TINJAUAN KASUS
A. IDENTITAS PENDERITA
Nama : Nn. A
Umur : 13 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Pekerjaan : Pelajar
Agama : Islam
Alamat : Kp.Pondoh
Status perkawinan : Belum Menikah
Penanggung : Ny T / Ortu
Suku : Minang
Tanggal Masuk RS : 3 Mei 2017
Tanggal Pengkajin : 4 Mei 2017
No. Reg : 252831
Doagnosa Medis : Osteomielitis
B. ANAMNESA
1. Keluhan utama
Klien datang ke IGD RSUD Paraman ada tanggal 3 Mei 2017 jam 15:00
WIB mengeluh nyeri, edema, panas dan kemerahan pada tungkai kanan
bawah sudah 2 mingguan lama nya
2. Riwayat Kesehatan Sekarang
Pada saat pengkajian pada tanggal 4 Mei 2017 diruangan Bedah RSUD
Pariaman, Klien mengeluh nyeri, edema, panas dan kemerahan pada
tungkai kanan bawah dengan skala nyeri 7, dan badan pasien terasa panas
3. Riwayat Kesehatan Dahulu
Klien mengatakan penah masuk RS sebelumnya 1 tahun yang lalu karena
fraktur pada tungkai kanan bawahnya
4. Riwayat Kesehatan Keluarga
Klien mengatakan, keluarganya tidah ada menderita penyakit yang di
derita klien pada saat ini
5. Genogram
Ket: : Pria
: Wanita
: Klien
: Penanggung jawab/ibu klien
: Meniggal
: Tinggal Serumah
C. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan Umum
Tingkat kesadaran pasien adalah compos metis dengan nilai 15 (GCS
E4V5M6).
2. TTV
TD : 130/80 mmHg
N : 80x/menit
P : 23x/menit
S : 38 oC
3. Pemeriksaan Head To Toe
Kepala
Kepala pasien tampak simetris , warna rambut hitam, panjang, terlihat rapi,
penyebaran rambut merata, kulit kepala bersih, tidak nyeri tekan, tidak ada
edema.
Mata
Simetris kiri dan kanan, konjungtiva tidah anemis, sclera tidak ikterik.
Telinga
Simetris, tampak bersih, tidak ada benjolan, tidak ada serumen,
pendengaran pasien baik.
Hidung
Simetris, bersih, tidak ada benjolan, dan tidah ada secret atau kotoran
Mulut
Gigi lengkap, kebersihan gigi baik, lidah pasien bersih
Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid dan kelenjar getah bening
Dada/Thorak
Inspeksi : Dada pasien simetris kiri dan kanan, tidak ada edema,
pergerakan inspirasi dan ekspiras sama kiri dan kanan
Palpasi : Tidak ada terasa edema pada dada, vocal premitus
teraba dan detang jantung teraba
Perkusi : Pekak untuk menetukan batas jantung dan sonor untuk
menetukan batas paru.
Auskultasi : Tidak ada bunyi nafas tambahan dan tidak ada juga
bunyi tambahan pada jantung
Abdomen
Inspeksi : Perut simetrik kiri dan kanan, perut datar
Palpasi : Tidak ada teraba pembesaran pada hepar dan tidak ada
nyeri tekan pada area perut
Perkusi : Tempani untuk menetukan batas lambung/gastro dan
pekak untuk menetukan batas hati/hepar.
Auskultasi : Bising usus 30x/m
Ekstermitas
Atas : tangan pasien tampak simetris kiri dan kanan, tidak
ada nyeri tekan, tangan kanan pasien terpasang infuse, kekuatan
otot tangan pasien baik
Bawah : Ekstermitas bawah/kaki pasien tampak simetris, nyeri
tekan pada tungkai kanan bawah, kemerahan pada tungkai kanan
bawah, tungkai kanan pasien lemah karena bekas fraktur dan
inflamasi.
D. Pemeriksaan Penunjang
1. Pemeriksaan Labor Tanggal 3 Mei 20017
2. Pemeriksaan Radiologi pada tungkai kanan bawah 3 Mei 20017
E. Skala Nyeri
1. Skala nyeri 1-3 berarti nyeri ringan (masih bisa ditahan, aktivitas tidak terganggu)
2. Skala nyeri 4-6 berarti nyeri sedang (mengganggu aktivitas fisik)
3. Skala nyeri 7-10 berarti nyeri berat (tidak dapat melakukan aktivitas secara mandiri)
F. Analisa Data
DATA ETIOLOGI MASALAH
KEPERAWATAN
DS : Inflamasi dan fraktur. Nyeri Akut
Pasien mengeluh
nyeri di tungkai
kanan bawah
karena bekas
fraktur.
Pasien mengatakan
terasa panas pada
tungkai kanan
bawah
DO :
Wajah pasien
tampak meringis,
menahan sakit
Skala nyeri 7 .
Tungkai kanan
bawah pasien
terliahat
kemerahan
Tungkai kanan
bawah pasien
terlihat bekas
fraktus
DS: proses supurasi di tulang Kerusakan integritas
Pasien mengatakan luka fraktur terbuka, jaringan
mengalamin sekunder akibat infeksi
fraktur se-tahun inflamasi tulang.
yang lalu
Pasien mengatakan
panas pada tungkai
kanan bawah
DO
bekas fraktur pada
tungkai kanan
bawah.
Terlihat
kemerahan pada
tungki kanan
bawah
S: 380c
DS: Proses infeksi, Hipertermia
Pasien mengeluh peningkatan kecepatan
badannya panas. metabolic
Pasien mengeluh
nyeri
DO:
Suhu tubuh pasien
38oc
Ada kemerahan
pada tungkai
kanan bawah
Frekuensi nafas
meningkat:
22x/menit