komunikasi bisnis.
Komunikasi berasal dari bahasa latin “ communis “ yang artinya bersama. Dalam kamus,
Komunikasi merupakan ungkapan seperti berbagi informasi atau pengetahuan, memberi gagasan
atau bertukar pikiran, informasi atau sejenisnya.
Menurut William C. Himstreet dan Wayne Murlin Baty, komunikasi berarti suatu proses
pertukaran informasi antar individu melalui sistem yang biasa (lazim digunakan) baik dengan
simbol-simbol, sinyal-sinyal, maupun dengan perilaku atau tindakan [1].
Sehingga Komunikasi dapat diartikan sebagai transfer informasi atau pesan dari pengirim
pesan (komunikator) ke penerima pesan (komunikan). Dengan maksud bahwa proses tersebut
bertujuan untuk mencapai saling pengertian.
Unsur-Unsur Komunikasi
Adanya manusia
Adanya pesan
Adanya saluran
1
Gangguan
Konteks
Umpan Balik
Pengaruh
Bentuk-bentuk Komunikasi
Komunikasi Verbal
Komunikasi ini merupakan salah satu bentuk yang paling sering digunakan untuk
menyampaikan pesan-pesan kepada pihak lain melalui lisan maupun tulisan.
Komunikasi Verbal sangat penting karena dengan adanya komunikasi ini, seseorang
diharapkan dapat memahami apa yang disampaikan oleh pengirim (komunikator) baik dalam
bentuk lisan maupun tulisan. Pengirim pesan (Komunikator) dapat menggunakan lisan dan tulisan
dalam hal mengirimkan pesan. Sementara penerima pesan (komunikan) dapat menggunakan
pendengaran maupun membaca dalam menerima pesan.
Membuat dan mengirim surat penawaran pinjaman kepada pihak lain / nasabah.
Melakukan presentasi bisnis dengan para investor.
Komunikasi Tertulis
Komunikasi tertulis merupakan salah satu bentuk komunikasi yang sering digunakan dalam
bisnis, seperti komunikasi melalui surat menyurat, pembuatan memo, laporan, iklan di surat kabar
dan lain lain.
Sebagai tanda bukti tertulis yang otentik, misalnya; surat perjanjian, Alat
pengingat/berpikir bilamana diperlukan, misalnya surat yang telah diarsipkan Dokumentasi
historis, misalnya surat dalam arsip lama yang digali kembali untuk mengetahui perkembangan
masa lampau Jaminan keamanan, umpamanya surat keterangan jalan. Pedoman atau dasar
2
bertindak, misalnya surat keputusan, surat perintah, surat pengangkatan, lebih efisien dari
komunikasi melalui telepon, bila jarak antara perusahaan dan langganan jauh sekali
Dalam merumuskan suatu pesan terdapat beberapa masalah yang harus dipecahkan, yaitu :
3
Komunikasi Non Verbal
Komunikasi ini merupakan salah satu bentuk komunikasi yang digunakan dalam
menyampaikan pesan dengan menggunakan bahasa/gerak tubuh.
Komunikasi nonverbal sangat penting karena memiliki pengaruh yang cukup besar
daripada komunikasi verbal. Komunikasi ini dapat menyampaikan perasaan dan emosi seseorang.
Komunikasi bentuk ini mempunyai kelebihan dalam hal reliabilitasnya yang berkaitan dengan
tingkat kepercayaan yang cukup tinggi terhadap kebenaran pesan yang disampaikan.
Saluran Komunikasi
Diperlukan adanya suatu proses hubungan komunikasi (Communication Connections) yang dapat
mentransfer pesan-pesan untuk mencapai tujuan dari sebuah organisasi. Secara umum, komunikasi
mempunyai dua fungsi yaitu :
2.Membantu menghubungkan sekelompok anggota dalam organisasi yang terpisah dari anggota
lainnya
Secara umum pola komunikasi (patterns of Communications) dapat dibedakan menjadi dua,
yaitu[1] :
Bisnis dalam kamus Bahasa Indonesia diartikan sebagai perniagaan, perdagangan ataupun dagang.
