Anda di halaman 1dari 11

AGORA Vol.2.

No 1 , (2014)

PENGELOLAAN DAN PENGEMBANGAN BISNIS TEMPAT CUCI MOTOR


OKE DI SURABAYA

Beny Diktus Prima Dwi Candra


Program Manajemen Bisnis, Program Studi Manajemen, Universitas Kristen Petra
Jl. Siwalankerto 121-131, Surabaya
E-mail: beny_07188@yahoo.co.id

Abstrak- Saat ini setiap sisi jalan di jumpai banyak tempat bisnis suatu organisasi bisa berjalan secara efektif dan efisien
layanan cuci motor, hal tersebut dikarenakan bagi dengan berdasarkan pada fungsi-fungsi manajemen tersebut.
kebanyakan masyarakat kota, jasa cuci motor merupakan Salah satu contoh bisnis tempat jasa cuci motor yang
sebagai suatu kebutuhan sarana untuk mencuci motor mampu berkembang adalah cuci motor Otoclink. Bisnis cuci
yang praktis disela-sela kesibukan serta rutinitas kerja motor Otoclink yang terletak di Jl. Veteran Mojolaban Solo
setiap harinya. Penelitian ini bertujuan untuk pada mulanya sederhana dengan modal awal Rp.13.750.000
mendeskripsikan manajemen bisnis jasa cuci sepeda, mendapatkan keuntungan sebesar Rp.9.000.000 perbulan
menganalisis situasi dan kondisi lingkungan eksternal dan sekarang mampu menaikkan pendapatannya menjadi sekitar
internal dengan menggunakan analisis SWOT dan Rp.11.070.000 perbulan. Hal ini terjadi karena Otoclink berani
alternatif model rencana strategis pengembangan usaha menggabungkan bisnis cuci motornya dengan cuci helm.
jasa cuci sepeda motor di Cuci OKE. Cuci Motor OKE merupakan salah satu tempat jasa cuci
Metode yang digunakan dalam penelitian ini motor yang terlerak di Jl. A. Yani no. 75 Surabaya. Cuci
adalah metode kualitatif teknik analisis data dengan tiga Motor OKE berdiri pada tahun 2005 dan didirikan oleh Bapak
tahap reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil Supriyatno bersama istrinya Ibu Veronica. Cuci Motor OKE
penelitian menunjukkan manajemen operasional di Cuci yang terletak di pinggir jalan ini selalu ramai, terlebih di sore
Motor OKE masih belum efektif dan efisien sehingga menjelang malam. Rata-rata perhari jumlah konsumen
perlu untuk melakukan beberapa sumber daya tambahan pengguna sepeda motor yang memakai jasa cuci motor di Cuci
manusia, menciptakan bisnis baru, regenerasi alat, Motor OKE sekitar 70 unit sepeda motor, tetapi pada hari libur
teknologi dan fasilitas tambahan. seperti sabtu dan minggu bisa mencapai sekitar 90 unit sepeda
motor.
Kata Kunci- Pengelolaan Bisnis, Pengembangan Bisnis, SWOT Dari uraian di atas dapat diambil suatu pemahaman bahwa
pengelolaan dan pengembangan bisnis berdampak besar dalam
I. PENDAHULUAN sebuah bisnis. Oleh karena itu penelitian ini mengambil judul
mengenai : “Pengelolaan dan Pengembangan Tempat Cuci
Dewasa Sepeda motor, kendaraan satu ini merupakan Motor OKE Di Surabaya”
kendaran yang umum kita jumpai setiap hari. Sepeda motor
merupakan salah satu alat transportasi favorit hampir semua II. METODE PENELITIAN
orang terutama di kota-kota besar yang rentan akan
kemacetan. Sepeda motor dianggap oleh masyarakat sebagai Jenis Penelitian
angkutan transportasi yang sangat praktis untuk mengatasi Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Menurut
kemacetan di jalan. Hampir setiap hari pengguna motor dan (Sugiyono, 2009, p.14) metode penelitian kualitatif adalah
mobil menggunakan kendaraannya untuk bekerja dan metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi
beraktivitas. Namun sebagian besar dari mereka tidak sempat obyek yang alamiah (penelitian yang dilakukan langsung ke
meluangkan sedikit waktu untuk merawat kendaraannya. Oleh sumber data) dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci,
karena itu, saat ini banyak bermunculan berbagai bisnis yang yang mana sebagai instrumen penelitian peneliti harus
menawarkan jasa cuci dan perawatan kendaraan bermotor. memiliki bekal teori dan wawasan yang luas sehingga mampu
Sule dan Saefullah (2005, p.6) mendefinisikan manajemen bertanya, menganalisis, memotret dan mengkontruksi situasi
adalah sebuah proses yang dilakukan untuk mewujudkan sosial yang diteliti menjadi lebih jelas dan bermakna.
tujuan suatu organisasi dengan melalui rangkaian kegiatan Definisi Konseptual
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengendalian Fungsi-fungsi Manajemen
terhadap orang-orang serta sumber daya organisasi yang Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengelolaan
terdapat di organisasi tersebut. Sedangkan menurut Wijayanto bisnis jasa cuci motor terutama fungsi-fungsi bisnis, terdapat
(2012, p.2) manajemen adalah ilmu dan seni yang terdiri atas empat fungsi manajemen yaitu:
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan a. Perencanaan (planning)
terhadap kinerja organisasi dengan menggunakan sumber daya Perusahaan menetapkan tujuan organisasi serta langkah-
yang dimiliki untuk mencapai tujuan dan sasaran organisasi. langkah yang akan ditempuh untuk mencapai tujuan tersebut.
Manajemen diperlukan sebagai suatu upaya agar kegiatan b. Pengorganisasian
AGORA Vol.2. No 1 , (2014)

Perusahaan menetapkan pemberian tugas, pengalokasian substitusi tersebut, switching cost yang lebih tinggi, sehingga
sumber daya serta pengaturan kegiatan secara terkoordinir membuat konsumen malas berpindah ke produk substitusi.
kepada setiap individu dan kelompok untuk menerapkan c. Kekuatan Tawar Menawar Pemasok Yang Rendah
rencana untuk mewujudkan tujuan organisasi bisnis tersebut. Produk standard mudah didapat, banyaknya produk
c. Pengarahan substitusi, didominasi banyak perusahaan.
Perusahaan menetapkan langkah dalam proses kegiatan d. Kekuatan Tawar Menawar Pembeli Yang Rendah
pengarahan kepada karyawan, menetapkan skedul kegiatan Produk unik dan berkualitas, kurangnya produk substitusi,
pengarahan, memotivasi karyawan dan memberikan loyalitas konsumen terhadap produk, pembeli yang sedikit dan
penghargaan bagi karyawan yang menunjukkan prestasi kerja. pembeli kurang mempunyai informasi terhadap produk
d. Pengawasan tersebut.
Perusahaan melakukan pengukuran kinerja, e. Persaingan Sesama Industri Rendah
membandingkan antara hasil sesungguhnya dengan rencana Perusahaan memiliki produk yang berbeda dan unik,
serta mengambil tindakan pembetulan yang diperlukan atau sedikitnya pesaing yang bergerak dalam bidang yang serupa
proses mengukur prestasi kerja, membandingkan hasil yang dan sempitnya pangsa pasar produk tersebut yang membuat
dicapai dengan tujuan yang ditetapkan. Bila perlu akan tingkat persaingan rendah.
dilakukan koreksi untuk memperbaiki kesalahan yang ada. Analisis SWOT
Analisis Lingkungan Internal Setelah dilakukan analisis internal dan eksternal, maka
Berdasarkan pada analisis lingkungan internal, Cuci Motor akan diperoleh sejumlah kekuatan, kelemahan, peluang dan
OKE memiliki kekuatan yang teridentifikasi dengan adanya: ancaman. Dari sejumlah itu masing-masing empat unsur dicari
1. Pemasaran yang paling prioritas untuk diseleksi:
mencakup pada kegiatan dalam menentukan target pasar, a. Bagaimana kekuatan/strengths yang ada dapat di
berusaha untuk mencapai target pasar tersebut, pergunakan untuk menciptakan peluang/oppurtunities.
mempertahankan target pasar tersebut dan mengembangkan b. Bagaimana cara mengatasi kelemahan/weaknesses yang
jumlah konsumen dengan cara berkomunikasi dengan ada agar menciptakan peluang/opportunities.
pelanggan. c. Berikutnya bagaimana kekuatan/strengths mampu
2. Keuangan menghadapi ancaman/ threats.
Mencakup pada kegiatan keputusan investasi dan keputusan d.Terakhir adalah bagaimana cara mengatasi
pembiayaan. Keputusan investasi terkait dengan keputusan kelemahan/weaknesses yang mampu menghindarkan dari
untuk mengalokasikan modal dan sumber daya yang dimiliki. ancaman/threats yang mungkin terjadi.
Sedangkan keputusan pembiayaan terkait pada keputusan Hasil analisis SWOT yang telah di lakukan, berikutnya di
untuk menentukan struktur modal yang terbaik dan paling petakan ke dalam matriks SWOT yaitu:
menguntungkan bagi perusahaan. a. Strategi SO (strengths-opportunities): menggunakan
3. Operasi Jasa kekuatan yang dimiliki perusahaan untuk memanfaatkan
Proses operasi jasa yang terdapat di Cuci Motor OKE berbagai peluang yang ada untuk kepentingan dan tujuan
terkait pada pengolahan input menjadi output yang berupa perusahaan
jasa. Dimana input berupa sepeda motor kotor dan output b. Strategi WO (weaknesses-opportunities): memanfaatkan
berupa sepeda motor yang telah dibersih. Kegiatan operasi peluang yang ada di lingkungan eksternal perusahaan dengan
jasa pada Cuci Motor OKE mencakup pada pencucian motor, cara mengatasi berbagai kelemahan internal yang dimiliki
pergudangan, dan pengendalian persediaan seperti sampo perusahaan pada saat ini
silikon dll. c. Strategi ST (strengths-threats): menggunakan kekuatan
4. Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimiliki perusahaan untuk menghindari ancaman yang
Sumber daya manusia pada Cuci Motor OKE merupakan mungkin muncul dikemudian hari
penerapan dari pengelolaan SDM dimana didalamnya terdapat d. Strategi WT (weaknesses-threats): digunakan oleh
proses perekrutan, pelatihan, pemberian upah, bahkan perusahaan untuk bertahan dari ancaman dan kelemahan yang
termasuk memberikan PHK kepada karyawan. dimiliki oleh perusahaan tersebut
Analisis Lingkungan Eksternal Formulasi Strategi
Cuci Motor OKE dalam menganalisa lingkungan eksternal Proses manajemen strategis terdiri dari tiga tahap yaitu
menggunakan Porter Five Forces. Secara eksternal, indikator merumuskan, mengimplementasikan, serta mengevaluasi
bahwa perusahaan memiliki peluang apabila : keputusan-keputusan lintas fungsional. Tahapan proses
a. Tingkat Ancaman Pendatang Baru Rendah manajemen strategi adalah:
Modal yang besar dalam mendirikan bisnis tersebut, a. Perumusan Strategi
regulasi dan peraturan pemerintah yang susah sehingga Kegiatan utama dalam perumusan strategi adalah
menghalangi pendatang baru untuk masuk ke pasar, distribusi pembuatan tujuan yang rasional. Rasionalitas ini dalam
yang kurang merata dan adanya halangan untuk masuk perkembangannya semakin komplek karena pesatnya
(Barrier to entry). perkembangan lingkungan dimana organisasi itu berada.
b. Tingkat Ancaman Produk Substitusi Yang Rendah b. Penerapan Strategi
Kualitas dari produk pengganti lebih buruk daripada produk Penugasan kembali kepada para pemimpin perusahaan, baik
yang dihasilkan perusahaan, harga dari produk substitusi lebih pada tingkat corporate maupun tingkat unit bisnis, untuk
mahal, terbatasnya pesaing yang menghasilkan produk mengkomunikasikan dan mengimplementasikan strategi
bersama-sama para karyawan, implementasi strategi juga
AGORA Vol.2. No 1 , (2014)

