Anda di halaman 1dari 3

Feby Erawantini, Raden Roro Lia Chairina, Hipertensi Terhadap Kejadian Stroke

HIPERTENSI TERHADAP KEJADIAN STROKE


1
Feby Erawantini, 2Raden Roro Lia Chairina
1,2
Rekam Medik Jurusan Kesehatan Politeknik Negeri Jember
Jalan Mastrip Kotak Pos 164 Jember,
feby_era@yahoo.co.id

Abstrack
Stroke is neurogical disease that increase year to year. Stroke also lead to disability and death worldwide.
Stroke is a disease that is caused by many factors or multicausal. The objective of this reseaech is to analyze
the influence of Hypertension Against Stroke. Method of this research used quantitative design with 137
medical records of stroke patients at Jember Klinik Hospital Period 2015. Observation generate data 99.27%
patients of stroke in Jember Hospital Clinic is Hypertension. Logistic regression analysis with a confidence
level 5% shows the results Hypertension influenced of stroke with significantly 0,000. The conclution of this
researce is history of Hypertension influenced of incidence of stroke.

Key words :Hypertension, Stroke

Abstrak
Stroke merupakan penyakit kegawatan neurologik yang jumlahnya terus meningkat dari tahun ke tahun.
Stroke juga menyebabkan kecatatan dan kematian di seluruh dunia. Stroke merupakan penyakit yang
disebabkan banyak faktor atau multikausal. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh Hipertensi
terhadap kejadian stroke. Metode pada Penelitian ini adalah kuantitatif, analisis data berkas rekam medis
sebanyak 137 dokumen rekam medis pasien stroke di RS Jember Klinik periode 2015. Observasi
menghasilkan data 99,27% penderita stroke di RS Jember Klinik adalah Hipertensi. Analisis regresi logistik
dengan tingkat kepercayaan 5% menunjukan hasil Hipertensi berpengaruh terhadap kejadian sroke dengan
signifikansi 0,000. Sehingga dapat disimpulkan bahwa riwayat Hipertensi berpengaruh signifikan terhadap
kejadian stroke.

Kata kunci :Hipertensi, Stroke

1. PENDAHULUAN diperkirakan sebanyak 1.236.825 orang atau


Penyakit Stroke merupakan salah satu (7,0‰) terhadap seluruh penduduk Indonesia,
kegawatan neurologik, morbiditasnya semakin artinya setiap seribu orang penduduk Indonesia ada
meningkat dari tahun ketahun. Menurut WHO 7 orang menderita stroke, sedangkan berdasarkan
(World Health Organization), 15 juta orang diagnosis tenagakesehatan/ gejala di-perkirakan
menderita Stroke di seluruh dunia setiap tahun. sebanyak 2.137.941 orang (12,1‰) atau setiap
Dari jumlah tersebut, 5 juta meninggal dan 5 juta seribu orang penduduk ada 12 orang menderita
lainnya dinonaktifkan secara permanen. Tekanan stroke (Pusdatin, 2014). Penderita stroke yang telah
darah tinggi menyumbang lebih dari 12,7 juta terdiagnosa tenaga kesehatan di Jawa Timur
Stroke di seluruh dunia. Kematian Stroke di Eropa berdasarkan riset kesehatan dasar tahun 2013
sekitar 650.000 setiap tahun. Di Negara maju, mencapai 6,6 ‰ (Pusdatin, 2014). Stroke
angka kejadian Stroke menurun, sebagian besar merupakan penyakit yang disebabkan banyak
karena upaya untuk menurunkan tekanan darah dan faktor atau multikausal. Faktor penyebab stroke
mengurangi merokok. Namun, tingkat keseluruhan diantaranya Hipertensi, kadar glukosa dan
Stroke tetap tinggi karena penuaan penduduk kolesterol darah yang tinggi, penyakit jantung,
(WHO, 2016a). Stroke juga masih menjadi faktor perilaku misalnya perilaku merokok dan
penyebab utama kematian dan kecacatan di seluruh gemar minum alkohol, stress serta penyebab lain
dunia. Penderita stroke membutuhkan pengobatan (Nastiti, 2012). Namun riwayat Hipertensi
jangka lama dan biaya pengobatan sangat tinggi. merupakan penyebab utama terjadinya Stroke
Hal ini ditambah masalah produktivitas pasien (Burhanuddin, 2012).
menurun (Evieta Fadjar, 2014). Jumlah penderita Tujuan penelitian ini adalah
penyakit Stroke di Indonesia tahun 2013 menganalisis faktor risiko hipertensi terhadap
berdasarkan diagnosis tenaga kesehatan

