Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Satuan Pendidikan : MAN 2 Samarinda

Mata Pelajaran : FISIKA

Kelas / Semester : X / Ganjil

Materi Pokok : Kinematika Gerak Lurus

Sub Materi : Gerak Lurus dengan Kecepatan Konstan

Waktu : 1 x 45 Menit (1 x tatap muka )

A. KOMPETENSI INTI
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun,
ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-
aktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.

B. Kompetensi Dasar
3.3 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan konstan
(tetap) dan gerak lurus dengan percepatan konstan (tetap) berikut makna fisisnya.
4.3 Menyajikan data dan grafik hasil percobaan untuk menyelidiki sifat gerak benda yang
bergerak lurus dengan kecepatan konstan (tetap) dan bergerak lurus dengan
percepatan konstan (tetap) berikut makna fisisnya.
C. Indikator
3.3.1 Mampu menuliskan karakteristik besaran fisis yang ada pada GLB
3.3.2 Menganalisis karakteristik posisi dan kecepatan melalui grafik hubungannya
terhadap waktu pada GLB
3.3.3 Menjelaskan contoh peristiwa GLB yang ada dilingkungan sekitar
3.3.4 Mengaplikasikan persamaan hubungan perpindahan dan kecepatan dalam GLB
pada permasalahan
3.3.5 Membuat grafik hubungan perpindahan terhadap waktu, kecepatan terhadap
waktu pada GLB
3.3.6 Menginterpretasikan hubungan perpindahan dan kecepatan dari grafik dalam
GLB

D. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat memahami dari beberapa definisi besaran gerak lurus
2. Siwa dapat membedakan jarak dan perpindahan
3. Siswa dapat menganalisis Gerak Lurus Beraturan (GLB) dalam kehidupan sehari-
hari
4. Siswa dapat menghitung besaran-besaran yang berkaitan dengan gerak lurus
beraturan
5. Siswa dapat menggambarkan grafik gerak lurus beraturan
6. Siswa dapat menentukan perpindahan benda berdasarkan kurva kecepatan-waktu
7. Siswa dapat menyimpulkan karakteristik gerak lurus beraturan (GLB) melalui
percobaan dan pengukuran besaran-besaran terkait

E. Materi Pembelajaran
1. Fakta
Mungkin kalian pernah melakukan atau menyaksikan lomba lari estafet.
Bagaimanakah bentuk lintasan peserta pada saat lomba lari estafet? Iya, lintasannya
berbentuk garis lurus. Peserta yang berlari pada lintasan yang terbentuk garis lurus
merupakan contoh dari gerak lurus. Kemudian kita akan mendengar istilah gerak
lurus beraturan. Apa sebenarnya gerak lurus beraturan?

2. Konsep
a. Gerak lurus adalah gerak pada lintasan yang lurus.
b. Jarak adalah panjang lintasan yang ditempuh oleh suatu benda dalam selang
waktu tertentu.
c. Perpindahan adalah perubahan posisi benda dari titik awal ke titik akhir dalam
selang waktu tertentu.
d. Kecepatan adalah pepindahan benda dalam selang waktu tertentu.
e. Gerak lurus beraturan adalah gerak benda dalam lintasan lurus dengan kecepatan
konstan (tetap).

3. Gerak Lurus Beraturan


Dalam gerak lurus beraturan, kecepatan gerak benda selalu konstan. Kecepatan
konstan ini mengandung pengertian bahwa arah kecepatan benda tetap sehingga
lintasannya berupa garis lurus dan besar kecepatan benda tetap sehingga benda
bergerak beraturan.
Untuk kecepatan rata-rata, perpindahan Δx dan selang waktu Δt telah kita
gunakan hubungannya sebagai,
𝛥𝑥
Kecepatan rata-rata =
𝛥𝑡
Ketika dalam gerak lurus beraturan adalah konstan, maka kecepatan rata-rata sama
dengan kecepatan sesaat v,
∆𝑥
v = ∆𝑡 atau Δx = v Δt
dengan Δx menyatakan perpindahan atau jarak (perhatikan, dalam gerak lurus
beraturan, perpindahan dapat kita samakan dengan jarak).
Untuk posisi awal xo ketika to = 0, maka
Δx = x – xo dan Δt = t – to → Δt = t – 0 = t
Dengan demikian,
Δx = vt atau x – xo = vt
Sehingga,
x = xo + vt

