GKM Galaxy

Puskesmas Kec.
Cipayung – GKM GALAXY
TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

INTERNATIONAL QUALITY & PRODUCTIVITY CONVENTION 2017
.
REVISI TANGGAL TERBIT HALAMAN NO DOKUMEN

00 25 Agustus 2017 1-23 CPY-GKM-03
MENINGKATKAN CAKUPAN PENEMUAN KASUS

PENYAKIT HIPERTENSI DENGAN
DI WILAYAH KECAMATAN CIPAYUNG
PROGRAM PENYAKIT TIDAK MENULAR

PUSKESMAS KECAMATAN CIPAYUNG
TAHUN 2018
1
Puskesmas Kec.Cipayung – GKM GALAXY

.
ABSTRAK
Puskesmas Kecamatan Cipayung merupakan unit pelayanan kesehatan tingkat pertama di

Jakarta Timur yang bertugas untuk melakukan Upaya Kesehatan Perorangan dan Masyarakat
Melalui Kegiatan Preventif, Promotif, Kuratif, dan Rehabilitatif. Saat ini Program Kesehatan Anak
menjadi target gugus Galaxy dalam menyelesaikan masalah SDIDTK (Stimulasi Deteksi dan
Intervensi tumbuh kembang) khususnya Deteksi meragukan penyimpangan Tumbuh kembang anak
usia 0-72 bulan.
Berdasarkan Stratifikasi masalah ditemukan hanya 66% dari jumlah kasus Deteksi meragukan
penyimpangan Tumbuh kembang anak usia 0-72 bulan yang dilakukan Intervensi.Faktor
penyebabnya adalah Kurangnya pengetahuan orang tua, kader dan guru TK/PAUD tentang
penyimpangan Tumbuh kembang anak, tidak ada media pengingat untuk orang tua dalam melakukan
stimulasi, tidak ada alat untuk memantau hasil Intervensi, tidak ada Ruangan khusus konseling anak
dan media KIE kurang kreatif dan Inovatif.
Untuk meningkatkan Intervensi pada kasus deteksi meragukan penyimpangan Tumbuh
kembang anak,GKM GALAXY melakukan perbaikan dengan inovasi yang dinamakan “SIKUMBANG
ABG”. SIKUMBANG ABGatau “Stimulasi Intervensi Tumbuh Kembang for A Better Generation”
adalah kegiatan berupa Roadshow Edukasi ke Posyandu, TK dan PAUD, membuat kelas ibu dan
balita, media KIE yang kreatif, media reminder, Jinggel reminder, Video Edukasi, Transfer knowledge
dengan kader dan guru TK/PAUD, Ruang konseling khusus anak, dan membuat sistem monitoring
radar sikumbang.
Setelah Sikumbang ABGdilaksanakan terjadi perbaikan dari 66% menjadi 100% Intervensi
pada semuakasus Deteksi meragukan penyimpangan Tumbuh kembang anak.
2

.
GLOSSARY
1. Intervensi adalah tindakan rasional yang sengaja dilakukan untuk kepentingan pasien atas dasar
keputusan dokter atau perawat atau intervensi kolaborasi antar keduanya
2. Deteksi adalah usaha menemukan dan menentukan keberadaan, anggapan atau kenyataan
3. Deteksi meragukan adalah deteksi pertumbuhan dan perkembangan anak 0-72 bulan ketika
dilakukan skrining terdapat 2 – 3 tahapan yang belum sesuai namun dapat dilakukan stimulasi
4. Deteksi menyimpang adalah deteksi anak usia 0-72 bulan yang tidak sesuai dengan pertumbuhan
dan perkembangannya sehingga perlu dilakukan rujukan ke rumah sakit
5. selama 2 kali 2 minggu apabila masih belum sesuai dilakukan rujukan ke rumah sakit
6. Deteksi sesuai adalah deteksi pertumbuhan dan perkembangan anak 0-72 bulan sesuai dengan
umurnya
7. Tumbuh adalah peningkatan jumlah dan besar sel diselurih bagian tubuh yang menghasilkan
penambahan jumlah dan berat secara keseluruhan atau sebagian
8. Kembang adalah pertumbuhan secara berangsur dan bertambah sempurnanya fungsi alat tubuh,
meningkatkan dan meluasnya kapasitas seseorang melalui pertumbuhan, kematangan atau
kedwasaan dan pembelajaran
9. Motorik kasar adalah gerakan tubuh yang menggunakan otot-otot besar, sebagian besar atau
seluruh anggota tubuh yang dipengaruhi oleh usia , berat badan dan perkembangan anak secara
fisik
10. Motorik halus adalah kemampuan yang berhubungan dengan keterampilan fisik yang melibatkan
otot kecil yang berkoordinasi dengan mata – tangan
11. SDIDTK adalah stimulasi deteksi intervensi dini tumbuh kembang
12. Skrining adalah penapisan dengan penggunaan tes atau diagnosis lain untuk mengetahui apakah
seseorang memiliki penyakit atau kondisi tertentu sebelum menyebabkan gejala apapun
13. Stimulasi adalah suatu kegiatan yang dilakukan untuk merangsang kemampuan dasar anak agar
dapat tumbuh dan berkembang secara optimal
14. Sikumbang Abege adalah stimulasi tumbuh kembang for a better generation (untuk generasi yang
lebih baik)
15. Edukasi adalah proses pembelajaran yang bertujuan untuk mengembangkan potensi diri peserta
didik dan mewujudkan proses pembelajaran yang lebih baik
16. KIE adalah komunikasi intervensi dan edukasi
17. Transfer of knowledge adalah menstransfer ilmu pengetahuan dan pemahaman
18. Konseling adalah proses pemberian bantuan yang diberikan oleh seseorang ahli kepada individu
yang mengalami suatu masalah yang bermuara pada teratasinya maslah yang dihadapi klien
19. Radar sikumbang adalah suatu proses pemetaan yang menggambarkan kasus meragukan dan
penyimpangan Stimulasi Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) yang ada
diwilayah Puskesmas Kecamatan Cipayung
3