melibatkan penembangan kebiksanaan fungsional, struktur a. Observasi


oraganisasi, ikllim yang mendukung strategi dan membantu Menurut Sugiyono (2009), “Observasi sebagai teknik
tercapainya tujuan-tujuan organisasi. pengambilan data mempunyai ciri yang spesifik bila
c. Penilaian Strategi dibandingkan dengan teknik yang lain, yaitu wawancara dan
Penilaian strategi merupakan tahap terakhir dalam kuisioner.” Teknik pengumpulan data dengan observasi
manajemen strategis. Penilaian/pengendalian strategi digunakan bila penelitian berkenaan dengan perilaku manusia,
dirancang untuk mendukung kinerja organisasi dalam proses kerja, gejala – gejala alam, dan bila responden yang
mengevaluasi kemajuan organisasi dengan strateginya, setelah diamati tidak terlalu besar.
itu dapat diketahui apakah perusahaan mengalami kemajuan b. Wawancara
atau bahkan mengalami kemunduran. Sesuai dengan yang dikatakan oleh Bungin (2001, p.133)
Formulasi strategi dalam penelitian ini menggunakan bahwa metode wawancara adalah proses memperoleh
strategi generik dari Michael R. Porter: keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab
a. Strategi Diferensiasi (Differentiation) sambil bertatap muka antara pewawancara dengan
Mengambil pelanggan sebagai titik perhatian utama. respondenatau orang yang diawawancarai, dengan atau tanpa
Strategi ini menitik beratkan pada membangun persepsi pedoman wawancara. Sedangkan menurut Riyanto Yatim
pembeli akan keungulan kualitas, desain produk, teknologi, (2002, p.82) mengemukakan interview atau wawancara
jaringan distribusi, image, bahan atau pelayanan. merupakan metode pengumpulan data yang menghendaki
b. Strategi Kepemimpinan Biaya Menyeluruh (Overall Cost komunikasi langsung antara peneliti dengan subjek atau
Leadership) responden. Pada penelitian ini penulis menggunakan teknik
Strategi yang lebih memperhitungkan para pesaing daripada wawancara semiterstruktur. Teknik wawancara ini sudah
pelanggan. Perusahaan memfokuskan pada harga jual yang termasuk dalam kategori in-dept interview, di mana dalam
murah pada pembeli. pelaksanaannya lebih bebas bila dibandingan dengan
c. Strategi Fokus (Focus) wawancara terstruktur. Tujuan dari wawancara jenis ini adalah
Strategi ini dipakai oleh perusahaan yang ingin untuk menemukan permasalahan secara lebih terbuka, di mana
menghindarkan diri dari konfrontasi langsung dengan pihak yang diajak wawancara diminta pendapat dan ide-
pesaingnya dengan cara mengkonsentrasikan diri pada pangsa idenya. Dalam melakukan wawancara, peneliti perlu
pasar yang kecil (niches). mendengarkan secara teliti dan mencatat apa yang
Pengembangan Bisnis dikemukakan oleh informan (Sugiyono, 2012, p.233).
Pengembangan bisnis yang dapat dilakukan oleh Cuci c. Dokumentasi
Motor OKE adalah dengan menggunakan teknik: Teknik dokumentasi digunakan untuk mengumpulkan data-
a. Perluasan Skala Ekonomis (Economic of Scale) data dari dokumen yang telah tersedia. Dokumen merupakan
Perluasan secara ekonomis dijalankan dengan cara catatan-catatan peristiwa maupun kegiatan yang sudah berlalu.
menambah skala produksi, tenaga kerja, teknologi, system Dokumen dapat berupa tulisan, gambar, atau karya-karya
distribusi, dan tempat usaha. Perluasan skala ekonomis tidak monumental dari seseorang (Sugiyono, 2012, p.240).
dapat dilakukan apabila output akan menurunkan biaya jangka Teknik Penentuan Informan
panjang atau mengakibatkan peningkatan biaya jangka Sugiyono (2012, p.392) dalam penelitian kualitatif, teknik
panjang maka perluasan skala ekonomis tidak baik untuk yang sering digunakan adalah teknik purposive sampling.
dilakukan. Purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel
b. Perluasan Cakupan Bisnis (Economic of Scope) sumber data dengan pertimbangan tertentu. Pertimbangan
Perluasan cakupan bisnis dilakukan dengan menambah jenis tertentu yang digunakan dalam pengambilan sampel pada
usaha baru, produk, atau jasa baru yang berbeda dari yang penelitian ini adalah informan yang benar-benar mengerti
sekarang diproduksi. tentang Cuci Motor OKE, dapat dimungkinkan infotman
Jenis dan Sumber Data tersebut adalah pemilik Cuci Motor OKE itu sendiri. Informan
Jenis dan sumber data merupakan faktor penting dalam adalah orang atau seseorang yang dapat memberikan sejumlah
penentuan metode pengumpulan data, jenis dan sumber data informasi yang mendalam, untuk itu penentuan informan pada
yang diperlukan dalam penelitian ini adalah: penelitian ini di maksudkan untuk bisa memperoleh data
a. Data Primer sesuai dengan yang diharapkan oleh peneliti, yaitu:
Menurut Bungin (2001, p.129) sumber data ini adalah 1. Bapak Supriyatno, selaku pemilik Cuci Motor OKE
sumber pertama dimana sebuah data dihasilkan. Dalam sejak tajun 2005.
penelitian ini data primer yang dipakai adalah hasil dari 2. Ibu Veronica, selaku bagian keuangan di Cuci Motor
wawancara dengan pemilik dan karyawan Cuci Motor OKE. OKE sejak tahun 2005.
b. Data Sekunder 3. Sugeng, selaku karyawan atau tukang cuci motor
Menurut Bungin (2001, p.129) sumber data sekunder adalah yang sudah bekerja di Cuci Motor OKE sejak tahun 2010.
sumber data kedua sesudah sumber data primer. Dalam Uji Keabsahan Data
penelitian ini data sekunder yang dipakai adalah data-data dari Untuk memeriksa keabsahan data dalam penelitian, peneliti
buku, internet, maupun penelitian yang didapatkan dilapangan menggunakan triangulasi. Triangulasi adalah teknik
yang bersifat observatif. pemeriksaan keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu yang
Metode Pengumpulan Data lain di luar data itu untuk keperluan pengecekan atau
Sesuai dengan bentuk pendekatan penelitian kualitatif, pembanding terhadap data itu. Triangulasi yang relevan dan
maka teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: dipakai dalam penelitian ini adalah triangulasi sumber, dimana
AGORA Vol.2. No 1 , (2014)

untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara Visi dan Misi Cuci Motor OKE
membandingkan dan mengecek data yang telah diperoleh Berdasarkan hasil wawancara dengan Bapak Supriyatno dan
melalui beberapa sumber. Triangulasi menjadi sangat penting Ibu Veronica selaku pemilik tempat usaha Cuci Motor OKE,
dalam penelitian kualitatif, meskipun menambah waktu dan bahwa Cuci Motor OKE memang tidak menuangkan visi dan
biaya seta tenaga. Trianggulasi sumber dapat dilakukan misinya secara tertulis, namun Cuci Motor OKE tetap
dengan membandingkan hasil pengamatan atau observasi mempunyai rencana jangka panjang dan jangka pendek.
dilapangan dengan hasil wawancara. (Moleong, 2004). Untuk rencana jangka panjang, Cuci Motor OKE kedepannya
Teknik Analisis Data ingin menjadi tempat jasa cuci motor yang lengkap, jadi tidak
Data-data yang sudah ada dan terkumpul kemudian hanya menawarkan jasa cuci motor, melainkan juga
dianalisis secara deskriptif dengan menggunakan model menawarkan jasa lainnya seperti misalnya jasa cuci helm dan
analisis data yang sudah dikembangkan oleh Miles dan tempat untuk membeli aksesoris motor. Sedangkan untuk
Huberman. Miles dan Huberman membuat model analisis data tujuan jangka pendek, Cuci Motor OKE harus mampu
yang terdiri dari tiga tahapan, yaitu reduksi data, penyajian memberikan pelayanan yang terbaik dan menciptakan
data, dan penarikan kesimpulan (dalam Sugiyono, 2012, kepuasan bagi para pelanggan pengguna jasa cuci motor di
p.430). Berikut adalah penjelasan mengenai tahapan-tahapan Cuci Motor OKE.
tersebut: Struktur Organisasi
a. Reduksi data (data reduction) Berikut adalah struktur organisasi yang terdapat di Cuci Motor
Reduksi data dilakukan untuk menyeleksi data-data yang OKE
telah dihimpun dari hasil wawancara di lapangan sesuai Supriyatno
dengan kebutuhan maupun kategori-kategori yang telah
ditentukan. Sugiyono (2012, p.431) tujuan dari reduksi data
adalah untuk memperoleh suatu rangkuman mengenai Veronica
informasi yang lebih terfokus dan memang dibutuhkan.
b. Penyajian data (data display) Sugeng Temu Antok Irul Lucky Dio Yudi
Setalah data direduksi, langkah selanjutnya adalah
menyajikan data. Dalam penelitian kualitatif, penyajian data Gambar 1. Struktur Organisasi Cuci Motor OKE
dapat dilakukan dalam bentuk uraian singkat (Sugiyono, 2012, Sumber : Data Primer diolah
p.434). Bentuk dari tanggung jawab atas struktur organisasi yang
terdapat di Cuci Motor OKE adalah:
c. Penarikan kesimpulan (Conclusion drawing) 1. Bapak Supriyatno merupakan pendiri dan pemilik
Data yang telah disajikan, kemudian dideskripsikan untuk
tempat usaha Cuci Motor OKE yang bertanggung jawab
dapat ditarik sebuah kesimpulan dari data tersebut. Sugiyono
pada seluruh kegiatan operasional Cuci Motor OKE.
(2012, p.438) kesimpulan yang di dapat berupa kesimpulan
2. Ibu Veronica yang membantu Bapak Supriyatno
tetap ataupun kesimpulan akhir, bergantung pada situasi
dalam bertanggung jawab atas keluar masuknya uang pada
apakah pada tahap awal, data-data yang dipaparkan sudah
Cuci Motor OKE, yang termasuk didalamnya pencatatan
valid dan konsisten atau tidak.
keluar masuknya konsumen dan bagian yang mengurus
penerimaan setoran dari para karyawan Cuci Motor OKE.
III. PEMBAHASAN
3. Sugeng, Temu, Antok, Irul, Lucky, Dio dan Yudi
merupakan karyawan Cuci Motor OKE.
Gambaran Umum Cuci Motor OKE
Analisis Lingkungan Internal
Sejarah Cuci Motor OKE
Pemasaran
Cuci Motor OKE merupakan salah satu tempat jasa cuci motor
Perencanaan pada aspek pemasaran yang terdapat di Cuci
terutama sepeda motor. Cuci Motor OKE yang berlokasi di Jl.
Motor OKE adalah proses untuk menentukan tujuan dari
A. Yani No.75 Surabaya ini didirikan oleh Bapak Supriyatno
pemasaran yang ditandai dengan meningkatnya jumlah
dibantu oleh istrinya Ibu Veronica sejak tahun 2005. Cuci
konsumen pengguna jasa cuci motor pada Cuci Motor OKE.
Motor OKE pada awal berdirinya hanya memiliki sekitar 2
Menurut Bapak Supriyatno perencanaan yang terdapat di
sampai 3 orang karyawan saja, namun saat ini Cuci Motor
fungsi pemasaran Cuci Motor OKE adalah dengan
OKE sudah memiliki 7 orang karyawan. Rata-rata perhari
menetapkan tujuan pemasaran, yaitu tentu saja untuk
konsumen pengguna sepeda motor yang datang untuk
meningkatkan jumlah konsumen pemakai jasa cuci motor di
memakai jasa cuci motor di Cuci Motor OKE sekitar 70 unit
tempat Cuci Motor OKE yang berdampak pada meningkatnya
sepeda motor pada hari biasa dan kurang lebih 90 unit sepeda
pendapatan yang diperoleh oleh Cuci Motor OKE. Hal
motor apabila hari libur atau weekend. Sedangkan untuk
tersebut juga diperkuat oleh Ibu Veronica yang mengatakan
konsumen pengguna mobil perharinya hanya sekitar 1 hingga
bahwa perencanaan pemasaran Cuci Motor OKE untuk
3 unit mobil saja. Kurang lebih sekitar 80 persen konsumen
menetapkan tujuan dari pemasaran, yaitu meningkatkan
Cuci Motor OKE adalah orang dewasa yang sudah bekerja,
jumlah konsumen pengguna jasa cuci motor di Cuci Motor
dan 20 persen sisanya adalah anak-anak pelajar. Menurut
OKE. Konsumen Cuci Motor OKE tidak selalu orang-orang
wawancara dengan Bapak Supriyatno dan Ibu Veronica,
yang bertempat tinggal dekat dengan lokasi Cuci Motor OKE,
mereka memilih usaha cuci motor dikarenakan prospeknya
melainkan ada juga konsumen yang lokasi tempat tinggalnya
bagus apabila dilihat dari terus bertambahnya jumlah
jauh dari lokasi Cuci Motor OKE. Kebanyakan dari konsumen
kendaraan bermotor setiap tahunnya.
AGORA Vol.2. No 1 , (2014)

