Anda di halaman 1dari 61

S a ntar a |1

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a ntar a |2

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun


1. Sudah Siapkah Anda Membeli Rumah?
2. 8 Strategi Miliki Rumah Sebelum Usia 30 Tahun
3. 11 Cara Cerdas Menabung untuk Beli Rumah
4. Hitung-Hitungan Biaya Membangun Rumah
Minimalis
5. Lebih Untung Mana? Beli Rumah Inden atau
'Ready Stock'
6. 10 Tips Aman Membeli Rumah Lewat Developer
Supaya Tidak Tertipu
7. Cari Rumah dengan Harga Miring, Rumah Sitaan
Bisa Jadi Solusi
8. Beli Rumah dengan KPR, Ini Langkah-Langkahnya
9. Kredit In-House, Pembayaran DP Rumah Jadi
Ringan
10. Lindungi Aset Anda Dengan Asuransi Rumah

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a ntar a |3

Sudah Siapkah Anda Membeli Rumah?


Bagi Anda yang sudah mulai bekerja dan berkeinginan
untuk memiliki rumah, pasti anda akan bertanya apakah
anda sudah siap untuk memiliki sebuah hunian. Ada
banyak keuntungan jika anda sudah memiliki rumah
sendiri, diantaranya; anda tidak perlu pusing dengan
aturan jam malam atau tagihan sewa bulanan. Namun,
ada juga tantangan yang harus anda hadapi misalnya
anda harus melakukan reparasi listrik rumah sendiri jika
ada kerusakan.

Mungkin anda masih nyaman untuk tinggal di hunian


yang anda tempati sekarang. Namun, ada beberapa
tanda-tanda bahwa anda sebenarnya sudah siap untuk
memiliki rumah sendiri. Anda penasaran? Mari simak 6
tanda-tandanya.

1. Anda Sanggup Melunasi 5%-10% dari Total Harga


Hunian

Banyak promosi properti yang memberikan keringanan


uang muka dengan DP yang sangat rendah atau bahkan
tanpa uang muka sama sekali. Namun, sewajarnya anda
memiliki DP sekitar 3% sampai 20% sebelum anda
memutuskan untuk membeli rumah. Karena uang muka
menentukan apakah anda sanggup membeli sebuah
hunian atau tidak. Meskipun demikian, alangkah lebih
baik jika Anda menabung agar dapat membayar DP

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a ntar a |4

secara kontan minimal 5%, dianjurkan sekitar 10% -


20%, dari harga total rumah yang anda inginkan. Uang
muka dapat diibaratkan sebagai sebuah pondasi rumah
kita. Apabila kita memiliki pondasi rumah yang kuat,
maka ia akan berdiri dengan baik.

2. Kontrol Anggaran Keuangan Anda

Sistem Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) adalah salah


satu cara memiliki hunian dengan bantuan anggunan
dari bank. Maka, rencana keuangan anda harus
diselaraskan dengan kebutuhan bulanan dan
pendapatan agar pembayaran kredit tidak terganggu.
Sangat disarankan agar anda membuat rincian anggaran
yang diperlukan untuk membuat perkiraan nominal
angsuran yang harus anda bayarkan per bulannya. Anda
harus mengendalikan anggaran keuangan anda agar
sesuai dengan yang direncanakan.

3. Memiliki Pendapatan Yang Cukup

Anda harus memiliki kemampuan untuk membayar


rumah Anda jika anda memutuskan untuk membeli
sebuah hunian. Anda juga harus memiliki pekerjaan
tetap dan yakin bahwa perusahaan tempat anda bekerja
tidak akan mengalami kesulitan finansial kedepannya
terutama jika anda akan membayar rumah tersebut
tanpa bantuan finansial dari orang lain. Untuk yang
sudah berumahtangga, setidaknya salah satu dari anda
harus memiliki penghasilan tetap. Anda juga harus

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a ntar a |5

memperhatikan kondisi keuangan anda kedepannya


terutama jika anda memiliki agenda yang membutuhkan
dana besar seperti pernikahan atau anda berencana
untuk pensiun dini, sangat disarankan agar anda
memiliki tabungan yang cukup untuk melunasi
pembayaran rumah impian anda.
4. Rencanakan Siapa Housemate Anda

Ada sebuah penelitian yang menyebutkan bahwa


mayoritas orang akan menempati rumah yang dibeli
pertama kali selama 12 tahun. Jangan membeli rumah
hanya untuk keperluan sekarang, tapi, rencanakan
pembelian rumah untuk lima sampai tujuh tahun yang
akan datang. Untuk orang yang belum berumahtangga,
ruangan yang luas diperlukan untuk menjamu tamu dan
rekan anda. Bagi yang sudah menikah, perlu
diperhatikan kesediaan ruangan untuk anak anda
nantinya. Bagi anda yang masih belum tau apa rencana
anda kedepannya, atau anda belum mampu untuk
membeli rumah dengan ruangan yang lebih luas,
sebaiknya anda menunggu sampai anda memiliki
rencana yang jelas dan dana yang mencukupi.

5. Bersedia dan Mampu Mengatur Hunian Anda

Perawatan rumah adalah hal yang pasti dilakukan ketika


anda memiliki hunian baru. Menurut orang yang sudah
memiliki rumah, mereka biasanya mengeluarkan biaya
tambahan untuk renovasi rumah mereka di tahun

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a ntar a |6

pertama. Biasanya, ini akan menghambat pengeluaran


Anda untuk hal lain seperti membeli furniture baru yang
biasanya akan terjangkau pada tahun ketiga. Setelah itu,
anda akan memperbaiki barang ataupun rumah Anda
karena merasa mereka sudah usang atau tidak menjadi
trend lagi meskipun masih dapat digunakan. Maka, anda
harus memiliki kemampuan dan memauan untuk
memperbaiki hal-hal yang rusak di rumah untuk
menekan biaya renovasi.

6. Lokasi Yang Strategis Untuk Keperluan Anda

Lokasi yang tepat sangat diperlukan ketika anda


memilih sebuah hunian. Anda harus memperhatikan
jarak rumah dengan kantor Anda dan pasangan Anda
agar Anda tidak menghabiskan waktu di jalan. Jika
tuntutan prekerjaan atau alasan pribadi mengharuskan
anda untuk berpindah-pindah tempat dalam waktu
dekat, sangat disarankan agar anda tinggal di kontrakan
untuk sementara dari pada membeli sebuah rumah
permanen.

Menabung Untuk Mendapatkan Hunian Idaman Anda

Jika Anda belum masuk kategori diatas, jangan berkecil


hati. Akan lebih baik jika anda tinggal di tempat anda
sekarang dan terus menabung untuk membeli rumah
idaman. Usaha tidak akan menghianati hasil, maka,
suatu saat anda akan memiliki tabungan yang cukup
untuk membeli rumah yang anda impikan.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a ntar a |7

8 Cara Membeli Rumah Idaman Sebelum


Usia 30 Tahun
Memiliki rumah sebelum usia 30 tahun adalah impian
banyak orang karena ini merupakan bukti kesuksesan
dalam masyarakat kita. Hal ini juga merupakaan
kebanggaan tersendiri bagi setiap individu.