Bisnis merupakan kegiatan sistem ekonomi yang diarahkan pada manajemen dan distribusi
hasil industri dan jasa profesional yang mendatangkan keuntungan (panuju). Selain itu, bisnis
merupakan kegiatan organisasi yang dilakukan oleh sekolompok orang yang beraturan dan proses
yang dilakukan bersama-sama untuk mencapai tujuan organisasi (andrews and andrews) [4].
Jadi dapat disimpulkan bahwa bisnis adalah kegiatan sistem ekonomi yang diarahkan pada
manajemen dan distribusi hasil industri dan jasa profesional yang mendatangkan keuntungan.
sebuah pertukaran ide, pesan dan konsep yang berkaitan dengan pencapaian serangkaian
tujuan komersil (katz) [4].
Pertukaran ide-ide, opini, informasi, instruksi dan sejenisnya dikemukakan baik secara
personal, ataupun non personal melalui symbol atau tanda untuk mencapai tujuan perushaan(
rosenblatt)[4].
Jadi yang dimaksud dengan komunikasi bisnis adalah komunikasi yang digunakan dalam dunia
bisnis, yang mencakup komunikasi verbal dan nonverbal.
5
Komunikasi bisnis adalah proses pertukaran pesan atau informasi untuk mencapai
efektivitas dan efisiensi produk kerja di dalam struktur dan sistem organisasi. Dalam kegiatan
komunikasi bisnis, pesan hendaknya tidak hanya sekedar informatif tetapi juga haruslah
“Persuasif” agar pihak lain bersedia menerima suatu paham atau keyakinan untuk melakukan suatu
kegiatan.
Komunikasi Bisnis baik verbal maupun non verbal memiliki beberapa karakteristik antara lain :
Komunikasi Bisnis diperlukan untuk menyampaikan informasi dalam dunia bisnis dengan
cara berkomunikasi baik secara verbal maupun non verbal. Dalam sebuah organisasi, komunikasi
bisnis diperlukan untuk memberikan instruksi kerja, memimpin dan menghadiri rapat,
mewawancarai calon karyawan, menulis surat, melakukan presentasi bisnis hingga menyusun
laporan bisnis.
Dan hampir 70 % kegiatan-kegiatan tersebut dilakukan oleh staf-staf organisasi setiap harinya.
Sehingga dapat dikatakan bahwa komunikasi bisnis menunjang kesusksesan sebuah usaha bisnis.
6
Secara Internal
Secara Eksternal
Komunikasi yang dilakukan dengan pihak ketiga akan akan membawa dampak positif
dalam keberhasilan usaha bisnis. Keberhasilan dalam membangun sebuah citra perusahaan di mata
masyarakat.
Menurut Courtland L. Bovee dan john V. Thil dalam business Communication Today, proses
komunikasi (communication process) terdiri dari enam tahapan, yaitu [1] :
Dalam membangun sebuah Komunikasi Bisnis pasti ada kendala atau hambatan yang
mengakibatkan kurang suksesnya proses tersebut. Kendala dalam membangun sebuah komunikasi
bisnis dapat di kelompokkan ke dalam empat masalah utama, yaitu :
7
Perbedaan reaksi emosional
Dalam proses penyampaian pesan atau informasi melalui sebuah komunikasi dengan
berbagai perbedaan oleh penerima pesan/informasi, baik karena perbedaan latar belakang,
persepsi, budaya maupun hal lainnya. Maka suatu pesan atau informasi yang disampaikan
hendaknya memenuhi 7 syarat yaitu :
Completeness (Lengkap)
Suatu pesan atau informasi dapat dikatakan lengkap, apabila berisi semua materi yang diperlukan
agar penerima pesan dapat memberikan tanggapan yang sesuai dengan harapan pengirim pesan
Conciseness (Singkat)
Suatu pesan dikatakan singkat apabila dapat mengutarakan gagasannya dalam jumlah kata sekecil
mungkin (singkat, padat tetapi jelas) tanpa mengurangi makna, namun tetap menonjolkan ide /
gagasannya.
