Anda di halaman 1dari 10

INTERNET OF THINGS

Ringkasan Materi Sensor

Oleh :
I Made Riken Indra Putera 1605551106
Kosentrasi Manajemen Bisnis
Internet of Things (B)

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI INFORMASI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS UDAYANA
2018
1.1 Sensor
Sensor adalah sebuah alat pendeteksi dan alat untuk mengukur magnitude atau gelombang
magnet. Sensor juga bisa diartikan dalam bentuk variable yang diubah menjadi besaran listrik yang
disebut dengan tranduder (sebuah alat yang mengubah satu bentuk daya menjadi bentuk daya
lainnya). Terdapat beberapa contoh sensor disekitar kita misalnya ketika kita mengangkat telpon
maka layar handphone otomatis mati dan menyalah lagi ketika dijauhkan dari telinga, hal itu terjadi
karena handphone menggunakan sensor. Sensor juga banyak digunakan di mall besar yang dijaga
ketat. Seperti pada pintu masuk, penjaga biasanya mengarahkan alat sensor ketubuh pengunjung
untuk mendeteksi alat-alat aneh atau berbahaya, seperti halnya sensor yang digunakan di airport..
Berikut merupakan pengertian sensor menurut para ahli.
1.1.1 D Sharon
Menurut pendapat D Sharon (1982) sensor adalah sebuah peralatan yang berfungsi
sebagai deteksi terhadap beberapa gejala, sinyal-sinyal yang berasal dari perubahan sebuah
energy, seperti halnya energy listrik, fisika, kimia, biologi dan lain sebagainya. Mata sebagai
sensor pengelihatan, telinga sensor pendengaran dan lain sebagainya.

1.1.2 Willian D C
Menurut Willian D C, (1993) sensor merupakan sebuah alat yang digunakan untuk
energy dalam sebuah transmisi akan menyalurkan energy tersebut dalam bentuk lain yang
merupakan transmisi berbeda.

1.1.3 Petruzella
Menurut Petruzella (2001) Sensor merupakan bagian dari transducer yang berfungsi
untuk melakukan sensing atau “merasakan dan menangkap“ adanya perubahan energi
eksternal yang akan masuk ke bagian input dari transducer, sehingga perubahan kapasitas
energi yang ditangkap segera dikirim kepada bagian konverter dari transducer untuk diubah
menjadi energi listrik. Lingkungan sistem pengendali dan robotika, sensor memberikan
kesamaan yang menyerupai mata, pendengaran, hidung, lidah yang kemudian akan diolah
oleh kontroler sebagai otaknya.
1.2 Pembagian Sensor
Sensor dapat dibagi lagi kedalam beberapa bagian. Adapun rinciannya dapat dilihat pada
ulasan berikut ini.
1.2.1 RFID (Radio-Frequency Indentification)
RFID (Radio-Frequency Indentification) adalah sebuah teknologi yang
menggunakan komunikasi via glombang elektromagnetik untuk merubah data antara
terminal dengan suatu objek seperti produk barang, hewan, ataupun manusia dengan tujuan
untuk indentifikasi dan penelusuran jejak melalui penggunaan suatu piranti yang bernama
RFID tag.
Sistem RFID dapat dibagi menjadi 2 komponen yaitu sinyal transponder radio (tag)
dan tag reader. Tag tersebut terdiri dari dua komponen yaitu sebuah Chip untuk menyimpan
indentitas unik dari objek dan antena untuk memungkinkan Chip untuk berkomunikasi
dengan tag reader menggunakan gelombang radio. Tag pembaca menghasilkan medan
frekuensi radio untuk mengidentifikasi objek melalui gelombang radio yang dipantulakan
dari tag. RFID bekerja dengan mengirimkan nomor tag untuk tag reader menggunakan
gelombang radio.

1.2.2 NFC (Near Field Communication)


Near Field Communication atau biasa di singkat dengan NFC adalah sebuah
teknologi terbaru dalam perpindahan data berbasis teknologi RFID (Radio Frequency
Identification) yang menggunakan konektivitas tanpa kabel sehingga sangat memungkinkan
komunikasi data antar perangkat elektronik dalam jarak dekat menggunakan perantara
induksi medan magnet yang terdapat dalam perangkat elektronik tersebut.
Secara garis besar NFC sendiri merupakan pengembangan dari Bluetooth dan juga
RFID dimana dalam NFC terdapat teknologi yang biasa kita gunakan jika berkomunikasi
menggunakan Bluetooth dalam proses penyambungan dan juga RFID sebagai gelombang
penghubung antar perangkat NFC. NFC pada Smartphone mempunyai kegunaan
komunikasi dalam perpindahan situs Web, nomor telepon, audio, video, foto maupun kontak
telepon. Bahkan pada sebuah NFC yang tertanam pada Smartphone beberapa diantaranya
sudah mendukung untuk melakukan pembayaran melalui fitur NFC pada Smartphone.
1.2.3 Bluetoot Low Energy
Bluetooth Low Energy adalah protokol terbaru dari Bluetooth dan merupakan
bagian dari protokol yang lebih besar yaitu Bluetooth 4.0, spec ini mencakup Bluetooth
LE, Bluetooth High Speed dan juga Bluetooth klasik. Beberapa kelebihan dari BLE
tersebut antara lain.
 Low Energi
 Jangkauan Lebih Jauh
 Industrial Wireless Protocol yang Dapat digunakan untuk Multi Vendor
 Low Development and Operational Costs

1.2.4 IPv6 Compressed (6 Low PAN)


Pv6 atau IP address versi 6 atau next Generation IP address (IPng), adalah
IP address yang digunakan pada protokol IPv6. IPv6 atau Internet Protocol versi 6,
merupakan protokol IP terbaru yang dicadangkan untuk keperluan masa mendatang.

