Anda di halaman 1dari 1

Subruang Vektor

Misalkan V ruang vektor, dan W himpunan bagian dari V. Jika W terhadap operasi tambah
dan kali dengan skalar sebagaimana yang didefinisikan pada V, membentuk ruang vektor;
maka W disebut subruang dari V. Penyebutan secara lebih singkat “W subruang V”.
Untuk menunjukkan subruang vektor (misalnya apakah W subruang dari V) dapat dilakukan
dengan langkah sebagai berikut; tunjukkan bahwa himpunan W merupakan himpunan bagian
dan V; tunjukkan W bukan himpunan kosong; pastikan operasi yang didefinisikan di W sama
dengan operasi yang didefinisikan di V; selanjutnya periksa apakah pada W memenuhi 10
aksioma atau tunjukkankan W ruang vektor. Cara lain dengan menggunakan teorema: Jika W
himpunan bagian yang tidak kosong dari ruang vektor V, dan operasi tambah dan kali dengan
skalar yang didefinisikan di W sama dengan di V; maka W subruang dari V jika hanya jika W
tertutup terhadap operasi tambah dan perkalian dengan skalar.

Contoh (subruang)
1) Garis yang melalui (0,0) subruang dari R2.
2) Himpunan V adalah subruang dari ruang vektor V.
3) Himpunan yang anggotanya nol, A = {o} adalah subruang dari ruang vektor V.

Anda mungkin juga menyukai