F. Model dan Metode Pembelajaran

Pendekatan : Pendekatan Saintifik


Model : Inkuiri Terbimbing
Metode : Ceramah, Eksperimen dan Diskusi

G. Media, Alat dan Bahan Pembelajaran


1. Sumber Belajar : Buku Fisika SMA, Buku yang relevan dan Lembar Kerja Siswa
2. Media : Power Point (PPT), Papan Tulis dan Spidol
3. Alat Bahan : Alat-alat penunjang praktikum pada materi GLB
H. Kegiatan Pembelajaran

Langkah Proses Pembelajaran Durasi


pembelajaran
pendahuluan A. Apersepsi 5 menit
1. Guru mengucapkan salam dan berdo’a
bersama sebelum memulai aktivitas
2. Guru memberikan gambaran tentang
pentingnya memahami gerak lurus beraturan
dalam kehidupan sehari-hari
3. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran yang
akan dicapai

B. Motivasi
1. Peserta didik mencoba menjelaskan pengertian
gerak lurus
2. Peserta didik mencoba menjelaskan pengertian
gerak lurus beraturan
Kegiatan Inti A. Mengamati 35 menit
1. Guru menampilkan gambar tentang gerak lurus
yang terjadi dalam lintasan
2. Peserta didik mengamati faktor-faktor yang
mempengaruhi dari gerak lurus beraturan
B. Menanya
1. Guru memberikan kesempatan dan
memberikan dorongan kepada seluruh siswa
untuk mengajukan pertanyaan
2. Siswa mengajukan pertanyaan sehubungan
dengan gambar yang ditampilkan, seperti :
a. Apa pengertian gerak lurus?
b. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi
gerak lurus beraturan?
C. Mengeksplorasi
1. Guru membagi peserta didik menjadi 4
kelompok yang satu kelompok berdiri 8 orang,
kemudian peserta didik menyelesaikan Lembar
Kerja Siswa yang diberikan oleh guru
2. Secara berkelompok, peserta didik
mendiskusikan tentang gerak dan memecahkan
permasalahan terkait gerak (sesuaikan LKPD)
didepan kelas sesuai dengan intruksi yang
tertera dalam Lembar Kerja Siswa
D. Mengasosiasikan
Secara berkelompok, peserta didik menganilisis
percobaan yang dilakukan kemudian
mendiskusikan terkait materi gerak lurus
beraturan, setelah itu menyampaikan argument

E. Mengomunikasikan
1. Peserta didik menuliskan laporan kerja
kelompok
2. Peserta didik mempresentasikan hasil kerja
kelompok di depan kelas dan peserta didik dari
kelompok lain memberikan tanggapan
3. Guru memberikan penegasan terhadap hasil
pembelajaran peserta didik
4. Guru memberikan soal-soal sebagai evaluasi
dari pembelajaran di pertemuan tersebut
Penutup 1. Guru mereview hasil dan membuat kesimpulan 5 menit
dari materi yang diajarkan dalam kegiatan
pembelajaran
2. Guru mengakhiri kegiatan pembelajaran dan
mengucapkan salam

I. SUMBER BELAJAR
1. Sumber : IPA Fisika kurikulum 2013 untuk Kelas X SMA/MAK, Jakarta: Erlangga.
2. Lembar Kerja Peserta Didik
3. Referensi lain tentang hukum kinematika gerak lurus

J. PENILAIAN

1. Teknik dan Bentuk Instrumen


Teknik Bentuk Instrumen
Pengamatan Sikap Lembar Pengamatan Sikap dan Rubrik
Tes Tertulis Uraian
Tes Unjuk Kerja Uji Petik Kerja dan Rubrik

