Anda di halaman 1dari 9

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

1.1 Landasan Teori

1.1.1 Pengertian Tabungan

Tabungan (saving deposit) merupakan jenis simpanan yang sagat populer di

lapisan masyarakat Indonesia mulai dari masyarakat kota sampai pedesaan. Dalam

perkembangan zaman, masyarakat saat ini justru membutuhkan bank sebagai tempat

menyimpan uangnya. Hal ini disebabkan karena keamanan uangnya yang dibutuhkan

oleh masyarakat.

Pengertian Tabungan Menurut Undang-Undang Perbankan No. 10 Tahun 1998

adalah simpanan masyarakat yang penarikannya dapat dilakukan oleh penabung

sewaktu-waktu pada saat dikehendaki dan menurut syarat-syarat tertentu yang telah

ditetapkan oleh bank penyelenggara. Tetapi penarikannya tidak dapat ditarik dengan cek,

bilyet giro atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu.

Syarat-syarat yang dimaksud antara lain ialah:

1. Penarikan hanya dapat dilakukan dengan mendatangi kantor bank atau alat yang

disediakan untuk keperluan tersebut dan tidak dapat dilakukan dengan menggunakan

cek, bilyet giro dan surat perintah pembayaran lainnya yang sejenis.

2. Penarikan tidak boleh melebihi jumlah tertentu sehingga menyebabkan saldo

tabungan lebih kecil dari saldo minimum, kecuali penabung tidak akan melanjutkan

tabungannya.

Produk tabungan yang sekarang dijual oleh bank-bank memiliki suku bunga yang

relatif cukup tinggi sebagai cerminan dari adanya persaingan ketat dalam mengumpulkan
dana masyarakat. Tabungan merupakan hutang bank kepada masyarakat, dalam hal ini

pemilik tabungan dikelompokkan kedalam hutang jangka pendek dalam neraca. Tidak

adanya batasan jangka waktu tabungan dan penarikan yang dapat dilakukan sewaktu-

waktu menyebabkan tabungan harus digolongkan ke dalam hutang jangka pendek.

Setiap bank memiliki jenis tabungan yang berbeda-beda. Perhitungan suku bunga,

pemberian hadiah, tata cara penyetoran dan penarikannya juga berbeda bagi setiap bank.

Produk tabungan ini dapat dijadikan alat promosi bagi yang menawarkannya. Promosi

dapat disalurkan dalam bentuk suku bunga, hadiah yang menarik, kemudahan fasilitas

dan lain sebagainya.

Transaksi tabungan meliputi :

1. Pembukaan rekening dan penyetoran

2. Penarikan

3. Pemindah bukuan

4. Tata cara perhitungan dan pembukuan bunga tabungan

5. Penutupan rekening tabungan

2.1.2 Pengertian Prosedur

Menurut Gerald Cole yang di kutip oleh Zaki Baridwan (2009:1), prosedur adalah

suatu urut-urutan pekerjaan karena (clerical) yang biasanya melibatkan beberapa orang

dalam suatu bagian atau lebih, disusun untuk menjamin adanya perlakuan yang seragam

terhadap transaksi-transaksi perusahaan yang sering terjadi.

Menurut Arfan Ikhsan dan Ida bagus Teddy Prianthara (2008:2), prosedur adalah

suatu urutan kegiatan klerika, biasanya melibatkan beberapa orang dalam satu

departemen atau lebih yang di buat untuk menjamin penanganan secara seragam

transaksi perusahaan yang terjadi berulang-ulang.


Menurut The Macquarie Dictionar prosedur adalah perbuatan atau cara kerja dalam

segala tindakan atau proses. Dalam bidang manajemen, prosedur dapat didefinisikan

sebagai langkah-langkah pentahapan dan urutan-urutan pekerjaan dalam rangka

mencapai tujuan secara efisien dan efektif. Prosedur merupakan bagian dari struktur

teknis dari sebuah organisasi.

Prosedur berisi cara yang dispesifikasikan untuk melaksanakan suatu aktivitas atau

suatu proses. Prosedur dapat didokumentasikan atau tidak. Apabila prosedur

didokumentasikan biasanya disebut prosedur tertulis atau prosedur terdokumentasikan.

Prosedur tertulis atau terdokumentasi biasanya mengikuti aturan formal berikut ini:

1. Struktur, Maksud, dan Ruang lingkup suatu kegiatan.

2. Tanggung jawab (siapa yang menerapkan prosedur)

3. Acuan atau dokument terkait

4. Proses atau tahapan kegiatan yang perlu dilakukan, bagaimana melakukan,dan di

mana akan dilakukan.

