BAB I

KONSEP RANGKAIAN LISTRIK

1.1. Pengertian Rangkaian Listrik

Rangkaian listrik adalah suatu kumpulan elemen atau komponen listrik yang
saling dihubungkan dengan cara-cara tertentu dan paling sedikit mempunyai satu
lintasan tertutup.
Elemen atau komponen listrik pada Rangkaian Listrik dapat dikelompokkan
kedalam elemen atau komponen aktif dan pasif. Elemen aktif adalah elemen yang
menghasilkan energi dalam hal ini adalah sumber tegangan dan sumber arus. Elemen
pasif adalah elemen yang tidak dapat menghasilkan energi.Elemen ini dapat
dikelompokkan menjadi elemen yang hanya dapat menyerap energi dalam hal ini hanya
terdapat pada komponen resistor atau banyak juga yang menyebutkan tahanan atau
hambatan dengan simbol R dan komponen pasif yang dapat menyimpan
energi.Komponen pasif yang dapat menyimpan energy diklasifikasikan menjadi dua
yaitu komponen atau lemen yang menyerap energi dalam bentuk medan magnet dalam
hal ini induktor atau sering juga disebut sebagai lilitan, belitan atau kumparan dengan
simbol L, dan kompone pasif yang menyerap energi dalam bentuk medan muatan listrik
dalam hal ini adalah kapasitor atau sering juga dikatakan dengan kondensator dengan
simbol C.

1.2.Pengertian Rangkaian Seri Paralel dan Campuran

1.2.1 Rangkaian seri
Rangkaian Seri adalah salah satu rangkaian listrik dimana komponen-
komponennya disusun secara berurut, yaitu ujung akhir komponen pertama disambumg
dengan awal komponen kedua dan seterusnya sehingga arus yang mengalir melalui
komponen yang satu mengalir pula pada komponen yang lain. Gambar 1.1, 1.2 dan 1.3
memperlihatkan contoh rangkaian seri.
 Gambar 1.1 Baterai yang rangkai/dihubung seri

Gambar 1.2 Tiga buah resistor yang dirangkai/dihubung seri

Gambar 1.3 Tiga buah lampu dan sebuah sumber tegangan yang dihubung seri
1.2.2. Rangkaian Paralel
Rangkaian paralel adalah salah satu rangkaian listrik dimana komponen-
komponennya secara bersama dihubungkan antara dua titik yang dihubungkan pada
suatu tegangan yang sama. Gambar 1.3 dan memperlihatkan baterai yang dirangkai
secara paralel
 Gambar 1.4 Baterai yang dirangkai/dihubung paralel

Gambar 1.5 Tiga buah resistor yang dirangkai/dihubung paralel

Gambar 1.6 Tiga buah lampu dan sebuah sumber tegangan yang dihubung paralel

1.2.3. Rangkaian Campuran

Rangkaian campuran adalah gabungan rangkaian seri dan paralel. Gambar 1.7
dan 1.8 memperlihatkan
 Gambar 1.7 Rangkaian campuran empat buah resistor

Gambar 1.8 Rangkaian campuran empat lampu dan sebuah sumber tegangan
1.3. Besaran Listrik dan Satuan

Tabel 1. Besaranlistrik,lambang dansatuan

Besaran Lambang Satuan

Arus i,I Ampere (A)
Tegangan v,V, e,E volt (V)
Muatanlistrik q,Q coulomb
Fluks(magnetik) Φ weber
Tahanan(resistansi) R ohm (Ω)
Konduktansi G siemen(S), mho
Induktansi L henry(H)
Kapasitansi C farad(F)
Reaktansi X ohm (Ω)
Suseptansi ß mho
Impedansi Z ohm (Ω)
Admitansi Y mho
 Frekuensi f hertz(hz)
Frekuensi sudut, radian per detik
ω
Kecepatansudut rad/det,rad/s
Daya aktif p,P watt(W)
Dayakompleks,
Daya Semu S voltampere (VA)
Dayareaktif Q voltampere reaktif(Var)
joule(J),
Energi W
Wattdetik (Ws)

Bilangan yang lebih besar atau lebih kecil dari satu satuan dasar dipergunakan notasi
desimal(“standarddecimalprefixes”) yang menyatakan pangkat dari sepuluh.

Tabel 1.2 Prefixes dalam SI ( Sistem Internasional)

Notasi lengkap Singkatan Artinya (terhadap satuan)

atto a 10-18
femto f 10-15
pico p 10-12
nano n 10-9
µ
mikro 10-6
milli m 10-3
centi c 10-2
deci d 10-1
deka da 101
hekto h 102
kilo k 103
mega M 106
giga G 109
tera T 1012
Tabel 1.2 Prefixes dalam SI dengan satuan dasar meter (m)

Notasi lengkap Singkatan Artinya (terhadap satuan)

attometer am 10-18
femtometer fm 10-15
picometer pm 10-12
nanometer nm 10-9
µm
mikrometer 10-6
millimeter mm 10-3
 centimeter cm 10-2
decimeter dm 10-1
meter m 100
dekameter dam 101
hektometer hm 102
kilometer km 103
megameter Mm 106
gigameter Gm 109
terameter Tm 1012

1.4. Simbol-Simbol Komponen Rangkaian Listrik

Tabel 1.3 Simbol Komponen Rangkaian Listrik
Simbol Nama Komponen Keterangan
Kabel/ Wire
Listrik Kabel penghubung (konduktor)

Earth Ground
Referensi 0 sebuah sumber listrik

Resistor
Resistor berfungsi untuk menahan arus yang
Resistor mengalir dalam rangkaian listrik

Capasitor Berfungsi untuk menyimpan arus listrik sementara

waktu
Induktor, lilitan,
Dapat menghasilkan medan magnet ketika dialiri
kumparan, spul,
arus listrik
coil

Sumber tegangan
Menghasilkan tegangan searah tetap (konstan)
DC

Sumber Arus Menghasilkan sumber arus tetap

Sumber tegangan Sumber teganga bolak-balik seperti dari PLN

AC (Perusahaan Listrik Negara)

Penghasil tegangan listrik bolah-balik seperti

Generator pembangkit listrik di PLN (Perusahaan Listrik
Negara)
Battery Menghasilkan tegangan searah tetap

Battery lebih dari

Menghasilkan tegagan searah tetap
satu Cell

Sumber tegangan Sumber tegangan yang berasal dari rangkaian listrik

yang dapat diatur lain

Sumber arus yang

Sumber arus yang berasal dari rangkaian listrik lain
dapat diatur

Volt Meter Mengukur tegangan listrik dengan satuan Volt

Ampere Meter Mengukur arus listrik dengan satuan Ampere

Ohm Meter Mengukur resistansi dengan satuan Ohm

Watt Metter Mengukur daya listrik dengan satuan Watt

Lampu

Lampu Akan menghasilkan cahaya ketika dialiri arus listrik

Lampu