1.2.5 Zigbee
Zigbee merupakan protocol terbuka Zigbee menyediakan sertifikasi untuk
memastikan standar pengaplikasian. Nama ZigBee sebenarnya merupakan kependekan dari
dua kata yaitu zigzag dan bee, yang berarti lebah yang terbang dengan perubahan arah.
Namun secara teknik sendiri, ZigBee merupakan sebuah spesifikasi untuk protokol
komunikasi tingkat tinggi yang mengacu pada standar IEEE802.15.4 yang berhubungan dengan
wireless Personal Area Networks (WPANs).

1.2.6 Z-Wave
Z-Wave merupakan protokol berpaten, sehingga standarisasi implementasinya
lebih terjamin. Z-Wave adalah salah satu teknologi jaringan nirkabel untuk otomatisasi
rumah. Teknologi ini dikembangkan khusus untuk pelanggan yang mengingikan sistem yang
bisa dikontrol jarak jauh (remote access control) dan memonitor perangkat otomatisasi
rumah. Z-Wave terus mengembangkan standar untuk sistem-sistem home automation seperti
pencahayaan otomatis, pemanas, keamanan, peralatan, dan perangkat pintar lainnya.
1.3 Jenis – Jenis Sensor
Adapun jenis-jenis sensor yang sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah
sebagai berikut.

1.3.1 Sensor Bau


Sensor Bau adalah suatu alat hasil dari penelitian yang kemampuannya ditunjukan
untuk mendeteksi berbagai karakteristik aroma. Pendeteksi elektonik ini sering disebut
dengan penciuman bionic.

Gambar 1 Tampilan Sensor Bau Jenis TPM-300E

Dalam sebuah kamus, bionic adalah organ yang digerakkan dengan elektronika.
Adapun pengaplikasian sensor bau yaitu sebagai berukut.

 Mendeteksi Kebocoran Gas


ElSmart merupakan terknologi baru produk alarm detektor untuk mendeteksi
adanya kebocoran gas elpigi / LPG dan natural gas yang di lengkapi dengan komponen
semi- konduktor berteknologi tinggi yang diadopsi dari teknologi sensor Jepang untuk
menjaga kestabilan & pemakaian jangka panjang.

1.3.2 Sensor Proximity


Proximity Sensor merupakan Sensor yang bisa digunakan untuk mendeteksi
keberadaan benda disekitarnya tanpa ada kontak fisik. Hal ini dapat dilakukan dengan
menggunakan medan elektromagnetik atau sinar radiasi elektromagnetik dimana perubahan
sinyal medan jika terdapat benda di sekitarnya. Objek yang dirasakan oleh sensor ini disebut
sebagai target.
Gambar 2 Jenis-Jenis Sensor Proximity

Gambar 2 merupakan tampilan Proximity sensor. Sensor ini memiliki satu


pemancar (transmitter) dan satu penerima (receiver). Receiver memancarkan sinar
inframerah yang, ketika memantul akan ditangkap oleh receiver.

1.3.3 Sensor Ultrasonik


Sensor ultrasonik bekerja berdasarkan prinsip pantulan gelombang suara, dimana
sensor ini menghasilkan gelombang suara yang kemudian menangkapnya kembali dengan
perbedaan waktu sebagai dasar penginderaannya. Perbedaan waktu antara gelombang suara
dipancarkan dengan ditangkapnya kembali gelombang suara tersebut adalah berbanding
lurus dengan jarak atau tinggi objek yang memantulkannya.

Gambar 3. Sensor Ultrasonik HC-SR04

HC-SR04 adalah Sensor Ultrasonik yang memiliki dua elemen, yaitu elemen
Pendeteksi gelombang ultrasonik, dan juga sekaligus elemen Pembangkit gelombang
ultrasonik.
1.3.4 Sensor Suhu
Terdapat 4 jenis utama sensor suhu yang umum digunakan, yaitu thermocouple
(T/C), Resistance Temperature Detector (RTD), termistor dan IC sensor. Thermocouple
pada intinya terdiri dari sepasang transduser panas dan dingin yang disambungkan dan
dilebur bersama, dimana terdapat perbedaan yang timbul antara sambungan tersebut dengan
sambungan referensi yang berfungsi sebagai pembanding. Resistance Temperature Detector
(RTD) memiliki prinsip dasar pada tahanan listrik dari logam yang bervariasi sebanding
dengan suhu. Kesebandingan variasi ini adalah presisi dengan tingkat konsisten/kestabilan
yang tinggi pada pendeteksian tahanan.

