PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Kedatangan Islam ke Nusantara mempunyai sejarah yang panjang. Satu di antaranya adalah
tentang interaksi ajaran Islam dengan masyarakat di Nusantara yang kemudian memeluk
Islam. Terdapat berbagai pendapat mengenai proses masuknya Islam ke Kepulauan
Indonesia, terutama perihal waktu dan tempat asalnya.Ada beberapa pendapat tentang kapan
Islam masuk ke Indonesia ada yang menyebut pada abad ke-7,ke-11,dan ke-13.Pendapat-
pendapat tersebut masing-masing disertai dengan bukti berupa peninggalan-peninggalan
sejarah seperti prasasti,hikayat,dan sebagainya.
B.Rumusan Masalah
1.Kapan waktu kedatangan Islam di Nusantara?
2.Bagaimana pendapat para ahli tentang hal tersebut?
4.)W.P.Groeneveld
W.P.Groeneveld dalam”Historical Notes on Indonesia and Malaya Compiled
from Chinese Sources”,menjelaskan bahwa ada hikayat Dinasti T’ang
memberitahukan adanya Muslim Arab yang berkunjung ke Holing(Kalingga)
pada tahun 674 M.
5.)T.W Arnold
T.W Arnold dalam buku”The Preching of Islam a History of The
Propagation of The Moslem Faith”,menjelaskan bahwa Islam datang dari Arab
ke Indonesia pada tahun 1 Hijriah(sezaman dengan abad ke-7 M)
Kesimpulan
Para ahli mempunyai pendapat yang berbeda-beda tentang kapan masuknya Islam ke
Indonesia.Mereka masing-masing mempunyai bukti yang kuat dan nyata untuk
mempertahankan argumen.Beberapa pendapat ada yang menyebut Islam masuk pada abad
ke-7,ke-11,ke-13.Para ahli yang berpendapat Islam masuk pada abad ke-7 antara lain
Seminar Masuknya Islam di Indonesia(di Aceh), Harry W.Hazard, Prof.Sayed Naguib al
Attas, W.P.Groeneveld,dan T.W Arnold. sumber yang menyatakan bahwa Islam
diperkirakan masuk ke Indonesia pada abad ke-11 adalah ditemukannya makam panjang di
daerah Leran,Manyar,Gresik,yaitu Makam Fatimah binti Maimun dan rombongannnya. Para
ahli yang berpendapat bahwa Islam masuk pada abad ke-13 antara lain Catatan perjalanan
marcopolo, K.F.H. van Langen, J.P. Moquette dalam De Grafsteen te Pase en Grisse
Vergeleken Met Dergelijk Monumenten uit hindoesten, beberapa sarjana barat seperti R.A
Kern,C. Snouck Hurgronje,dan Schrieke.