Orang berpikir bahwa rumah adalah asset sekaligus


kebanggaan karena ia merupakan ukuran taraf finansial
seseorang. Bahkan, orang cenderung untuk memiliki
asset rumah dari pada apartement atau property
lainnya. Dengan jumlah populasi yang semakin
meningkat, kebutuhan akan rumah juga meningkat
secara signifikan karena rumah merupakan kebutuh
primer setiap individu. Maka, orang berkompetisi untuk
menjadikan rumah sebagai investasi karena harganya
yang selalu naik seiring dengan permintaan masyarakat
yang semakin naik. Dengan harapan ini, orang
menginvestasikan uangnya untuk membeli rumah baik
secara tunai ataupun melalui KPR. Jadi, mungkinkah
generasi kita memiliki sebuah hunian sebelum
menginjak kepala 3?

Jika kita menghitung penghasilan yang kita dapatkan


setiap bulannya, maka sebagian besar generasi muda
akan merasa pesismis untuk memiliki rumah sebelum
usia 30 tahun. Mungkin ada juga beberapa orang yang
menyerah setelah menyetahui jumlah uang muka yang

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a ntar a |8

harus dibayarkan yang nilainya fantastis. Tenang, anda


tidak sendirian. Simak beberapa langkah yang dapat
anda ikuti untuk memiliki rumah impian anda di usia
muda.

1. Menabung Secara Konsisten dan Cermat

Mungkin anda sudah belajar sejak mendapatkan gaji


pertama, namun, rumah impiran anda belum juga
mencukupi untuk uang muka rumah idaman. Maka,
anda perlu mengevaluasi cara anda menabung.
Mungkin, hitungan tabungan anda tidak sesuai dengan
rencana pembelian rumah impian anda. Jadi, meskipun
anda sudah menabung dalam jangka waktu lama,
jumlah yang terkumpul tidak sesuai dengan harapan.

Kami menyarankan anda untuk menabung 30% dari


total penghasilan anda setiap bulannya. Anda harus
memiliki rekening khusus untuk tabungan ini dan
transfer segera setelah anda menerima penghasilan
bulanan. Menabung dengan cara ini harus dilakukan
secara konsisten dan cermat agar dalam beberapa
tahun dana yang terkumpul sudah dapat memenuhi
kebutuhan pembelian rumah anda.

2. Carilah sumber penghasilan tambahan

Bila anda memiliki penghasilan yang pas-pasan, maka


sangat disarankan untuk mencari penghasilan tambahan
untuk mencapai target pembelian rumah yang anda

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a ntar a |9

impikan. Jika mengandalkan gaji ayng ada, akan sangat


sulit untuk mencapai target yang anda rencanakan.

Mencari penghasilan tambahan akan sangat membantu


untuk keberhasilan rencana anda. Pastikan anda
mencari pekerjaan sampingan yang dapat dikerjaan di
luar jam kantor anda atau pada hari libur. Waktu dan
tempat pekerjaan menjadi sangat krusial karena anda
harus melakukan dua pekerjaan sekaligus. Di era
modern ini, banyak pilihan pekerjaan sampingan yang
berbasis online. Beberapa diantaranya adalah
freelancing atau online shop. Sudah banyak anak muda
yang melakukan pekerjaan ini dan terbukti berhasil
dengan management waktu yang baik. Pilihan ada di
tangan anda dan jadikan pekerjaan sampingan ini
sebagai tempat untuk mengasah keahlian yang anda
miliki diluar pekerjaan utama anda.

3. Belajarlah untuk berinvestasi

Jangan biarkan uang anda mengendap hanya sebegai


simpanan dalam rekening anda apalagi untuk waktu
yang lama. Belajarlah tentang investasi jangka panjang
dan investasikan modal anda disana agar anda bisa
mendapatkan keuntungan dari nilai investasi tersebut.

Hal yang paling mudah dilakukan untuk investor pemula


adalah dengan mulai menanam modal pada usaha
saudara atau teman yang sudah anda yakini
kredibilitasnya. Dengan demikian, anda akan

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 10

memperoleh keuntungan dari system bagi hasil. Cara


lain untuk menginvestasikan uang anda adalah dengan
menyimpannya dalam bentuk emas, deposito, saham,
dan reksadana.

4. Mencari Tempat Tinggal Murah

Keadaan mungkin memaksa anda untuk tinggal jauh


dari keluarga karena pekerjaan atau keinginan pribadi,
maka, anda harus menyewa tempat kos atau hunian
sementara yang lebih mudah dijangkau dari kantor.

Ada baiknya jika anda tinggal dengan kerabat atau


keluarga untuk menghemat biaya dan menggunakan
dananya untuk tabungan pembelian rumah. Namun jika
domisili anda berada di luar kota dan tidak
memungkinakan untuk tinggal bersama keluarga, ada
baiknya anda memilih tempat kos atau kontrakan yang
terjangkau agar anda dapat berhemat.

5. Meminjam Dana

Kebanyakan orang yang gagal mengajukan KPR karena


jumah uang muka yang tidak sedikit. Hal ini membuat
sebagian besar anak muda kesulitan untuk memiliki
sebuah rumah yang mereka impikan.

Jika anda mengalami permsalahan yang sama, tidak ada


salahnya untuk meminjam sebagian dana uang muka
dari keluarga atau kerabat. Singkirkan rasa malu anda

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 11

untuk sementara waktu apalagi jika kekurangan anda


tidak begitu besar. Mungkin anda akan menyesal
dikemudian hari jika tidak segera mengajukan KPR
karena harga rumah sudah naik dan nilai KPR pun anak
lebih tinggi.

6. Temukan Cicilan Yang Sesuai dengan penghasilan


anda

Anda harus memperhitungkan dengan cermat jumlah


penghasilan anda dengan nilai cicilan rumah yang anda
ambil. Apalagi KPR adalah cicilan jangka panjang yang
bisa mencapai 30 tahun. Maka, kalkulasi yang tepat
sangat diperlukan sebelum anda mengambil keputusan.

Beberapa KPR menawarkan cicilan jangka pendek


dengan bunga lebih kecil. Namun, jika hal tersebut tidak
sesuai dengan penghasilan anda setiap bulannya,
sebaiknya anda mempertimbangkan keputusan
tersebut. Penting bagi anda untuk menyesuaikan cicilan
anda dengan rencana keuangan yang anda miliki saat
ini. Dengan jumlah cicilan yang besar dan tidak sesuai
kemampuan finansial anda, ini akan menghambat
proses pelunasan KPR anda dan bunga keterlambatan
yang tidak sedikit.

7. Membeli Rumah; Lebih cepat, lebih baik.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 12

Ketika dana tabungan anda sudah mencukupi untuk


pengajuan KPR, segerelah membeli rumah. Rencana
pembelian rumah harus menjadi hal yang didahulukan
dari pada rencana lainnnya. Sebelum membelinya, anda
harus melakukan survei dengan browsing di internet,
survei langasung ke lokasi rumah yang anda inginkan.
Anda juga perlu memperhatikan layanan yang diberikan
oleh pengelola lingkungan tempat anda akan tinggal.
Anda juga harus melakukan perbandingan beberapa
bank yang menawarkan KPR sesuai dengan kemampuan
finansial anda.

8. Menggunakan Premi Dasar Asuransi Kesehatan


Sebagai DP

Selain sebagai perlindungan ketika anda sakit, asuransi


kesehatan juga memiliki fungsi lain sebagai tabungan di
kemudian hari. Bagi anak muda yang belum menderita
banyak penyakit komplek, asuransi kesehatan
diperlukan sebagai perlindungan di hari tua dan sudah
tidak memiliki penghasilan untuk berobat.

