Anda di halaman 1dari 7

Tugas Komunikasi Strategis “Analisis SWOT, Diferensiasi, dan

Positioning Produk Aqua”

OLEH :

IXNATIUS NUGROHO ADHI SANTOSO (14030113130134)

ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS DIPONEGORO

2014
# Profil

Aqua adalah sebuah merek air minum dalam


kemasan (AMDK) yang diproduksi oleh PT
Golden Mississippi Tbk di Indonesia sejak
tahun 1973. Selain di Indonesia, Aqua juga
dijual di Malaysia, Singapura, dan Brunei.
Aqua adalah merek AMDK dengan penjualan
terbesar di Indonesia dan merupakan salah
satu merek AMDK yang paling terkenal di
Indonesia, sehingga telah menjadi seperti
merek generik untuk AMDK.

1. Analisis SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats )

Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan


untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses),
peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau
suatu spekulasi bisnis. Analisis SWOT adalah metode perencanaan
strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths),
kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats)
dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Teknik ini dibuat oleh
Albert Humphrey, yang memimpin proyek riset pada Universitas Stanford pada dasawarsa
1960-an dan 1970-an dengan menggunakan data dari perusahaan-perusahaan Fortune 500.
(id.wikipedia.org)
Dengan analisis SWOT memungkinkan perusahaan untuk mengidentifikasi faktor-
faktor yang mempengaruhi baik positif maupun negatif dari dalam dan dari luar perusahaan
atau organisasi. Selain bisa diterapkan dalam bisnis atau organisasi, analisis SWOT bisa juga
mampu diterapkan di berbagai bidang seperti kesehatan masyarakat, pembangunan, dan
pendidikan dengan menggunakan prinsip-prinsip dalam SWOT. Peran kunci dari SWOT
adalah untuk membantu mengembangkan kesadaran penuh dari semua faktor yang dapat
mempengaruhi perencanaan strategis dan pengambilan keputusan, tujuan yang dapat
diterapkan pada hampir semua aspek industri.
SWOT digunakan selama tahap usulan perencanaan strategis, ini bertindak sebagai
prekursor (cikal bakal) untuk setiap jenis tindakan dari perusahaan sehingga sangat sesuai
untuk digunakan pada saat-saat berikut ;
 Menggali / mengeksplorasi jalan untuk inisiatif baru
 Pengambilan keputusan tentang strategi eksekusi untuk sebuah kebijakan baru
 Mengidentifikasi area yang memungkinkan untuk dilakukan perubahan dalam
program
 Perbaikan / menyempurnakan dan mengarahkan upaya dalam pertengahan
rencana
Faktor Internal

 Sumber daya keuangan seperti pendanaan, pendapatan dan peluang investasi


 Sumber daya fisik seperti lokasi perusahaan anda, fasilitas dan peralatan
 Sumber daya manusia seperti karyawan, relawan dan khalayak sebagai sasaran
 Proses saat ini seperti program kerja, departemen penyusunan dan sistem perangkat
lunak

Faktor Eksternal

 Tren pasar seperti adanya produk-produk baru dan teknologi atau pergeseran
kebutuhan khalayak
 Tren ekonomi seperti lokal, nasional dan tren finansial skala internasional
 Pendanaan seperti sumbangan, lembaga dan yayasan lainnya
 Demografi seperti target usia dari khalayak, ras, gender dan budaya

Kerangka SWOT produk Aqua


Kekuatan Kelemahan
Aqua merupakan market leader bisnis air Kendali pasokan berada di tangan main
mineral (pangsa pasar 60 %) distributor / principal
Konsumen sudah mengetahui kualitas produk Promosi dan iklan dirasa kurang

Menggunakan manajemen sumber daya air Diperlukan modal kerja yang cukup besar
yang canggih

Peluang Ancaman
Brand awareness yang cukup tinggi Munculnya produk air mineral baru

Track record distribusi Aqua bisa digunakan Banyak bermunculan depo-depo pengisian
untuk mengembangkan produk air minum isi ulang di kawasan padat
penduduk

Pengembangan pasar (market development) Persaingan harga sesama agen dari wilayah
yang dilakukan ke agen-agen kecil yang lain (cross border)
belum memiliki pasar lokal