.
Nama Gugus : GKM GALAXY Ruang Lingkup Puskesmas

Unit Kerja : Program kesehatan anak
Organisasi : Puskesmas Kecamatan Cipayung
Ketua : dr.Angga Heresta Gumelar
Melakukan Upaya kesehatan Perorangan dan
Sekretaris : Iip Dewarawati Masyarakat melalui Kegiatan
Anggota : 1. Drg.Indira Febrianty Promotif,Preventif,Kuratif dan Rehabilitatif
2. Bd.Nurhayati
3. Yohanes Dedio Struktur Organisasi
Fasilitator : dr.Lilawati Simamora
Didirikan : 3 April 2017 Kepala Puskesmas
Usia Anggota :2
Jumlah pertemuan : 19
Kehadiran Rata-rata : 100% MR Akreditasi Kepala TU
Risalah ke :1
Struktur GKM GALAXY

Upaya Kesehatan Upaya Kesehatan
Masyarakat Perseorangan
GKM GALAXY
DIAGRAM PROSES
Terkontrol
8 Steps 7 Tools
8 7 Penemuan Analisa
No Anggota
Steps Tools
dr. Angga
Kasus kasus
2 1 dr. Angga 1 1
1.5 2 Iip D 2 2
Yohanes 1
Iip D
dedio 0.5 3 drg.Indira F 2 2
0
4 Bd.Nurhayati 2 1
Yohanes
Bd. Nurhayati drg.Indira F 5
dedio
1 1 Evaluasi Intervensi
Rata-rata 1.6 1.4
Keterangan
1. Tahap belajar 4. Dapat mengerjakan sendiri Tidak terkontrol
2. Mengerti dengan dibantu 5. Bisa mengajar
3. Mengerti dan memahami
JADWAL AKTIVITAS PERBAIKAN

Tabel 1. Jadwal Kegiatan
4

.
LANGKAH 1. MENENTUKAN TEMA DAN JUDUL

1.1. IDENTIFIKASI DAN STRATIFIKASI MASALAH
Berdasarkan hasil inventarisasi masalah pada program penyakit tidak menular di
wilayah Kecamatan Cipayung, didapatkan beberapa permasalahan sebagai berikut
:
Tabel 2. Masalah Program PTM Tahun 2017 (Lampiran 1)
No Masalah TARGET CAPAIAN DEVIASI
JML % JML %
A Persentase penderita hipertensi 38322 100 6111 16 84
mendapat pelayanan kesehatan sesuai
standar (20% jumlah pdd)
B Deteksi dini kanker serviks (30% jumlah 13124 100 3166 24 76
pdd)
C Persentase penyandang DM yang 5748 100 1625 26 74
mendapatkan pelayanan kesehatan
sesuai standar (3% jumlah pdd)
( sumber : Laporan tahunan UKM Tahun 2017)
1.2. MENENTUKAN PRIORITAS MASALAH
Tabel 3. Tabel Pareto Pemilihan Masalah
No Masalah Deviasi % Deviasi
Deviasi Kumulatif
A Persentase penderita hipertensi mendapat 84 36 36
pelayanan kesehatan sesuai standar (20% jumlah
pdd)
B Deteksi dini kanker serviks (30% jumlah pdd) 76 32 68
C Persentase penyandang DM yang mendapatkan 74 32 100

pelayanan kesehatan sesuai standar (3% jumlah
pdd)
Jumlah 234 100
5

.
Diagram 1. Diagram pareto pemilihan masalah
A B C
6

.
1.3. MENENTUKAN TEMA
Berdasarkan data diagram pareto diatas Gugus GALAXY Menetapkan Tema :
“Meningkatkan Intervensipada kasus Deteksi meragukan

Penyimpangan Tumbuh kembang anak usia 0-72 bulan
diwilayah kecamatan Cipayung”
Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) anak dilakukan terhadap
anak usia 0-72 bulan, dimana hasilnya untuk pertumbuhan didapat status gizi normal, status gizi
kurang dan status gizi sangat kurang. Sedangkan hasil untuk perkembangan didapat Deteksi
sesuai, Deteksi meragukan dan Deteksi menyimpang. Apabila didapatkan hasil deteksi sesuai
maka deteksi akan dilakukan 3 bulan kemudian untuk anak usia 0-12 bulan dan 6 bulan kemudian
untuk anak 12-72 bulan. Namun ketika hasil yang didapatkan Deteksi meragukan maka akan
dilakukan intervensi dan di evaluasi 2 x 2 minggu, apabila tidak berhasil maka akan dirujuk.
Sedangkan untuk deteksi menyimpang akan dilakukan rujukan ke Rumah Sakit dengan fasilitas
yang lebih lengkap.
Intervensi dini penyimpangan pertumbuhan dan perkembangan pada anak harus segera
dilakukan agar pertumbuhan dan perkembangan anak sesuai dengan usianya dan tidak terjadi
penyimpangan yang lebih berat. Stimulasi dan intervensitidak hanya dilakukan oleh petugas
kesehatan,namun dapat dilakukan oleh pihak-pihak yang berhubungan langsung dalam siklus
pertumbuhan dan perkembangan anak. Pihak-pihak tersebut antara lain orang tua, pengasuh,
guru PAUD/TK, kader kesehatan dan masyarakat.
Tema tersebut mendukung tercapainya :
1. VISI Puskesmas kecamatan Cipayung “Cipayung Sehat Tahun 2017”
2. Misi ke 3 “ Meningkatkan Akses Pelayanan Kepada Masyarakat”
3. Tata nilai Puskesmas Kecamatan Cipayung: Cerdas, Empati, Ramah, Inisiatif dan Amanah
(CERIA)
4. Program : Program Bina Gizi, Kesehatan Ibu dan Anak
Kegiatan : Peningkatan Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak
Sub Kegaiatan :
a. Pemantauan Kesehatan Bayi( pengukuran pertumbuhan, pemantauan
perkembangan, pemberian Vit. A, imunisasi dasar lengkap)
b. Pemantauan Kesehatan anak balita dan pra sekolah( pengukuran
pertumbuhan, pemantauan perkembangan, pemberian Vit. A, imunisasi dasar
lengkap)
Beberapa hal lain yang mendasari masalah ini menjadi masalah prioritas adalah :
1. Dunia
World health organitation (WHO) melaporkan bahwa 5-25% anak usia prasekolah menderita
disfungsi otak minor,termasuk gangguan perkembangan motorik halus
2. Nasional
0,4 juta (16%) balita Indonesia mengalami gangguan perkembangan, baik perkembangan
motorik halus dan kasar, gangguan pendengaran, kecerdasan kurang dan keterlambatan
bicara dan sebesar 85.779 (62,02%) anak usia prasekolah mengalami gangguan
perkembangan.(Widati, 2012)
7

