PENDAHULUAN
Tingkat kecelakaan lalu lintas di daerah perkotaan besar terbilang cukup tinggi
bahkan angkanya cenderung terusn meningkat. Dimana kecelakaan tersebut dapat
menimbulkan kerugian yang cukup tinggi bagi korban kecelakaan lalu lintas tersebut.
Akibat yang ditimbulkan bagi korban itu sendiri dapt berupa efek fisik dan psikis. Dari
segi fisik tentunya kecelakaan dapat menyebabkan timbulnya luka pada setiap jaringan
tubuh yang terkena trauma dari kecelakaan lalu lintas baik secara langsung maupun
tidak langsung. Efek langsung dari trauma tersebut dapat berupa adanya fraktur, luka
terbuka ataupun kerusakan pada organ dalam tubuh yang dapat juga menyebabkan
kematian. Sedangkan efek psikis dari kecelakaan lalu lintas dapat berupa trauma
ataupun rasa takut.
Fraktur sebagai akibat dari trauma langsung dapat terjadi pada setiap tulang
pembentuk tubuh tergantung dari penyebab dan mekanisme terjadinya trauma. Fraktur
adalah suatu kondisi terputusnya kontinuitas dari jaringan tulang yang diakibatkan oleh
trauma langsung atau tidak langsung maupun patologis. Fraktur dapat bersifat tunggal
maupun multiple dimana pada fraktur ini dapat mengenai beberapa tulang yang terjadi
secara bersamaan dan dapat menimbulkan beberapa macam masalah.
Fraktur Femur adalah rusaknya kontinuitas tulang pangkal paha yang dapat
disebabkan oleh trauma langsung, kelelahan otot , kondisi-kondisi tertentu seperti
degenerasi tulang/osteoporosis. Tulang yang mengalami fraktur biasanya diikuti
kerusakan jaringan disekitarnya, seperti di ligamen, otot tendon, persyarafan dan
pembuluh darah, oleh karena itu pada kasus fraktur harus ditangani cepat, dan bahkan
perlu dilakukan tindakan operasi.
1
2
fraktur
fraktur
1. Manfaat Teoritis
2. Manfaat Praktis