Bobot

No Kode Mata Kuliah Deskripsi

SKS
Mampu memahami dan menerapkan berbagai teknik
penggambaran dan pemodelan rancangan arsitektur
Arsitektur
1 ARS - 216 3 (1-2) dalam media 2 dan 3 dimensi melalui pemanfaatan
Digital perangkat lunak komputer grafis.
Dalam perkuliahan ini dibahas mengenai sistem
lingkungan bangunan buatan baik tata cahaya,
Fisika pengkondisian udara buatan, tata akustik buatan akustik
2 ARS - 222 Bangunan 2(1-1) lingkungan yang harus diantisipasi untuk ditanggulangi,
Buatan akustik ruangan, sifat/perilaku bunyi pada bentuk ruang
dalam, rambatan bunyi pada konstruksi bangunan.
Dalam perkuliahan ini dibahas mengenai struktur,
terutama untuk bangunan-bangunan arsitektural yang
Struktur membutuhkan ruang luas tanpa kolom dengan bentang
konstruksi lebar. Pengetahuan tentang struktur ditunjang dengan
3 ARS –
bangunan 3 (1-2) pengetahuan tentang material yang memiliki perlakuan
213*** khusus sehingga mampu bertindak sebagai pendukung
bentang lebar
struktur bentang lebar dan memberikan pemahaman
mengenai utilitas bangunan pada struktur bentang lebar.
Dalam perkuliahan ini dibahas mengenai struktur
Struktur tingkat lanjut, terutama untuk bangunan-bangunan
konstruksi arsitektural bertingkat tinggi. Pengetahuan tentang
bangunan struktur ditunjang dengan pengetahuan tentang material
ARS –
4 bertingkat 3 (1-2) yang memiliki perlakuan khusus sehingga mampu
224**** bertindak sebagai pendukung struktur bangunan
tinggi
bertingkat tinggi dan memberikan pemahaman
mengenai utilitas bangunan bertingkat tinggi.
Mata kuliah Studio Desain Arsitektur 2 adalah mata
kuliah dengan bentuk pembelajaran studio,yang
menekankan dalam mendesain dan mengkomunikasikan
arsitektur pada kasus bangunan publik dengan skala
tingkat kompleksitas madya, pada lingkungan-kawasan
kota, bermassa tunggal-majemuk, bertingkat rendah-
ARS – Studio Desain
5 6 (2-4) menengah (2-6 lantai), dan bangunan bentang lebar,
226**** Arsitektur 2 pada tapak berkontur (>10-20%); melalui pendekatan
arsitektur sebagai bentukan artistik-estetik, wadah
kegiatan, modifikasi iklim setempat, dan bagian dari
tipologi dan tautan lingkungan-kawasan yang lebih luas;
yang disajikan secara verbal, tulisan, grafis dan model.
Mata kuliah ini merupakan kuliah lanjutan dari mata
kuliah studio desain arsitektur 2. Selesai mengikuti
perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu
merencanakan dan merancang bangunan public-
komersial dengan skala tingkat kompleksitas madya.
Dalam perkuliahan ini dibahas mengenai pemahaman
kegiatan public-komersial dalam skala lingkungan-
ARS- Studio Desain
6 6 (2-4) kawasan kota, sistem utilitas bangunan bertingkat
315***** Arsitektur 3 sedang-tinggi, konteks urban sebagai metoda desain
arsitektur, tautan urban sebagai metoda desain
arsitektur dan teknik penataan arsitektural. Pelaksanaan
kuliah menggunakan metode pendekatan Self-Directed
Learning (SDL) lebih ditekankan pada penggunaan
komputer berbasis software arsitektur
Mata kuliah ini merupakan kuliah lanjutan dari mata
kuliah Studio Desain Arsitektur 3. Selesai mengikuti
perkuliahan ini mahasiswa diharapkan mampu
merencanakan dan merancang bangunan privat atau
publik dengan skala tingkat kompleksitas tinggi. Dalam
perkuliahan ini dibahas mengenai pendekatan arsitektur
ARS- Studio Desain sebagai bentukan artisitik-estetik, wadah kegiatan,
7 6 (2-4) modifikasi iklim setempat, bagian dari tautan urban,
323****** Arsitektur 4
investasi ekonomi dan simbol budaya (pendekatan
kearifan lokal setempat). Pelaksanaan kuliah
menggunakan metode pendekatan Self-Directed Learning
(SDL) lebih ditekankan pada penggunaan komputer
berbasis software arsitektur
Mata kuliah ini merupakan kuliah lanjutan dari mata
kuliah Studio Desain Arsitektur 4. Pada perkuliahan ini
ARS- Studio Desain mahasiswa diharapkan dapat menerapkan dan
6 (2-4)
8 411******* Arsitektur 5 mengaplikasikan sebagian ilmu pendukung dan
pelengkap dalam sebuah desain yang relevan dengan
tema dan topik yang dipilih serta dapat
 mengkomunikasikan desain dengan komprehensif,
melalui sajian verbal, tulisan, grafis dan model.
Pelaksanaan kuliah menggunakan metode pendekatan
Self-Directed Learning (SDL) lebih ditekankan pada
penggunaan komputer berbasis software arsitektur.
Perkuliahan ini mengharapkan mahasiswa mampu
mengaplikasikan keilmuan yang terintegrasi secara
kontekstual, memberikan penyelesain masalah desain
9 ARS-421 Tugas Akhir 6(1-5) arsitektur secara sistematis dan terkonsep tepat guna
melalui proses, metode dan pendekatan rancang tertentu
serta dapat mengkomunikasikannya melalui prosedur
dan tata cara penyajian skripsi.