.
3. DKI Jakarta
Dari data Riskesdas (2013) angka prevelansi stunded (Hambatan pertumbuhan) pada balita di
Dki Jakarta adalah sebesar 45,5 %.
4. Jakarta Timur
Sebanyak 34155 balita yang dilakukan Skrining Petumbuhan dan perkembangan didapatkan
hasil 4440 deteksi meragukan dan 385 deteksi peyimpangan pertumbuhan dan
perkembangan. (laporan tahunan sudinkes Jaktim tahun 2016).
5. Kecamatan cipayung
Sebanyak 1915 anakusia 0-72 bulan yang dilakukan Skrinining Tumbuh kembang didapat hasil
53 Deteksi meragukan dan 10 deteksi menyimpang.
( Laporan TW 1 SDIDTK Puskesmas Kecamatan Cipayung )
1.4. MENGANALISA DAMPAK DAN HARAPAN

Tabel 4.Tabel Dampak dan Harapan
PRIORITAS NO DAMPAK MASALAH HARAPAN TEMA
MASALAH
Intervensi dan monitoring Intervensi dan monitoring Tumbuh
tumbuh kembang anak usia kembang anak usia 0-72 bulan
1
Tidak tercapainya 0-72 bulan yang tidak dapat dilakukan secara optimal.
Intervensi pada kasus dilakukan secara optimal.
Deteksi meragukan Biaya Rehabilitasi Biaya Rehabilitasi penyimpangan
Tumbuh kembang 2 penyimpangan Tumbuh Tumbuh kembang anak rendah
anak usia 0-72 bulan kembang pada Anak tinggi
3 Terapi pengobatan lebih lama Terapi pengobatan lebih singkat
1.5. MEMAHAMI PENGARUH TERHADAP PIHAK YANG BERKEPENTINGAN

Tabel 5. Tabel Pengaruh terhadap pihak yang berkepentingan
Pihak Yang
Positive Impact Negative Impact
Berkepentingan
Perlu adaptasi terhadap proses
Pasien Kualitas hidup anak meningkat
stimulasi yang dilakukan
Orang tua dapat melakukan
Perlu adaptasi dalam melakukan
stimulasi sejak dini pada anak
Orang tua stimulasi dini pada anak dengan
dengan Deteksi meragukan
Deteksi meragukan Tumbuh kembang
Tumbuh kembang
Petugas Meningkatnya kualitas dan Perlu adaptasi dengan system kerja
kesehatan kompetensi SDM yang baru
Meningkatnya mutu pelayanan
Puskesmas -
Puskemas
Dapat melakukan deteksi dan Perlu adaptasi dalam melakukan
stimulasi dini pada anak dengan proses deteksi dan stimulasi dini pada
Guru TK/PAUD
Deteksi meragukan Tumbuh anak dengan Deteksi meragukan
Kembang Tumbuh kembang.
Dapat melakukan deteksi dini Perlu adaptasi dalam proses
Kader kesehatan
Penyimpangan Tumbuh melakukan deteksi dini Penyimpangan
Kembang anak Tumbuh kembang anak
Sudinkes, Mendukung kebijakan program

-
Dinkes,kemenkes kesehatan anak
8

.
1.6. MENENTUKAN SASARAN TEMA

Tabel 6. Sasaran Tema
FAKTOR KONDISI SAAT INI SASARAN
Kasus deteksi meragukan
Semua kasus deteksi meragukan
penyimpangan Tumbuh kembang anak
Tumbuh kembang anak usia 0-72
QUALITY usia 0-72 bulan yang ditemukan
bulan yang ditemukan dilakukan
hanyadilakukan Intervensi sebanyak
Intervensi sebesar 100 %.
66%.
Pembiayaan Rehabilitasi
Pembiayaan Rehabilitasi
Penyimpangan Tumbuh kembang pada
Penyimpangan Tumbuh kembang
COST satu anak diestimasikan sebesar
pada satu anak diestimasikan
Rp.231.300.000/fase Rehabilitasi
sebesar Rp.0 / Fase Rehabilitasi.
(lampiran 2)
Terapi lanjutan penyimpangan Tumbuh
DELIVERY kembang pada anak menjadi lebih lama Tidak ada terapi lanjutan.
maksimalselama 5 tahun
Menurunnya angka kasus
Angka kasus penyimpangan Tumbuh
penyimpangan Tumbuh kembang
HEALTH kembang pada anak usia 0-72 bulan
anak usia 0-72 bulan menjadi 0
sebanyak 53 kasus.
kasus.
Meningkatnya kesadaran orang
Orang tua belum memahami pentingnya
tua tentang pentingnya dilakukan
MORALE dilakukan stimulasi dini tumbuh
stimulasi dini tumbuh kembang
kembang anak.
anak.
1.7. PENGESAHAN AKTIVITAS
9

.
LANGKAH 2. MENCARI FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB

2.1 DIAGRAM TULANG IKAN
Diagram 2. Diagram Tulang ikan
2.2 AKAR PENYEBAB

Tabel 7. Matriks Penyebab Dominan
Uraian A B C D E F Prioritas %
1
Kurangnya pengetahuan orang tua tentang A 3 5 3 3 3 405 36
penyimpangan Tumbuh kembang anak
1
Kurangnya pengetahuan kader,guru TK/paud B 3 1 5 5 3 225 20
tentang penyimpangan Tumbuh kembang anak
Tidak adamedia pengingat untuk orang tua C 1 5 5 3 5 375 34

dalam melakukan stimulasi rutin 1
Belum ada alat untuk memantau hasil D 3 1 1 1 1 5 15 2
Intervensi
1
Tidak ada ruangan khusus untuk konseling E 3 1 3 5 1 45 4
pertumbuhan dan perkembangan anak
1
Belum terdapat media KIE yang kreatif dan F 3 3 1 1 5 45 4
Interaktif
TOTAL 1110 100
Keterangan:
1: Kurang berpengaruh, 3: Sama berpengaruh, 5: Lebih berpengaruh
10

.
2.3. AKAR PENYEBAB DOMINAN

Tabel 8. Akar Penyebab Dominan Diagram 3. Diagram pareto penyebab dominan
Kesimpulan : Berdasarkan diagram pareto diatas tidak ada akar penyebab yang
mendominasi,oleh karena itu Gugus akan menyelesaikan ke eman akar penyebab tersebut
LANGKAH 3. MENENTUKAN SOLUSI
3.1. ALTERNATIF SOLUSI

