PROSES BELAJAR MENGAJAR

PROSES BELAJAR MENGAJAR

OLEH

AI NURNIATI DHAIFINA AZIMATUNISA TIANA PUTRI HIDAYATI

2119160080 2119160009 2119160022

TINGKAT 2C - PENDIDIKAN BIOLOGI

UNIVERSITAS GALUH
Pokok
Konsep Belajar Mengajar
Bahasan
Tujuan Belajar Mengajar

Prinsip-Prinsip Belajar
P Perumusan Tujuan Pembelajaran
B
Teori Pembelajaran
M
Pendekatan, Strategi dan Teknik Pembelajaran

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pembelajaran

 Konsep
Belajar Mengajar
 Konsep Belajar Mengajar

➢Belajar dapat diartikan sebagai proses perubahan perilaku akibat interaksi dengan
lingkungan dan interaksi ini biasanya berlangsung secara sengaja.
➢Mengajar pada hakikatnya adalah suatu proses yakni mengatur mengorganisasi
Lingkungan yang ada di sekitar siswa sehingga dapat menumbuhkan dan mendorong
siswa melakukan proses belajar
➢ Proses belajar mengajar secara umum dapat diartikan sebagai suatu proses dimana terdapat
perubahan tingkah laku pada diri siswa baik dari aspek pengetahuan, sikap dan psikomotor yang
dihasilkan dengan cara pengkondisian situasi belajar serta bimbingan untuk mengarahkan siswa
sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan
 Tujuan
Belajar Mengajar
Tujuan Belajar Mengajar

➢ Tujuan belajar mengajar adalah pernyataan yang menjelaskan

hasil yang ingin dicapai dari proses belajar mengajar, dalam hal ini
adalah menunjukan hasil belajar yang diinginkan guru untuk dicapai
siswa.

➢ Tujuan belajar mengajar yang lebih spesifik adalah yang

dikemukakan B.S Bloom.
Menurut Bloom, siswa belajar bertujuan untuk memperoleh
perubahan perilaku yang mencakup 3 ranah, yaitu kognitif,
afektif dan psikomotor.
 Lanjutan……

PSIKOMOTOR
KOGNITIF
1. Persepsi
1. Mengingat AFEKTIF 2. Kesiapan
2. Memahani 3. Respon terpimpin
3. Menerapkan 1. Penerimaan
4. Reaksi natural
4. Menganalisis 2. Tanggapan
5. Reaksi yang kompleks
5. Menilai 3. Penilaian
6. Penyesuaian
6. Mencipta 4. Pengorganisasian
7. Penciptaan
5. Karakterisasi berdasarkan
nilai-nilai
Prinsip-Prinsip
Belajar
The Power of PowerPoint | thepopp.com
10

Perhatian dan Keaktifan K e t e r l i ba t a n P e n g ul a nga n

Motivasi L a n g s un g

Ta n t a n ga n Balikan dan Perbedaan

Penguatan I n d i v i du a l
 Perumusan
Tujuan
Pembelajaran
 Perumusan Tujuan Pembelajaran

Perumusan tujuan Instruksional dalam desain pembelajaran merupakan perumusan

yang jelas tentang kemampuan dan tingkah laku peserta didik setelah mengikuti suatu
program pengajaran tertentu untuk satu topik tertentu.

Tujuan Instruksional Perubahan tingkah laku dalam

Umum kelas
Tujuan
Instruksional
Tujuan Instruksional Kata Kerja
Khusus Operasional
Menurut Knirk dan Gustafson, dalam merumuskan tujuan instruksional khusus hendaknya
harus mencakup 4 aspek

A B C D
CONDITION
AUDIENS BEHAVIOR DEGREE

keadaan yang
siswa yang belajar kemampuan yang dipersyaratkan ketika tingkat ukuran yang
untuk mencapai tujuan diharapkan dikuasai siswa diminta perilaku dicapai untuk menentukan
siswa setelah atau kemampuan penguasaan siswa
mengikuti yang diharapkan terhadap tingkah laku
pembelajaran khusus yang ditetapkan
 CONTOH PENERAPAN KONSEP ABCD

Melalui pengamatan, siswa dapat menyebutkan ciri-ciri

benda padat dan cair minimal tiga.
 Teori
Pembelajaran
 Teori-Teori Pembelajaran
1. Teori Belajar Humanisme
Perkembangan dari aktualisasi diri manusia.
Belajar adalah proses yang berpusat pada pelajar, peran pendidik sebagai fasilitator.

2. Teori Belajar Behaviorisme

Belajar semata-mata melatih reflex sedemikian rupa sehingga menjadi kebiasaan yang dikuasai
individu. Belajar adalah perubahan tingkah laku sebagai akibat dari adanya interaksi antara
stimulus dan respon.
a) I.P Pavlov (classic conditioning)
b) John Watson
c) E. L Thorndike (trial and eror)
d) B.F Skinner (operant conditioning)
 Teori-Teori Pembelajaran
3. Teori Belajar Kognitif
Teori belajar Ausubel.
Guru harus dapat mengembangkan potensi kognitif sisswa melalui proses belajar yang bermakna.
Belajar akan berhasil apabila disesuaikan dengan tahap perkembangan kognitif anak.
Lebih mementingkan proses dari pada hasilnya.