102
Jurnal Ilmiah INOVASI, Vol. 1 No.2 Edisi Mei-Agustus 2016, ISSN 1411-5549

kejadian stroke berdasarkan telaah berkas rekam Gejala yang sering terjadi adalah sebagai
medis Periode 2016 di RS Jember Klinik. berikut : Masalah penglihatan di salah satu atau
kedua mata, termasuk penglihatan ganda dan
2. METODOLOGI kebutaan sementara. Pusing, bingung dan lemah.
Desain penelitian yang akan dilakukan yaitu Kesulitan berbicara, termasuk berbicara dengan
dengan kuantitatif dengan rancangan kasus kontrol. intonasi kacau. Tidak dapat berjalan (ataxia).
Kasus dalam hal ini adalah kasus stroke di rumah Kehilangan ingatan atau kesadaran secara tiba-
sakit Jember Klinik Periode 2015 sebanyak 137 tiba.Kesulitan koordinasi tangan dan lengan.
berkas dan kontrol adalah faktor risiko yang Lemah atau lumpuh di satu sisi tubuh.
tertulis pada berkas rekam medis pasien stroke. Pemeriksaan fisik biasanya dilakukan antara
Tahapan penelitian diawali dengan studi lain dengan memeriksa sirkulasi darah di leher
pustaka tentang faktor risiko stroke kemudian Anda di mana terdapat banyak pembuluh arteri
menetukan tujuan penelitian, menyusun kerangka yang memasok otak. Bunyi turbulensi di stetoskop
konsep dari literature review pada tinjauan pustaka, mengindikasikan aliran darah melalui arteri yang
identifikasi variabel penelitian yang tertuang pada menyempit (Dewi, 2016).
kerangka konsep, mengambil data dengan Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi) adalah
Observasi Faktor Risiko Stroke pada Dokumen suatu peningkatan tekanan darah di dalam arteri.
Rekam Medis RS Jember Klinik, analisis data Secara umum, hipertensi merupakan suatu keadaan
dengan statistik deskriptif dan dilanjutkan statistik tanpa gejala, dimana tekanan yang abnormal tinggi
inferensial regresi logistik, interpretasi data dengan di dalam arteri menyebabkan meningkatnya resiko
membandingkan hasil penelitian dengan pustaka. terhadap stroke, aneurisma, gagal jantung,
serangan jantung dan kerusakan ginjal (LIPI,
3. HASIL DAN PEMBAHASAN 2009).
Stroke disebabkan oleh gangguan suplai Berikut hasil observasi riwayat
darah ke otak, biasanya karena aliran darah pada Hipertensi pada Penderita Stroke di RS Jember
pembuluh darah diblokir oleh gumpalan darah. Hal Klinik Tahun 2015.
Ini memotong pasokan oksigen dan nutrisi
sehingga menyebabkan kerusakan pada jaringan Tabel 2.1 Riwayat Hipertensi pada Penderita Stroke
otak. Gejala yang paling umum dari Stroke adalah di RS Jember Klinik Tahun 2015
lemah mendadak atau mati rasa pada wajah, lengan
atau kaki, paling sering pada satu sisi tubuh. Gejala Tensi Jumlah %
lain termasuk: kebingungan, kesulitan berbicara Pasien
atau memahami pembicaraan, kesulitan melihat
Hipertensi 136 99,27
dengan satu atau kedua mata, kesulitan berjalan,
pusing, kehilangan keseimbangan atau koordinasi, Normal 0 0
sakit kepala parah tanpa diketahui penyebabnya,
pingsan atau tidak sadarkan diri. Efek dari Stroke Hypotensi 1 0,73
tergantung pada bagian mana dari otak terluka dan
seberapa parah itu dipen garuhi. Stroke yang sangat Jumlah 137 100
parah dapat menyebabkan kematian mendadak
(WHO, 2016b).
Patologi Stroke dibagi menjadi tiga yaitu Berdasarkan tabel 2.1 diketahui bahwa
Stroke infarct terjadi akibat kurangnya aliran darah sebagian besar penderita stroke adalah Hipertensi.
ke otak. Jika aliran darah ke otak turun sampai <10 Hipertensi merupakan salah satu faktor utama
mL/100 gram jaringan otak per menit, akan terjadi penyebab Stroke. Hipertensi menyumbang 54%
rangkaian perubahan biokimiawi sel dan membran penyebab Stroke (Stroke Association, 2012).
yang ireversibel membentuk daerah infark. Berdasarkan analisis regresi logistik dengan
Perdarahan Intraserebral Sekitar 10% stroke tingkat kepercayaan 5%, diperoleh hasil sebagai
disebabkan oleh perdarahan intraserebral yang berikut :
tidak terkontrol adalah penyebab utamanya. Tabel 2.2 Hasil Analisis Regresi Logistik
Penyebab lain adalah aneurisma, malformasi Faktor Resiko Stroke
arterivena, angioma kavernosa, alkoholisme,
diskrasia darah, terapi antikoagulan dan angiopati
amiloid. Perdarahan Subaraknoid Sebagian besar
kasus disebabkan oleh pecahnya aneurisma pada
percabangan arteri-arteri besar. Penyebab lain
adalah malformasi arteri vena atau tumor
(Setyopranoto, 2003).