Bagi anda yang berniat untuk menggunakan premi


kesehatan sebagai uang muka pembelian rumah, anda
dapat mempertimbangkan asuransi yang setoran
bulanannya dapat dicairkan setelah 5 tahun kedepan,
walaupun dengan beberapa potongan dari pengelola
asuransi anda. Contoh perincian dana tersebut sebagai
berikut:

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 13

Premi bulanan Rp500.000 x 12 bulan = Rp6.000.000 (per


tahun)
Dana yang terkumpul selama 5 tahun = Rp30.000.000

Ingin memiliki rumah impian? Simak 11


Langkah berikut!
Berinvestasi adalah salah satu hal yang paling sering kita
tunda terutama di kalangan anak muda. Walaupun kita
tau manfaatnya sangat baik bagi keadaan finansial kita
kedepannya, sebagian besar dari kita akan memilih
menggunakan uang untuk kepentingan lain dari pada
berinvestasi. Padahal, banyak dari kita yang sadar
bahwa kebutuhan tersebut tidak terlalu mendesak. Hal
ini akan memberi akibat buruk bagi kestabilan finansial
kita kedepannya. Kita arus segera berbenah diri dan
membuat rencana finansial yang matang agar terhindar
dari hal-hal tersebut.

Salah satu investasi yang menggiurkan adalah rumah


karena ia adalah kebutuhan primer bagi setiap orang
dan harganya yang selalu naik dari tahun ke tahun.
Sayangnya, banyak dari kita yang mengabaikan hal

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 14

tersebut dan menunda untuk berinvestasi di asset yang


satu ini. Kita sering kali melupakan pentingnya
berinvestasi rumah untuk hal yang tidak terlalu
mendesak. Jika Anda menganggap remeh masalah
kepemilikan rumah, bisa jadi, anda tidak akan
mendapatkan rumah impian anda sampai bertahun
tahun atau bahkan tidak punya rumah sama sekali
seumur hidup anda. Tentu anda tidak ingin tinggal di
kontrakan selamanya bukan?

Rencanakan Sedini Mungkin

Untuk kalangan muda yang baru mendapatkan


pekerjaan, anda seharusnya merencanakan bagaimana
anda akan membeli sebuah rumah. Hal ini tidak boleh
ditunda karena harga rumah semakin naik dari tahun ke
tahun. Rumah adalah asset yang nilainya semakin naik
dari waktu ke waktu. Maka, jika anda menunda-nunda
kepemilikan rumah, maka anda akan membayar uang
lebih dikemudian hari karena harganya yang selalu
meningkat.

Pembelian rumah bukanlah hal yang mudah, maka,


anda harus mempersiapkan kondisi finansial anda sedini
mungkin. Jika rencana keungan anda masih kacau,
sebaiknya anda mulai melakukan pembenahan rencana
finansial anda untuk beberapa tahun kedepan karena
harga rumah yang selalu naik. Namun, selalu ada solusi
yang bisa anda lakukan untuk mengatasi hal ini salah
satunya dengan cara menabung. Karena uang yang

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 15

diperlukan tidak sedikit, anda harus memiliki komitnen


dan rencana jangka panjang yang baik. Mari kita telaah
beberapa tips menabung untuk mendapatkan rumah
impian anda.

1. Tentukan Tujuan Anda

Tujuan adalah pondasi ketika anda ingin memulai


sesuatu termasuk untuk menabung. Maka, anda harus
mengerti apa tujuan anda untuk mengumpulkan uang
selama beberapa tahun kedepan. Tujuan akan membuat
perjalanan menabung anda menjadi lebih terarah dan
membantu anda untuk memegang teguh komitmen
yang anda buat. Tujuan menabung anda harus
mendetail dan rinci agar lebih efektit untuk memacu
semangat anda dalam menyisihkan sebagian
penghasilan anda.

Jika anda pelupa, sangat disarankan agar anda


menuliskan tujuan anda di tempat-tempat strategis
yang akan sering anda lihat. Bukan hanya untuk
mempermudah anda mengingat tujuan anda, tetapi
juga membuat anda focus untuk menabung dari awal
sampai tujuan anda tercapai.

2. Putuskan Nilai Tabungan dengan baik

Jika anda sudah memiliki tujuan, saatnya anda


menentukan jumlah tabungan yang ingin anda miliki.
Memilki rencana yang jelas akan membantu anda untuk

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 16

menentukan kapan dan bagaimana simpanan ini


berguna bagi anda untuk memiliki hunian yang anda
impikan. Anda juga harus merencakan nominal
tabungan dengan detail termasuk berapa jumlah yang
akan anda tabung setiap bulannya.

Anda harus realistis dalam membuat rencana tabungan


agar tujuan anda tidak terhambat di kemudian hari.
Jangan membuat rencana tabungan dengan nominal
yang terlalu besar karena akan menjadi beban dan
mempengaruhi kelancaran rencana keuangan anda
kedepannya. Anda juga harus mengorbankan alokasi
dana yang lain sehingga akan membuat ketimpangan
dalam kehidupan finansial anda. Anda harus rajin
menyisihkan uang anda setiap bulannya. Pastikan
bahwa menabung adalah hal yang anda lakukan setiap
bulan setelah menerima gaji.

3. Rencanakan target tabungan dengan cermat

Rencana keuangan akan mempermudah anda untuk


konsisten dalam menabung. Dengan system dan target
berkala yang terukur, anda bisa lebih konsisten dengan
rencana menabung yang telah anda buat. Akan lebih
baik jika anda mempunyai rencana menabung secara
periodic misalnya setiap seminggu sekali, dua minggu
sekali, atau setiap bulannya.

Buatlah target yang realistis dan dapat anda laksanakan


dengan hati riang tanpa merasa terbebani. Ini akan

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 17

membantu anda dalam mencapai target yang anda


inginkan. Anda juga harus membuat peraturan dan
sanksi jika anda melanggar rencana yang telah anda
buat sendiri. Dengan demikian, anda bisa lebih
konsisten dalam menabung.

4. Selesaikan Semua Hutang Anda

Hutang adalah sebuah beban yang mungkin akan


menghambat proses anda dalam menabung.
Hutang yang anda miliki adalah sebuah beban yang
membuat anda tidak focus untuk menabung. Maka,
alangkah lebih baik jika anda menyelesaikan hutang
yang anda miliki sebelum memulai menabung. Dengan
demikian, anda tidak akan merasa terbebani untuk
menyisihkan sebagian penghasilan anda.

5. Cobalah Menabung Emas

Menabung emas akan menjadi pilihan bagus jika anda


butuh waktu lama untuk mengumpulakan uang dalam
membiayai hunian impian anda. Emas adalah investasi
jangka panjang yang nilainya cukup stabil. Berbeda
halnya dengan uang dalam tabungan, emas tidak akan
terpengaruh oleh inflasi. Nilainya pun cenderung naik
seiring dengan berjalannya waktu. Namun, anda juga
perlu belajar lebih lanjut tentang menabung dalam

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 18

bentuk emas sebelum memutuskan menyalurkan dana


anda kesana.

6. Miliki Komitment Yang Baik Bagi Pengeluaran Anda

Jika anda termasuk orang yang mengeluarkan uang


tanpa berpikir panjang, anda harus melalakukan
evaluasi terhadap keuangan anda. Hal ini akan
berdampak buruk bagi rencana keuangan masa depan
anda terutama jika pengeluran anda lebih banyak dari
pada pendapatan. Anda harus membuat rencana yang
baik dan membiasakan diri untuk berpikir sebelum
mengeluarkan uang. Ingatlah bahwa anda bekerja keras
untuk mengumpulkan uang tersebut dan anda memiliki
rencana kedepan yang harus direalisasikan.

