Disusun Oleh:
C1013043
Jln. Cut Nyak Dhien No. 16, Desa Kalisapu, Kec. Slawi – Kab. Tegal 52416
2016
SATUAN ACARA PENYULUHAN
( SAP )
WAKTU : 1x 30 menit
IV. KEGIATAN
NO TAHAP KEGIATAN PENGAJAR KEGIATAN SASARAN
1. Pembukaan a. Salam dan Perkenalan a. Menjawab salam
( 2 menit) b. Menjelaskan tujuan b. Mendengarkan
umum dan tujuan khusus c. Menjawab
pengajaran
c. Apersepsi (menggali
pengetahuan sasaran)
tentang perawatan pasien
stroke
2. Penyajian a. Menjelaskan tentang a. Mendengarkan penjelasan
(24 menit) pengertian stroke b. Mendengarkan penjelasan
b. Menjelaskan maksud dan c. Mendengarkan penjelasan
tujuan pengajaran dan mencatat
c. Menjelaskan pengertian d. Mendengarkan penjelasan
stroke dan mencatat
d. Menjelaskan penyebab e. Mendengarkan penjelasan
stroke dan mencatat
e. Menjelaskan tanda dan f. Mendengarkan penjelasan
gejala stroke dan mencatat
f. Menjelaskan g. Mendengarkan penjelasan
penatalaksanaan stroke dan mencatat
g. Menjelaskan jenis diet h. Mendengarkan penjelasan
stroke dan mencatat
h. Menjelaskan menu sehari i. Mendengarkan penjelasan
pada pasien stroke dan mencatat
i. Menjelaskan penanganan j. Menanyakan hal-hal yang
pasien stroke dirumah belum jelas
j. Memberi kesempatan
kepada audien untuk
bertanya
3. Penutup a. Menyimpulkan materi a. Mendengarkan
(4 menit) b. Melakukan evaluasi b. Menjawab evaluasi pada
tentang pendidikan lembar jawab yang
kesehatan yang telah disediakan
disampaikan c. Mendengarkan
c. Menjelaskan kontrak d. Menjawab salam
untuk pertemuan
selanjutnya
d. Menutup pertemuan
dengan salam
V. MEDIA
Lembar balik, leaflet
VI. METODE
Penyuluhan, tanya jawab, diskusi
VII.SETTING TEMPAT
Diruang C.25 Stikes BHAMADA SLAWI
Keterangan :
: klien dan keluarga : penyuluh
VIII. MATERI
(TERLAMPIR)
IX. EVALUASI
1. Evaluasi Struktur
a. Semua Anggota keluarga hadir dalam kegiatan
b. Penyelenggaraan pengajaran dilakukan oleh penyaji selama 1x
30 menit
c. Materi tentang penanganan pada pasien stroke yang sudah siap
disajikan dalam waktu 1 x 30 menit
d. Tempat, media dan alat bantu pengajaran sudah siap digunakan
selama 1 x 30 menit.
2. Evaluasi Proses
a. Keluarga antusias terhadap materi yang disampaikan oleh
penyaji
b. Keluarga tidak meninggalkan tempat selama pendidikan
kesehatan berlangsung
c. Keluarga terlibat aktif dalam kegiatan
3. Evaluasi Akhir
Klien dan keluarga :
a. Jelaskan penyebab pasien stroke?
b. Jelaskan tanda dan gejala pasien stroke?
c. Jelaskan tujuan diet pasien stroke?
d. Jelaskan penanganan pasien stroke dirumah?
X. MATERI
A. Pengertian stroke
stroke hemoragik adalah salah satu jenis stroke yang disebabkan
karena pecahnya pembuluh darah di otak sehingga darah tidak dapat
mengalir secara semestinya yang menyebabkan otak mengalami
hipoksa dan berakhir dengan kelumpuhan. (M. Adib, 2009).
B. Penyebab stroke
1. Kekurangan suplai oksigen yang menuju otak
2. Pecahnya pebuluh darah
3. Hipertensi
4. Kolesterol
5. Gangguan jantung
6. Diabetes
7. Riwayat stroke dalam keluarga (Smeltzer & Bare (2002)
C. Gejala stroke
1. Wajah perot
2. Anggota gerak lemah
3. Sensibilitas atau rasa raba terganggu seperuh
4. Pelo atau bicara tidak jelas
5. Afasia atau sukar berkomunikasi
6. Disorientasi atau bingung mendadak
7. Apabila ada slah satu gejala diatas segera bawa ke RS
(Menurut Smeltzer & Bare (2002) dan Price & Wilson (2006)
D. Pencegahan stroke
1. Periksa tekanan darah secara rutin
2. Singirkan tembakau
3. Lakukan latihan olahraga
4. Konsumsi makanan yang bergizi
5. Kurangi makanan berlemak
6. Jauhi alkkohol
(Sustrani, 2006)
E. PENATALAKSANAAN
a. Terapi farmakologi
1. Vitamin K
Vitamin K adalah vitamin yang larut dalam lemak di tubuh.
Secara normal fungsi vitamin K untuk membantu proses
pembekuan darah saat terjadi luka pada bagian tubuh. Jika
tidak terpenuhi vitamin K, maka proses pembekuan darah
akan terganggu.
2. Asetosal
Obat ini diindikasikan untuk mengurangi nyeri kepala, nyeri gigi,
migraine, nyeri menelan, dan dismenorrhea (nyeri berlebihan saat
menstruasi). Selain itu, aspirin juga dapat digunakan untuk
mengurangi gejala pada influenza, demam, nyeri reumatik, dan
nyeri – nyeri otot.
3. Tiklopidin
Mengurangi risiko terjadinya stroke dan kekambuhan pada pasien
yang pernah mengalami stroke
4. Clopidogrel
Clopidogrel digunakan untuk mengurangi kekentalan darah dan
membantu mencegah terjadinya pembekuan darah di arteri.
Penggunaan obat ini bertujuan mengurangi risiko terkena serangan
jantung atau stroke.
5. Cilostazol
Cilostazol bekerja dengan cara mencegah pembekuan darah dan
melebarkan pembuluh darah pada area kaki yang mengalami nyeri
sehingga pembuluh darah tersebut menjadi relaks dan sirkulasi
aliran darah meningkat.
6. Trombektomi
7. Trombektomi adalah operasi yang dilakukan jika sumbatan
>50%
(Gunawan, 2001)
b. Terapi non farmakologi
Kendalikan tekanan darah
Mengurangi asupan kolesterol dan lemak jenuh
Tidak merokok
Kontrol diabetes dan berat badan
Olahraga teratur dan kurangi stress
Konsumsi makanan kaya serat
Pembedahan: untuk lokasi pendarahan dekat permukaan otak
(Menurut Smeltzer & Bare (2002) dan Price & Wilson (2006)
(Almatsier, 2006)
(Gunawan, 2001)