103
Feby Erawantini, Raden Roro Lia Chairina, Hipertensi Terhadap Kejadian Stroke

Variabel riwayat Hipertensi merupakan faktor di kota makassar tahun 2010 - 2012. Bagian
risiko stroke dengan signifikansi 0,000. Nilai Epidemiologi FKM UNHAS, 1–14.
signifikansi kurang dari 0,05 sehingga dapat Dewi. (2016). Jenis-Jenis Stroke. Retrieved from
disimpulkan bahwa, riwayat Hipertensi pada http://poliklinik.ipdn.ac.id/home/artikel-
seseorang akan meningkatkan risiko terserang kesehatan/jenis---jenis-stroke
stroke. Hal ini sesuai dengan (Stroke Evieta Fadjar. (2014). Stroke Pembunuh Nomor 3
Association, 2012) bahwa Hipertensi di Dunia. Tempo.co. Retrieved from
merupakan salah satu faktor utama penyebab file:///E:/penelitian_pengabdian/PDP/Stroke
Stroke. Hipertensi menyumbang 54% penyebab Pembunuh Nomor 3 di Dunia _ kesehatan _
Stroke. tempo.co.htm
LIPI. UPT – Balai Informasi Teknologi LIPI
4. KESIMPULAN DAN SARAN (2009). Retrieved from
http://www.bit.lipi.go.id/pangan-
Riwayat Hipertensi berpengaruh signifikan kesehatan/documents/artikel_hipertensi/hiper
terhadap kejadian stroke. Diharapkan peneliti tensi.pdf
selanjutnya dapat mengekplorasi faktor resiko Nastiti, D. (2012). Gambaran Faktor Risiko
stroke melalui wawancara langsung dengan Kejadian Stroke Pada Pasien Rawat Inap di
pasien. Rumah Sakit Krakatau Medika Tahun 2011.
Universitas Indonesia.
UCAPAN TERIMA KASIH Pusdatin. (2014). Situasi Kesehatan Jantung.
Jakarta.
Terimakasih kepada Politeknik Negeri Jember Setyopranoto, I. (2003). Stroke : Gejala dan
yang telah memberikan kesempatan pada kami Penatalaksanaan. Continuing Medical
untuk melaksanakan penelitian dosen pemula Education, 38(4), 247–249.
dengan mekanisme dana BOPTN. Terimakasih Stroke Association. (2012). High blood pressure
kepada P3M yang telah memfasilitasi dan and stroke. Retrieved from
terimakasih kepada RS. Jember klinik yang telah https://www.stroke.org.uk/sites/default/files/
mengijinkan kami untuk melakukan penelitian high_blood_pressure_and_stroke.pdf
dengan observasi terhadap dokumen rekam medik WHO. (2016a). Stroke Statistics. Retrieved from
pasien stroke tahun 2015. http://www.strokecenter.org/patients/about-
stroke/stroke-statistics/
DAFTAR PUSTAKA WHO. (2016b). Stroke, Cerebrovascular accident.
Retrieved from
Burhanuddin, M. (2012). Faktor Risiko Kejadian p://www.who.int/topics/cerebrovascular_acci
Stroke Pada Dewasa Awal ( 18 - 40 Tahun) dent/en/

104

Anda mungkin juga menyukai