Tabel 9. Menentukan solusi
Akar Penyebab Level Solusi
No Analisa Alternatif Solusi Biaya Waktu
Dominan Kesulitan Terbaik
1 Kurangnya Dr. angga: Melakukan
pengetahuan 1.1 Roadshow Edukasi di Rp.0 2 bulan Sedang √
orang tua tentang Posyandu,Tk dan PAUD
penyimpangan 1x siaran
1.2 Drg.anty : On air di radio 3 hari Sulit X
Tumbuh kembang Rp.250.000
anak Deo : Memutar video Edukasi
Rp.0 4 bulan Ringan √
1.3 di TV Puskesmas
Dr.angga : Mengunggah
Rp.0 1 hari Ringan √
1.4 video Edukasi di youtube
Iip : Membuat SMS gateway Rp.500.000/
7 hari sedang X
1.5 Edukasi bulan
Nurhayati : Membuat kelas
1.6 Rp.0 1 hari sedang √
Ibu balita di TK dan PAUD
2 Tidak ada media Deo : Membuat media 100 x
2.1 7 hari Sedang √
pengingat untuk Reminder (Flip chart) Rp.25.000
orang tua dalam Iip : Membuat Jinggle
2.2 Rp.0 1 hari Sedang √
melakukan Reminder
stimulasi rutin Dr.angga : Hotline service
2.3 Rp.0 1 hari sedang √
(Telp,Whatsapp)
Nurhayati : Membuat aplikasi Rp.50.000.00 2
2.4 Sulit X
Reminder 0 minggu
11

.
3 Kurangnya
pengetahuan 3.1 Nurhayati : Refresing kader Rp.1.880.000 1 hari Sedang √
kader,guru
TK/paud tentang
penyimpangan Nurhayati : Membuat untuk
3.2 Rp.1.880.000 1 hari Sedang √
Tumbuh kembang guru TK dan guru PAUD
anak
Tidak ada
ruangan khusus
Dr.Angga : Membuat ruangan
untuk konseling 2
4 4.1 khusus untuk konseling Rp.300.000 Sedang √
pertumbuhan dan minggu
Tumbuh kembang anak
perkembangan
anak
5 Belum terdapat Deo : Membuat video 1
5.1 Rp.0 Sedang √
media KIE yang Edukasi minggu
kreatif dan Drg.anty : Membuat standing
5.2 Rp.200.000 3 hari Sedang √
Interaktif Banner
Iip : Membuat leaflet ( Kipas
5.3 Rp.500.000 3 hari sedang √
Edukasi)
6 Belum ada alat 6.1 Nurhayati : Membuat peta Rp.750.000 1 hari Sedang √
untuk memantau kasus
Drg. Anty : Membuat kantong
6.2 Rp.125.000 1 hari sedang √
hasil Intervensi masalah
bagi petugas Iip : Membuat Aplikasi GPS Rp.15.000.00
kesehatan 6.3 1 bulan Sulit X
untuk memetakan masalah 0
Deo : Melakukan Home
6.4 Rp.0 1 bulan sedang √
monitoring
Dr.angga : Memodifikasi Kit
6.5 pemeriksaan tumbuh Rp.750.000 7 hari sedang √
kembang anak
Drg.anty : Membuat modul
6.6 skrining tumbuh kembang Rp.1.200.000 7 hari sedang √
anak
Semua Alternatif solusi akan kami kemas menjadi FormulaSIKUMBANG ABG

(Stimulasi dan Intervensi Tumbuh Kembang For A Better Generation)
12

.
3.2. MENGANALISIS RISIKO TERHADAP SOLUSI TERPILIH

Tabel 10. Analisis Risiko terhadap Solusi Terpilih
No Solusi Terpilih Resiko
1 Edukasi
 Roadshow Edukasi
Orang tua belum memahami materi Edukasi yang
 Kelas Ibu dan balita di TK dan PAUD
 Video Edukasi diberikan
 Standing Banner dan kipas edukasi
2 Reminder
 Media Reminder( Flip chart sikumbang )
Media reminder hilang
 Jinggel Reminder
 Whatsaap Grup ( Chit chat sikumbang)
3 Transfer Knowledge Tidak semua pesertapertemuan hadir pada saat
 Refreshing Kader
kegiatan
 Pertemuan Guru TK/PAUD
4 Ruang konseling Tumbuh kembang anak Meningkatnya jumlah kunjungan pasien di ruang
konseling Tumbuh kembang anak
5 Monitoring ( Radar sikumbang)
 Peta Masalah
 Kantong masalah
Monitoring yang dilakukan petugas kurang optimal
 Home monitoring
 Kit pemeriksaan Tumbuh kembang anak
 Modul skrining tumbuh kembang anak
LANGKAH 4. MERENCANAKAN PERBAIKAN

4.1. MENYUSUN RENCANA PERBAIKAN (5W+2H)
Tabel 11. Rencana perbaikan
Faktor Batas Penanggung
Cara Penanggulangan Sasaran Tempat Biaya
No Penyebab Waktu Jawab
Why How What When Where Who How Much

1 Kurangnya Roadshow Edukasi di Mei- Juni Posyandu,TK
Dr.angga Rp.0
pengetahuan Posyandu,TK dan PAUD 2017 dan PAUD
orang tua Memutar video Edukasi di 12 Mei-4
tentang Agustus Pkc.Cipayung Deo Rp.0
media TV Puskesmas
penyimpangan 2017
Tumbuh Mengunggah video 19 Juni
Pkc.Cipayung Dr.Angga Rp.0
kembang anak Edukasi di Youtube 2017
Membuat kelas ibu dan
18 Juli 2017 TK Nurhayati Rp.0
balita di TK dan PAUD Semua
2 Tidak ada media Membuat media reminder kasus
pengingat untuk deteksi 2 Mei 2017 Pkc.Cipayung Deo Rp.2.500.000
(Flip chart Reminder)
orang tua dalam meraguk
melakukan Membuat Jinggel Reminder an 15 Mei 2017 Pkc.Cipayung Iip Rp.0
stimulasi rutin tumbuh
Membuat Hotline service
kemban 16 Mei 2017 Pkc.Cipayung Drg.angga Rp.0
( Telp,grup Whatsaap)
g anak
3 Kurangnya
Refreshing kader yang 9 Mei 2017 Pkc.Cipayung Nurhayati Rp.1.880.000
pengetahuan
ditemuka
kader,guru Membuat pertemuan untuk n 25 Mei 2017 Pkc.Cipayung Nurhayati Rp.1.880.000
TK/paud guru TK dan PAUD dilakuka
n
4 intervens
Tidak ada Membuat ruangan khusus i 100% 8 – 22 Mei
ruangan khusus untuk konseling Tumbuh Pkc.Cipayung Dr.Angga Rp.300.000
2017
untuk konseling kembang anak
5 Belum terdapat 19 Mei
Membuat Video Edukasi Pkc.Cipayung Deo Rp.0
media KIE yang 2017
kreatif dan 26 Mei Juni
Interaktif Membuat Standing Banner Pkc.Cipayung Drg.Anty Rp.200.000
2017
Membuat Kipas Edukasi 26 Mei 2017 Pkc.Cipayung Iip Rp.500.000
13

