Anda di halaman 1dari 1

Diabetes Mellitus merupakan salah satu penyakit kronik yang paling banyak terjadi hampir

diseluruh negara di dunia, ditemukan angka penderita diabetes terus mengalami peningkatan. Pada
Tahun 2014 diperkirakan 422 juta orang dewasa hidup dengan diabetes, prevalensi global dari diabetes
mengalami peningkatan ganda sejak tahun 1980 dari sekitar 4,7% menjadi 8,5% pada populasi orang
dewasa. Diabetes mengakibatkan 1,5 juta kematian pada Tahun 2012.1 Untuk kawasan regional Asia
Tenggara, prevalensi dari diabetes mellitus pada Tahun 2013 diperkirakan sebesar 8,2% dan
diproyeksikan akan mengalami peningkatan pada Tahun 2030 menjadi 10,1%.2 Dalam suatu penelitian
yang memperkirakan prevalensi penderita diabetes secara global terhadap 80 negara, Indonesia masuk
dalam 10 besar negara dengan angka penderita diabetes pada kelompok usia 29 – 79 tahun.3
Di Indonesia berdasarkan Riset Kesehatan Dasar Tahun 2013 yang dilakukan oleh kementerian
kesehatan, Prevalensi diabetes yang terdiagnosis dokter tertinggi terdapat di DI Yogyakarta (2,6%)
sementra untuk angka terendah terdapat di Provinsi Lampung (0,7%). Sulawesi Utara (2,4%) ada
diurutan ketiga secara nasional untuk prevalensi tertinggi diabetes.4

1. World Health Organization. Global report on diabetes. WHO Library Cataloguing-in-


Publication Data: 2016.p.6.
2. Ramachandran A, Snehalata C, Ma RCW. Diabetes in south-east-asia: an update. Diabetes
research and clinical practice;103(2014).p.231-37.
3. Whiting DR, Guariguata L, Weil C, Shaw J. IDF Diabetes Atlas: Global estimates of the
prevalence of diabetes for 2011 and 2030. Diabetes research and clinical practice;
94(2011).p.311-21.
4. Balai penelitian dan pengembangan kemenkes. Riset kesehatan dasar. 2013.p.87-90.

Anda mungkin juga menyukai