Keterangan :

a) Brand Awareness itu sendiri adalah kemampuan dari seseorang yang merupakan
calon pembeli (potential buyer) untuk mengenali (recognize) atau menyebutkan
kembali (recall) suatu merek merupakan bagian dari suatu kategori produk( Aaker,
1991: 61).
b) Brand Aqua merupakan Top of Mind, yang berarti nama merek atau Brand yang
disebutkan pertama kali oleh seseorang, berada pada posisi yang istimewa. Dalam
pengertian sederhana, merek tersebut menjadi pimpinan dalam benak konsumen
tersebut dibandingkan nama merek-merek lain (Aaker, 1991:62).
c) Aqua dalam mengembangkan komitmen dan subtansinya melakukan usaha-usaha :

o Perusahaan telah melakukan promosi secara terus-menerus;  (iklan, event)


o Perusahaan telah bergerak untuk waktu pada bidang tersebut; (41 tahun)
o Perusahaan telah melakukan distribusi secara luas; (agen penjualan banyak)
o Brand tersebut adalah Brand yang sukses, orang lain juga menggunakan
Brand tersebut.
2. Diferensiasi Produk

Strategi Pembedaan Produk (differentiation), mendorong perusahaan untuk sanggup


menemukan keunikan tersendiri dalam pasar yang jadi sasarannya. Keunikan produk (barang
atau jasa) yang dikedepankan ini memungkinkan suatu perusahaan untuk menarik minat
sebesar-besarnya dari konsumen potensialnya. Esensi dari strategi diferensiasi adalah
perusahaan dapat memberikan perbedaan yang lebih unik dari pada pesaing, sehingga dengan
perbedaan itu konsumen memiliki nilai yang lebih tinggi.
Ada beberapa pembagian dalam strategi deferensiasi yang dapat dimanfaatkan untuk
menunjang produk yang lebih baik, baik dari jenis prodak, pemasaran, sampai tempat yang
digunakan untuk memajukan prodak tersebut.
Diferensiasi Produk
Produk fisik merupakan hal yang potensial untuk dijadikan pembeda. Perusahaan dapat
membedakan produknya berdasarkan keistimewaan, kualitas kinerja kualitas kesesuaian,
daya tahan, keandalan, mudah diperbaiki, gaya dan rancangan.
a. Keistimewaan  Produk Aqua menggunakan manajemen air yang canggih dan
pemilihan sumber mata air yang bermutu tinggi.
b. Kinerja  kemampuan/kapasitas pangsa pasar sendiri sudah besar dan memiliki lebih
dari satu juta distributor yang tersebar di dalam negri maupun di luar negri.
c. Kesesuaian  Masyarakat sudah menilai produk Aqua berkualitas dan terjamin
(terstandard) mutunya.
d. Daya Tahan  Produk Aqua yang boleh dijual adalah produk yang tidak rusak
kemasannya/kardusnya. Terlebih dengan peringatan agar konsumen menjauhkan
produk dari sinar matahari langsung, dan benda berbau tajam agar produk tidak
terpengaruh.
e. Keandalan  Kemasannya praktis, sehingga bisa dengan mudah dibawa kemana-
mana dan dikonsumsi dalam segala tempat, waktu, dan kondisi.
f. Mudah Diperbaiki  Dalam produk Aqua, mudah diperbaiki berarti perusahaan
bertanggung jawab untuk mendaur ulang kemasan.
g. Design  Dengan tutup botol dan logo yang baru, produk Aqua dirasa menarik
sehingga meningkatkan ketertarikan konsumen.
Diferensiasi Pelayanan
Pembeda pelayanan yang utama adalah kemudahan yang diberikan oleh produsen Aqua
dalam hal pemesanan, pengiriman, pemasangan, pemeliharaan dan perbaikan produk.
Diferensiasi Personil
Produsen Aqua dapat memperoleh keunggulan bersaing yang kuat dengan mempekerjakan
dan melatih orang-orang lebih baik. Terdapat 6 (enam) karakteristik yang menunjukkan
personil yang terlatih, yaitu kemampuan personel, kesopanan, kredibilitas, dapat diandalkan,
cepat tanggap dan komunikasi.
Personalia yang terlatih menunjukan enam karakteristik: kemampuan: memiliki
keahlian dan pengetahuan yang diperlukan; kesopanan: ramah, menghormati, dan penuh