2. Instrumen

a. Lembar Pengamatan Sikap


No. Aspek yang dinilai 3 2 1 Keterangan
1. Mengagumi sifat suatu benda yang bergerak
sebagai ciptaan Tuhan
2. Memiliki rasa ingin tahu (curiosity)
3. Menunjukkan ketekunan dan tanggung
jawab dalam belajar dan bekerja sama baik
secara individu maupun berkelompok
4. Menunjukkan sikap jujur dan kritis dalam
melaksanakan percobaan
5. Menunjukkan sikap cermat, dan teliti dalam
melakukan pengamatan.
6. Menunjukkan sikap peduli dengan
lingkungan setelah selama dan setelah
proses pembelajaran berakhir.
7. Menghargai hasil kerja individu dan
kelompok dalam pembelajaran
Rubrik Penilaian Sikap
No. Aspek yang dinilai Rubrik
1. Mengagumi sifat suatu 1 Menunjukkan ekspresi kekaguman terhadap
benda yang bergerak sifat suatu benda yang bergerak sebagai
sebagai ciptaan Tuhan ciptaan Tuhan atau bergerak suatu ungkapan
verbal yang menunjukkan rasa syukur
terhadap Tuhan
2 Belum secara eksplisit menunjukkan ekspresi
kekaguman atau ungkapan syukur, namun
menaruh minat terhadap benda yang
bergerak suatu bahan
3 Belum menunjukkan ekspresi kekaguman,
atau menaruh minat terhadap bahan yang
bergerak yang menunjukkan rasa syukur
terhadap Tuhan
2. Menunjukkan rasa 1 Menunjukkan rasa ingin tahu yang besar,
ingin tahu antusias, terlibat aktif dalam kegiatan
kelompok
2 Menunjukkan rasa ingin tahu, namun tidak
terlalu antusias, dan baru terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok ketika disuruh
3 Tidak menunjukkan antusias dalam
pengamatan, sulit terlibat aktif dalam
kegiatan kelompok walaupun telah didorong
untuk terlibat
3. Menunjukkan 1 Tekun dalam menyelesaikan tugas dengan
ketekunan dan hasil terbaik yang bisa dilakukan, berupaya
tanggung jawab dalam tepat waktu.
belajar dan bekerja 2 Berupaya tepat waktu dalam menyelesaikan
baik secara individu tugas, namun belum menunjukkan upaya
maupun berkelompok terbaiknya
3 Tidak berupaya sungguh-sungguh dalam
menyelesaikan tugas, dan tugasnya tidak
selesai
4. Menunjukkan sikap 1 Mencatat data hasil percobaan dengan jujur
jujur dan kritis dalam dan kritis dalam melaksanakan percobaan,
melaksanakan menuliskan data dengan baik, dan rapi.
percobaan 2 Mencatat data hasil percobaan dengan jujur
namun belum terlibat secara aktif dalam
melaksanakan percobaan, data ditulis
No. Aspek yang dinilai Rubrik
dengan baik, tetapi rapi.
3 Tidak jujur dalam mencatat data hasil
percobaan, belum terlibat secara aktif dalam
melaksanakan percobaan, data tidak ditulis
dengan baik, dan rapi.
5. Menunjukkan sikap 1 Mencatat data hasil percobaan dengan cermat
cermat, dan teliti dalam dan teliti, dan melakukan pengamatan sesuai
melakukan dengan prosedur.
pengamatan. 2 Mencatat data hasil percobaan dengan cermat
dan teliti, namun belum melakukan
pengamatan sesuai dengan prosedur.
3 Kurang cermat dan teliti dalam mencatat data
hasil percobaan, dan melakukan pengamatan
tidak sesuai dengan prosedur.
6. Menunjukkan sikap 1 Merapikan alat dan bahan setelah percobaan
peduli dengan selesai, dan membersihkan peralatan yang
lingkungan setelah digunakan dalam percobaan.
selama dan setelah 2 Merapikan alat dan bahan setelah percobaan
proses pembelajaran selesai, tetapi tidak membersihkan peralatan
berakhir. yang digunakan dalam percobaan.
3 Tidak merapikan alat dan bahan setelah
percobaan selesai, dan tidak membersihkan
peralatan yang digunakan dalam percobaan.
7. Menghargai hasil kerja 1 Selalu menghargai kerja masing-masing
individu dan kelompok anggota dalam kelompok, dan menghargai
dalam pembelajaran hasil kerja kelompok lain.
2 Selalu menghargai kerja masing-masing
anggota dalam kelompok, tetapi kurang
menghargai hasil kerja kelompok lain.
3 Tidak pernah menghargai kerja masing-
masing anggota dalam kelompokdan hasil
kerja kelompok lain.