Consideration (Pertimbangan)
Concreteness (konkrit)
Penyampaian pesan seharusnya disampaikan dengan bahasa yang pasti dan jelas.
Clarity (Kejelasan)
Pesan seharusnya disampaikan dengan bahasa yang mudah dimengerti dan mudah
diinterpretasikan serta memiliki makna yang jelas.
Courtessy (Kesopanan)
Pesan seharunya disampaikan dengan gaya bahasa dan nada yang sopan, sehingga akan
menciptakan hubungan baik dalam komunikasi bisnis.
8
Correctness (ketelitian)
Pesan hendaknya dibuat dengan teliti, dan menggunakan tata bahasa, tanda baca dan ejaan dengan
benar (formal atau resmi).
Meningkatkan efektivitas sebuah Komunikasi Bisnis sangatlah diperlukan. Ada beberapa upaya
agar efektivitas tersebut dapat tercapai antara lain sebagai berikut :
Berikan kesan bahwa anda berdua berada di tim yang sama– Gunakan kata-kata seperti “kami, kita
” untuk segera membangun sebuah ikatan. Bila anda menggunakan kata-kata tersebut, anda
membuatnya tampak seperti anda dan mereka berada di tim yang sama.
Beri mereka motivasi– Jika orang yang anda hadapi lebih muda atau dalam posisi yang lebih sulit
dari anda, mereka mungkin ingin mendengar beberapa kata motivasi dari anda karena anda lebih
berpengalaman.
9
KESIMPULAN
Kesimpulan
Komunikasi dapat diartikan sebagai transfer informasi atau pesan dari pengirim pesan
(komunikator) ke penerima pesan (komunikan). Dengan maksud bahwa proses tersebut bertujuan
untuk mencapai saling pengertian.
Bisnis adalah kegiatan sistem ekonomi yang diarahkan pada manajemen dan distribusi hasil
industri dan jasa profesional yang mendatangkan keuntungan.
Komunikasi bisnis adalah proses pertukaran pesan atau informasi untuk mencapai efektivitas dan
efisiensi produk kerja di dalam struktur dan sistem organisasi. Dalam kegiatan komunikasi bisnis,
pesan hendaknya tidak hanya sekedar informatif tetapi juga haruslah “Persuasif” agar pihak lain
bersedia menerima suatu paham atau keyakinan untuk melakukan suatu kegiatan. Komunikasi
Bisnis diperlukan untuk memberikan instruksi kerja, memimpin dan menghadiri rapat,
mewawancarai calon karyawan, menulis surat, melakukan presentasi bisnis hingga menyusun
laporan bisnis.
Tujuan dari Komunikasi Bisnis ada 3 yakni : Memberikan informasi penting, Melakukan
kolaborasi dengan audience atau penerima pesan (komunikan), Persuasi.
Manfaat komunikasi bisnis secara Internal : Dapat meningkatkan kemampuan komunikasi secara
efektif untuk menunjang karir perusahaan, Meningkatkan komunikasi yang efektif diantara staf
organisasi, baik dengan pihak pimpinan maupun bawahan. Secara Eksternal : Komunikasi yang
dilakukan dengan pihak ketiga akan akan membawa dampak positif dalam keberhasilan usaha
10
bisnis, Keberhasilan dalam membangun sebuah citra perusahaan di mata masyarakat. Membangun
sebuah Proses Komunikasi Bisnis terdiri dari 6 tahap.
Dan beberapa upaya untuk Meningkatkan Efektifitas Komunikasi Bisnis antara lain : Memberikan
kesan bahwa anda antusias berbicara dengan mereka , Ajukan pertanyaan tentang minat mereka,
Beradaptasilah dengan bahasa tubuh dan perasaan mereka (penerima pesan/komunikan),
Dengarkan dengan penuh perhatian semua yang mereka katakana, Berikan kesan bahwa anda
berdua berada di tim yang sama, Tawarkan untuk menjalani kerjasama selangkah lebih maju/
berkepanjangan.
11