perhatian; kreadibilitas: dapat dipercaya; dapat diandalkan: memberikan pelayanan secara
konsisten dan akurat; cepat tanggap: Cepat menanggapi permintaan dan permasalahan
konsumen; dan komunikasi: berusaha memahami pelanggan dan berkomunikasi dengan
jelas.
Diferensiasi Saluran
Produsen Aqua dapat mencapai keunggulan bersaing melalui cara mereka merancang saluran
distribusi, terutama yang menyangkut jangkauan, keahlian ,dan kinerja saluran-saluran
tersebut. Dalam melakukan diferensiasi saluran, perusahaan dapat melakukan strategi
berdasarkan pada Distribusi Eksklusif, Distribusi Selektif dan Distribusi Intensif.
Diferensiasi Citra
Para pembeli memiliki tanggapan berbeda terhadap citra perusahaan atau merek Aqua.
Identitas dan citra perlu dibedakan. Identitas terdiri dari berbagai cara yang dimaksudkan
oleh perusahaan untuk mengidentifikasi atau memposisikan diri atau produknya. Citra
adalah cara masyarakat mempersepsikan (memikirkan) perusahaan atau produknya. Identitas
yang efektif melakukan tiga hal: ia membangun karakter produk dan proposisi nilai.
Perusahaan dapat mengekspresikan citra dengan melalui lambang, media tertulis dan audio
visual serta suasana/event yang diadakan.
Aqua yang sudah membangun brand image sekian lama dan sampai sekarang masih
eksis di kalangan masyarakat meskipun banyak bermunculan merk air mineral. Hal itu
berkaitan erat dengan citra masyarakat terhadap Aqua yang dibangun Aqua dari saat
perusahaan dibangun (41 tahun yang lalu) sampai sekarang dengan menggunakan iklan dan
events. Iklan di televisi yang rutin ditayangkan dan program sosial pemberian air bersih di
NTT adalah contoh bahwa program sosial dan iklan di televisi akan meningkatkan citra dan
brand Aqua itu sendiri.
3. Positioning
Positioning adalah image atau citra yang terbentuk di benak konsumen dari sebuah nama
perusahaan. Positioning menyangkut bagaimana sebuah produk dinilai dan dilihat di mata
konsumen , serta apa yang bisa membuat konsumen mengingat produk tersebut dan bisa
membedakannya dengan produk lainnya. Brand image yang muncul akan menjanjikan
konsumen lebih tertarik kepada produk kita disbanding pesaing. Positioning tidak hanya
membangun image tetapi juga membangun kepercayaan konsumen dengan menanamkan
berbagai informasi, identitas tentang produk di dalam benak konsumen perusahaan sehingga
konsumen selalu ingat dengan produk kita . karena inilah positioning cukup berpengaruh bagi
keberhasilan perusahaan.
Menentukan Positioning Aqua :
Identifikasi target : dengan mengidentifikasi maka akan memberikan perusahaan
gambaran bagaimana cara yang tepat untuk membangun brand image. Disini,
produsen Aqua mengidentifikasi produk market yang sesuai produk. Tak sulit
memang, karena Aqua yang merupakan AMDK (Air Minum Dalam Kemasan)
dibutuhkan semua orang.

Menentukan frame of reference pelanggan : ide / asumsi yang dapat diterima oleh
konsumen. Produk Aqua menggunakan lamang pegunungan dan sungai yang
mengacu pada sumber mata air yang digunakan. Hal ini berkaitan juga dengan
terjaminan kualitas air mineral yang ditawarkan.

Merumuskan point of differentiation : hal-hal yang harus diperhatikan agar konsumen


memilih perusahaan. Hal ini termasuk kedalam diferensiasi produk, pelayanan, dan
citra yang tadi sudah kita bahas.

Menetapkan keunggulan kompetitif produk dimana produk tersebut bisa dinikmati


sebagai sesuatu yang beda. Aqua selalu mengganti kemasan dengan design yang lebih
menarik agar dapat bersaing dengan kompetitior.

Sumber :

Aaker, David A. 1991. Managing Brand Equity. New York, NY: The Free Press

Id.wikipedia.org

Anda mungkin juga menyukai