Anda di halaman 1dari 3

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Kegiatan Pembangunan Gedung Sekolah merupakan kegiatan yang harus

dilaksanakan untuk menunjang fasiltas pendidikan maupun menyediakan sarana

prasarana penunjang lainnya demi kenyamanan bagi siswa. Adapun salah satu faktor

untuk memaksimalkan fungsi pendidikan adalah dengan pembangunan gedung kelas dan

fasilitas lainnya. Dengan adanya upaya tersebut, khususnya untuk di wilayah Kota

Samarinda, maka pemerintah kota setempat melakukan pembangunan gedung kelas.

Salah satunya di SDN 027 yang berlokasi di jalan Padang Golf Kecamatan Loa Janan Ilir

Samarinda Kalimantan Timur.

Gedung kelas ini direncanakan dan didirikan dengan luasan sekitar 204 m2.

Pembangunan pada bangunan gedung SDN 027 ini bertujuan untuk meningkatkan

kualitas dan keamanan bangunan tersebut. Pembangunan gedung ini akan memperkuat

bangunan dan memberikan kapasitas daya tampung yang lebih banyak sehingga

meningkatkan kenyamanan bagi siswa. Adapun pembangunan dari bangunan gedung

kelas tersebut adalah pembangunan gedung dari awal sampai dengan finishing.

Agar memperoleh hasil pekerjaan yang baik ada banyak faktor yang mempengaruhi.

Salah satunya adalah dengan ketersedian dana sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya

(RAB), dengan memperhitungkan dari segi biaya, tenaga, dan waktu. Sebelum

merencanakan perhitungan anggaran biaya suatu proyek maka data yang terlebih dahulu

diketahui yaitu gambar rencana dan Harga Satuan Pokok Pekerjaan (HSPK) yang sudah

ditetapkan oleh Dinas Pekerjaan Umum (PU). Dari data tersebut dapat dilakukan

perhitungan volume dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan rekapitulasi biaya. Selain
2

pembuatan Rencana Anggaran Biaya, juga harus memiliki manajemen yang baik agar

pekerjaan dapat selesai dengan target yang diinginkan. Dengan itu dibuatlah

penjadwalan pada proyek sebagai alat untuk menentukan waktu yang dibutuhkan

kapan mulai dan selesainya setiap kegiatan-kegiatan tersebut. Dan dapat mengetahui

perkembangan dalam proyek apakah terlalu lambat dalam menyelesaikan atau melebihi

target, dalam proyek dibuatlah manajemen proyek dengan melalui metode network

planning, bar chart, dan Kurva S.

1.2. Perumusan Masalah

Permasalahan yang terkait dengan pengelolaan Rencana Anggaran Biaya dan

Penjadwalan pelaksanaan pekerjaan dari penyusunan tugas akhir ini adalah sebagai

berikut :

1. Bagaimana menghitung kuantitas pada setiap item pekerjaan pada pembangunan

Gedung SDN 027 Kecamatan Loa Janan Ilir Samarinda ?

2. Bagaimana menghitung Rencana Anggaran Biaya untuk pekerjaan suatu proyek

pembangunan Gedung SDN 027 Kecamatan Loa Janan Ilir Samarinda ?

3. Bagaimana merencanakan time schedule pada pembangunan Gedung SDN 027

Kecamatan Loa Janan Ilir Samarinda ?

1.3 Maksud dan Tujuan

1.3.1 Maksud

Maksud Penyusunan Tugas Akhir ini untuk menghitung Rencana Anggaran Biaya

(RAB) dan Penjadwalan pada pembangunan Gedung SDN 027 Samarinda dengan

menggunakan perhitungan yang disesuaikan dengan SNI 2008 untuk bangunan gedung

dan Harga Satuan Pokok Pekerjaan (HSPK) 2017 Samarinda.


3

1.3.2 Tujuan

Tujuan Penyusunan Tugas Akhir ini yaitu :

1. Dapat menghitung kuantitas pada pembangunan Gedung SDN 027 Kecamatan

Loa Janan Ilir Samarinda.

2. Dapat menghitung anggaran biaya pada suatu proyek pembangunan Gedung

SDN 027 Kecamatan Loa Janan Ilir Samarinda.

3. Dapat Merencanakan time schedule pada pembangunan Gedung SDN 027

Kecamatan Loa Janan Ilir Samarinda.

1.4 Manfaat

Manfaat penulisan Tugas Akhir ini bagi mahasiswa adalah:

1. Memberikan gambaran serta satu informasi mengenai perhitungan Rencana

Anggaran Biaya (RAB).

2. Menjadi referensi perhitungan Rencana Anggaran Biaya bagi adik tingkat dan

mahasiswa Teknik Sipil.

1.5 Batasan Masalah

Mengingat luasnya ruang lingkup pembahasan, maka penulis membatasi permasalahan

tersebut. Adapun batasan masalah tersebut adalah sebagai berikut :

1. Menghitung volume pekerjaan sesuai dengan gambar rencana yang ada.

2. Menggunakan Harga Satuan Pokok Kegiatan tahun 2017 untuk wilayah Kota

Samarinda.

3. Metode yang digunakan sesuai dengan SNI 2008 untuk bangunan gedung.

4. Penjadwalan menggunakan network planning dan time schedule.

Anda mungkin juga menyukai