7. Belajarlah untuk Berhemat

Jika anda bisa mengeluarkan uang tanpa perhitungan,


belajarlah untuk berhemat mulai sekarang. Mungkin
anda sudah sering mendengar nasehat ini, tapi, jangan
sampai menyepelekannya. Hidup hemat adalah cara
terampuh untuk berbagai masalah keuangan yang akan
anda hadapi nantinya. Dengan berhemat, anda akan
mempunyai anggaran khusus untuk tabungan anda.
Dengan cara ini, anda bisa mencapai rencana finansial
yang anda rancang.

8. Tabung Pecahan Nominal Tertentu

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 19

Salah satu cara menabung yang menyenangkan adalah


dengan mengumpulkan nominal uang tertentu yang
anda sukai. Misalnya, anda bisa mengumpulkan nominal
sepuluh ribu atau dua puluh ribu. Maka, setiap kali anda
mendapatkan pecahan uang tersebut, secara otomatis
anda akan memasukkannya ke dalam tabungan. Anda
juga bisa membuat celengan khusus untuk nominal
tertentu. Setelah periode tertentu, anda dapat
menyimpannya di bank khusus untuk tabungan.

9. Berbelajalah dengan bijak

Berbelanja merupakan salah satu pengeluaran yang


paling sering membuat kita khilaf. Maka, biasannya
berbelanja secara bijak dengan berbelanja sesuai
kebutuhan kita. Jangan mudah tergiur oleh diskon dan
berbelanja barang-barang yang tidak kita perlukan. Agar
bisa terkontrol, catatlah daftar belanjaan yang ingin
anda beli sebelum pergi ke pusat perbelanjaan. Pastikan
kita bisa berbelanja sesuai dengan daftar yang kita
perlukan.

10. Menabung Rumah

Selain menabung secara konvensional, anda juga bisa


menabung dengan cara membayangkan bahwa anda
sedang mencicil rumah. Dengan kata lain, anda juga
menabung untuk kepemilikan sebuah asset. Misalnya:
hari ini anda menabung dan membayangkan bahwa

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 20

anda mencicil pondasi rumah. Bulan depan ketika anda


menabung, anda berpikir bahwa anda mencicil
pintunya. Dengan begini, menabung tidak lagi
membosankan.

11. Menabunglah Bersama keluarga

Anggota keluarga adalah orang terdekat kita. Maka, ada


baiknya jika anda mengutarakan keinginan anda untuk
memiliki rumah kepada mereka. Anda juga bisa
mempromosikan hidup hemat dan perbanyak
menabung kepada mereka. Dengan begitu, mereka akan
merasa terlibat dan termotivasi juga untuk mengikuti
jejak anda.

Disiplin dan Komitmen Adalah Kuncinya

Menabung untuk membeli rumah adalah sebuah


komitmen jangka Panjang yang membutuhkan waktu
lama dan biaya yang tidak sedikit. Maka, anda harus
memulainya segera karena harga rumah yang semakin
meningkat. Mulailah menerapkan tips diatas dengan
disiplin dan berkomitmen untuk terus menabung
sampai rumah impian anda bisa terbeli.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 21

Ingin Punya rumah minimalis? Inilah


Anggaran yang harus anda keluarkan
Rumah bukan lagi sebagai asset tapi juga kebutuhan
yang harus anda miliki. Anda bisa membeli rumah
secara tunai atau melalui Kredit kepemilikan rumah
(KPR). Anda juga bisa membangun rumah idaman
sendiri dengan membeli sebidang tanah dan material
untuk membangun rumah impian anda.

Anda harus memperhatikan biaya pekerja harian atau


pun kontraktor pembangun rumah jika anda ingin
membangunnya sendiri. Membangun rumah sendiri
bukan perkara yang mudah karena perlu berbagai
macam pertimbangan.

Anda bisa membangun rumah impian anda dengan


menyesuaikan berapa kemampuan finansial anda. Gaya
rumah minimalis yang nyaman bisa anda pertimbangkan
jika anda tidak memiliki dana yang cukup untuk
membangun rumah yang mewah dan megah. Jika anda
ingin membuat rumah minimalis, berikut estimasi biaya
yang harus anda keluarkan dan berbagai pertimbangan
yang bisa anda pikirkan lebih lanjut.

Apakah Itu Rumah Minimalis dan Berapa Dana yang


Diperlukan?

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 22

Ajaran Filosofis Zen dari Jepang menginspirasi ide


pembuatan rumah minimalis. Zen adalah orang orang
yang diajarkan untuk memiliki keseimbangan hidup
antara tubuh dan pikirannya. Dari situlah, diduga
konsep rumah minimalis lahir karena Zen menekankan
pada menyatunya diri kita dengan alam dan
kesederhanaan.

Ingin membangun rumah minimalis? Mari simak


beberapa hal berikut.

1. Estimasi biaya untuk tenaga kerja

Ada beberapa system pekerja dalam pembangunan


rumah yaitu system harian, borongan jasa, dan
borongan penuh. Biaya yang dikeluarkan pun akan
berbeda. Namun, rumah.com menyebutkan bahwa
biaya untuk sistem harian per hari sekitar Rp100-150
ribu.

Lain halnya biaya borongan jasa yang mencapai Rp600-


800 ribu per meter persegi. Untuk system ini, anda
harus menyiapkan material bangunan sendiri. Untuk
system borongan penuh, anda perlu mengeluarkan
dana lebih sekitar Rp3-5 juta per meter persegi.

Sistem borongan biasanya lebih cepat dan efisien


ketimbang system harian. Namun, jika anda
menginginkan perubahan, akan lebih sulit untuk
mengubah design rumah dengan sistem borongan

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 23

karena mereka hanya mengerjakan sesuai design yang


anda berikan. Lain halnya dengan sistem harian yang
memungkinkan untuk mengubahnya.

2. Luas Tanah dan Bangunan

Jika anda ingin membangun rumah 21/60, maka anda


membutuhkan tanah seluas 60 meter persegi. Anda
perlu mengecek berapa biaya tanah yang di lokasi yang
anda inginkan. Jika missal harganya adalah
Rp800.000/m², maka anda perlu mengeluarkan biaya
Rp800.000 x 60 = Rp48.000.000 untuk pembelian
tanahnya.

Anda juga harus menghitung berapa biaya material yang


diperlukan untuk membangun rumah yang anda
inginkan. Pembelian material meliputi; pasir, batu bata,
semen, dan sebagainya. Anda juga perlu berkonsultasi
dengan mandor pekerja apakah anda bisa menggunakan
jasa harian atau borongan jasa.

Jika anda ingin menggunakan jasa borongan penuh,


maka anda harus mengeluarkan dana borongan penuh
Rp3,5 juta per meter persegi: 21 x 3.000.000 =
Rp63.000.000. Jadi, total biaya beli tanah dan bangunan
(sistem borongan penuh): Rp48.000.000 + Rp63.000.000
= Rp111.000.000.

3. Biaya Lain-Lain

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 24

Anda juga perlu mempertimbangkan biaya untuk


membangun taman, penambahan ornament, dan
dekorasi bangunan rumah anda. Biaya ini perlu
dimasukkan dalam anggaran sebagai dana lain-lain
sekita 10% dari total anggaran rumah anda.

Total Dana Pembangunan Rumah Minimalis Tipe 21/60


Ada tiga anggaran dana yang harus dipersiapkan untuk
membangun rumah minimalis impian anda. Jika ditotal,
maka anda harus mengalokasikan dana sebesar:

 Biaya Tanah + Bangunan (borongan penuh):


Rp111.000.000
 Biaya Lain-Lain: ditiadakan karena sistem
borongan penuh
 Total Anggaran: Rp111.000.000

Anggaran yang tersebut diatas dapat berubah-ubah


sesuai kebutuhan anda tergantung pada lokasi, harga
material, dan biaya pemborong yang anda dapatkan.

