Anda di halaman 1dari 2

Patgen & Patfis Miliaria

Kondisi panas & kelembaban tinggi Staphylococcus epidermidis

Produksi keringat berlebih Menghasilkan material PAS (+)


extraceluular polysaccharide substance

Terjadi occlusion kulit karena


pakaian dan perban Bersifat lengket dan lekat

Tersumbatnya pori-pori kelenjar keringat

Keringat tertahan di stratum korneum

Ductus kelenjar ekrin tersumbat

Terjadi kebocoran keringat ke permukaan kulit

Stratum corneum Lapisan subdermal Di papilla dermis

Miliria Crystallina Miliria Rubra Miliria Profunda

Sedikit adanya Sel inflamasi Papula keras


peradangan kronis periductal

Lesi tidak Pustule


menunjukkan
gejala
Miliria Pustulosa

Comedo

Sumbatan keratin dan lipid di dalam orifisium folikel rambut yang melebar

 Closed comedo (white heads) : komedo yang lubangnya tidak terbuka lebar, tampak sebagai
papula yang pucat
 Open comedo (black heads) : komedo yang orifisiumnya terbuka lebar dengan impaksi
folikel keratin & lipid yang berwarna gelap (warna hitam didapatkan karena kandungan
sebasea yang teroksidasi)

Comedogenesis
Stress Jenis kelamin Poor hygiene, pH

CRH release Fluktuasi hormonal Aktivitas P.acne

Sekresi ACTH Memecah TAG -> FFA


Estrogen Androgen

Mempengaruhi FFA
Diferensiasi &
adrenal untuk
proliferasi sebosit
steroidogenesis Clumping &
kolonisasi bakteri
Sebum P.acne
17pregnenolone
menjadi DHEAS

DHEAS menjadi Penumpukan sebum, keratin, bakteri dalam folikel


DHT
Pertumbuhan & aktivitas bakteri dalam folikel
DHT
Comedo formation
Proliferasi keratinosit
follicular
Tetap berada di Terpapar udara luar /
bawah kulit / tidak teroksidasi
Menghambat sekresi
teroksidasi
sebum
Black head comedo
White head comedo
Microcomedo
formation

Kohesi keratinosit

Penebalan keratinosit
membentuk
sumbatan pada
follicular ostium

Sumber : Fitzpatrick

Anda mungkin juga menyukai