b) Teknologi GIS
Sistem informasi georafis ini memiliki beberapa teknologi (Fernando, tahun tidak
diketahui) antara lain sebagai berikut :
Desktop GIS
SIG berbasis desktop hanya dapat digunakan terbatas untuk komputer desktop dan tidak
semua orang dapat mengaksesnya karena merupakan aplikasi stand alone. Memiliki
kemampuan untuk menampilkan data peta, analisis data, dan membuat publikasi.
Web GIS
Web GIS adalah sistem informasi geografis yang didistribusikan di seluruh lingkungan
jaringan komputer untuk mengintegrasikan, meyebarkan, dan mengkomunikasikan
informasi geografis secara visual di World Wide Web melalui internet.
Mobile GIS
Mobile GIS diimplementasikan pada perangkat bergerak dengan keterbatasan ruang
penyimpanan, memori, dan resolusi. Implementasi mobile GIS dapat dilakukan dengan
metode stand alone dengan penyimpanan data dalam perangkat bergerak, atau dapat
dilakukan dengan menyesuaikan arsitektur servernya (aplikasi webGIS).
C. Pendekatan Pelaksanaan
Persiapan Survey
Pada tahap persiapan survey, dilakukan pengadaan peta administrasi dan jaringan jalan serta
peta citra Kecamatan Mandai terlebih dahulu . Persiapan tersebut dilaksanakan untuk
mengfesienkan dan mengefektifkan kegiatan survey.
Pelaksanaan Survey
Setelah persiapan survey dapat dilakukan pengembilan dilapangan yaitu berupa data
a. Data Primer
Data primer tersebut dapat diperoleh dengan cara :
- Survey langsung kondisi infrastruktur untuk memperoleh informasi tentang data jaringan
jalan, jembatan dan marka jalan didi Kecamatan Mandai Kabupaten Maros.
- Melakukan sketsa atau gambar untuk mengetahui letak lokasi.
b. Data Sekunder
- Data sekunder tersebut dapat diperoleh melalui instansi terkait yang berhubungan dengan
penelitian ini, seperti kantor kecamatan, kantor statistik, dan Kantor Dinas Bina Marga dan Dinas
Perhubungan dan Badan Pusat Statistik Kabupaten Maros
3. Metode Pengumpulan Data
Untuk mendapatkan data yang dibutuhkan dalam penulisan ini, maka dilakukan dengan cara:
a. Observasi lapangan yaitu suatu teknik penyaringan data melalui pengamatan langsung di
lapangan secara sistematika mengenai fenomena yang diteliti.
b. Interview dengan masyarakat setempat yang dianggap layak memberikan data atau informasi
mengenai permasalahan yang di bahas dalam penelitian ini.
c. Telaah pustaka yaitu cara pengumpulan data dan informasi dengan cara membaca atau
mengambil literatur laporan, jurnal, bahan seminar, bahan perkuliahan, dan sumber-sumber bacaan
lainnya yang ada kaitannya dengan permasalahan yang diteliti.
d. Studi Dokumentasi, untuk melengkapi data maka kita memerlukan informasi dari dokumentasi
yang ada hubungannya dengan obyek yang menjadi studi. Caranya yaitu dengan cara mengambil
gambar, lefeat/brosur objek, dan dokumentasi foto
4. Metode Pembuatan Database
a. Tahap Input Data
Dalam suatu system informasi geografis (SIG), tahapan input dataini jugameliputi proses
perencanaan, penentuan tujuan, pengumpulan data,serta memasukkannya kedalam komputer.
b. Tahap Pengolahan Data
Dalam tahap pengolahan data menggunakan aplikasi Geografic Information System (GIS). Dalam
penelitian ini digunakan analisis GIS dengan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Mendownload foto udara dengan menggunakan aplikasi SAS Planet;
2. Mendigitasi jaringan jalan;
3. Menandai titik lokasi rambu lalulintas dan titik jembatan;
4. Mengatur atribut tabel untuk ditampilkan pada hasil penyusunan data base.