dalam rahim yang berfungsi
menghambat kemampuan sperma untuk masuk ke tuuba falopii. Pada penelitian ini, variable bebas
adalah semua faktor yang berhubungan dengan penggunaan kontrasepsi IUD.Penelitian ini dilakukan
di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Kembangan pada tanggal 11 Mei 2015-23 Mei 2015. Desain
yang digunakan dalam penelitian ini adalah design studi cross sectional dengan kontrasepsi IUD
sebagai variable tergantung. Data dikumpulkan oleh seorang peneliti dengan melakukan wawancara
dan mengisi questioner. Dari 61 responden, terbukti bahwa yang tidak menggunakan IUD sebanyak
24 responden memiliki anak banyak, sedangkan hanya 8 responden yang menggunakan IUD memiliki
banyak anak. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan terhadap 61 responden, didapatkan 41
responden tidak menggunakan IUD dengan rerata umur 34 tahun di dalam 5,907 tahun. Hal ini
sesuai dengan tinjauan pustaka dalam buletin jendela data&informasi kesehatan yang menyatakan
bahwa untuk mencegah kehamilan pada wanita berisiko tinggi yaitu usia 35 tahun ke atas adalah
dengan melakukan IUD.

Kata kunci: IUD, Kontrasepsi, Populasi, Kehamilan