Bagaimana Cara menghemat pembangunan Rumah?

Biaya pembangunan rumah minimalis tentu bukan hal


yang murah dan butuh waktu banyak untuk menabung
dana yang dibutuhkan. Maka, cobalah beberapa tips
berikut ini untuk menghemat biaya pembangunan
rumah anda.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 25

1. Carilah Tenaga Kerja Profesional

Tips pertama untuk menghemat pembangunan rumah


adalah dengan mencari tenaga kerja professional yang
cepat dan efisien dalam melakukan tugasnya. Dengan
begitu, rumah anda akan selesai tepat waktu tanpa
adanya biaya tambahan. Anda juga harus riset beberapa
tenaga kerja professional dengan biaya yang bisa
dinego.

2. Pilihlah Bahan Baku Yang Baik dan Sesuai Anggaran

Memilih bahan baku yang tepat dan sesuai anggaran


anda sangat penting untuk menghemat biaya. Di Jaman
sekarang, ada banyak bahan baku yang terjangkau dan
berkualitas di pasaran. Sama seperti mencari tenaga
professional, anda juga harus survei beberapa supplier
untuk mendapatkan harga terbaik.

3. Pemilihan Lokasi

Harga tanah adalah pengeluaran yang sangat signifikan


terhadap biaya pembangunan rumah anda. Jika anda
menginginkan lokasi yang strategis, bersiaplah untuk
mengeluarkan dana lebih. Maka, pilihlah dengan bijak
dan pastikan harganya sesuai dengan anggaran anda.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 26

Carilah Informasi Terbaru

Rumah minimalis akan menekan banyak biaya yang


anda perlukan. Namun, anda juga harus memperhatikan
jika ada pembengkakan biaya pembangunan rumah
anda. Maka, jangan sampai anda ketinggalan informasi
terbaru tentang harga material, pekerja, dan juga tanah
yang murah.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 27

Pilih Rumah Inden atau 'Ready Stock'?


Saat ini, bisnis property sedang menjamur dimana-
mana. Kita bisa melihat dari banyaknya perumahan baru
di berbagai wilayah karena permintaan pasar yang terus
naik. Marketing bisnis property juga giat memberikan
promo untuk menarik minat calon pembeli rumah.

Anda akan melihat banyak developer yang menawarkan


brosur perumahaan terbaru dengan design rumah yang
bagus dan harga bersaing. Anda dapat melihat mereka
di berbagi pusat perbelanjaan atau dalam event
pameran-pameran.

Dengan gambar rumah yang menggiurkan, biasanya


calon pembeli akan mendatangi lokasi yang ditawarkan.
Namun, biasanya tidak semua unit rumah yang
ditawarkan sudah siap huni (ready stock). Ada juga
bangunan yang belum dibangun. Untuk unit ini, anda
harus memesan terlebih dahulu (inden), kemudian
developer akan melakukan pembangunan.

Jika dihadapkan dengan dua pilihan tersebut, anda tidak


perlu bingung. Mari perlajari mana yang lebih
menguntungkan; rumah ready stock atau inden?

Keuntungan dan Kekurangan Membeli Rumah Ready


Stock

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 28

Ada beberapa keuntungan dan kekurangan yang harus


dipertimbangkan bila anda memutuskan untuk membeli
rumah yang sudah siap untuk dihuni. Simak beberapa
hal berikut:

1. Kualitas Rumah dapat anda dilihat sebelum membeli

Dengan membeli rumah yang sudah dibangun, maka


anda dapat melihat secara langsung bentuk fisik dan
kualitas bangunan yang ada. Jika ada hal-hal yang tidak
sesuai dengan kaingin anda, anda dapat melihatnya
terlebih dahulu sebelum membuat keputusan. Maka,
anda tidak perlu mengkhawatirkan jika ada hal-hal yang
tidak sesuai dengan keinginan anda.

2. Resiko rumah rusak

Anda harus siap menghadapi resiko kerusakan di rumah


yang anda beli karena banyak rumah siap huni yang
kadang tidak dihuni selama bertahun-tahun. Bisa saja
hanya terjadi kerusakan ringan atau pun kerusakan
parah karena pembangunan rumah sejak dulu.

Sebelum membeli rumah siap huni, seharusnya anda


melakukan pengecekan secara teliti dan menyeluruh
atas kondisi bangunannya.

3. Rumah Bisa Langsung Dihuni

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 29

Anda tidak perlu pusing mencari tempat tinggal untuk


menunggu pembangunan rumah anda karena rumah
ready stock bisa langsung dihuni oleh pemiliknya.
Dengan begitu, anda akan menghemat biaya yang
seharusnya anda keluarkan untuk mengontrak rumah.

4. Lingkungan Sekitar Rumah Kondusif

Dengan adanya huniun ready stock, biasanya developer


juga menyiapkan fasilitas yang memadai untuk
konsumennya. Dengan fasilitas umum yang sudah
tersedia, akan menunjang kehidupan sehari-hari anda
seperti jalan yang bagus, taman, dan penduduk yang
ada disekitar anda.

Keuntungan dan Kekurangannya Membeli Rumah


Secara Inden

Sama seperti membeli rumah ready stock, membeli


rumah secara inden juga memeiliki beberapa
keuntungan dan kekurangan, seperti;

1. Perlu waktu untuk pembangunannya

Jika anda membeli rumah dengan memesannya terlebih


dahulu, anda perlu bersabar untuk menunggu proses
pembangunannya. Bahkan, pembangunan bisa juga
memakan waktu yang lebih lama jadwal karena hal-hal
yang tidak diinginkan.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 30

2. Kondisi Rumah yang Baru

Rumah inden biasanya adalah bangunan baru, maka,


anda tidak perlu terlalu khawatir jika ada kerusakan
seperti yang dialami rumah ready stock. Karena waktu
pembangunannya yang memakan waktu lama, anda
bisa menjadikan rumah inden sebagai investasi yang
menguntungkan karena harga rumah yang semakin naik
dari tahun ke tahun.

3. Bisa Mengajukan Permintaan Khusus Untuk Rumah


Impian Anda

Rumah ready stock biasanya dibangun dengan bentuk


yang sama. Jika anda menginginkan rumah yang
berbeda atau ingin melakukan sedikit perubahan pada
designnya, anda bisa mengajukan permintaan kepada
pengembang. Biasanya, anda akan dikenakan biaya
tambahan untuk permintaan ini.

4. Lingkungan Belum Memadai

Anda harus siap-siap dengan fasilitas yang belum


memadai dan lingkungan yang masih baru jika membeli
rumah inden karena rumah ini baru dibangun setelah
ada pesanan. Biasanya, perumahan inden terletak jauh
dari perkampungan yang sudah ada dan anda harus
bersiap-siap dengan segala resikonya.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 31

Pilih Rumah yang Tepat untuk Anda

Setelah mengerti tentang kelebihan dan kekurangan


rumah ready stock dan inden, maka, keputusan ada di
tangan anda. Selain menuruti keinginan, pastikan anda
memperhitungkan budget yang anda miliki ketika anda
memilih rumah idaman.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 32

10 Tips Agar tidak teripu oleh developer


Banyak orang membeli rumah dari developer terutama
bagi penduduk perkotaan dan urban area. Saat ini,
jumlah ketersediaan lahan semakin sempit sedangkan
permintaan semakin tinggi setiap tahunnya.