.
Belum ada alat

6 untuk Membuat Peta kasus 2 Juni 2017 Pkc.Cipayung Nurhayati Rp.750.000
memantau hasil
Membuat Kantong masalah 2 Juni 2017 Pkc.Cipayung Dr.anty Rp.125.000
Intervensi
Juni –
Melakukan Home
Agustus Rumah pasien Deo Rp.0
monitoring
2017
Memodifikasi Kit
5-9 Juli
pemeriksaan Tumbuh Pkc.Cipayung Dr.Angga Rp.750.000
2017
kembang anak
Membuat modul skrining

10 Mei 2017 Pkc.Cipayung Drg.Anty Rp.1.200.000
Tumbuh kembang anak
4.2. MERENCANAKAN TINDAKAN PENCEGAHAN TERHADAP RISIKO SOLUSI

Tabel 12. Tindakan Pencegahan terhadap Risiko Solusi
Solusi Kemungkinan Rencana Rencana
No Potensi Resiko Konsekwensi
Terpilih penyebab pencegahan cadangan
Kegiatan
Orang tua belum Tingkat Membuat media
edukasi
memahami Terhambatnya pemahaman Edukasi yang
1 Edukasi dilakukan
materi Edukasi proses Edukasi orang tua mudah di
berulang/berke
yang diberikan berbeda beda pahami
sinambungan.
Membuat media
Tidak Rendahnya reminder dalam Membuat
2 Reminder Media reminder termonitoringnya kepedulian bentuk kalender Aplikasi
hilang proses stimulasi Orang tua dinding reminder.
Kurangnya
pemahaman Tingkat
Tidak semua Pembinaan Membuat
kader,guru TK pemahaman
Transfer Pesertapertemua berkala untuk modul dengan
3 dan PAUD kader,guru TK
Knowledge n hadir pada kader,Guru TK materi
sehingga dan PAUD
saat kegiatan dan PAUD sederhana.
program tidak berbeda beda
berjalan
Kurangnya
Ruang Meningkatnya
Petugas yang Melakukan
konseling jumlah Kegiatan Membuat
dapat melakukan pelatihan
4 Tumbuh kunjungan konseling tidak jadwal jam
konseling konseling untuk
kembang pasien di ruang maksimal pelayanan.
Tumbuh Petugas
anak konseling
kembang Anak
Berkerjasama
Monitoring yang
Monitoring Tumbuh Banyaknya dengan TIM Pelatihan
dilakukan
5 ( Radar kembang anak kasus yang perlu KPLDH untuk Petugas dan
petugas kurang
sikumbang) kurang tepantau di monitoring melakukan kader baru
optimal
monitoring
4.3 PENGESAHAN RENCANA PENINGKATAN
14

.
LANGKAH 5. MELAKSANAKAN PERBAIKAN

5.1. MENERAPKAN RENCANA PERBAIKAN
Tabel 13. Pelaksanaan Rencana Perbaikan
Personil
Faktor Realisasi
No Detail Penangulangan Gambar Waktu Yang Ket. Hasil
Penyebab Penanggulangan
Terlibat
1 Kurangnya a. Persiapan Roadshow Tim
pengetahuan edukasi di Posyandu, Galaxy
orang tua TK, dan PAUD Mei
tentang 2017
b. Menentukan Lokasi Jumlah
Penyimpang Roadshow TK 10
an Tumbuh Lampiran 3
Roadshow Edukasi c. Membuat Surat
kembang
anak di Posyandu,TK dan pemberitahuan kegiatan PAUD
PAUD Roadshow di 10
Posyandu,Tk dan PAUD
Semua
Posyand
d.Melaksanakan Mei- kasus
u 10
Roadshow edukasi di juni deteksi
Posyandu,TK dan PAUD 2017 meragu
kan
a. Menentukan jam tumbuh
pemutaran video 12
Memutar video kemban
Mei- 4 Video
Edukasi di TV b. Melakukan pemutaran Deo g anak
Agt Edukasi
Puskesmas video edukasi di Tv yang
2017
Puskesmas ditemuk
an
a. Pembuatan akun
https://w dilakuka
youtube untuk
ww.yout n
pengunggahan video 19 ube.com
Mengungah Video Tim interven
Juni /watch? si 100%
edukasi di youtube b. Pengungahan video di Galaxy
2017 v=BoUd
youtube
M40go&
t=9s
a. Menentukan lokasi dan Lampiran 4
membuat undangan Pesert
Membuat Kelas Ibu kelas ibu dan balita a yang
18 juli Tim
dan balita di TK dan hadir
2017 Galaxy
PAUD 32
b. melaksanakan kegiatan
orang
kelas ibu dan balita
Personil
Faktor Realisasi
Detail Penangulangan Gambar Waktu Yang Ket. Hasil
No Penyebab Penanggulangan
Terlibat
2 Tidak ada a. Membuat desain Flip Tim Flip
media Membuat media chart 2-5 Galaxy chart
pengingat reminder ( Flip b. Mencari materi Flip Mei dicetak Semua
untuk orang chart ) chart 2017 sebany kasus
tua dalam c. Pengajuan percetakan ak 100 deteksi
melakukan Flip chart buah merag
a. Membuat konsep
Lampiran 5
stimulasi ukan
rutin Jinggel Jingle tumbu
b. Membuat lirik Jinggel penging h
15-17
Membuat Jinggel Tim atu kemba
Mei
Reminder Galaxy untuk ng
c. Melakukan rekaman 2017
orang anak
Jinggel tua yang
a.Mengumpulkan Nomor Lampiran 6 ditemu
Telp kan
dilakuk
b. Pendataan Nomor telp 16 Media an
petugas,kader dan guru Mei Tim konsult interve
Hotline service
TK/PAUD 2017 Galaxy asi nsi
c. Membuat grup WA (Chit online 100%
chat Sikumbang)
15

