Anda di halaman 1dari 3

ISLAM DAN DAKWAH

A. Pengertian dan Tujuan Dakwah Islam


1.1 Pengertian
Secara etimologi (bahasa) dakwah berasal dari kata da’wah yang bersumber pada kata
da’â-yad’û-da’watan yang berarti panggilan, ajakan atau seruan dan undangan atau do’a.
1.2 Tujuan
 Tujuan Umum (mayor objektif)
Tujuan umum dakwah adalah mengajak ummat manusia meliputi orang mukmin
maupun orang kafir atau musyrik kepada jalan yang benar dan diredhai Allah Swt.
 Tujuan Khusus (minor objektif)
Tujuan ini dimaksudkan agar dalam pelaksanaan aktifitas dakwah dapat di ketahui
arahnya secara jelas, maupun jenis kegiatan apa yang hendak dikerjakan, kepada siapa
berdakwah dan media apa yang dipergunakan agar tidak terjadi miss komunikasi antara
pelaksana dakwah dengan audience (penerima dakwah).

B. Amar Ma’ruf Dan Nahi Mungkar Sebagai Kewajiban Sosial Umat Islam.
Menurut bahasa, amar ma’ruf nahi mungkar yaitu menyuruh kepada kebaikan, mencegah
dari kejahatan, Amar: menyuruh, Ma’ruf : kebaikan, Nahi : mencegah, Mungkar : kejahatan. Ada
beberapa pengertian mengenai amar ma’ruf nahi mungkar:
Abul A’la al-Maududi menjelaskan: bahwa tujuan yang utama dari syariat ialah untuk
membangun kehidupan manusia di atas dasar ma’rifat (kebaikan-kebaikan) dan
membersihkannya dari hal-hal yang maksiat dan kejahatan-kejahatan

C. Strategi Dakwah Rasullah


Ada 2 tahapan dakwah:
2.1 Dakwah Sirriyah
a. Dakwah dengan cara rekruitment (ad-da’wah ‘alâ al-isthifa’).
b. Dakwah dengan memberdayakan kaum wanita.
c. Dakwah difokuskan pada pembinaan aqidah.
2.2 Dakwah Jahriyyah
a. Dakwah kepada kerabat (da’watul aqrobîn).
b. Dakwah dengan menggunakan media umum (dakwah ‘âmmah).
c. Dakwah dengan tulisan (surat)

D. Prinsip – Prinsip Islam Dalam Melakukan Amar Ma’ruf Dan Mahi Mungkar
I. Hendaknya amar ma'ruf nahi munkar dilakukan dengan cara yang ihsan agar tidak
berubah menjadi penelanjangan aib dan menyinggung perasaan orang lain.
II. Islam adalah agama yang berdimensi individual dan sosial, maka sebelum memperbaiki
orang lain seorang Muslim dituntut berintrospeksi dan berbenah diri, sebab cara amar
ma'ruf yang baik adalah yang diiringi dengan keteladanan.
III. Menyampaikan amar ma'ruf nahi munkar disandarkan kepada keihklasan karena
mengharap ridla Allah, bukan mencari popularitas dan dukungan politik.
IV. Amar ma'ruf nahi munkar dilakukan menurut al-Qur`an dan al-Sunnah, serta
diimplementasikan di dalam masyarakat secara berkesinambungan.

E. Permasalahan Sosial Dalam Bernahi Mungkar.


Prinsip dakwah yang dilakukan oleh FPI adalah dengan metode bil-‘amal atau dengan
perbuatan. Bil-‘amal di sini adalah dengan berbagai aksi-aksi menghilangkan kemaksiatan. Aksi-
aksi yang dilakukannya sering kali mengundang sikap pro dan kontra dari aparat pemerintah
maupun masyarakat. Ada yang mengatakan bahwa prinsip dakwah bil-‘amal FPI ini bersifat
radikal atau penuh dengan aksi kekerasan.
Dakwah memang sebuah kewajiban bagi umat Islam, namun harus disesuaikan metode
dakwah dengan kondisi mad’u (orang yang didakwahi), baik itu ditinjau dari kondisi ekonomi,
sosial, budaya, dan pendidikan. Dengan penyesuaian metode, maka akan tercapai tujuan dakwah
yakni merubah masyarakat ke arah yang lebih baik dengan aturan-aturan yang telah ditetapkan di
dalam Islam

Kesimpulan:
dakwah adalah proses mengubah seseorang untuk senantiasa berbuat baik dan meninggalkan
yang buruk denga tujuan agar mendapat kebahagiaan di dunia dan akhirat dengan menggunakan
metode dan media tertentu sebagai fasilitas penyampaian pesan
Sumber :
 https://www.academia.edu/6365413/Bab_IX_aik_4
 https://id.scribd.com/document/320800132/Makalah-Aik-4
 https://scholar.google.co.id/scholar?hl=id&as_sdt=0%2C5&q=islam+dan+dakwah&btnG=&oq=
is

Anda mungkin juga menyukai