Maka, banyak ornag yang memilih membeli rumah dari


developer karena dinilai lebih praktis dan mudah
daripada membangunnya sendiri. Selain itu, ada
beberapa keuntungan lain membeli rumah dari
developer, diantaranya:

 Anda tidak perlu repot mencari lahan, pekerja,


mengawasi proses pembangunan, dan bahkan
mencari materialnya.
 Rumah dari developer biasanya berada di lokasi
strategis karena biasanya dibangun di daerah
yang sudah memiliki aliran listrik, jalan raya, dan
air bersih yang memadai.
 Beberapa developer akan bekerja sama dengan
bank tertentu yang memudahkan anda untuk
mendapatkan KPR dari pada pengajuan KRP
langsung. Maka, ini memudahkan anda yang
belum memiliki dana untuk membeli rumah
secara tunai.

Tetapi, anda juga harus memperhatikan bahwa ada


beberapa resiko pembelian rumah dari developer

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 33

misalnya ada nasabah yang tertipu oleh developer. Hal


ini tertu saja menyebabkan kerugian bagi sang pembeli.
Untuk menghindari hal tersebut, mari simak beberapa
tips berikut ini:

1. Pilih Developer dengan reputasi baik

Anda butuh riset yang mendalam sebelum memilih


developer karena selalu ada resiko yang anda tanggung
jika developer mangkir dan tidak menyelesaikan
pengerjaan rumah. Hal yang paling merugikan adalah
ketika anda sudah melunasi pembiayaan rumah
tersebut, tetapi rumah yang anda impikan tidak kunjung
dibangun.

Dengan demikian, pilihlah developer terpercaya dengan


reputasi yang sudah teruji. Pastikan mereka
bertanggung jawab untuk menyelesaikan perkerjaan
rumah anda dengan tepat waktu.

2. Proses Sertifikasi Rumah dan Tanah

Biasanya anda perlu mengalihkan nama di sertifikat


kepemilikan tanah dan bangunan anda. hal ini
dikarenakan biasanya rumah yang dibangun developer
masih tercantum nama debveloper sebagi pemilik
rumah dan bangunannya.

Maka, anda harus menanyakan sejak pembelian kapan


sertifikan akan dialih namakan kepada pemilik abrunya.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 34

Hal tersebut harus ada dalam surat perjanjian antara


anda dan pihak developer agar tidak terjadi hal-hal yang
tidak diinginkan di masa yang akan datang.

3. Bayar DP Setelah KPR disetujui

Anda sangat disarankan untuk membayar uang muka


setelah KPR anda disetujui oleh bank meskipun
developer tersebut sudah bekerja sama dengan bank
dimana anda mengajukan KPR. Anda harus
memperhatikan bahwa tidak ada jaminan bahwa
pengajuan KPR anda akan diterima meskipun sudah ada
kerjasana tersebut. Maka, sebaiknya anda membayar
DP setelah KPR disetujui karena ada kemungkinan
bahwa DP anda akan dipotong oleh developer jika
ditarik kembali.

4. Tidak Bisa Take Over

Mungkin anda ingin take over ke bank lain karena


alasan tertentu. Namun, ini akan sulit karena sertifikat
yang anda miliki belum balik nama sedangkan biasanya
bank meminta sertifikat atas nama anda. inilah
repotnya jika anda belum melakukan pengalihan nama
sertifikat tanah dan bangunan dari developer kepada
anda. Maka, anda harus memilih bank yang tepat untuk
KPR anda.

5. Pembangunan Tidak Selesai Sesuai Jadwal

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 35

Ada beberapa hal terkait keterlambatan pembangunan


rumah anda jika anda membeli rumah melalui
developer, diantaranya:

 Rumah tidak selesai, padahal pembayaran sudah


dilunasi.
 Rumah jadi tetapi ada keterlambatan
pembangunan.
 Rumah jadi, namun kondisinya buruk atau tidak
sesuai dengan standar.

Untuk menghindari hal diatas, anda harus memilih


developer yang sudah teruji kredibilitasnya dan
bertanggung jawab.

6. Kewajiban Developer jika Wanprestasi

Anda perlu mengantisipasi tindakan wanprestasi yang


mungkin dilakukan oleh pihak developer melihat
bagaimana resikonya jika anda membeli rumah melalui
developer. Maka, anda harus memahami dengan
cermat perjanjian jual beli rumah yang anda miliki.

7. Lakukan AJB setelah Rumah Selesai Dibangun

Anda harus segera melakukan AJB setelah hunian anda


selesai dibangun karena berdasarkan Pasal 37 Peraturan
Pemerintah (PP) Nomor 24 Tahun 1997 Tentang
Pendaftaran Tanah, Akta Jual Beli (AJB) adalah bukti sah

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 36

bahwa hak tanah dan bangunan sudah beralih kepada


pihak lain. Hal ini untuk menghindari hal-hal yang tidak
diinginkan dimasa yang akan datang.

8. Segera Urus Status SHM

Setelah menyelesaikan Akta Jual Beli (AJB), developer


seharusnya memberikan SHGB (Sertifikat Hak Guna
Bangunan) kepada anda. Hal ini dibutuhkan untuk
mengubah sertifikat anda menjadi SHM. Jika developer
tidak dapat mengurunya untuk anda, anda harus
melakukannya sendiri.

9. Pastikan Rumah Anda memiliki IMB

Anda harus memastikan bahwa rumah yang anda beli


dari developer memiliki Ijin Mendirikan Bangunan
(IMB). Hal ini dikarenakan Berdasarkan Undang-Undang
28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung, bahwa
mendirikan bangunan gedung di Indonesia harus
disertai Ijin Mendirikan Bangunan (IMB).

10. Lakukan Transaksi Resmi

Rumah memiliki nominal yang besar, maka, anda harus


memperhatikan transaksi yang anda lakukan. Jangan
sampai anda melakukan transaksi dibawah tangan agar
anda tidak rugi di kemudian hari. Misalnya, jika rumah
yang akan anda beli masih diangunkan ke bank, anda

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 37

harus melakukan pengalihan kredit dengan kesaksian


akta notaris.

Setelah melakukan beberapa pertimbangan diatas, anda


harus kembali melihat point awal bahwa pilihlah
developer yang bertanggung jawab dan memiliki
kredibilitas yang baik dalam menjalankan bisnis serta
tepat waktu dalam menyelesaikanpengerjaan bangunan
mereka. Hal ini tentu membutuhkan survei dan
pertimbangan yang matang sebelum anda membuat
sebuah keputusan.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 38

Beli rumah sitaan, kenapa tidak?


Rumah biasanya menjadi anggunan ketika seorang
nasabah ingin mengajukan kredit. Sayangnya, tak jarang
angsuran pembayaran mereka terhambat dan akhirnya
mereka pihak bank harus menyita anggunan untuk
menutupi kerugian mereka. Lalu, hasil sitaan tersebut
akan dilelang melalui balai lelang oleh pihak bank.

Bagi anda yang sedang mencari hunian, rumah sitaan ini


bisa jadi pertimbangan karena harganya yang lebih
rendah dari harga pasaran atau bahkan setengah harga
aslinya. Biasanya, pihak bank tidak akan menunggu
waktu lama untuk melelang asset yang mereka sita
karena bank perlu menutupi kerugain mereka.