tersebut adalah orang yang sedang melintas di sekitar lokasi pemasaran, aktivitas operasional sumber daya manusia dan
tempat Cuci Motor OKE. aktivitas operasional layanan jasa cuci motor yang terdapat di
Pengorganisasian didalam Cuci Motor OKE yaitu dengan Cuci Motor OKE. Hal ini diperkuat dengan Ibu Veronica yang
proses pemberian tugas, pengalokasian sumber daya serta mengatakan bahwa aktivitas pengorganisasian keuangan
pengaturan kegiatan secara terkoordinir kepada setiap meliputi penempatan dana sesuai dengan aktivitas operasional
karyawan untuk mendukung tercapainya tujuan yang telah Cuci Motor OKE. Hal itu dimaksudkan agar dapat mengontrol
ditetapkan. Menurut Bapak Supriyatno pengorganisasian di penggunaan keuangan sesuai dengan kebutuhannya.
fungsi pemasaran Cuci Motor OKE adalah dengan Pengarahan yang terdapat di keuangan Cuci Motor OKE
menetapkan tugas apa yang harus di lakukan untuk adalah dengan memberikan motivasi untuk menghemat dana
peningkatan pemasaran itu sendiri. Misalnya memberikan yang digunakan. Menurut Bapak Supriyatno pengarahan
informasi mengenai Cuci Motor OKE ke beberapa konsumen keuangan Cuci Motor OKE dimaksudkan untuk memberikan
melalui pemasangan banner. Hal tersebut juga diperkuat oleh sugesti baik itu kepada pemilik maupun kepada seluruh
informan dua dan informan tiga yang mengatakan bahwa karyawan Cuci Motor OKE untuk lebih berhemat dalam
pengorganisasian yang dilakukan Cuci Motor OKE adalah penggnaan dana. Hal ini sesuai dengan Ibu Veronica, menurut
dengan pemberian tugas untuk pemasangan banner dengan Ibu Veronica arahan tersebut berupa motivasi untuk berhemat.
tujuan untuk menginformasikan tempat usaha Cuci Motor Hal ini juga diperkuat oleh sugeng yang menyatakan Cuci
OKE kepada konsumen. Motor OKE selalu memberikan arahan kepada karyawan
Pengarahan pada aspek pemasaran Cuci Motor OKE adalah untuk berhemat, contoh dalam penggunaan shampo, silikon,
untuk menetapkan langkah-langkah apa saja untuk spoon, dan lain-lain.
meningkatkan kinerja pemasaran itu sendiri. Menurut Bapak Pengendalian yang terdapat di keuangan Cuci Motor OKE
Supriyatno pengarahan pada aspek pemasaran Cuci Motor adalah dengan mengevaluasi aktivitias keungan dalam periode
OKE adalah memberi arahan kepada karyawan untuk lebih tertentu. Menurut Bapak Supriyatno pengendalian keuangan
meningkatkan kinerja mereka. Hal ini sesuai dengan Ibu Cuci Motor OKE dilakuan setiap akhir bulan dengan cara
Veronica yang mengatakan bahwa pengarahan dilakukan memeriksa laporan keuangan dan melihat apakah sudah sesuai
untuk meningkatkan kinerja pemasaran tersebut. Dan juga dengan tujuan yang ditetapkan sebelumnya.Hal ini sesuai
diperkuat oleh Sugeng salah seorang karyawan, menurut dengan apa yang dikatakan oleh Ibu Veronica yaitu
Sugeng Bapak supriyatno selalu memberikan motivasi pemeriksaan laporan keuangan Cuci Motor OKE dilakukan
kepadanya untuk lebih giat bekerja. setiap akhir bulan.pakah penempatan dana sudah sesuai
Menurut Bapak Supriyatno pengendalian pada aspek dengan rencana keuangan Cuci Motor OKE. Hal ini dilakukan
pemasaran Cuci Motor OKE bertujuan untuk melihat apakah karena bahwa dalam perencanaan keuangan sebelumnya sudah
hasil dari kinerja pemasaran selama ini sudah sesuai dengan ditetapkan target dan kemudian ditempatkan dana sesuai
target yang kami tentukan atau tidak. Sejalan dengan hal dengan kebutuhan masing-masing bagian yang ada.
tersebut menurut Ibu Veronica pengendailan pada aspek Cuci Motor OKE sudah menerapkan manajemen keuangan
pemasaran Cuci Motor OKE yaitu melakukan pengawasan namun manajemen keuangan yang diterapkan masih
terhadap kinerja pemasaran apakah sudah sesuai dengan sederhana, hal ini terlihat dari pembukuan laporan keuanggan
tujuan dari pemasaran itu sendiri. Kesimpulannya masih menggunakan buku kecil sederhana. Karena masih
pengendalian pada aspek pemasaran Cuci Motor OKE tergolong bisnis kecil dan sederhana, Pemilik tidak
bertujuan untuk menetapkan standar, mengukur kinerja, menggunakan tenaga ahli untuk mengatur keuangan Cuci
membandingkan kinerja dengan standar yang sudah ditetapkan Motor OKE, melainkan hanya meminta bantuan kepada
sebelumnya serta bila perlu akan dilakukan koreksi untuk istrinya.
memperbaiki dan mengatasi permasalahan yang ada pada Operasional Jasa
aktivitas pemasaran. Perencanaan yang terdapat di Cuci Motor OKE di fungsi
Pemasaran yang dilakukan oleh Cuci Motor OKE masih operasional dimaksudkan untuk menentukan tujuan
kurang karena hanya melakukan promosi menggunakan operasional yang dilakukan Cuci Motor OKE. Menurut Bapak
banner saja, seharunya dapat menggunakan media tambahan Supriyatno perencanaan operasional Cuci Motor OKE yaitu
lainnya seperti brosur dan lain-lain. dengan menentukan tujuan operasional jangka panjang dan
Keuangan jangka pendek. Hal ini sesuai dengan pernyataan Ibu Veronica
Perencanaan keuangan pada Cuci Motor OKE menurut yang menyatakan bahwa perencanaan operasional bertujuan
Bapak Supriyatno adalah untuk menentukan tujuan keuangan untuk menentukan tujuan jangka panjang dan jangka pendek
yaitu meningkatkan jumlah pendapatan yang diterima oleh dari usaha Cuci Motor OKE ini. Tujuan jangka panjang
Cuci Motor OKE. Hal tersebut sesuai dengan Ibu Veronica, operasional Cuci Motor OKE adalah mampu menjadi tempat
menurut Ibu veronica Perencanaan keuangan pada Cuci Motor jasa cuci motor yang mampu berkembang menjadi besar.
OKE adalah untuk menentukan tujuan keuangan dan apa Sedangkan tujuan jangka pendek operasional Cuci Motor
langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapainya. OKE adalah tentu memperoleh keuntungan semaksimal
Pengorganisasian yang terdapat di keuangan Cuci Motor mungkin dan mampu memberikan kepuasan kepada para
OKE adalah dengan mengalokasikan keuangan untuk aktivitas konsumen yang memakai jasa cuci motor di Cuci Motor OKE
operasional Cuci Motor OKE. Menurut Bapak supriyatno ini.
pengorganisasian keuangan meliputi kegiatan seperti Pengorganisasian di fungsi operasional dilakukan dengan
mengalokasikan keuangan untuk aktivitas operasional menetapkan tugas dan tanggung jawab kepada para karyawan
Cuci Motor OKE terhadap aktivitas operasional Cuci Motor
AGORA Vol.2. No 1 , (2014)

