Anda di halaman 1dari 3

Tujuan

Pembuatan tepung ikan sidat bertujuan untuk melatih kreativitas mahasiswa dalam
menciptakan inovasi baru. Selain itu, pembuatan tepung ikan sidat bertujuan untuk
mengenalkan jenis ikan sidat yang masyarakat banyak tidak mengetahuinya. Kandungan
protein dan omega-3 ikan sidat ternyata lebih tinggi dari ikan salmon, sehingga dengan
pembuatan tepung ikan sidat ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan gizi masyarakat
dengan harga yang terjangkau.

Tinjauan Pustaka
Ikan sidat, atau yang dikenal dengan unagi dalam istilah Jepang, mulai menjadi
incaran investor asing. Ikan sidat berasal dari Indonesia, terutama dari perairan Samudera
Indonesia. Berdasarkan penelitian, dari 18 spesies sidat yang ada di dunia ternyata 12 spesies
ada di Indonesia. Hal ini dianggap sebagai daerah asal-usul (home land) ikan sidat dari jenis
Anguilidae, atau ikan sidat dunia. Sidat air tawar adalah salah satu dari sedikit ikan yang
melakukan hal sebaliknya, pemijahan dilakukan di laut, lalu menghabiskan masa dewasa di
danau, sungai, dan muara, pola kehidupan yang dikenal sebagai catadromy. Biasanya, sidat
betina ditemukan di hulu sungai, sedangkan sidat jantan hidup di muara. Sidat dapat
menghabiskan waktu puluhan tahun di sungai sebelum kembali ke laut untuk memijah, dan
kemudian mati.
Kandungan Nutrisi Ikan Sidat
Di dalam 1 fillet ikan sidat seberat 204 gram terkandung kolesterol 257 mg, sodium 104 mg,
protein 38 g, dan air 139 g. Sedangkan total kalorinya sebanyak 375 yang terdiri atas
karbohidrat 0.2, lemak 215, dan protein 161. Sementara itu, kandungan lemaknya sejumlah
23.8 g meliputi lemak jenuh 4.8 g, lemak tak jenuh tunggal 14.7 g, lemak tak jenuh jamak 1.9
g, asam lemak omega-3 1332 mg, dan asam lemak omega-6 400 mg.
Ikan sidat juga mengandung berbagai vitamin dan mineral. Kandungan vitamin di dalam ikan
sidat antara lain Vitamin A 7093 IU, Vitamin C 3.7 mg, Vitamin E (Alpha Tocopherol) 8.2
mg, Thiamin 0.3 mg, Riboflavin 0.1 mg, Niacin 7.1 mg, Vitamin B6 0.1 mg, Folate 30.6
mcg, Vitamin B12 6.1 mcg, Pantothenic Acid 0.1 mg, dan Choline 133 mg. Sedangkan untuk
kandungan mineral di dalam ikan sidat di antaranya Kalsium 40.8 mg, Besi 1.0 mg,
Magnesium 40.8 mg, Fosfor 441 mg, Potasium 555 mg, Sodium 104 mg, Zinc 3.3 mg,
Mangan 0.1 mg, dan Selenium 13.3 mcg.
Manfaat Ikan Sidat bagi Kesehatan
Berdasarkan informasi kandungan gizi ikan sidat di atas maka dapat disimpulkan bahwa
manfaat-manfaat ikan ini untuk kesehatan tubuh yaitu :
1. Ikan sidat sama sekali tidak mengandung gula, rendah sodium, dan tinggi fosfor.
2. Daging ikan ini juga sangat kaya akan vitamin A, B1, B2, B12, D dan E yang berguna
untuk membangun sistem jaringan tubuh.
3. Ikan sidat juga mengandung bahan-bahan alami yang bermanfaat untuk meremajakan
kulit.
4. Ikan ini juga diklaim mampu menurunkan kadar kolesterol, menurunkan tekanan
darah, dan mengurangi risiko penyakit arthritis.
5. Ikan sidat juga sangat baik untuk mengembalikan fungsi penglihatan, mendukung
perkembangan otak, dan memperbaiki fungsi sistem saraf.
6. Penelitian telah menunjukkan bahwa ikan sidat mampu meredakan penyakit diabetes
secara signifikan.
7. Karena mengandung omega 3 yang tinggi, ikan sidat bahkan sanggup menghambat
meluasnya diabetes.
8. Ikan sidat pun membantu mencegah terjadinya penyakit kardiovaskular seperti kadar
trigliserida yang tinggi.
9. Daging, kulit, dan tulang ikan sidat juga diklaim dapat meningkatkan gairah dan
stamina pria dewasa.
http://www.pikiran-rakyat.com/bandung-raya/2017/12/11/ikan-sidat-ternyata-emas-415646
http://www.tribunnews.com/iptek/2010/08/28/sidat-ikan-ular-mampu-hidup-di-segala-alam
http://tipsikan.blogspot.co.id/2016/01/kandungan-gizi-dan-manfaat-ikan-sidat.html

Anda mungkin juga menyukai