Membeli Rumah dengan Status Properti Milik Bank

Meskipun setelah melewati masa lelang, tidak semua


properti tersebut laku terjual. Maka, properti itu akan
menjadi properti milik bank atau REO (Real Estate
Owned). Bank akan menjualnya kembali bekerja sama
dengan agen properti. Sebenarnya proses pembelian
REO mudah jika anda memperhatikan hal-hal berikut:

1. Pelajari Informasi tentang REO

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 39

Beberapa Bank yang memiliki rumah sitaan dalam


daftar stok, akan bergegas menjualnya bahkan
menawarkan insentif karena property akan
membutuhkan biaya perawatan. Ada 3 tempat untuk
mencari REO:

 Daftar lengkap properti MLS (Multiple Listing


Service) yang penuh REO
 Situs website bank yang menampilkan daftar
stok REO di laman mereka
 Situs website jasa penjualan rumah sitaan

2. Persetujuan awal penarikan pinjaman

Jika anda sudah memiliki informasi tentang REO, anda


harus mendapat persetujuan awal pemberian pinjaman
dari pihak bank. Dengan beberapa pertimbangan
laporan keuangan dan menganalisis kredit calon
peminjam, bank akan memberikan keputusannya.

3. Riset apakah rumah dijual dengan harga lebih murah

Meskipun biasanya dijual dengan harga miring, namun,


anda harus meneliti kembali rumah yang ingin anda beli
karena biasanya rumah yang dalam kondisi bermasalah
akan dijual dengan harga diskon sedangkan rumah
dengan kondisi baik biasanya akan dijual dengan harga
pasar. Jika bank ingin menjual rumah dengan cepat,
bisanya aka nada penawaran insentif agar mengurangi

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 40

stok property yang dimilikioleh bank. Jika harga lelang


tidak tercapai, bank akan memberikan harga lebih
rendah lagi.

4. Estimasi Biaya membeli REO

Anda perlu melakukan pemeriksaan dengan teliti dan


perbaikan jika diperlukan agar anda bisa menempati
rumah tersebut dengan nyaman.

5. Pastikan akta/sertifikat bukti kepemilikan rumah


tidak bermasalah

Anda harus memastikan bahwa rumah yang anda beli


adalah milik pihak yang berkepentingan dan tidak
menjadi sengketa pihak manapun. Anda dapat
mengeceknya dengan melihat keabsahan status
akta/sertifikat bukti kepemilikan rumah yang ada.

6. Follow up untuk segera mendapatkan respon bank

Anda butuh kesabaran ekstra ketika membeli rumah


REO karena peminat rumah ini juga tinggi karena
harganya yang dibawah harga pasar. Maka, anda harus
rajin untuk follow up ke pihak bank agar mereka segera
merespon penawaran anda.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 41

Hal-hal yang perlu diperhatika ketika membeli Rumah


Sitaan

Bank seringkali bekerjasama dengan Kantor Pelayanan


Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) dan balai lelang
swasta untuk membantu proses lelang barang sitaan
mereka. Ada berbagai macam objek lelang misalnya:
rumah, tanah, kios, unit apartemen, ruko dan
sebagainya. Pembelian barang lelang ini harus dilakukan
secara tunai.

Maka, jika anda maih tertarik membeli rumah sitaan,


simak beberapa tips berikut:

1. Cermati rumah hasil sitaan

Anda harus cermat dalam memilih rumah hasil sitaan


untuk mendapatkan rumah hasil sitaan yang baik
dengan harga miring. Jika barang belum terjual, maka
akan ada lelang kedua dan ketiga dengan harga yang
lebih rendah.

2. Mencari informasi daftar terbaru rumah hasil sitaan

Sebelum membeli rumah hasil lelang, anda harus sering


melihat update rumah hasil sitaan yang akan dilelang di
bank dan kantor pertanahan. Anda juga dapat
melihatnya di media masa dan website resminya seperti
website Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN)

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 42

atau di situs Balai Lelang Star. Disana juga tertera harga


penawaran dan uang jaminan yang harus dibayarkan.

Sebelum mengikuti lelang, anda harus mendaftarkan


diri di balai lelang milik pemerintah atau balai lelang
milik swasta yang ditunjuk. Anda juga harus
memberikan uang sebesar 20% hingga 50% dari batas
taksiran lelang terendah. Jangan khawatir, uang
tersebut akan dikembalikan jika anda kalah dalam
lelang.

3. Mempersiapkan uang jaminan lelang dan uang


pembelian

Selain mempersiapkan uang jaminan lelang sebagai


persyaratan peserta lelang, anda juga harus
mempersiapkan dana pembelian rumah. Perlu
diperhatikan bahwa lelang adalah transaksi tunai
meskipun ada beberapa bank yang bisa memberikan
cicilan pembayaran jika anda membeli rumah sitaan dari
bank tersebut. Namunm anda harus memperhatikan
syarat dan ketentuan yang ada.

Anda juga harus menyiapkan biaya administrasi lainnya,


seperti pajak penghasilan, bea perolehan hak atas
Tanah dan Bangunan (BPHTB), biaya balik nama, biaya
notaris dan biaya renovasi jika kondisi rumah tidak
layak.

4. Cek lokasi rumah hasil sitaan

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 43

Anda harus survei rumah sitaan yang ingin anda beli


karena kondisinya bisa jadi berbeda dengan rumah lain
disekitarnya. Bukan hanya kondisi rumah, kondisi
lingkungan, fasilitas umum, serta akses ke tempat lain
juga perlu diperhatikan untuk kenyamanan anda. Selain
itu, surat-surat rumah tersebut juga harus lenngkap.

Untuk asset investasi, anda perlu memperhatikan


prospek keuntungan yang akan anda dapatkan
kedepannya. Jika pihak pelelang melakukan open house,
manfaatkan kesempatan ini untuk melihat kondisi
rumah secara riil. Rumah juga harus sudah kosong
ketika dilelang.

5. Rencanakan harga tertinggi yang bisa Anda tutup


saat lelang

Jika anda sudah membuat keputusan rumah mana yang


akan anda beli, maka rencanakan harga maksimal yang
dapat anda berikan. Perlu diperhatikan bahwa anda
hanya memiliki waktu lima hari untuk melunasi
pembelian rumah anda. Contoh, anda menginginkan
sebuah rumah yang ditawarkan dengan harga 1 miliar
dan harga tertinggi yang dapat anda tawarkan adalah
1.2 miliar. Jadi, pastikan anda berada dalam range harga
yang sudah anda rencanakan.

6. Jika anda menang lelang, urus semua dokumen ke


BPN

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 44

Jika anda berhasil memenangkan rumah incaran dengan


harga yang sesuai rencana anggaran anda, maka Anda
akan mendapatkan risalah lelang KPNKL atau setara
dengan akta jual beli setelah melunasi pembayaran.
Anda juga akan menerima sertifikat asli, surat royal dari
bank dan sertifikat penyertaan. Setelah itu, segeralah
mengurus balik nama dengan membawa semua
dokumen tersebut ke Badan Pertanahan Nasional (BPN).