OKE. Menurut Bapak Supriyatno pengorganisasian pada yang sudah dilakukan dengan tujuan operasional yang telah
fungsi operasional di maksudkan untuk menetapkan tugas para ditetapkan sebelumnya. Hal ini sesuai dengan apa yang
karyawan, sehingga para karyawan mengetahui tugas masing- dikatakan Ibu Veronica bahwa tujuan utama dari pengendalian
masing didalam aktivitas operasional Cuci Motor OKE. Hal operasional Cuci Motor OKE adalah untuk melihat hasil
ini sesuai dengan pernyataan Ibu Veronica yang menyatakan kinerja operasional itu sendiri. Cuci Motor OKE harus dapat
bahwa pengorganisasian operasional Cuci Motor OKE membuktikan kepada konsumen bahwa Cuci Motor OKE
meliputi kegiatan penetapan tugas para karyawan. Hal ini dapat memberikan pelayanan yang terbaik sehingga para
diperkuat oleh pernyataan sugeng yang mengatakan bahwa konsumen pun merasa puas memakai jasa cuci motor di Cuci
memang ada pembagian tugas kepada masing-masing Motor OKE.
karyawan. Hal tersebut dilakukan dengan maksud supaya para Standard Operating Procedure
karyawan Cuci Motor OKE mengerti, tidak saling bertanya, Standard operasional yang diterapkan oleh Cuci Motor
memahami tugas dan tanggung jawab masing-masing. OKE dapat dilihat dari gambar flowchart berikut ini :
Cuci Motor OKE dalam memberikan pengarahan
operasional adalah dengan dilakukanannya penetapan urutan Barang-barang Sepeda motor
kerja karyawan. Menurut Bapak Supriyatno pengarahan konsumen yang mulai di semprot
operasional yang diberikan yaitu menentukan jadwal Sepeda motor berada di dalam dengan air sekitar
operasional mulai dari jam buka pukul berapa hingga jam konsumen jog sepeda motor 5 menit hingga
tutup pukul berapa, serta menetapkan urutan kerja karyawan.
diberdirikan dikeluarkan semua bagian
Hal ini sesuai dengan yang dikatakan oleh Ibu veronica yaitu
pengarahan tersebut berupa penetapan jadwal urutan kerja. menggunakan balok seluruhnya dan menjadi basah dan
Hal ini diperkuat dengan sugeng yang mengatakan bahwa kayu ditaruh di tempat kotoran seperti
memang ada penetapan urutan kerja. Penetapan urutan kerja yang telah pasir yang
karyawan yang dimaksud disini adalah urutan kerja mencuci disediakan menempel hilang
motor dari ketujuh karyawan Cuci Motor OKE. Hal ini
dilakukan supaya dari ketujuh karyawan yang dimiliki Cuci
Motor OKE tidak saling bertanya kebingungan kapan
Sepeda motor mulai Sepeda motor
gilirannya untuk mencuci motor dan tidak saling berebut
untuk mencuci motor antara karyawan satu dengan karyawan dikeringkan sekitar mulai di bersihkan
Sepeda motor
yang lainnya. Setiap karyawan di beri upah Rp. 3.000 per 1 5 menit dengan cara
mulai di bilas
sekitar 10 menit
unit sepeda motor dan Rp. 9.000 per 1 unit mobil. di lap kanebo dan menggunakan
dengan disemprot
Tabel 1. Urutan Kerja Karyawan diolesi silikon shampo sebanyak
No. Urut Mencuci Nama Karyawan air, supaya sisa
1 Sugeng
sebanyak 1 tutup 1 tutup botol
sabun yang
2 Temu botol takaran takaran yang
menempel hilang
3 Antok menggunakan spon sudah dicampur
dan bersih semua
4 Irul dengan air
5 Lucky setengah ember
6 Dio
Gambar 2. Standard Operating Procedure Cuci Motor OKE
7 Yudi
Sumber : data diolah
Sumber: Data diolah Berdasarkan gambar di atas dapat dijelaskan bahwa untuk
Dari tabel di atas dapat dilihat siapakah terlebih dahulu mencuci 1 unit sepeda motor dibutuhkan waktu kurang lebih
yang mendapatkan giliran mencuci motor konsumen, yang sekitar 20 menit.
pertama mencuci adalah Sugeng diikuti oleh Temu dan Sumber Daya Manusia
seterusnya. Apabila pada saat tiba giliran untuk mencuci Perencanaan sumber daya manusia Cuci Motor OKE
ternyata karyawan tersebut tidak ada ditempat, maka akan mencakup pada kegiatan proses perekrutan, penyeleksian
dilewati oleh karyawan yang berikutnya. Sedangkan untuk sumber daya manusia tersebut sesuai dengan kebutuhan,
pengendalian atau pengawasan dilakukan untuk mengevaluasi dan apakah orang yang bersangkutan sesuai dengan tugas
atas hasil kinerja operasional yang terdapat di Cuci Motor yang akan diberikan. Menurut Bapak Supriyatno perencanaan
OKE. Evaluasi dimaksudkan untuk mengetahui apakah yang terdapat di fungsi sumber daya manusia pada Cuci Motor
rencana yang ditetapkan terhadap fungsi operasional sudah OKE adalah proses perekrutan karyawan dimana karyawan
sesuai dengan rencana atau tidak. Cuci Motor OKE harus tersebut tidak harus yang mempunyai pengalaman dalam
dapat membuktikan kepada konsumen bahwa Cuci Motor bidang cuci motor. Hal ini sesuai dengan Ibu Veronica yang
OKE dapat memberikan pelayanan yang terbaik sehingga para mengatakan bahwa untuk menjadi karyawan Cuci Motor OKE
konsumen pun merasa puas memakai jasa cuci motor di Cuci tidak diperlukan keahlian khusus. Hal ini juga diperkuat oleh
Motor OKE. Sugeng yang mengatakan tidak perlu keahlian khusus untuk
Sedangkan pengendalian atau pengawasan dilakukan untuk menjadi karyawan Cuci Motor OKE yang terpenting mampu
mengevaluasi atas hasil kinerja operasional yang terdapat di mencuci motor saja. Pelatihan mencuci motor dapat diberikan
Cuci Motor OKE. Menurut Bapak Supriyatno evaluasi itu kepada karyawan bersamaan pada saat bekerja. Pada
dilakukan dengan cara membandingkan hasil kerja operasional umumnya Cuci Motor OKE dalam merekrut karyawan adalah
AGORA Vol.2. No 1 , (2014)

orang yang direkomendasikan oleh karyawan lainnya, dapat apakah selama terdapat keluhan atas pelayanan jasa cuci
teman maupun saudara dari karyawan tersebut. Hal demikian motor yang diberikannya. Hal ini sesuai dengan Ibu Veronica
dilakukan oleh Cuci Motor OKE untuk lebih menghemat yang mengatakan bahwa selama ini memang belum ada
biaya dan mempermudah dalam proses rekruitmen. kluhan dari para pelanggan. Apabila ternyata belum mampu
Tabel 2. Karyawan Cuci Motor OKE memberikan kepuasan kepada konsumen, Cuci Motor OKE
Nama Lama Bergabung akan segera melakukan perbaikan dalam hal pelayanan kepada
Sugeng 4 Tahun konsumen. Sampai pada saat ini, saran maupun kritik yang
Temu 4 Tahun
diberikan oleh konsumen kepada Cuci Motor OKE
menunjukkan komentar yang relatif baik.
Antok 2 Tahun
Hasil Analisis Lingkungan Internal
Irul 2 Tahun Berikut kekuatan yang dimiliki Cuci Motor OKE.
Lucky 2 Tahun a. Mempunyai karyawan cukup banyak
Dio 2 Tahun
Cuci Motor OKE memiliki karyawan dengan jumlah
cukup banyak apabila dibandingkan dengan pesaing
Yudi 2 Tahun
terdekatnya yaitu Cuci Motor Gress. Cuci Motor OKE
Sumber : data diolah memiliki 7 orang karyawan sehingga para konsumen tidak
Berdasarkan Tabel di atas bahwa sumber daya manusia perlu mengantri terlalu lama. Karena apabila konsumen
yang dimiliki Cuci Motor OKE adalah karyawan yang mengantri terlalu lama ditakutkan konsumen tersebut merasa
berjumlah 7 orang dimana 2 orang diantaranya aktif dan jenuh dan tidak mau lagi menggunakan jasa cuci motor di
bergabung dengan Cuci Motor OKE sejak tahun 2010 dan 5 Cuci Motor OKE.
orang diantaranya aktif dan bergabung dengan Cuci Motor Tabel 3. Perbandingan Jumlah Karyawan
OKE sejak tahun 2012. Para karyawan diberikan upah setiap 1 Nama Tempat Usaha Jumlah Karyawan yang Dimiliki
unit sepeda motor memperoleh upah Rp.3.000 dan untuk 1
Cuci Motor OKE 7 orang karyawan
unit mobil memperoleh upah Rp.9.000.
Pengorganisasian dilakukan berdasarkan pada potensi dari Cuci Motor Gress 5 orang karyawan
sumber daya manusia yang dimiliki Cuci Motor OKE. Sumber : data diolah
Pengorganisasian yang terdapat pada Cuci Motor OKE b. Lokasi sangat strategis
ditujukan untuk menentukan jenis pekerjaan dan pemberian Lokasi Cuci Motor OKE yang terletak di Jalan A.Yani
wewenang kepada masing-masing karyawan yang dibutuhkan No.75 Surabaya yang berdekatan dengan jalan raya membawa
untuk mencapai tujuan. Menurut Bapak Supriyatno keuntungan tersendiri. Cuci Motor OKE tidak perlu
pengorganisasian yang dilakukan Cuci Motor OKE adalah melakukan promosi secara besar-besaran karena dengan letak
dengan menempatkan sumber daya manusia sesuai dengan Cuci Motor OKE yang berada disamping jalan raya, otomatis
posisinya yaitu sebagai tukang cuci motor. Hal ini sesuai secara tidak langsung para pengguna motor yang sedang
dengan Ibu Veronica yang mengatakan bahwa melintas dapat melihat jasa cuci motor yang ditawarkan oleh
oengorganisasian dilakukan untuk menempatkan karyawan Cuci Motor OKE. Hal ini tentu membantu Cuci Motor OKE
sesuai dengan posisinya. dalam hal promosi yang berakibat dapat meningkatkan jumlah
Kegiatan pengarahan dilakukan Cuci Motor OKE untuk konsumen dari Cuci Motor OKE itu sendiri.
membuat karyawan menjadi lebih semangat dalam c. Harga murah
melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang sudah Harga yang ditawarkan oleh Cuci Motor OKE kepada
ditentukan oleh pemimpin. Menurut Bapak Supriyatno pelanggan dianggap cukup murah apabila dibandingkan
pengarahan yang terdapat di Cuci Motor OKE adalah dengan dengan pesaing terdekatnya yang memiliki usaha cuci motor
memberikan instruksi kepada karyawan tentang bagaimana sejenis.
mencuci motor yang baik dan benar, dan biasanya itu saya Tabel 4. Perbandingan Harga
lakukan diawal karyawan tersebut bergabung dengan Cuci Jenis Kendaraan Harga yang DiTawarkan
Motor OKE. Hal ini sesuai dengan Ibu veronica yang Bermotor Cuci Motor OKE Cuci Motor Gress
mengatakan bahwa arahan tersebut diberikan kepada
1 Unit Sepeda Motor Rp. 7.000 Rp. 8.000
karyawan supaya mereka mengerti mengenai tugas masing-
masing. Hal tersebut diperkuat oleh Sugang yang mengatakan 1 Unit Mobil Rp. 21.000 -----
bahwa para karyawan diberikan arahan berupa bagaimana cara Sumber : data diolah
mencuci kendaraan yang baik dan benar. Hal tersebut Berikut kelemahan yang dimiliki Cuci Motor OKE:
dilakukan untuk tetap menjaga kepuasan konsumen a. Peralatan terutama mesin yang digunakan cenderung
menggunakan jasa cuci motor di Cuci Motor OKE. berumur tua
Tujuan dari pengendalian yang dilakukan oleh Cuci motor Mesin yang digunakan Cuci Motor OKE sudah sangat tua,
OKE adalah untuk mengevaluasi kinerja karyawan dalam sehingga sering terjadi kerusakan yang mengakibatkan
kurun waktu tertentu apakah sudah sesuai dengan SOP terhambatnya proses operasional Cuci Motor OKE itu sendiri.
(standard operating procedure). Menurut Bapak Supriyatno b.Teknologi yang digunakan tergolong sangat sederhana
pengendalian atau pengawasan pada sumber daya manusia Mesin yang digunakan Cuci Motor OKE masih kuno belum
Cuci Motor OKE dilakukan dengan menerima pendapat menggunakan teknologi modern seperti penggunaan hidrolik
maupun komentar dari beberapa konsumen pemakai jasa cuci dan sebagainya, tidak hanya itu pencatatan keuangan juga
motor di Cuci Motor OKE mengenai kinerja karyawan,
AGORA Vol.2. No 1 , (2014)

