Anda di halaman 1dari 4

PELAYANAN IMUNISASI

No.
: /440/PKM.MSB/UKM/II
Dokumen
/2017
SOP No. Revisi :
Tgl.
:
Terbit
Halaman : 1/1

PUSKESMAS
KOTARAJA Nur Citra Qurani, SKM
NIP. 19800625 200212 001002

Suatu upaya untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara


1. Pengertian aktif terhadap suatu penyakit, sehingga bila saat terpajan dengan penyakit
tersebut tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit ringan.
Turunnya angka kesakitan, kecacatan dan kematian akibat Penyakit yang
2. Tujuan
Dapat Dicegah Dengan Imunisasi (PD3I).
3. Kebijakan
4. Refrensi Permenkes Nomor 42 tahun 2013 Tentang Penyelenggaraan Imunisasi
5. Prosedur/Langkah- 1. Sehari sebelum pelayanan, pastikan kepada kader bahwa semua sasaran
langkah sudah mendapatkan informasi dan kesiapan pelaksanaan posyandu.
2. Tiga puluh menit sebelum ke posyandu, pastikan semua vaksin dan
logistik termasuk anafilaktik kit dalam kondisi VVM A/B dan tidak
kadaluarsa, jumlah sesuai sasaran serta siap untuk dibawa.
3. Jangan lupa membawa surat tugas dan buku pencatatan hasil imunisasi
(buku kuning).
4. Pastikan kesiapan kendaraan yang akan digunakan ke posyandu.
5. Kemas semua peralatan dengan baik di kendaraan.
6. Setiba di posyandu, letakkan semua logistik ditempat yang aman
7. Vaksin carrier harus diletakkan pada meja yang tidak terpapar sinar
matahari langsung, disebelahnya diletakkan alat suntik, kapas, air
hangat, format pencatatan dan anafilaktik kit. Letakkan safety box dan
plastik sampah dibawah meja.
8. Lakukan skrinning setiap sasaran meliputi umur, riwayat imunisasi
sebelumnya, KIPI yang pernah dialami, riwayat penyakit, keadaan
kesehatan saat ini.
9. Tentukan dan informasikan kepada orang tuanya jenis dan manfaat
imunisasi yang akan diberikan saat ini.
10. Memasang hand scound
11. Ambil vaksin yang akan diberikan dan pastikan kondisi VVM A atau B,
tidak beku dan tidak kadaluarsa.
12. Untuk imunisasi oral, ambil alat penetes, keluarkan dari plastic kemasan,
buang kemasan kedalam plastic sampah
13. Untuk alat suntik, pastikan bahwa tidak kadaluarsa, keluarkan dari
plastik kemasan, buang kemasan kedalam plastik sampah.
14. Buka tutup jarum suntik, buang tutup jarum suntik kedalam plastic
sampah.
15. Untuk vaksin yang membutuhkan pelarutan, larutkan vaksin
menggunakan pelarut yang sesuai kode pruduksi.
16. Tusukkan jarum suntik kedalam botol vaksin dengan posisi 180°C
pastikan ujung jarum selalu berada didalam cairan vaksin, sedot vaksin
sesuai dengan dosis yang dibutuhkan,
17. Apabila terdapat gelembung pada alat suntik atau kelebihan dosis, buang
gelembung atau kelebihan dosis yang ada tanpa mencabut jarum dari
botol vaksin.
18. Lepaskan alat suntik dari botol vaksin,
19. Bersihkan lokasi penyuntikkan dengan kapas basah, tunggu hingga
kering.
20. Berikan vaksin sesuai dengan SOP cara pemberian vaksin.
21. Buang langsung alat suntik yang telah digunakan tanpa menutupnya
(non recapping) ke dalam safety box
22. Berikan informasi kepada orang tua tentang kapan kunjungan
berikutnya, dan kemungkinan efek samping yang akan dialami oleh anak
sesudah imunisasi serta cara penanggulangannya.
23. Beritahu orang tua agar menunggu sekitar 30 menit di posyandu untuk
memantau kemungkinan terjadinya efek samping.
24. Catat hasil imunisasi sesuai dengan kolom yang tersedia pada buku
kohort bayi/ibu/buku kuning
25. Pastikan limbah bukan tajam dimasukkan ke dalam kantong plastik.
26. Setelah selesai semua pelayanan, lakukan evaluasi kegiatan bersama
kader dengan tahapan:
a. Hitung jumlah sasaran yang datang untuk tiap jenis vaksin yang
diberikan
b. bandingkan dengan data target sasaran pada bulan ini, diskusikan
dengan kader kemungkinan penyebab ketidakhadiran sasaran.
c. Susun rencana tindak lanjut termasuk bagaimana memotivasi sasaran
yang tidak hadir.
27. Bawa pulang sisa logistik yang belum digunakan dan limbah ke
puskesmas.
28. Setiba di puskesmas, vaksin yang sudah di gunakan dan belum di
gunakan di pisahkan, di serahkan ke Ruangan farmasi.
29. Catatan hasil imunisasi dan pemakaian logistik diserahkan kepada
Koordinator imunisasi.

1. Dokter Umum
6. Unit Terkait 2. Bidan
3. Perawat
4. Farmasi

Anda mungkin juga menyukai