Praktikum 1. Pembuatan Medium Dan Sterilisasi
Praktikum 1. Pembuatan Medium Dan Sterilisasi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
tetapi juga dapat secara buatan yaitu melalui pembuatan medium. Untuk
harus diketahui dengan baik agar dapat tumbuh dengan baik pada media
tersebut.
B. Rumusan Masalah
(Nutrien Broth), TEA (Tauge Ekstrak Agar), MDA (Manihot Dextrosa Agar)
C. Maksud Praktikum
yang dibuat.
D. Tujuan Praktikum
Ekstrak Agar), MDA (Manihot Dextrosa Agar). Selain itu untuk mengetahui
E. Manfaat Praktikum
medium.
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Teori Umum
garam, sumber nutrisi, zat kimia dan zat sisa metabolism (Galih, 1999).
senyawa organik yang baru. Hal inilah yang disebut dengan biohemial
divesity atau keaneka ragaman biokimia yang menjadi ciri khas (Minasari,
2009).
2003).
Susunan kimia sel mikroba relatif tetap, baik unsur kimia maupun
senyawa yang terkandung di dalam sel. Dari hasil analisis kimia diketahui
unsur unsur lain (Tabel ). Apabila dilihat susunan senyawanya, maka air
merupakan bagian terbesar dari sel, sebanyak 80-90 %, dan bagian lain
Sumarsih, 2003).
mikroba harus seimbang agar mikroba dapat tumbuh optimal. Hal ini perlu
atau racun bagi mikroba jika kadarnya terlalu tinggi (misalnya garam dari
asam lemak, gula, dan sebagainya). Banyak alga yang sangat peka
Sumarsih, 2003).
sesuai
4. Steril
macam. Medium dapat dibuat secara alami maupun membeli sudah dalam
alami selain lebih murah juga dapat untuk mengantisipasi jika tidak ada
Nutrien Agar (NA) yang mengandung beef extract dan pepton. Medium
RM / BM : H2O / 18,02
RM / BM : C6H12O6jh / 180,16
rasa manis.
etanol (95%).
Divisio : Spermatophyta
Class : Dicotyledoneae
Ordo : Solanales
Familia : Solanaceae
Genus : Solanum
nutrien mikroba.
Divisio : Spermatophyta
Class : Dicotyledoneae
Ordo : Leguminales
Familia : Leguminaceae
Genus : Arachis
Species : Arachis sp
busuk
eter
beef
C. Prosedur Kerja
a. NA (Nutrien Agar)
Amati.
b. NB (Nutrien Broth)
Amati.
BAB III
METODE KERJA
A. Alat
autoklaf, batang pengaduk, erlenmeyer 250 ml, gelas kimia 250ml, kertas
B. Bahan
aluminium foil, kapas, dextrose, pepton, ekstrak beef TEA (Tauge Ekstrak
(Nutrien Agar).
C. Cara Kerja
1. NA (Nutrien Agar)
dipotong-potong kecil-kecil
analitik
sebanyak 150 ml
menggunakan alfol
homogenkan
suhu 121ºC
2. NB (Nutrien Broth)
menit.
menggunakan algol
homogenkan
suhu 121ºC
menggunakan algol
homogenkan
suhu 121ºC
BAB IV
A. Data Pengamatan
2. Tabel Pengamatan
Sebelum Sesudah
1 NA Padat Nonsintetik
(100ml)
(100ml) Ke kecoklatan
B. Pembahasan
Media adalah suatu bahan yang terdiri dari campuran zat-zat hara
Supaya mikroba dapat tumbuh baik dalam suatu media, maka medium
semua zat hara yang mudah digunakan oleh mikroba, harus mempunyai
dengan baik.
Nutrien Agar (NA) yang mengandung beef extract dan pepton. Medium
pasti.
lalu ditambahkan aquadest sampai batas tanda 100 ml, setelah itu
NB (Nutrien Broth), TEA (Tauge Ekstrak Agar ). Selain itu juga untuk
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pada praktikum kali ini kita dapat simpulkan bahwa pada percobaan
atas NB, medium non sintetik terdiri atas NA, TEA dan MEA.
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
Kusuma, Galih Arif. 1999. Uji Daya Hambat dan Ekstrak Tanaman Pacar
Air (Impatiers balsamica L) Terhadap Pertumbuhan Bakteri
Aeromonas hydrophila. Fakultas Arsitektur Lansekap dan Teknologi
Lingkungan Universitas Trisakti : Jakarta.
LAMPIRAN
Komposisi medium :
aquadest.
Perhitungan medium :
1. Manihot (ubi)
200
200 gr dalam 100 m𝑙 = 1000 𝑋 100 𝑚𝑙
= 20 gram
2. Dextrosa
20
20 gr dalam 100 ml = 1000 𝑋 100 𝑚𝑙
= 2 gram
3. Agar
20
20 gr dalam 100 ml = 1000 𝑋 100 𝑚𝑙
= 2 gram