Anda di halaman 1dari 2

Sebenarnya narkoba ini merupakan senyawa-senyawa psikotropika yang biasa

digunakan dokter atau rumah sakit untuk membius pasien yang mau dioperasi atau
sebagai obat untuk penyakit tertentu, tetapi persepsi tersebut disalah artikan akibat
penggunaan di luar fungsinya dan dengan dosis yang di luar ketentuan. Apabila disalah
gunakan, bahaya narkoba dapat mempengaruhi susunan syaraf, mengakibatkan
ketagihan, dan ketergantungan, karena mempengaruhi susunan syaraf. Dari
ketergantungan inilah bahaya narkoba akan mempengaruhi fisik, psikologis, maupun
lingkungan sosial.
1) Bahaya narkoba terhadap fisik
 Gangguan pada sistem syaraf (neurologis)
 Gangguan pada jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler)
 Gangguan pada kulit (dermatologis)
 Gangguan pada paru-paru (pulmoner)
 Sering sakit kepala, mual-mual dan muntah, murus-murus, suhu tubuh meningkat,
pengecilan hati dan insomnia
 Gangguan terhadap kesehatan reproduksi yaitu gangguan padaendokrin, seperti:
penurunan fungsi hormon reproduksi (estrogen, progesteron, testosteron), serta
gangguan fungsi seksual.
 Gangguan terhadap kesehatan reproduksi pada remaja perempuan antara lain
perubahan periode menstruasi, ketidakteraturan menstruasi, dan amenorhoe (tidak
haid)
 Bagi pengguna narkoba melalui jarum suntik, khususnya pemakaian jarum suntik
secara bergantian, risikonya adalah tertular penyakit seperti hepatitis B, C, dan HIV
 Bahaya narkoba bisa berakibat fatal ketika terjadi over dosis yaitu konsumsi narkoba
melebihi kemampuan tubuh untuk menerimanya. Over dosis ini bisa menyebabkan
kematian.
2) Bahaya narkoba terhadap psikologi
 Kerja lamban dan seroboh, sering tegang dan gelisah
 Hilang rasa percaya diri, apatis, pengkhayal, penuh curiga
 Agitatif, menjadi ganas dan tingkah laku yang brutal
 Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan tertekan
 Cenderung menyakiti diri, perasaan tidak aman, bahkan bunuh diri
3) Bahaya narkoba terhadap lingkungan sosial
 Gangguan mental
 Anti-sosial dan asusila
 Dikucilkan oleh lingkungan
 Merepotkan dan menjadi beban keluarga
 Pendidikan menjadi terganggu dan masa depan suram
Bahaya Narkoba Sesuai Jenisnya
Bahaya narkoba – Narkoba memang memiliki jenis yang berbeda beda, tentu efek yang
bisa ditimbulkan pun bisa berbeda beda sesuai jenisnya. Berikut adalah bahaya
narkoba sesuai jenisnya:
1) Opioid
 Depresi berat
 Apatis, gugup dan gelisah
 Banyak tidur, rasa lelah berlebihan
 Malas bergerak, kejang-kejang, dan denyut jantung bertambah cepat
 Selalu merasa curiga, rasa gembira berlebihan, rasa harga diri meningkat
 Banyak bicara namun cadel, pupil mata mengecil
 Tekanan darah meningkat, berkeringat dingin
 Mual hingga muntah
 luka pada sekat rongga hidung
 Kehilangan nafsu makan, turunnya berat badan
2) Kokain
 Denyut jantung bertambah cepat
 Gelisah, banyak bicara
 Rasa gembira berlebihan, rasa harga diri meningkat
 Kejang-kejang, pupil mata melebar
 Berkeringat dingin, mual hingga muntah
 Mudah berkelahi
 Pendarahan pada otak
 Penyumbatan pembuluh darah
 Pergerakan mata tidak terkendali
 Kekakuan otot leher
3) Ganja
 Mata sembab, kantung mata terlihat bengkak, merah, dan berair
 Sering melamun, pendengaran terganggu, selalu tertawa
 Terkadang cepat marah
 Tidak bergairah, gelisah
 Dehidrasi, liver
 Tulang gigi keropos
 Saraf otak dan saraf mata rusak
 Skizofrenia
4)Ectasy
 Enerjik tapi matanya sayu dan wajahnya pucat, berkeringat
 Sulit tidur
 Kerusakan saraf otak
 Dehidrasi
 Gangguan liver
 Tulang dan gigi keropos
 Tidak nafsu makan
 Saraf mata rusak
5) Sabu-sabu:
 Enerjik
 Paranoid
 Sulit tidur
 Sulit berfikir
 Kerusakan saraf otak, terutama saraf pengendali pernafasan hingga merasa sesak
nafas
 Banyak bicara
 Denyut jantung bertambah cepat
 Pendarahan otak
 Shock pada pembuluh darah jantung yang akan berujung pada kematian.
6) Benzodiazepin:
 Berjalan sempoyongan
 Wajah kemerahan
 Banyak bicara tapi cadel
 Mudah marah
 Konsentrasi terganggu
 Kerusakan organ-organ tubuh terutama otak

Anda mungkin juga menyukai