Anda di halaman 1dari 9

PUSKESMAS MONTA

PROSEDUR MUTU

AUDIT INTERNAL
No. Dok.: No. Rev.: 0 Tgl. Berlaku: Hal: 1 / 9

Jabatan Tanda Tangan

Dibuat Oleh

Diperiksa Oleh WMM

Kepala Puskesmas
PUSKESMAS MONTA

PROSEDUR MUTU

AUDIT INTERNAL
No. Dok.: No. Rev.: 0 Tgl. Berlaku: Hal: 2 / 9

Disetujui dan Disahkan Oleh

1.0 TUJUAN

Tujuan prosedur ini adalah untuk menetapkan sistem audit yang sistematis guna
memastikan terselenggaranya Sistem Manajemen Mutu.

2.0 RUANG LINGKUP

Prosedur ini mencakup perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan audit internal dan
tindak-lanjut yang ditentukan.

3.0 REFERENSI

Standar ISO 9001:2008 pasal 8.2.2


PUSKESMAS MONTA

PROSEDUR MUTU

AUDIT INTERNAL
No. Dok.: No. Rev.: 0 Tgl. Berlaku: Hal: 3 / 9

4.0 DEFINISI

Proses yang sistematik, independen dan terdokumentasi untuk memperoleh bukti


audit dan mengevaluasinya secara objektif untuk menentukan sampai sejauh mana
kriteria audit dipenuhi

5.0 PROSEDUR

5.1 Tanggung jawab

Wakil Manajemen Mutu bertanggung-jawab terhadap pengelolaan audit,


sejak dari perencanaan, pelaksanaan hingga dilakukannya verifikasi Koreksi
dan tindakan koreksi yang diperlukan.

5.2 Perencanaan Audit Internal

5.2.1 Semua unsur standar dalam Sistem Manajemen Mutu diaudit oleh
Auditor yang ditunjuk. Program Audit Berkala yang berisi no. audit,
unsur standar, auditee, waktu audit, serta auditor harus dibuat oleh
Wakil Manajemen Mutu.

5.2.2 WMM membuat jadwal audit yang memuat tanggal, waktu,


Unit/bagian yang diaudit, unsur standar yang terkait, dan nama
auditor.

5.2.3 Frekuensi audit ditentukan oleh Wakil Manajemen Mutu yaitu setiap
6 ( Enam ) bulan .

5.2.4 Audit dapat dilakukan di luar jadwal sesuai dengan kebutuhan atau
bila ditemukan masalah. Hal ini harus diberitahukan kepada
Unit/bagian yang akan diaudit.

5.3 Persyaratan Auditor

5.3.1 Auditor yang ditunjuk harus yang pernah memperoleh pelatihan


audit yang memenuhi syarat.

5.3.2 Catatan pelatihan auditor harus dipelihara oleh Wakil Manajemen


Mutu.
PUSKESMAS MONTA

PROSEDUR MUTU

AUDIT INTERNAL
No. Dok.: No. Rev.: 0 Tgl. Berlaku: Hal: 4 / 9

5.3.3 Sedapat mungkin auditor ditunjuk dari mereka yang mempunyai


senioritas/pengalaman yang cukup untuk menjaga kewibawaan
audit.

5.4 Persiapan dan Pelaksanaan Audit

5.4.1 Wakil Manajemen Mutu menetapkan tanggal yang disetujui bersama


Auditee (yang akan diaudit).

5.4.2 Auditor harus menemui Kepala Bagian yang bersangkutan paling


lambat 1 (satu) hari atau sesuai standar waktu yang ditentukan oleh
Wakil Manajemen Mutu, sebelum waktu audit yang telah
ditentukan.

5.4.3 Auditor menyiapkan check list audit yang diperlukan sesuai dengan
bagian dan unsur-unsur yang akan diaudit sebagai pedoman
pelaksanaan audit.

5.4.4 Hasil audit dilaporkan pada lembar Laporan Audit dan foto copy
lembar tersebut diserahkan kepada Kepala Unit/Bagian yang diaudit,
sedangkan lembar aslinya diserahkan kepada Wakil Manajemen
Mutu sebagai arsip.