Gambar 4. Sensor Suhu LM35

Jenis ini sangat peka dengan perubahan tahan 5% per C sehingga mampu
mendeteksi perubahan suhu yang kecil. Sedangkan IC Sensor adalah sensor suhu dengan
rangkaian terpadu yang menggunakan Chipsilikon untuk kelemahan penginderanya.

1.3.5 Sensor Cahaya


Sensor cahaya adalah komponen elektronika yang dapat memberikan perubahan
besaran elektrik pada saat terjadi perubahan intensitas cahaya yang diterima oleh
sensor cahaya tersebut. Sensor Cahaya adalah salah satu alat yang digunakan dalam bidang
elektronika, alat ini berfungsi untuk mengubah besaran cahaya menjadi besaran listrik.

Gambar 5. Sensor LDR


Alat ini memungkinkan kita untuk melakukan pendeteksian cahaya dan kemudian
untuk melakukan perubahan terhadapnya menjadi sinyal listrik dan dipakai dalam sebuah
rangkaian yang memakai cahaya sebagai pemicunya.

1.3.6 Sensor Warna


Sensor warna TCS230 adalah sensor warna yang sering digunakan pada aplikasi
mikrokontroler sebagai pendeteksi warna dari suatu object yang dimonitor. Sensor warna
TCS230 juga dapat digunakan sebagai sensor gerak, dimana sensor mendeteksi gerakan
suatu object berdasarkan perubahan warna yang diterima oleh sensor. TCS230 adalah sensor
yang mengkonversi warna cahaya ke frekuensi. Pada TCS230 mempunyai dua komponen
utama yaitu photodiode dan pengkonvresi arus ke frekuensi.

Gambar 6. Sensor Warna TCS 230

Gambar 6 menunjukkan gambaran sensor warna TCS230. Sensor warna TCS230 terletak
pada bagian tengah pada Chip DIP 8 pin dengan bagian muka transparan sebagai tempat menerima
intensitas cahaya yang berwarna.

1.3.7 Sensor RTD


RTD yang merupakan singkatan dari Resistance Temperature Detector adalah
sensor suhu yang pengukurannya menggunakan prinsip perubahan resistansi atau hambatan
listrik logam yang dipengaruhi oleh perubahan suhu. RTD adalah sebuah alat yang
digunakan untuk menentukan nilai atau besaran suatu temperatur/suhu dengan menggunakan
elemen sensitif dari kawat platina, tembaga atau nikel murni yang memberikan nilai tahanan
yang terbatas untuk masing-masing temperatur di dalam kisaran suhunya.
1.3.8 Sensor Infrared
Sensor infrared berasal dari dua kata yang memiliki pemahaman berbeda, sensor
merupakan teknologi yang dapat menangkap suatu perubahan secara fisik atau kimia.
Variabel keluaran dari sensor yang diubah menjadi besaran listrik disebut Transduser. Saat
ini, sensor telah dibuat dengan ukuran mini dengan orde nanometer. Sangat memudahkan
pemakaian dan menghemat energi.
Sedangkan inframerah adalah radiasi elektromagnetik yang panjang gelombang
lebih panjang dari cahaya tampak (700nm dan 1mm), tetapi lebih pendek dari radiasi
gelombang radio. Dapat diidentifikasi menggunakan spektroskop cahaya dan akan nampak
pada spektrum elektromagnet.

1.3.9 Sensor Fingerprint Arduino UNO R3


Sensor Fingerprint adalah sebuah sensor untuk membaca sidik jari yang unik dari
seseorang yang berguna untuk memverifikasi identitas seseorang. Sensor fingerprint sudah
banyak digunakan, mulai dari sistem absensi, sebagai sistem pengontrol akses ke dalam
suatu ruangan, sebagai keamanan handphone, hingga sebagai identitas pribadi seperti pada
SIM dan passport. Sensor fingerprint ini menggunakan alat Arduino Uno R3 dan Fingerprint
Recognition Module FPM10A untuk pembuatan mesin absensi sidik jari.

Gambar 7. Arduino Uno R3 dan Fingerprint Recognition Module FPM10A

Pada gambar 7 merupakan alat Arduino Uno R3 dan Fingerprint Recognition


Module Sensor FPM10A. Arduino Uno R3 adalah sebuah board minimum system
mikrokontroler yang bersifat open source. Didalam rangkaian board arduino terdapat
mikrokontroler AVR seri ATMega 328P yang merupakan produk dari Atmel. Sedangkan,
Fingerprint Recognition Module FPM10A adalah sebuah perangkat elektronik yang
digunakan untuk menangkap gambar digital dari pola sidik jari. Gambar tersebut disebut
pemindaian hidup. Pemindaian hidup adalah pemrosesan digital untuk membuat sebuah
template biometrik yang disimpan dan digunakan untuk pencocokan.

Anda mungkin juga menyukai