5. Bahan, alat, dan dokumen yang dipergunakan.

6. Dokumentasi dan rekaman

7. Lampiran

8. Informasi pengendalian
Berdasarkan pengertian prosedur menurut para ahli di atas dan juga aturan formal

prosedur tertulis, penulis bisa menyimpulkan bahwasanya prosedur bisa diartikan sebagai

suatu tata cara atau urutan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan urutan waktu

dan pola kerja yang tetap dan telah ditentukan. Sebuah organisasi atau perusahaan yang

bekerja dengan mengikuti prosedur yang berlaku akan mendapatkan hasil maksimal pada

setiap pekerjaannya. Prosedur memang harus direncanakan agar dalam setiap langkahnya

tidak mengalami kekliruan.

2.1.3 Pengertian Rekening Tabungan

Rekening tabungan adalah rekening yang dikelola oleh nasabah pada bank untuk

tujuan mengumpulkan dana selama periode waktu tertentu. Hanya pemilik rekening atau

pihak berwenang saja yang dapat menarik dana yang di simpan oleh nasabah di rekening

tabungan. Rekening ini memiliki suku bunga sederhana yang jauh lebih rendah dari pada

yang berlaku pada deposito.

2.1.4 Pengertian dan ketentuan umum tentang Britama TKI

Pengertian

1. Self Service Banking adalah aplikasi yang digunakan untuk memudahkan proses

transaksi bagi nasabah.

2. e-Form BRI adalah aplikasi berbasis web yang digunakan sebagai media pengisian

form transaksi (pembukaan rekening/Penarikan/Setoran/Transfer) secara mandiri.

3. Aplikasi BRINETS Ekspres adalah aplikasi yang berada pada Aplikasi Portal yang

digunakan untuk memproses voucher dari e-Form untuk di transaksikan.


4. Nomor Referensi e-Form (No Reff e-Form) adalah kode unik yang dihasilkan oleh

aplikasi BRI e-form dan digunakan sebagai dasar transaksi nasabah di unit kerja

BRI.

5. Customer Information File (CIF) adalah file informasi nasabah BRI yang berisikan

data-data pribadi nasabah yang bersangkutan.

6. Nasabah adalah customer BRI (dalam hal ini adalah Tenaga Kerja Indonesia di

Luar Negeri) yang bertransaksi di pekerja BRI yang ditempatkan di luar negeri.

7. Remittance Representative (RR) adalah pekerja BRI yang ditempatkan di Luar

Negeri yang dalam hal petunjuk pelaksanaan ini berfungsi dan bertugas menjalani

peran dalam melakukan pembukaan rekening nasabah BRI.

8. BritAma TKI adalah tabungan BRI BritAma yang dipasarkan untuk Tenaga Kerja

Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri.

9. Buku Tabungan BritAma TKI adalah buku tabungan BRI BritAma yang

dikeluarkan oleh BRI yang memiliki security printing khusus dan sebagai bukti

kepemilikan rekening tabungan BRI BritAma TKI.

10. Kartu Debet BritAma TKI adalah kartu plastik dengan magnetic stripe yang

dikeluarkan oleh BRI sebagai salah satu alat transaksi dengan jaringan Mastercard.

11. Counterpart adalah perusahaan Bank/Non Bank yang melayani jasa pengiriman

uang atau Remittance yang berlokasi di luar negeri yang bekerja sama dengan

Kantor Pusat BRI.

12. Unit Kerja Booking Office adalah unit kerja di Indonesia yang ditunjuk sebagai

unit kerja pengelola rekening BritAma TKI yang dibuka di Luar Negeri.
Ketentuan Umum

1. Pembukaan rekening di Luar Negeri dilakukan untuk mengakomodasi

kebutuhan WNI yang berada di Luar Negeri dalam membuka rekening Bank

di Indonesia.

2. Aplikasi yang digunakan dalam proses pembukaan rekening di luar negeri meliputi

aplikasi sebagai berikut :

1) Aplikasi WBS adalah aplikasi yang digunakan oleh unit kerja

Booking Office untuk melakukan permintaan kartu Debit untuk

rekening yang dibuka di luar negeri.

2) Aplikasi e-Form BRI adalah aplikasi yang digunakan nasabah

untuk menginput data.

3) Aplikasi BRINETS Ekspress adalah aplikasi untuk transaksi

pembukaan rekening dengan menggunakan nomor referensi yang

dihasilkan melalui aplikasi e-Form BRI.

3. Melalui e-Form, nasabah tidak perlu lagi mengisi form pembukaan rekening (AR-

01), namun cukup menginput data pada e-Form.

4. Setelah melakukan penginputan data e-Form Nasabah mendapat nomor referensi

Selanjutnya nomor referensi tersebut digunakan oleh pekerja BRI yang

ditempatkan di luar negeri untuk mengakses data yang telah diinput oleh nasabah.

5. Dalam hal pengisian data e-Form, pekerja BRI yang ditempatkan di luar negeri

dapat membantu pengisian data nasabah apabila nasabah mengalami kesulitan

dalam melakukan pengisian melalui e-Form.