masih dilakukan dengan cara manual menggunakan buku diantaranya adalah cuci motor salju dan cuci motor aroma.
belum menggunakan teknologi seperi komputerisasi. Kerena apabila banyak masyarakat yang berganti
c. Belum adanya fasilitas yang memadai menggunakan kedua jasa cuci motor tersebut tentu akan
Pada Cuci Motor OKE belum ada fasilitas yang memadai mengurangi jumlah pengguna pengguna jasa cuci motor
yang dapat mendukung usaha itu sendiri, seperti belum adanya tradisional.
ruang tunggu yang nyaman bagi para pelanggan yang sedang 4. Kekuatan tawar-menawar konsumen
mengantri. Pelanggan atau konsumen yang mengantri masih Konsumen bagi Cuci Motor OKE sangat memiliki peranan
menggunakan kursi atau bangku seadanya saja. yang sangat penting, oleh karenanya hubungan antara
d. Kurangnya disiplin karyawan konsumen dengan perusahaan harus tetap terjaga dengan baik.
Kurangnya disiplin para karyawan dapat dilihat dari ada Dampak kekuatan tawar-menawar terhadap jasa Cuci Motor
beberapa karyawan yang sering terlambat untuk bangun pagi, OKE tidak ada, karena tarif yang ditawarkan Cuci Motor
ataupun pada jam kerja sering tidak berada di lokasi Cuci OKE kepada para konsumen terbilang cukup murah apabila
Motor OKE. Hal ini tentu sangat menggangu aktivitas dibandingkan dengan pesaing terdekatanya yang memiliki jasa
operasional Cuci Motor OKE itu sendiri. cuci motor sejenis dengan Cuci Motor OKE.
e. Promosi yang dilakukan masih kurang 5. Kekuatan tawar-menawar pemasok
Promosi yang dilakukan oleh Cuci Motor OKE untuk Pemasok akan memiliki pengaruh yang lebih besar dalam
mengenalkan jasa yang di tawarkannya masih kurang karena suatu industri jika hanya didominasi oleh sedikit perusahaan,
hanya mengandalkan pemasangan banner saja. dan perbedaan harga antar pemasok. Supplier shampo dan
Analisis Lingkungan Eksternal silikon Cuci Motor OKE adalah CV ALBA SAMUDRA
Analisis lingkungan eksternal dilakukan untuk mengukur CHEMICAL.
adanya tingkat peluang dan ancaman yang dapat dimanfaatkan Hasil Analisis Lingkungan Eksternal
oleh Cuci Motor OKE. Analisis lingkungan yang dilakukan Berikut ancaman yang dimiliki Cuci Motor OKE:
pada penelitian ini adalah: a. Tingkat Ancaman produk substitusi yang tinggi
1. Ancaman masuknya pendatang baru Hal ini ditandai dengan adanya pesaing jasa cuci motor lain
Cuci Motor OKE dalam menghadapi dan mengantisipasi yang lebih bagus dibandingkan dengan Cuci Motor OKE
ancaman masuknya pendatang baru yang dapat berpengaruh karena memiliki peralatan dan teknologi modern serta
dalam perkembangan bisnis jasa cuci motor adalah dengan dilengkapi fasilitas yang lebih memadai. Hal tersebut harus
terus memotivasi karyawan untuk lebih meningkatkan diperhatikan oleh Cuci Motor OKE karena dapat berpengaruh
pelayanannya kepada konsumen, menekankan kualitas dalam terhadap penjualan Cuci motor OKE itu sendiri. Untuk itu
mencuci dimana mencuci motor dengan cepat namun tetap Cuci Motor OKE harus dapat mempertahankan pelayanan
bersih. Dengan demikian diharapkan konsumen tidak perlu yang maksimal terhadap para konsumennya dan menggunakan
menunggu dan mengantri terlalu lama, sehingga konsumen harga yang lebih murah sehingga para konsumennya tidak
merasa puas dan tidak beralih menggunakan jasa cuci motor beralih pada tempat jasa cuci motor yang lain.
ditempat lain. Untuk saat ini jasa cuci motor yang merupakan b. Banyak munculnya pendatang baru
pendatang baru dan merupakan ancaman bagi Cuci Motor Pendatang baru yang mempunyai usaha sejenis dan segmen
OKE adalah Cuci Motor Gress, usaha cuci motor ini didirikan pasar yang sama dengan Cuci Motor OKE tentu menjadi
pada akhir tahun 2012 yang terletak di Jl. A. Yani no.75 ancaman bagi Cuci motor OKE itu sendiri karena apabila
Surabaya, dimana lokasinya sendiri berjarak kurang lebih 50 calon konsumen lebih memilih menggunakan jasa cuci motor
meter dengan Cuci Motor OKE. ditempat lain tentu mengurangi jumlah pelanggan Cuci Motor
2. Persaingan sesame perusahaan OKE.
Saat ini tempat jasa cuci motor yang menjadi pesaing bagi c. Kekuatan tawar-menawar pemasok tinggi
Cuci Motor OKE adalah selain Cuci Motor Gress yang Hal ini menjadi ancaman karena Cuci Motor OKE hanya
lokasinya berdekatan dengan Cuci Motor OKE pesaing memiliki satu pemasok saja untuk shampo dan silikon yang
lainnya adalah Grees Mobil yang terletak di Jl. Kutisari Besar dipergunakan dalam aktivitas operasional setiap harinya.
11-15 Surabaya. Dimana Grees Mobil mempunyai banyak d. Persaingan harga dan pelayanan yang semakin ketat
kelebihan dibandingkan dengan Cuci Motor OKE diantaranya Banyaknya pesaing yang bergerak dalam bisnis yang sama
adalah penggunaan teknologi yang lebih canggih seperti membuat persaingan harga dan pelayanan semakin ketat.
hidrolik dan Grees Mobil juga sudah dilengkapi dengan Berikut peluang yang dimiliki Cuci Motor OKE:
falisitas yang cukup memadai seperti ruang tunggu dilengkapi a. Pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor
dengan AC dan Wifi sehingga mampu memanjakan Pertumbuhan jumlah kendaraan bermotor yang selalu
konsumen. Cuci Motor OKE dalam menghadapi hal tersebut meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini tentu menjadi peluang
harus mampu meningkatkan kualitas pelayanan yang sangat bagus untuk mendirikan usaha yang berhubungan
diberikan kepada konsumen dan menggunakan harga yang dengan kendaraan bermotor.
lebih murah untuk menarik minat konsumen. b. Gaya hidup masyarakat diperkotaan
3. Ancaman dari produk pengganti Masyarakat yang tinggal di perkotaan cenderung sangat
Meskipun faktor produk pengganti ini tidak terlalu besar sibuk sehingga malas dan tidak punya waktu untuk mencuci
pengaruhnya, karena yang paling penting dalam dunia bisnis kendaraan mereka
cuci motor adalah lokasi tempat usaha, akan tetapi tetap harus c. Dekat dengan pemukiman dan pusat perbelanjaan
diwaspadai, terutama untuk mempertahankan kinerja Sangat memugkinkan Cuci Motor OKE untuk
perusahaan yang cukup tinggi. Contoh produk pengganti, mengembangkan usahanya, dikarenakan dekat dengan
AGORA Vol.2. No 1 , (2014)