.
Personil
Faktor Realisasi
Terlibat
3 Kurangnya a. Menentukan kader
pengetahuan yang akan di undang Semua
kader,guru kasus
TK/paud Refreshing 9 MeiLampiran 7 deteksi
b. Membuat surat Nurhayati meraguk
tentang kader 2017
undangan an
penyimpanga c. Melaksananakan
n tumbuh Peserta tumbuh
kegitan refreshing kembang
kembang yang
anak a. Menentukan Guru TK Lampiran 8 hadir 80
anak
dan PAUD yang
peserta ditemuka
Membuat pertemuanb. Membuat surat 25 Mei
untuk guru TK dan Nurhayati n
undangan 2017 dilakukan
PAUD
c. Pelaksanaan Kegiatan intervensi
Pertemuan 100%
Personil
Faktor Realisasi
Terlibat
4 Tidak ada a. Menentukan lokasi Semua
ruangan ruangan 8-22 kasus
khusus untuk b. Mempersiapkan Mei deteksi
konseling meragu
ruangan konseling 2017 Ruang
kan
Tumbuh c. Membuat SK Ruang Konseli
Membuat ruangan tumbuh
kembang konseling ng kemban
khusus untuk
anak Dr.angga untuk g anak
konseling tumbuh d. Membuat SOP
konseling dan alur tumbuh yang
kembang anak ditemuk
pelayanan kemban
an
e. Membuat Jadwal jaga Lampiran 9 g anak
dilakuka
petugas konseling n
interven
si 100%
Personil
Faktor Realisasi
Terlibat
5 Belum a. Pembuatan konsep
terdapat video Edukasi
media KIE b. Mencari materi video
Membuat Video 19 Mei Video
yang kreatif Deo sikumba
Edukasi c. Pengambilan gambar 2017
dan Interaktif ng
untuk video edukasi
d. Penyusunan Video
Semua
Edukasi
kasus
a. Membuat Konsep deteksi
b. Mencari Materi meragu
kan
Edukasi
Membuat tumbuh
c. Mengajukan 26 Mei Tim kemban
Standing Banner
Permohonan 2017 Galaxy Banner g anak
Pengadaan dibuat yang
sebany ditemuk
d. Pencetakan Banner ak 2 an
Sikumbang buah dilakuka
e.
f. Membuat Konsep
a. dan n
Tim galaxy kipas interven
b. Mencari materi dicetak si 100%
edukasi 100
Membuat kipas c. Mengajukan 26 Mei buah
Sikumbang permohonan 2017
pengadaan kipas Lampiran 10
d. Pencetakan kipas
Sikumbang
16

.
Waktu Personil
Faktor Realisasi Detail Keteran
No Gambar Pelaksa Yang Hasil
Penyebab Penanggulangan Penangulangan gan
naan Terlibat
6 Belum ada a. Membuat konsep Setiap
alat untuk Peta kasus kasus
memantau
yang
hasil b. Membuat Pengajuan sedang
Intervensi untuk Pembuatan di
Membuat peta Peta kasus 2 Juni
Nurhayati Intervens
kasus 2017
i di
petakan
c. Memasang peta
di Radar
kasus di ruang
Sikumba
konseling sikumbang
ng
a. Menyiapkan konsep Setiap

kantong masalah kasus
yang
2 Juni
b. Membuat Pengajuan sedang
2017 Semu
Pembuatan Kantong di
Intervens a
Membuat kantong masalah
Drg.Anty i di kasus
masalah deteks
masukan
Lampiran 11 ke i
c. Memasang Kantong merag
Kantong
masalah di Ruang ukan
Masalah
konseling sikumbang tumbu
Sikumba
ng h
kemba
a. Menentukan kasus Setiap ng
yang akan di lakukan pasien anak
kunjungan yang yang
b. Menentukan lokasi tidak ditemu
Juni-
Melakukan Home kunjungan Tim kontrol kan
Agustus
monitoring Galaxy dilakukan dilakuk
c. Membuat surat tugas 2017
monitorin an
g interve
d. Melaksanakan home kerumah nsi
monitoring 100%
a. Membuat desain Kit Kit
pemeriks
b. Pengajuan aan
Modifikasi Kit
pembuatan Kit 5-9 Juli Tim tubuh
pemeriksaan
2017 Galaxy kembang
tumbuh kembang c. Pembuatan Kit dibuat
pemeriksaan tumbuh sebanya
kembang anak k 15 Kit
a. Membuat desain
modul Modul
Membuat modul b. Mencari materi dicetak
10 Mei Tim
pemeriksaan modul sebanya
2017 Galaxy
tumbuh kembang c. Pencetakan Modul k 50
sikumbang modul
17

.
LANGKAH 6. MENGEVALUASI HASIL

6.1. MENGANALISIS HASIL PENINGKATAN
Grafik 1 .Grafik Pencapaian Kumulatif Grafik 2 .Grafik Klasifikasi Hasil

Hasil Roadshow Skrining Sikumbang Roadshow Skrining Sikumbang
(Lampiran 18) (Lampiran 12)
Grafik 3 .Grafik Hasil Intervensi Grafik 4. Grafik Evaluasi Pada

Deteksi Meragukan (Lampiran 1) Intervensi Deteksi meragukan
(Lampiran 19 )
BEFORE AFTER
165
144
129
121
106
76
53 59
32 35
15 20
9
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL
TARGET KOMULATIF CAPAIAN KOMULATIF
Grafik 5. Grafik Jumlah kunjungan Grafik 6. Grafik Hasil Survey