5.4.5 Apabila hasil audit ditemukan ketidak-sesuaian, maka Kepala


Unit/Bagian yang bersangkutan harus menetapkan Koreksi dan
tindakan koreksi serta batas waktu pelaksanaannya yang disetujui
auditor. Baik auditee maupun auditor harus menandatangani hasil
pengamatan audit pada Laporan Audit .

5.4.6 Wakil Manajemen Mutu harus melengkapi Log Status Audit


dengan hasil-hasil audit untuk kemudian dipergunakan guna
memantau perkembangan tindak-lanjutnya sampai persoalan audit
dapat dinyatakan selesai oleh Manajemen.

5.4.7 Setelah batas waktu pelaksanaan koreksi yang ditetapkan lewat,


maka Wakil Manajemen Mutu menugaskan auditor yang sama atau
yang lain untuk melakukan verifikasi pada pelaksanaan tindakan
koreksi.

5.5 Audit Tindak Lanjut


PUSKESMAS MONTA

PROSEDUR MUTU

AUDIT INTERNAL
No. Dok.: No. Rev.: 0 Tgl. Berlaku: Hal: 5 / 9

5.5.1 Bila tindakan koreksi ternyata belum dilakukan atau tidak efektif,
maka audit tindak-lanjut harus dilakukan untuk memeriksa
pelaksanaan tindakan koreksi yang diperlukan.

5.5.2 Pelaksanaan audit harus sesuai dengan butir 5.4 dokumen ini, tetapi
audit harus dibatasi pada ketidak-sesuaian yang dijumpai
sebelumnya.

5.5.3 Manajemen yang bersangkutan harus meninjau hasil audit tindak-


lanjut. Bila memuaskan, persoalan audit dapat dinyatakan ditutup.

5.6 Tinjauan Sistem Audit

Keefektifan sistem audit internal harus ditinjau paling sedikit sekali setahun.
Wakil Manajemen Mutu harus bertanggung-jawab bagi tinjauan tersebut
dan juga untuk mengadakan penyempurnaan pelaksanaan audit yang dapat
dilakukan.

6.0 DOKUMENTASI

- Daftar Periksa (Check List) Audit Internal


- Program audit berkala
- Laporan audit
- Log Status Audit

CHECK LIST(DAFTAR PERIKSA) Tanggal Audit: Referensi:


AUDIT INTERNAL Iso 9001:2008
Auditor: Auditee:

Pertanyaan Hasil Audit Ket.


PUSKESMAS MONTA

PROSEDUR MUTU

AUDIT INTERNAL
No. Dok.: No. Rev.: 0 Tgl. Berlaku: Hal: 6 / 9

JADWAL Tahun :
AUDIT INTERNAL

No Referensi Unit Kerja J F M A M J J A S O N D


PUSKESMAS MONTA

PROSEDUR MUTU

AUDIT INTERNAL
No. Dok.: No. Rev.: 0 Tgl. Berlaku: Hal: 7 / 9

Nomor : Tanggal :
LAPORAN AUDIT INTERNAL

BAGIAN/AUDITEE : Auditor :
PUSKESMAS MONTA

PROSEDUR MUTU

AUDIT INTERNAL
No. Dok.: No. Rev.: 0 Tgl. Berlaku: Hal: 8 / 9

URAIAN KETIDAKSESUAIAN(KTS) :

KOREKSI :

TINDAKAN KOREKSI :

PenaggungJawab/Auditee: Tanggal :
TINJAUAN TERHADAP TINDAKAN KOREKSI:

KESIMPULAN :

Wakil Manajemen : Tanggal :

LOG STATUS AUDIT

Unsur
No Tgl. Ketidaksesuaian dan Batas Paraf/
Auditee Unit Std / Auditor Status
Audit Audit tindakan koreksi waktu tgl.
dokumen
PUSKESMAS MONTA

PROSEDUR MUTU

AUDIT INTERNAL
No. Dok.: No. Rev.: 0 Tgl. Berlaku: Hal: 9 / 9

Anda mungkin juga menyukai