pemukiman dan pusat perbelanjaan yang mengaikabtkan  Penambahan fasilitas, membangun fasilitas baru seperti
tempat Cuci Motor OKE mudah dikenal, jadi membantu di bangunnya toilet, hal ini bertujuan untuk meningkatkan rasa
dalam hal promosi. nyaman konsumen pengguna jasa Cuci Motor OKE.
 Mencari karyawan baru, mengganti karyawan yang
Analisis SWOT kurang displin dengan karyawan baru yang lebih disiplin
Berdasarkan hasil identifikasi faktor internal dan eksternal dalam bekerja.
Cuci Motor OKE diatas, dapat dilakukan analisis SWOT  Melakukan promosi secara rutin, hal ini perlu dilakukan
untuk mencocokan matrik Cuci Motor OKE. Matrik ini dapat mengingat promosi yang dilakukan saat ini masih dirasa
menggambarkan peluang dan ancaman dari faktor eksternal kurang. Cuci Motor OKE dapat melakukan promosi dengan
yang dihadapi oleh perusahaan dan menyesuaikannya dengan membuat selebaran atau pembagian brosur.
kekuatan dan kelemahan dari faktor internal yang dimiliki 3. Berdasarkan strategi ST
oleh Cuci Motor OKE. Berikut adalah matrik yang  Meningkatkan pelayanan konsumen, Cuci Motor OKE
menggambarkan SWOT Cuci Motor OKE : harus mampu membuktikan kepada konsumen, walaupun
Tabel 5. Matriks Analisis SWOT harga yang ditawarkan murah namun tetap memperhatikan
Strength (S) Weakness (W) kualitas pelayanan.
1. Harga murah 1. Fasilitas yang
2. Lokasi strategis dimana dimiliki minim  Mencari pemasok lain, Cuci Motor OKE harus mencari
dekat dengan jalan raya 2. Kurangnya disiplin pemasok lainnya, jadi tidak tergantung pada satu pemasok
3. Memiliki 7 orang karyawan saja.
karyawan 3. Promosi yang
dilakukan masih
 Memaksimalkan kinerja SDM, Cuci Motor OKE dapat
kurang memaksimalkan kinerja SDM yang sudah dimiliki.
Opportunity (O) Strategi SO Strategi WO 4. Berdasarkan strategi WT
1. Jumlah - Mengembangkan - Menambahkan  Memperbaiki fasilitas yang dimiliki, Cuci Motor OKE
pengguna loyalitas pelanggan (S1, fasilitas yang belum
motor yang O1) ada (W1, O1).
dapat memperbaiki fasilitas yang sudah ada, seperti ruang
terus - Meningkatkan strategi - Mencari karyawan tunggu yang dibangun lebih nyaman bagi konsumen.
bertambah pemasaran (S2, O2) baru yang dapat Formulasi Strategi Bisnis Cuci Motor OKE
2. Gaya hidup - Menambahkan jenis bekerja lebih disiplin Upaya dalam merumuskan formulasi strategi
masyarakat usaha selain jasa cuci (W2, O2)
perkotaan
pengembangan bisnis untuk Cuci Motor OKE, maka strategi
motor namun dapat - Melakukan promosi
3. Dekat dengan dijalankan secara secara berkala (W3, yang baik digunakan adalah strategi differentiation, dengan
pemukiman bersamaan (S3, O3) O3) rincian sebagai berikut:
dan pusat 1. Cuci Motor OKE dapat menambahkan jenis usaha baru
perbelanjaan selain jasa cuci motor namun harus dapat dijalankan secara
Threats (T) Strategi ST Strategi WT
1. Munculnya - Meningkatkan kualitas - Memperbaiki fasilitas bersamaan dengan jasa cuci motor, seperti membuka bengkel,
pendatang pelayanan terhadap yang dimiliki (W1, jual beli aksesoris motor, cuci helm, tambal ban, maupun ganti
baru konsumen (S1, T1) T1) oli. Dengan begitu konsumen merasa lebih puas karena pada
2. Hanya - Mencari pemasok - Memperbaiki dan satu tempat tidak hanya terdapat jasa cuci motor melainkan
mempunyai lainnya (S2, T2) meningkatkan kinerja
satu pemasok - Memaksimalkan kinerja SDM (W2, T2) ada juga jasa lain sehingga dapat menghemat waktu dan tidak
atau supplier SDM (S3, T3) Melakukan promosi perlu berpindah tempat.
3. Persaingan secara rutin, 2. Cuci Motor OKE dapat menambahkan fasilitas seperti
harga dan meningkatkan
pelayanan kualitas produk dan membuat ruang tunggu yang cukup nyaman dan dilengkapi
yang semakin strategi pemasaran dengan wifi, kamar mandi atau WC yang bersih dan nyaman,
ketat (W3, T3) serta tempat penyimpanan helm bagi konsumen yang
Sumber: Data Primer, diolah mengantri. Itu semua harus dilakukan supaya konsumen
Berdasarkan pada hasil analisa SWOT, beberapa hal yang merasa nyaman dan terpuaskan sehingga munculah rasa loyal
dapat dilakukan oleh Cuci Motor OKE adalah: menggunakan jasa cuci motor di Cuci Motor OKE.
1. Berdasarkan strategi SO Pengembangan Bisnis Cuci Motor OKE
 Mengembangkan loyalitas pelanggan, Mengembangkan Berdasarkan pada hasil analisis SWOT dan melakukan
loyalitas pelanggan dengan meningkatkan pelayanan yang formulasi strategi pengembangan bisnis terhadap usaha Cuci
diberikan kepada konsumen sehingga konsumen merasa puas Motor OKE, maka pengembangan bisnis yang dapat dilakukan
menggunakan jasa cuci motor di Cuci Motor OKE. oleh Cuci Motor OKE adalah dengan menggunakan teknik
 Meningkatkan strategi pemasaran, Cuci Motor OKE perluasan cakupan bisnis (economic of scope), yaitu Cuci
harus mampu meningkatkan pemasaran ditandai dengan Motor OKE harus menambah jenis usaha baru namun harus
meningkatnya jumlah konsumen melalui perluasan pangsa dapat dijalankan secara bersamaan, misalnya seperti cuci
pasar. helm, ganti oli, tambal ban, servis motor, aksesoris motor dan
 Penambahan jenis usaha baru, Cuci Motor OKE dapat bahkan usaha lain seperi membuka counter HP. Perluasan
menambahkan jenis usaha selain jasa cuci motor namun harus cakupan bisnis yang akan di lakukan oleh Cuci Motor OKE
bisa dijalankan secara bersamaan dengan jasa cuci motor. memiliki tujuan untuk meningkatkan nilai omzet yang
2. Berdasarkan strategi WO diperoleh dari meningkatnya jumlah konsumen, sehingga
perusahaan bisa mengembangkan pengelolaan bisnis jasa cuci
AGORA Vol.2. No 1 , (2014)