ruang konseling (Lampiran 14) Kepuasan Pelanggan (Lampiran 13)
18

.
Grafik 7. Grafik Tingkat pengetahuan

Kader (Lampiran 20)
Grafik 8. Grafik tingkat pengetahuan

guru TK dan PAUD (Lampiran 21)
Grafik 9. Grafik tingkat pengetahuan

Kelas ibu balita (Lampiran 22)
19

.
6.2. MENILAI VALUE ADDED

Tabel 14. Penilaian Hasil Akhir Sasaran Awal
FAKTOR SASARAN ACTUAL
Semua kasus deteksi meragukan Tumbuh Semua kasus deteksi meragukan
QUALITY kembang anak usia 0-72 bulan yang penyimpangan pertumbuhan dan
ditemukan dilakukan Intervensi sebesar perkembangan pada anak usia 0-72 bulan
100% yang ditemukan dilakukan Intervensi 100%
Pembiayaan Rehabilitasi Penyimpangan Pembiayaan Rehabilitasi Penyimpangan
COST Tumbuh kembang pada satu anak Tumbuh kembang pada satu anak
diestimasikan sebesar Rp.0 / Fase diestimasikan sebesar Rp.0 / Fase
Rehabilitasi Rehabilitasi
DELIVERY Tidak ada Terapi lanjutan penyimpangan
Tidak ada terapi lanjutan
pertumbuhan dan perkembangan pada anak
Menurunnya angka kasus penyimpangan Angka kasus deteksi meragukan
HEALTH Tumbuh kembang anak usia 0-72 bulan penyimpangan Tumbuh kembang anak usia
menjadi 0 kasus 0-72 sebanyak 7 kasus
Meningkatnya kesadaran orang tua tentang
MORALE Orang tua memahami pentingnya dilakukan
pentingnya dilakukan stimulasi dini tumbuh
stimulasi sejak dini tumbuh kembang anak
kembang anak
6.3. MEMVERIFIKASI KINERJA KEUANGAN

Tabel 15. Verifikasi Kinerja Keuangan
Estimasi pembiayaan fase rehabilitasi hasil deteksi Tumbuh Biaya Estimasi Benefit
kembang Improvment yang di dapat
Jumlah anak dengan
Estimasi/Orang/ Deteksi sesuai setelah
Total
Fase dilakukan intervensi
tumbuh kembang
Rp.231.300.000 137 Rp. 31.688.100.000 Rp.10.085.000 Rp.31.678.015.000
(lampiran 23)
6.4. MENINJAU MASALAH YANG BELUM TERSELESAIKAN
Tabel 16. Meninjau Masalah Yang Belum Terselesaikan
NO MASALAH YANG BELUM SELESAI PENANGGULANGAN SEMENTARA
Roadshow edukasi baru dilaksanakan di 30 Membuat Jadwal Roadshow edukasi

1 Tempat dari 206 Jumlah keseluruhan berkesinambungan di Posyandu,TK dan
Posyandu,TK dan PAUD PAUD
Terbatasnya media reminder ( Flip chart
2 Membuat Pengajuan lebih banyak untuk
Sikumbang ) sehingga belum memenuhi dari
tahun 2018
jumlah total keseluruhan pasien
6.5. MENINJAU TINDAKAN PENCEGAHAN TERHADAP DAMPAK

PENINGKATAN
Tabel 17.Tinjauan Pencegahan Terhadap Dampak Peningkatan
NO DAMPAK PENINGKATAN TINDAKAN PENANGGULANGAN
1 Adanya peningkatan Jumlah kunjungan

Menambah jumlah jaga petugas konseling
pada Ruang khusus konseling anak
20

.
6.6. MENINJAU PENGARUH TERHADAP PIHAK YANG BERKEPENTINGAN

Tabel 18.Tinjauan Pengaruh Terhadap Pihak yang Berkepentingan
PIHAK YANG
TESTIMONI FOTO
BERKEPENTINGAN
“Sangat bagus sekali jadi
ada ruangan khusus untuk
menguji bila ada anak
Orang tua pasien dengan tumbuh kembang yg
Ibu Rini
menyimpang dan orang tua
dapat berkonsultasi tentang
anaknya”
“Dengan Sikumbang kami

tim SDIDTK sangat terbantu
Petugas kesehatan dalam menscrening anak
Noor chanina usia 0-72 bulan dan dapat
memonitoring hasil
Intervensi”
“Apresiasi terhadap gugus

Ka.Puskesmas Kec.
Galaxy yang mengusung
Cipayung
tema Tumbuh kembang
Ibu Sunersi
anak,ini sangat mendukung
Handayani,SKM,MKM
visi puskesmas kec.cipayung”
“Kami sangat senang dan

menapresiasi Tim
Guru TK/PAUD
galaxy,kami berharap
Ibu Fibri
kegiatan ini dapat
berkelanjutan”
“Sikumbang bagus
sekali,kami kader posyandu
Kader kesehatan sangat terbantu,kader dapat
Ibu rohimah mendeteksi tumbuh
kembang balita sejak dini
walaupun secara
sederhana”
“Dengan sikumbang ABG

Suku dinas kesehatan
diharapkan masyarakat
Jakarta Timur
cipayung menjadi generasi
Dr.Dina Nurjanah yang sehat dan berkualitas”
Maju terus..Indonesia sehat
“Sikumbang ABG punya

inovasi yang menarik dan
Kementrian Kesehatan
kami akan gunakan tas
Dr.Mayang sari,MARS sikumbang untuk project
kami”
21

.
6.7. PROSES PEMBELAJARAN (EVALUASI SKILL ANGGOTA)

Tabel 19.Evaluasi Kompetensi Anggota Gambar 1.Radar Chart Evaluasi Kompetensi Anggota
8 STEPS 7 TOOLS
Before After
Before After
dr. Angga
HG
4 dr. Angga
3 4
Yohanes 2 3
Iip D 2
dedio 1 Yohanes … 1 Iip…
0 0
Bd. … drg.Indira …
Bd.
drg.Indira F
Nurhayati
Keterangan
1. Tahap belajar 3. Mengerti dan memahami 5. Bisa mengajar
2. Mengerti dengan dibantu 4. Dapatmengerjakan sendiri
LANGKAH 7. MEMBUAT STANDAR BARU

7.1. MEMBUAT USULAN STANDAR BARU (INPUT-PROSES-OUTPUT)
Tabel 20. Standar Baru
Tanggal
NO Prosedur/Intruksi kerja Key Point Dokumen
sosialisasi
SOP Layanan Stimulasi Deteksi Proses Stimulasi Deteksi

CPY/VII/SOP/KA/15
1 dan Intervensi Dini Tumbuh dan Intervensi dini 27 Juli 2017
(Lammpiran 15)
kembang Anak (SDIDTK) Tumbuh kembang
Proses Pelaksanaan
SOP Konseling Tumbuh kembang
2 Konseling Tumbuh CPY/VII/SOP/KA/17 11 Juli 2017
anak
kembang anak (Lammpiran 16)
Proses pemetaan kasus

meragukan dan CPY/VII/SOP/KA/16
3 SOP Radar Sikumbang 11 Juli 2017
penyimpangan Tumbuh (Lammpiran 17)
kembang
7.2. MENSOSIALISASIKAN STANDAR BARU