6. Pekerja BRI yang ditempatkan di luar negeri melakukan verifikasi kebenaran

pengisian dan kelengkapan data, apabila telah diyakini maka form tersebut dicetak

untuk ditandatangani nasabah.


7. Proses pembuatan rekening dilakukan apabila nasabah telah menandatangani form

pembukaan rekening.

8. Identitas yang digunakan dalam pembukaan rekening di Luar Negeri adalah KTP

(apabila nasabah memiliki KTP yang masih berlaku) atau pasport.

9. Transaksi setoran awal pembukaan rekening menggunakan layanan BRIfast

remittance sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

10. Pekerja BRI yang ditempatkan di luar negeri wajib melakukan proses kaji ulang

terhadap nasabah baik nasabah lama atau nasabah baru.

11. Kebutuhan Kartu Debit untuk pekerja BRI yang ditempatkan di luar negeri akan

diminta oleh Divisi Internasional ke Divisi Logistik dan pengiriman Kartu Debit ke

pekerja BRI yang ditempatkan di luar negeri akan dilakukan oleh Divisi

Internasional setelah kartu telah diterima oleh Divisi Internasional melalui Unit

Kerja Booking Office tempat kartu tersebut di simpan.

12. Permintaan kebutuhan kartu debit untuk pembukaan rekening online di luar negri

disampaikan oleh Divisi Bisnis International kepada Divisi Logistik dan

pengirimannya dilakukan oleh unit kerja Booking Office kepada pekerja BRI yang

ditempatkan di luar negeri setelah dilakukan penyimpanan dan pengesahan Pejabat

Unit Kerja sesuai instruksi Divisi Bisnis International.

13. Proses inisiasi dan approval pembentukan CIF maupun pembukaan rekening

tabungan dilakukan oleh pekerja BRI yang ditempatkan di luar negeri. Sehingga

nasabah dapat langsung membawa buku tabungan dan Kartu Debit (status kartu

debit milik nasabah masih terblokir).

14. Untuk menggunakan kartu debit milik nasabah, harus dilakukan approval untuk

melepaskan/membuka blokir kartu debit milik nasabah melalui aplikasi BRIFAST

oleh pejabat yang ditunjuk di Unit Kerja Booking Office.


Ketentuan nomor referensi transaksi

1. Nomor referensi di generate secara otomatis melalui aplikasi e-form, setelah

nasabah selesai menginput data.

Formula nomor referensi yang terbentuk : XX – YYYYYY

1) XX : Jenis Transaksi

Kode akses pembukaan rekening/produk investasi (terkait dengan transaksi melalui

Customer Service)

2) YYYYYY: Nomor Digit

2. Masa berlaku nomor referensi dengan kode akses adalah 10 hari sejak nomor

referensi tersebut terbentuk. Apabila melewati batas masa berlaku 10 hari maka

nomor referensi tersebut tidak dapat digunakan (kadaluarsa).

3. Apabila nomor referensi nasabah sudah kadaluarsa maka nasabah harus melakukan

input kembali transaksi melalui e-Form.

Ketentuan Form

1. Transaksi pembukaan rekening melalui e-Form BRI tidak memerlukan pengisian

form AR-01. Data tersebut diinput dalam aplikasi e-Form dan berada di database

sesuai nomor referensi yang dibawa oleh Nasabah.

2. Sebagai pengganti AR-01 adalah Form Data Pribadi yang dicetak oleh pekerja BRI

yang ditempatkan di luar negeri diatas kertas HVS putih kosong melalui aplikasi

BRINETS Ekspress dengan memasukan nomor referensi yang dibawa/dicatat oleh

nasabah. Form hasil cetakan berasal dari data yang diisi oleh nasabah melalui

aplikasi e-Form.

3. Nasabah wajib menandatangani Form Data Pribadi sebelum dilakukan pembukaan

rekening.
4. Form Data Pribadi wajib ditatakerjakan oleh pekerja BRI yang ditempatkan di luar

negeri (sampai periode awal bulan berikutnya).

5. Setiap awal bulan berikutnya pekerja BRI yang ditempatkan di luar negeri

mengirimkan dokumen pembukaan rekening ke Unit Kerja Booking Office.

6. Unit Kerja Booking Office wajib menatakerjakaan dokumen pembukaan rekening

yang dikirimkan oleh pekerja BRI yang ditempatkan di luar negeri.

7. Unit Kerja Booking Office wajib melakukan monitoring transaksi yang dilakukan

oleh pekerja BRI yang ditempatkan di luar negeri.

Ketentuan Lainnya

1. Untuk penyelesaian kartu hilang maka dapat dilakukan dengan cara nasabah

menghubungi Call Center 14017 dari dalam maupun luar negeri ataupun

mendatangi pekerja BRI yang ditempatkan di luar negeri untuk melakukan

pemblokiran.

2. Untuk penyelesaian buku tabungan yang hilang maka dilakukan proses

sesuai ketentuan yang berlaku.

Anda mungkin juga menyukai