motor sesuai dengan visi dan misi yang sudah ditentukan kepuasan bagi para pelanggan pengguna jasa cuci motor di
sebelumnya. Cuci Motor OKE.
Saran
IV. KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan pada analisa yang dilakukan oleh peneliti,
maka peneliti ingin memberikan beberapa saran yang
Kesimpulan diharapkan bisa berguna bagi Cuci Motor OKE dalam rangka
Berdasarkan pada analisa dan pembahasan pada bab mengembangkan bisnis yang sedang dilakukan saat ini. Saran
sebelumnya, maka penelitian ini dapat diambil beberapa tersebut diantaranya adalah:
kesimpulan: 1. Saran untuk menanggulangi masalah kedisiplinan
1. Pengelolaan jasa cuci motor pada Cuci Motor OKE pada karyawan bagian operasional adalah dengan memberikan
umumnya masih kurang baik dengan beberapa masalah yang sistem reward and punishment. Jadi, jika karyawan tersebut
muncul dan harus segera diperbaiki. Walaupun secara memiliki produktivitas tinggi, maka terdapat reward yang
keseluruhan fungsi manajemen pada masing-masing fungsi akan diberikan kepada karyawan tersebut, sedangkan jika
bisnisnya sudah berjalan, namun masih terdapat berbagai karyawan tersebut tidak efektif, maka terdapat punishment
masalah terutama dalam pengelolaan sumber daya untuk karyawan tersebut.
manusiannya. Dua masalah utama pada Cuci Motor OKE yang 2. Cuci Motor OKE hendaknya menyewa orang atau
pertama adalah karyawan yang tidak disiplin yang berakibat sumber daya manusia tambahan untuk membantu mengawasi
pada terhambatnya proses operasional, yang kedua adalah aktivitas operasional para karyawan disaat owner tidak berada
keseluruhan fungsi bisnis hanya diatur oleh Bapak Supriyatno di tempat.
yang dibantu oleh istrinya yaitu Ibu Veronica dimana Bapak 3. Cuci Motor OKE hendaknya bisa menambah usaha baru
Supriyatno dan Ibu verónica masing-masing mempunyai namun yang dapat dijalankan secara bersamaan dengan jasa
pekerjaan sendiri diluar mengurus usaha jasa cuci motor di cuci motor. Contohnya adalah menggabungkan usaha jasa cuci
Cuci Motor OKE ini. Akibatnya apabila Bapak Supriyatno dan motor dengan cuci helm, ganti oli, tambal ban, servis motor,
Ibu Veronica tidak berada di rumah, pengelolaan Cuci Motor dan usaha lain seperti buka counter pulsa. Sangat disayangkan
OKE sepenuhnya diserahkan kepada karyawan, hal ini tentu apabila jumlah konsumen pengguna kendaraan bermotor yang
mengakibatkan tidak adanya pengawasan oleh pemilik dan begitu banyak di sia-siakan begitu saja.
memberikan peluang kepada para karyawan untuk berbuat 4. Cuci Motor OKE hendaknya mulai merencanakan
curang. terhadap penambahan fasilitas seperti dibangunnya ruang
2. Berdasarkan analisa lingkungan internal dan eksternal, tunggu yang memadai dan nyaman bagi konsumen yang
Cuci Motor OKE memiliki kekuatan, kelemahan, peluang dan sedang mengantri, dan dibangunnya toilet. Hal tersebut
ancaman sebagai berikut: Kekuatan yang terdapat di Cuci dilakukan demi peningkatan kenyamanan konsumen yang
Motor OKE diantaranya adalah memiliki harga yang di berakibat tidak larinya konsumen ke tempat jasa cuci motor
tawarkan murah, jumlah karyawan cukup banyak berjumlah yang lainnya.
sekitar 7 orang, letak Cuci Motor OKE yang sangat strategis, 5. Meningkatkan promosi yang sudah dilakukan, dapat
serta harga yang dikenakan untuk jasa cuci motor terbilang berupa pemberian selebaran dan brosur kepada calon
murah. Sedangkan kelemahan yang terdapat di Cuci Motor konsumen.
OKE dan perlu mendapat perhatian ekstra untuk perbaikan
perusahaan adalah fasilitas yang terdapat di Cuci Motor OKE DAFTAR REFERENSI
masih tergolong minim, promosi yang sudah dilakukan masih
sangat minim. Peluang yang dimiliki oleh Cuci Motor OKE Alam S. (2006). Ekonomi. Jakarta: Erlangga.
yang bisa dimanfaatkan adalah jumlah pengguna kendaraan Alex Madji. (3 Oktober, 2011). Untung Rp 10 Juta Per Bulan, Prima
Auto Wash Balik Modal 1,5 Tahun.WartaUKM
bermotor yang terus bertambah dari tahun ke tahun dan gaya Assauri, Sofjan. (2008). Manajemen produksi dan operasi. (4th ed.).
hidup masyarakat diperkotaan cenderung sangat sibuk Jakarta: Lembaga Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.
sehingga malas dan tidak punya waktu untuk mencuci Assauri, Sofjan. (2011). Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT.
kendaraan mereka sendiri. Sedangkan ancaman yang dihadapi RajaGrafindo Persada.
oleh Cuci Motor OKE adalah adanya pesaing jasa cuci motor Bateman, Thomas S. dan Snell, Scott A. (2008). Manajemen:
lain yang lebih bagus, adanya pendatang baru yang menjadi Kepemimpinan dan Kolaborasi dalam Dunia yang Kompetitif.
pesaing Cuci Motor OKE, dan perilaku konsumen yang (7th ed., Buku. 1). Jakarta: Salemba Empat.
berubah-ubah Bungin, Burhan. (2001). Metodologi Penelitian Sosial : Format-
3. Rencana strategi untuk pengembangan bisnis pada format kuantitatif dan kualitatif. Surabaya : Airlangga
University Press.
usaha Cuci Motor OKE sebagai perusahaan jasa cuci motor Canon, Perreault, dan McCharty. (2008) Pemasaran Dasar
adalah dengan menggunakan teknik perluasan cakupan bisnis Pendekatan Menejerial Global. Jakarta: Penerbit Salemba
(economic of scope), karena dinilai sesuai dengan visi dan Empat.
misi Cuci Motor OKE yaitu untuk rencana jangka panjang, David, Fred R. (2009). Manajemen Strategis: Konsep. (12th ed., Vol.
Cuci Motor OKE kedepannya ingin menjadi tempat jasa cuci 1). Jakarta: Salemba Empat.
motor yang lengkap, jadi tidak hanya menawarkan jasa cuci Edwin B. Flippo, (2002). Personel Management (Manajemen
motor, melainkan juga menawarkan jasa lainnya. Sedangkan Personalia), Edisi VII Jilid II, Terjemahan Alponso S,
untuk tujuan jangka pendek, Cuci Motor OKE harus mampu Erlangga, Jakarta
memberikan pelayanan yang terbaik dan menciptakan
AGORA Vol.2. No 1 , (2014)

Griffin, Ricky W dan Ebert, Ronald J. (2006). (Texas A & M David, dan Wheelen-Hunger. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka
University). Bisnis. (7th ed., Jilid 2). Jakarta: PT. Indeks Utama.
Kelompok Gramedia. Widjajakusuma, M. Karebet & Ismail Yusanto. (2002). Pengantar
Handoko, T. Hani. (2011). Manajemen. (ed., 2). Yogyakarta: BPFE- Manajemen Syariat. Jakarta: Khairul Bayan.
Yogyakarta. Anggota IKAPI. Wijayanto, Dian. (2012). Pengantar Manajemen. Jakarta: PT.
Hartanto. (April, 2010). Bisnic cuci motor dan cuci Helm Otoclink Gramedia Pustaka Utama Anggota IKAPI.
Retrieved May 29, 2012 from
http://otoclink.blogspot.com/p/peluang-usaha-cuci-motorcuci-
helm.html
Heizer & Render (2004). Operations management. (7th ed.). Jakarta:
Salemba Empat.
Herjanto, Eddy. 2003. Manajemen produksi dan operasi. (2nd ed.).
Jakarta : Grasindo.
Henry Simamora. (2004). Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi
Ke-3. STIE YKPN. Yogyakarta.
Horne dan Wachowicz (2000). Prinsip-Prinsip Manajemen
Keuangan Buku I Edisi 9. Jakarta : Salemba Empat.
Ismail Yusanto (2002). Pengantar Manajemen Syariat. Jakarta:
Khairul Bayan.
Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller, (2009). Manajemen
Pemasaran. Edisi ke-12. Jakarta: Indeks.
Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller, (2009). Manajemen
Pemasaran. (Edisi 13, Jilid 1). Jakarta: Erlangga.
Lovelock, Christopher H. dan Wright, Lauren K. (2005). Manajemen
Pemasaran Jasa. Jakarta. PT. Indeks Kelompok Gramedia.
Lovelock, Christopher H. dan Wright, Lauren K. (2007). Manajemen
Pemasaran Jasa. Jakarta. PT. Indeks Kelompok Gramedia.
Manullang. (2012). Dasar-dasar Manajemen. Yogyakarta: Gadjah
Mada University Press.
Moleong, J. L. (2004). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung:
Remaja Rosda Karya.
Muhamad. (2004). Manajemen Dana Bank Syariah. Yogyakarta : UII
Press.
Pearce, John A. dan Robinson, Richard B. (2011). Manajemen
Strategi: Formulasi, Implementasi, dan Pengendalian. Jakarta:
Salemba Empat.
Rangkuti Fredy. (2008). Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus
Bisnis.PT. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Ratnasari, Ririn Tri. dan Aksa, Mastuti H. (2011). Manajemen
Pemasaran Jasa: Teori dan Kasus. Bogor: Ghalia Indonesia.
Saladin, Djaslim, (2006), Manajemen Pemasaran, Edisi Keempat,
Bandung : Linda Karya
Silalahi, Ulber. (2011). Asas-asas Manajemen. Bandung: PT. Refika
Aditama. Anggota IKAPI.
Snell,Scott.,Bohlander,George. (2010). Principles of Human
Resource Management, Edisi 15.
Stanton, William J. (2000). Fundamentals of Marketing, 10th
Edition, Singapore: McGraw-Hill International.
Sugiyono. (2009). Metodologi penelitian bisnis. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2012). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung:
Alfabeta.
Sule, Erni Trisnawati dan Saefullah, Kurniawan. (2005). Pengantar
Manajemen. Jakarta: Prenada Media Group.
Surabaya news portal, (28 Januari, 2013). Tambah Tahun Surabaya
Tambah Macet Retrieved 16 Januari 2014. From
http://www.surabayakita.com/index.php?option=com_content
&view=article&id=5679:tambah-tahun-surabaya-tambah-
macet&catid=25&Itemid=28
Suryana. (2006). Kewirausahaan: Pedoman Praktis: Kiat dan Proses
Menuju Sukses. Jakarta: Salemba Empat.
Terry, George R. dan Rue, Leslie W. (2012). Dasar-dasar
Manajemen. Jakarta: Bumi Aksara.
Umar, Husein. (2008). Strategic Management in Action: Konsep,
Teori, dan Teknik Menganalisis Manajemen Strategis Strategic
Business Unit Berdasarkan Konsep Michael R. Porter, Fred R.

Anda mungkin juga menyukai