Tabel 21. Sosialisasi standar baru
TANGGAL
KEGIATAN GAMBAR KOMENTAR
SOSIALISASI
Sosialisasi Formula
“Formula sikumbang dapat dilaksanakan
25 Agustus 2017 Sikumbang Abege
oleh puskesmas kelurahan dan Tim
dengan Tim SDIDTK
KPLDH Puskesmas kec.Cipayung”
dan Tim KPLDH
“Kegiatan sikumbang ini dapat diterapkan

Juli 2017 Mini lokakarya bulanan di puskesmas kelurahan dengan
melibatkan lintas sektor terkait”
22

.
7.3. SOSIALISASI PROJECT

Tabel 22. Sosialisasi project
TANGGAL
KEGIATAN GAMBAR KOMENTAR
SOSIALISASI
“Kegiatan ini spektaculer untuk menunjang
cipayung,ceria,sehat
28 Juli 2017 Hari Anak Nasional Mulailah dari anak,mereka butuh tumbuh
kembang yang baik,optimal dari tangan kita
orang-orang kesehatan:
Pertemuan Ikatan Bidan
“Sangat menyenangkan,bermanfaat untuk
2 agustus 2017 Indonesia
disosialisasikan kepada masyarakat”
( IBI )
“sangat mendukung Formula sikumbang,ini
sangat bermanfaat bagi masyarakat dan
Miniloka karya Lintas
23 Mei 2017 sangat membantu para Orang tua dalam
sektor
memdeteksi penyimpangan Tumbuh
kembang pada anak
Kegiatan Penelitian “wow hebat Formula sikumbang sangat
21 agustus 2017
Dosen Poltekes III mengedukasi”
“Formula sikumbang sangat bagus,patut

Kaji Banding Puskesmas
14 Agustus 2017 dicontoh oleh PKC.Jatinegara ,semoga
Kecamatan Jatinegara
tambah sukses”
Kunjungan kerja dari “What an Innovative Clinic

6 September 2017
Negara Elsavador Good luck conselling room Sikumbang !!”
7.4. MENGESAHKAN STANDAR BARU
LANGKAH 8. MENENTUKAN TEMA DAN JUDUL BARU

8.1. IDENTIFIKASI DAN STRATIFIKASI MASALAH
Tabel 23. Identifikasi dan stratifikasi makalah (Lampiran 12)
No Masalah Target Capaian Deviasi
A Tidak tercapainya Pelayanan 111.776 100% 2931 2,6% 97,3

Kesehatan pada Usia Produktif
B Tidak tercapainya Pelayanan 22358 100% 2654 11% 89

kesehatan penderita Hipertensi
C Tidaktercapainya Pelayanan 40236 100% 539 1,3% 98,7
kesehatan penderita Diabetes melitus
Laporan LPIM UKM bulan Juni-Agustus2017
23

.
8.2. MENENTUKAN PRIORITAS MASALAH

Tabel 24.Menentukan prioritas masalah Diagram 4. Diagram pareto pemilihan masalah
8.3. MENENTUKAN TEMA

Berdasarkan diagram pareto diatas,Gugus GALAXY mengangkat tema berikutnya :
Meningkatkan Capaian pelayanan kesehatan penderita Diabetes melitus

di wilayah Puskesmaskecamatan Cipayung
8.4. JADWAL AKTIVITAS PERBAIKAN (P/A)

Tabel 23. Jadwal Kegiatan
8.5. MENGESAHKAN TEMA BERIKUTNYA
24

GKM Galaxy

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

GKM Galaxy

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Puskesmas Kec.

Cipayung – GKM GALAXY

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

REVISI TANGGAL TERBIT HALAMAN NO DOKUMEN

MENINGKATKAN CAKUPAN PENEMUAN KASUS

PROGRAM PENYAKIT TIDAK MENULAR

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

Puskesmas Kecamatan Cipayung merupakan unit pelayanan kesehatan tingkat pertama di

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

Nama Gugus : GKM GALAXY Ruang Lingkup Puskesmas

Struktur GKM GALAXY

JADWAL AKTIVITAS PERBAIKAN

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

LANGKAH 1. MENENTUKAN TEMA DAN JUDUL

C Persentase penyandang DM yang mendapatkan 74 32 100

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

Diagram 1. Diagram pareto pemilihan masalah

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

1.3. MENENTUKAN TEMA

Berdasarkan data diagram pareto diatas Gugus GALAXY Menetapkan Tema :

“Meningkatkan Intervensipada kasus Deteksi meragukan

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

1.4. MENGANALISA DAMPAK DAN HARAPAN

1.5. MEMAHAMI PENGARUH TERHADAP PIHAK YANG BERKEPENTINGAN

Sudinkes, Mendukung kebijakan program

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

1.6. MENENTUKAN SASARAN TEMA

1.7. PENGESAHAN AKTIVITAS

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

LANGKAH 2. MENCARI FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB

2.2 AKAR PENYEBAB

Tidak adamedia pengingat untuk orang tua C 1 5 5 3 5 375 34

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

2.3. AKAR PENYEBAB DOMINAN

LANGKAH 3. MENENTUKAN SOLUSI

3.1. ALTERNATIF SOLUSI

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

Semua Alternatif solusi akan kami kemas menjadi FormulaSIKUMBANG ABG

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

3.2. MENGANALISIS RISIKO TERHADAP SOLUSI TERPILIH

LANGKAH 4. MERENCANAKAN PERBAIKAN

Why How What When Where Who How Much

Membuat Kipas Edukasi 26 Mei 2017 Pkc.Cipayung Iip Rp.500.000

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

Belum ada alat

Membuat modul skrining

4.2. MERENCANAKAN TINDAKAN PENCEGAHAN TERHADAP RISIKO SOLUSI

4.3 PENGESAHAN RENCANA PENINGKATAN

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

LANGKAH 5. MELAKSANAKAN PERBAIKAN

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

a. Menyiapkan konsep Setiap

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

LANGKAH 6. MENGEVALUASI HASIL

Grafik 1 .Grafik Pencapaian Kumulatif Grafik 2 .Grafik Klasifikasi Hasil

Grafik 3 .Grafik Hasil Intervensi Grafik 4. Grafik Evaluasi Pada

Grafik 5. Grafik Jumlah kunjungan Grafik 6. Grafik Hasil Survey

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI

Grafik 7. Grafik Tingkat pengetahuan

Grafik 8. Grafik tingkat pengetahuan

Grafik 9. Grafik tingkat pengetahuan

TEMU KARYA MUTU & PRODUKTIVITAS NASIONAL XXI