Anda di halaman 1dari 4

Pentingnya Pendidikan Usia Dini Bagi Tumbuh Kembang Anak

Judul : Pentingnya Pendidikan Usia Dini Bagi Tumbuh Kembang Anak.

Nama dan E-mail (penulis) : Rifail Sauni

E-mail : rifailsauni@gmail.com

Saya Mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Ar-Raniry, Banda Aceh

Topik : Pendidikan Usia Dini

Tanggal : 27 April 2018

Pendidikan adalah merupakan aset penting bagi kemajuan sebuah bangsa. Oleh karena
itu setiap warganegara harus dan wajib mengikuti jenjang pendidikan, baik pendidikan anak
usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah maupun tinggi. Kebanyakan anak-anak di
indonesia dalam proses masuk dalam lembaga pendidikan, mengabaikan pendidikan anak
usia dini, padahal untuk membiasakan dan menggembangkan pola pikir anak pendidikan
sejak usia dini mutlak di perlukan.

Sejak 3 tahun pertama anak adalah usia emas bagi nya untuk menyerap informasi
sebanyak-banayaknya. Bedasarkan pengetahuan ini pun makin banyak di bicarakan
mengenai penting nya pendidikan anak usia dini. Perlu orang tua ketahui bahwa anak
memiliki berbagai kemampuan tersebut tentunya sudah dapat di bentuk sedari dini. Sayang
nya banyak orangtua yang menganggap pendidikan usia dini tidak begitu penting, dengan
alasan tidak inggin anak nya menjadi setres atau kehilanggan masa bermain. Padahal, 70%
pembentukan karakter manusia itu dimulai dari nol sampai 3 tahun. Sejak dini anak berhak
mendapatkan saran pendidikan yang nyaman , penuh kasihsayang, dan dalam lingkungan
yang mendukung.

Pendidikan bagi anak usia dini pemberian upaya untuk menstimulasi, membimbing,
mengasuh dan pemberian kegiatan pembelajaran yang akan menghasilkan kemampuan dan
keterampilan anak. Pendidikan anak usia dini merupakan salah satu bentuk penyelenggaraan
pendidikan yang menitik beratkan pada peletakan dasar kearah pertumbuhan dan
perkembangan fisik motorik halus dan kasar. Dua hal yang penting membuat perkembangan
anak optimal, yakni nutrisi dan stimulus, penggabungan nutrisi dan stimulus yang presisi
sesuai usia perkembangan, bisa menciptakan anak-anak yang berprestasi.

Memahami perkembangan anak dapat dilakukan melalui interaksi dan interdependensi


antara orang tua dan guru yang terus agar penggalian potensi kecerdasan anak dapat
optimal. Interaksi dilakukan dengan cara guru dan orangtua memahami perkembangan anak
dan kemampuan dasar minimal yang perlu dimiliki anak, yaitu musikal, kinestetik tubuh,
logika matematika, linguistik, interpersonal, karena pada umumnya semua orang punya
tujuan intelegensi itu, tentu bervariasi tingkat sekalanya.

Mengapa orang tua perlu meningkatkan intelektualitas anak demi mempersiapkan


mareka masuk sekolah? Jawaban nya, sekolah saat ini meminta persyratan yang cukup tinggi
dari kualitas seorang murid. Masih didapat murid yang masuk SD sudah di perkenalkan
dengan berbagai macam pelajaran dan ilmu sejak dini. Anak-anak sudah harus memiliki
keraktivitas yang tinggi sejak kecil. Oleh sebab itu, anak-anak yang memiliki intelektual yang
tinggi akan lebih mudah menerima dengan baik semua yang diajarkan. Mereka akan
memiliki kepercayaan diri yang tinggi. Lebih mudah beradaptasi , lebih mudah menerima
hal-hal yang baru, atau intelektualitas anak bisa dikembangkan jauh sebelum mareka masuk
sekolah. Kondisi itulah yang menepatkan orang tua sebagai guru pertama bagi anak-anaknya
dalam pendidikan informal yang terjadi dalam lingkungan keluarga.
Daftar pustaka
putriyani. (2012, mei 6). artikel pentingnya pendidikan anak didi bagi tumbuh kembang anak.
Retrieved from pujilestari: https://endahpujilestari1110029.wordpress.com/artikel-paud-
2/aud/artikel-pentingnya-pendidikan -anak-usia-dini-bagi-tumbuh-kembang-anak/

setyawan, D. (2014, april 20). pemenuhan hak pendidikan anak. Retrieved


http://www.kpai.go.id/artikel/pemenuhan-hak-pendidikan-anak-sejak-usia-dini/, from kpai.

Anda mungkin juga menyukai