Catatan: Deskripsi sikap ini (bersama sikap dari mata pelajaran lain) digunakan untuk
menentukan profil siswa.
A. INSTRUMEN PENILAIAN HASIL BELAJAR
1. Jenis Penilaian : Tes dan Non Tes
2. Bentuk Penilaian : Uraian
3. Tindak Lanjut :
a. Bagi siswa yang telah mencapai KKM diberikan pengayaan
b. Bagi siswa yang belum mencapai KKM diberikan remedial

Nilai Ketuntasan Sikap (Predikat)


Sangat Baik(SB)
Baik(B)
Cukup (C)
Kurang (K)

Penilaian Hasil Belajar Kognitif

Indikator Teknik Bentuk Instrumen/Soal


Pencapaian Penilaian Instrumen
Kompetensi
 Mendeskripsi Tes Uraian Sebuah troli sedang bergerak lurus
kan Tertulis beraturan dan menempuh jarak 100 cm
karakteristik dalam waktu 2 sekon. Tentukan
besaran fisis kecepatan troli tersebut.
yang ada pada
GLB

 Menganalisis Tes Uraian Diberikan grafik kecepatan terhadap


karakteristik Tertulis waktu seperti gambar berikut:
posisi
kecepatan
melalui grafik
hubungannya
terhadap
waktu pada
GLB Dari grafik tersebut, tentukan grafik
yang berhubungan terhadap waktu pada
GLB!
 Mengaplikasi Tes Uraian Sebuah troli sedang bergerak lurus
kan Tertulis beraturan dan menempuh jarak 200 cm
persamaan dalam waktu 5 sekon. Tentukan
hubungan a. kecepatannya?
perpindahan, b. Waktu yang dibutuhkan untuk
kecepatan menempuh jarak 25 cm?
dalam GLB
pada
permasalahan
 Menjelaskan Tes Uraian Sebutkan contoh penerapan konsep GLB
contoh Tertulis pada kehidupan sehari-hari dan Jelaskan
peristiwa bagaimana keterkaitan fenomena tersebut
GLB yang dengan pemahaman konsep Anda!
ada
dilingkungan
sekitar
Rubrik Penilaian

No Jawaban Soal Skor


4 3 2 1
1 Untuk troli yang mengalami Menjawab dengan Menjawab Menjawab Menjawab
GLB, gunakan persamaan : uraian jawaban dengan uraian dengan dengan
∆𝑥 lengkap, jawaban lengkap uraian uraian
Δx = vt atau v = 𝑡
menuliskan poin namun diperoleh jawaban jawaban
Jawab :
diketahui,ditanya poin diketahui, tidak lengkap tidak
Jarak Δx = 100 cm
hingga jawaban ditanya dan yaitu hanya lengkap atau
Selang waktu t = 2 s
benar penyelesaian menuliskan menjawab
Kecepatan v adalah
∆𝑥 kurang poin salah
v= diketahui,dita
𝑡
100 𝑐𝑚
= nya
2𝑠
= 50 𝑐𝑚⁄𝑠
2 B-C
a = 0 (garis lurus, benda bergerak
lurus beraturan / GLB)
3 Untuk troli yang mengalami
GLB, gunakan persamaan :
∆𝑥
Δx = vt atau v = 𝑡
Jawab :
Jarak Δx = 200 cm
Selang waktu t = 5 s
Kecepatan v adalah
∆𝑥
v= 𝑡
200 𝑐𝑚
= 5𝑠
= 40 𝑐𝑚⁄𝑠

Untuk jarak Δx = 25 cm, selang


waktu t, adalah
Δx = vt
∆𝑥
t= 𝑣
25 𝑐𝑚
= 40 𝑐𝑚⁄𝑠
= 0,625 s
5 Penerapan konsep GLB dalam
kehidupan sehari-hari
Pada kegiatan menggeser sebuah
benda yang ada dirumah atau
pada gerakan sebuah mobil yang
melaju di jalan dengan lintasan
yang lurus.

Anda mungkin juga menyukai