PENDAHULUAN
1
Di Jawa Timur pada umumnya banyak kesenian yang belum di ketahui
masyarakat, Pusat kesenian sangat terbatas jumlahnya. Perkembangan lambat
dibanding objek wisata lain. Mengingat Ponorogo sampai sekarang belum
terciptanya suatu wadah untuk mengenal kesenian Reog. Oleh karena itu,
diperlukan adanya inovasi mengenai peran dan fungsi Pusat Kesenian Reog di
Kabupaten Ponorogo. Dibawah ini adalah tabel yang melihatkan kenaikan
wisatawan Objek wisata di ponorogo dapat di lihat Tabel berikut.
Gambar 1.1
Tabel Jumlah Wisatawan Objek wisata
di Kabupaten Ponorogo Tahun 2011-2015
Jumlah pengunjung
Tahun Wisatawan Wisatawan
Nusantara Mancanegara
2011 251648 0
2012 288593 50
2013 322188 60
2014 331959 0
2015 396861 65
Sumber : Dinas Pariwisata Kabupaten Ponorogo (2017)
2
masa kini. Yakni memberi informasi dan pengenalan kepada publik atau wisatawan
tentang kesenian.
Dengan adanya Pusat Kesenian Reog sebagai satu daya tarik wisata budaya
serta wadah untuk menampung perjalanan sejarah dahulu Reog Ponorogo. Juga bisa
menjadi identitas Kabupaten Ponorogo. Dalam hal Pusat Kesenian menjadi suatu
yang dapat melahirkan karakter (ciri khas) dan akan menjadi kemenarikan dari
Ponorogo. Hal ini tentu akan meningkatkan angka wisatawan dan dapat menjadi
salah satu destinasi wisata kesenian Ponorogo yang menarik dan unik.
Berdasarkan hal-hal yang telah diuraikan diatas, maka sudah layak dan
sepantasnya kesenian dan adat istiadat Ponorogo untuk diberi wadah dan tempat
berupa Pusat Kesenian. Demi menunjang perkembangan kesenian ponorogo, perlu
adanya pelestarian kesenian. Pada fasilitas tersebut kegiatan pelestarian dan
pengembangan dilakukan melalui pengerorganisasian perkumpulan yang telah ada
dan menyediakan fasilitas untuk latihan dan edukasi. Sedangkan kegiatan wisata
kesenian dilakukan dengan memakerkan Kesenian Reog dan menampilkannya.
Demi kebesaran kesenian bangsa Indonesia pada umumnya dan kesenian daerah
pada khususnya, yang selanjutnya dapat meningkat sektor pariwisata Kabupaten
Ponorogo
3
Untuk mencapai tujuan yang ditetapkan di atas maka, di perlukan adanya
sasaran-sasaran yang tepat sehingga nantinya di dapat hasil yang optimal dan sesuai
hasil yang di harapkan sebagai hasil akhir yang di capai. Sasaran dalam
Perancangan Pusat Kesenian Reog di Kabupaten Ponorogo ini antara lain
Peningkatan pemahaman dan kesadaran peran aktif dan apresiasi masyarakat
dalam pengembangan dan elestarian seni dan budaya.
Menyediakan tempat studi untuk mengembangkan pengetahuan tentang
kesenian Reog.
Peningkatan daya tarik wisata kesenian Reog Kabupaten Ponorogo.
4
Sistem kepemilihan proyek Pusat Kesenian Reog di Kabupaten Ponorogo
ini adalah milik Pemerintah daerah.
Digunakan untuk wisatawan asing, domestic, local ataupun masyarakat
sekitar Ponorogo.
Pusat Kesenian Reog di Kabupaten Ponorogo diasumsikan menggunakan
bangunan bermassa banyak
5
h. Gambar perancangan merupakan gambar kerja dari Pusat Kesenian Reog di
Kabupaten Ponorogo, yaitu site plan, layout, denah per lantai, potongan,
tampak, utilitas, dan perspektif
Interprestasi Judul
Analisa/ Kompulasi
Data
Konsep Rancangan
Feedback Control Feedback Control
Pengembangan rancangan
Gambar Rancangan
BAB 1 : pendahuluan
Mengungkapkan latar belakang pembahasan secara umum, maksud dan
tujuan pembahasan lingkup perancangan dan metode perancangan serta
sistematika pembahasan.
6
BAB II :Tinjauan Obyek Perancangan
Menjelaskan mengenai gambaran obyek rancangan secara umum, seperti
pengertian, studi obyek, persyaratan, dan kepemilikan proyek, dan
membahas tinjauan khusus, seperti batasan asumsi, tujuan aktifitas dan
kebutuhan ruang perhitungan luas serta pengelompokan ruang.