TUGAS RINGKASAN
oleh
Berthin Simega
NIM. 110211609206
Definisi
Creswell memulai uraiannya tentang karakteristik dengan definisi.
Sebelum mengemukakan definisinya, pertama-tama pengarang menelaah definisi
penulis lain, khususnya definisi dari Denzin dan Lincoln, dan menemukan bahwa
dalam dua edisi yang berbeda definisi kedua penulis ini menyajikan hakikat
penelitian kualitatif yang terus berubah, mulai dari konstruksi sosial, ke
interpretivis, sampai ke keadilan sosial. Definisi terakhir mereka dikutip oleh
Creswell, berikut ini.
Karakteristik
Berdasarkan definisi tersebut, pengarang kemudian menelaah
karakteristik penelitian kualitatif dengan terlebih dahulu menelaah tiga buku
pengantar penelitian kualitatif dan menemukan bahwa dewasa ini penelitian
kualitatif memberikan perhatian yang lebih cermat terhadap hakikat
interpretif penelitian dan menempatkan penelitian tersebut di dalam konteks
politis, sosial, dan kultural dari para peneliti, partisipan, dan pembaca
penelitian.
Karakteristik umum penelitian kualitatif adalah sebagai berikut.
Latar Natural. Peneliti kualitatif cenderung mengumpulkan data di
lapangan pada tempat para partisipan mengalami isu atau masalah yang sedang
dikaji. (Tidak membawa individu ke laboratorium, atau menyebarkan kuesioner
kepada mereka, tetapi berbicara langsung kepada orang-orang dan melihat mereka
berperilaku dan bertindak di dalam konteks mereka yang sebenarnya.)
Peneliti sebagai instrumen kunci. Para peneliti kualitatif mengumpulkan
data sendiri dengan jalan menelaah dokumen, mengamati perilaku, dan
mewawancarai para partisipan. Para peneliti mungkin menggunakan protokol
yaitu suatu intrumen untuk mengumpulkan data tetapi merekalah yang
4
dari data. Kita menelaah data kualitatif secara induktif dari partikular
menuju perspektif umum, baik perspektif ini disebut tema, dimensi, kode,
atau kategori. Salah satu cara bermanfaat untuk melihat proses ini adalah
menganggapnya sebagai bekerja melalui aneka level abstraksi, mulai dari
data mentah dan membentuk kateori lebih luas. Mengingat adanya
keterkaitan erat antara aktivitas pengumpulan data, analisis, dan
penulisan laporan, peneliti kualitatif tidak selalu tahu pada tahap
manakah ia sedang berada.
Selain itu, kita juga bereksperimen dengan berbagai bentuk analisis—
membuat metafora, mengembangkan matriks dan tabel, menggunakan
visual untuk menyampaikan secara simultan dengan mengurai data dan
menata ulang menjadi bentuk-bentuk baru. Kita menggambarkan dan
menyajikan data , sebagian besar perspektif partisipan dan sebagian
didasarkan pada interpretasi kita sendiri, tidak pernah sungguh-sungguh
melepaskan diri dari cap pribadi kita pada suatu studi.
Sepanjang proses pengumpulan dan analisis data yang lambat itu, kita
membentuk narasi, suatu narasi dengan banyak bentuk dalam penelitian
kualitatif. Kita menyampaikan cerita yang berkembang sepanjang waktu.
Kita menyajikan penelitian dengan mengikuti pendekatan tradisional
dalam peneltiian ilmiah (yakni masalah, pertanyaan, metode, temuan).
Kita berbicara tentang pengalaman dalam melaksanakan penelitian, dan
bagaimana hal itu membentuk penafsiran kita tentang hasilnya. Kita
biarkan suara partisipan kita berbicara dan membawa cerita melalui
dialog, mungkin dialog yang disajikan dalam bahasa Spanyol dengan
terjemahan bahasa Inggris.
Dalam semua fase proses peneltian itu kita harus sensitif terhadap persoalan
etis. Menurut Creswell, hal ini terutama penting ketika kita:
a) bernegosiasi untuk masuk ke daerah peneltiian;
b) melibatkan partisipan dalam penelitian kita;
c) mengumpulkan data personal dan emosional yang
mengemukakan rincian kehidupan;
d) meminta partisipan memberikan waktu berharga
mereka bagi proyek kita.
Hatch merangkum persoalan-persolan etis utama yang perlu
diantisipasi peneliti berikut ini.
1. Memberikan imbalan kepada partisipan untuk waktu dan upaya
mereka dalam proyek kita adalah penting, dan kita perlu
meninjau bagaimanakah mendapatkan keuntungan dari studi
kita.
2. Bagaimana meninggalkan tempat penelitian sedemikian rupa
sehingga partisipan tidak merasa ditinggalkan adalah juga
penting.
3. Kita juga perlu sensitif terhadap kemungkinan penelitian kita
mengganggu tempat dan kemungkinan mengeksploitasi
penduduk yang kita kaji seperti anak-anak atau kelompok
terpinggirkan.
8
Keterpercayaan
Biografi personal
Etika dan pertimbangan politis
Lampiran: pertanyaan interview, format observasi, jadwal, anggaran yang
diusulkan