4. Teori Belajar Gestalt

Dalam proses pembelajaran, hendaknya peserta didik memiliki kemampuan tilikan yaitu
kemampuan mengenal keterkaitan unsur-unsur dalam suatu obyek atau peristiwa.
Seseorang dikatakan belajar apabila mendapatkan insight.
 Teori-Teori Pembelajaran

5. Teori Belajar Konstruktivisme

Kebebasan terhadap manusia yang ingin belajar atau mencari kebutuhannya dengan
kemampuan menemukan kebutuhannya tersebut dengan bantuan fasilitas orang lain.
Belajar untuk menemukan sendiri.

6. Teori Belajar Sosial

Teori perilaku.
Pada hakiaktnya manusia meniru. Seorang individu belajar banyak tentang perilaku
melalui peniruan atau modeling bahkan tanpa adanya penguat sekalipun.
 Pendekatan
Pembelajaran
 Pendekatan Pembelajaran

➢Pendekatan pembelajaran merupakan titik tolak atau sudut pandang kita

terhadap proses pembelajaran, yang merujuk pada terjadinya
suatu proses yang sifatnya masih sangat umum, di dalamnya
mewadahi, menginsiprasi, menguatkan, dan melatarbelakangi metode
pembelajaran yang akan direalisasikan sesuai dengan konsep materi
yang akan disampaikan.
➢ Secara umum, pendekatan pembelajaran berfungsi sebagai pedoman
umum dan langsung bagi langkah-langkah metode yang akan digunakan.
 Jenis Pendekatan Pembelajaran

1. Pendekatan Individual
4. Pendekatan Edukatif
2. Pendekatan Kelompok
5. Pendekatan Keagamaan
3. Pendekatan Bervariasi
6. Pendekatan Kebermaknaan
22
1

PENDEKATAN
KONTEKSTUAL
2

PENDEKATAN
DEDUKTIF
3

PENDEKATAN
INDUKTIF
4

PENDEKATAN
KONSEP
5

T I P E - T I P E P E N D E K ATA N PENDEKATAN
PROSES
PEMBELAJARAN
23

61
PENDEKATAN
OPEN-ENDED

72
PENDEKATAN
SAINTIFIC
83
PENDEKATAN
REALISTIK

94
PENDEKATAN
KONSTRUKTIVISME
5
10
T I P E - T I P E P E N D E K ATA N PENDEKATAN
STM
PEMBELAJARAN
 Strategi
dan
Teknik
Pembelajaran
 Strategi Pembelajaran

➢ Strategi berasal dari Bahasa Yunani “Strategia” yang berarti ilmu perang atau panglima
perang.
➢ Dapat diartikan sebagai suatu keterampilan mengatur suatu kejadian atau hal ikhwal.

Konsep strategi (Suparman 1993)

1. Urutan Kegiatan pembelajaran
2. Metode Pembelajaran
3. Media pembelajaran
4. Waktu yang digunakan
Cara yang sistematik dalam
mengkomunikasikan isi
pelajaran kepada peserta
didik untuk mencapai tujuan
pembelajaran tertentu.
 Metode Pembelajaran

➢ Metode berasal dari Bahasa Yunani “Methodos” yang berarti jalan atau cara.
➢ Dapat diartikan cara melakukan sesuatu atau cara untuk mencapai tujuan.

Metode pengajaran mencakup 3 tahap

1. Persiapan (preparasi)
2. Pelaksanaan (presentasi)
3. Penilaian (evaluasi)
Cara-cara pendidik mencapai tujuan
pengajaran dari awal sampai akhir yang
terdiri dari lima kegiatan pokok, yaitu
pemilihan bahan, penyusunan bahan,
penyajian, pemantapan, dan penilaian.
 Teknik Pembelajaran
➢ Teknik yaitu cara-cara yang digunakan pendidik untuk melaksanakan pengajaran di kelas
pada saat tatap muka dalam rangka menyajikan dan memantapkan bahan pelajaran agar
tercapai tujuan pembelajaran saat itu.

➢ Faktor yang mempengaruhi penentuan Teknik mengajar:

1. Situasi kelas
2. Lingkungan
Terkadang metode dan
3. Kondisi peserta didik
teknik sering diartikan sama,
4. Sifat-sifat peserta didik padahal keduanya berbeda.

➢ Teknik diskusi, Teknik ceramah, Teknik tanya jawab

Faktor-Faktor
yang
Mempengaruhi
Belajar
 Faktor yang Mempengaruhi Belajar Mengajar

Faktor Internal Faktor Eksternal

Pengaruh Fisik Pengaruh Psikis Lingkungan Instrumental
Perhatian L. Fisik Metode Mengajar

Minat L. Sosial Alat Pembelajaran

Bakat L. Kultural Waktu sekolah

 Thank you
Any Questions?