Pintar Memilih Rumah Murah Hasil Sitaan Bank

Nah, anda sudah belajar tentang beberapa tips membeli


rumah dari bank. Maka, anda memiliki mungkin akan
memiliki rumah hasil sitaan. Meskipun harganya dibawa
harga pasar, anda harus teliti melihat semua posibilitas
yang ada karena bisa jadi, rumah tersebut tersangkut
kasus hokum atau tidak memiliki sertifikat yang lengkap.
Bisa jadi, rumah tersebut masih berpenghuni dan anda
harus mengajukan surat pengosongan rumah melalui
pengadilan. Jika anda tidak masalah dengan
konsekuensi yang ada, tidak ada salahnya membeli
rumah hasil sitaan.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 45

Ingin Beli Rumah dengan KPR? Simak


Langkah-Langkahnya
Manusia memiliki beberapa kebutuhan primer yang
perlu untuk segera dimiliki, salah satunya adalah rumah.
Rumah menjadi sebuah kebutuhan yang krusial bagi
seseorang, selain itu memiliki rumah sendiri merupakan
impian dari banyak orang. Namun pada dasarnya,
memiliki rumah bukanlah hal yang mudah untuk
diwujudkan, mengingat harga rumah yang mahal dan
kebutuhan akan rumah yang semakin meningkat
membuat harga rumah semakin naik setiap tahunnya.
Hal tersebut membuat banyak orang kesulitan dalam
mewujudkan mimpi mereka untuk memiliki rumah
idaman. Namun, sekarang sudah ada solusi untuk
masalah tersebut, yaitu dengan melakukan pembelian
rumah secara kredit. KPR (Kredit Kepemilikan Rumah)
adalah solusi bagi seseorang yang menginginkan rumah
idaman tanpa harus bersusah payah mengumpulkan
uang, dengan sistem kredit KPR membuat pembayaran
rumah menjadi ringan dan tentu akan memudahkan
pembeli untuk mewujudkan impiannnya memiliki
rumah idaman. Lalu bagaimana cara untuk membeli
rumah melalui KPR? Berikut beberapa langkahnya.

Langkah-Langkah dan Persyaratan KPR

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 46

Untuk membeli rumah melakui sistem kredit KPR


terdapat beberapa prosedur dan langkah yang harus
dipahami, berikut penjelasannya:

1. Temukan Rumah Idaman Anda

Langkah awal dalam membeli rumah melalui sistem


kredit KPR adalah dengan memilih rumah idaman yang
akan dibeli. Terdapat beberapa cara dalam menentukan
rumah tersebut, yaitu dengan datang ke bank untuk
memperoleh informasi terkait dengan lokasi rumah
yang tersedia melalui sistem kredit KPR atau Anda dapat
mencari secara mandiri informasi berkaitan dengan
rumah KPR melalui iklan yang terdapat pada sarana
penyedia informasi seperti internet, media cetak, dan
beberapa sumber informasi lain. Pastikan Anda
mengumpulkan tidak hanya satu informasi detail rumah
agar Anda memiliki alternatif pilihan yang beragam.

2. Survei Secara Detail Rumah Tersebut

Jika Anda telah menentukan pilihan rumah yang akan


dibeli, selanjutnya Anda harus menanyakan secara
langsung hal-hal yang berkaitan dengan rumah tersebut.
Hal ini cukup penting agar Anda mengetahui secara
detail rumah yang akan Anda beli. Terdapat beberapa
pertanyaan yang penting untuk ditanyakan, seperti
harga, uang muka, besaran cicilan, dan besaran uang
tanda jadi. Selain itu Anda juga dapat menanyakan
tentang pembangunan atau kondisi dari rumah

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 47

tersebut. Kemudian Anda juga perlu untuk menanyakan


secara detail perihal fasilitas yang ada serta detail
proses kredit rumah tersebut menggunakan kredit KPR.

3. Membayar Tanda Jadi

Langkah selanjutnya adalah melakukan pembayaran


tanda jadi. Pembayaran ini merupakan pembayaran
untuk booking tempat atau rumah yang sudah Anda
pilih. Hal tersebut penting agar tempat atau rumah yang
sudah Anda pilih tidak dibeli oleh orang lain, selain itu
hal ini dimaksudkan agar menghindari kenaikan harga.
Hal yang perlu diperhatikan adalah developer atau
pengembang rumah umumnya memiliki aturan yang
berbeda terkait dengan uang tanda jadi ini, yang perlu
diperhatikan adalah umumnya developer tidak
memberikan uang kembali (hangus) apabila Anda tidak
jadi membeli rumah.

4. Pembayaran Uang Muka KPR

Kemudian, langkah selanjutnya adalah melakukan


pembayaran uang muka. Umumnya developer atau
pengembang menyatakan bahwa uang tanda jadi itu
merupakan bagian dari uang muka, sehingga Anda
hanya perlu mengeluarkan dana untuk melunasi
sisanya. Jika pengajuan KPR rumah Anda ditolak oleh
pihak bank makan uang muka tersebut akan
dikembalikan.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 48

5. Pengajuan KPR Ke Pihak Bank

Langkah selanjutnya adalah melakukan pengajuan


kredit rumah KPR pada bank yang sesuai dengan pilihan
Anda. Jika developer yang anda pilih sudah menjadi
partner dengan bank tersebut maka Anda akan dibantu
untuk melakukan pengurusan pengajuan ini. Namun jika
developer tersebut bukan merupakan partner dari bank
yang anda pilih maka Anda harus mengurus pengajuan
kredit KPR secara mandiri. Persyaratan KPR yang harus
Anda lampirkan untuk melakukan pengajuan ini yaitu
fotokopi rekening koran semua tabungan, surat
keterang bekerja, menjadi pegawai tetap minimal
selama 2 tahun, slip gaji 3 bulan terakhir, KTP, KK, Surat
Nikan, dan beberapa dokumen lain yang diminta oleh
bank tersebut. Proses ini umumnya memakan waktu 1
bulan.

Proses ini memerlukan waktu yang tergolong lama


dikarenakan pada jangka waktu tersebut bank akan
melakukan serangkaian proses seperti survey ke tempat
kerja Anda, pengecekan ke Bank Indonesia terkait
dengan catatan kredit, dan proses wawancara. Yang
perlu diperhatikan adalah kemampuan income dari
finansial Anda, dimana bank akan mensyaratkan
maksimal 30%-40% dari penghasilan Anda ataupun
penghasilan gabungan dari Anda dan istri Anda.

Perlu diketahui sebelum Anda menentukan pembelian


melalui kredit KPR bahwa harga rumah, uang muka,

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 49

besaran cicilan, dan lama angsuran serta besaran gaji


akan saling berkaitan satu sama lain. Sehingga besaran
salah satunya akan memperngaruhi besaran yang
lainnya.

Tips Membeli Rumah dengan KPR Tanpa DP

Terdapat beberapa trik yang dapat Anda lakukan untuk


membeli rumah secara kredit tanpa perlu mengeluarkan
dana untuk uang muka, triknya yaitu:

1. Aktif Mencari Pengembang yang Sedang Promo

Anda harus berusaha untuk mencari developer yang


sedang giat melakukan promosi dengan promo-promo
menarik. Cari developer yang memberikan promo
angsuran tanpa uang muda atau DP. Umumnya
developer dengan promo ini menawarkan hunian yang
belum dibangun, sehingga Anda harus lebih bersabar
untuk menunggu hunian Anda selesai dibangun.

2. Persaingan Harga

Trik selanjutnya adalah memilih lokasi dimana banyak


developer yang terlibat dalam persaingan harga.
Dengan persaingan yang ketat umumnya developer
akan menghilangkan uang muka/ DP untuk memikat
pembeli yang akan mencari hunian didaerah tersebut.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 50

Selain itu Anda juga harus jeli dengan profil dari


developer dari suatu hunian.

3. Menggunakan Notaris

Trik yang terakhir adalah Anda dapat menggunakan


notaris. Caranya dengan Anda tidak membeli secara
langsung kepada developer namun Anda membeli
kepada penjual rumah dengan meyakinkan mereka
bahwa Anda serius akan membayar rumah tersebut
dalam waktu singkat. Dengan melakukan perjanjian
cicilan rumah didepan notaris maka akan terlihat lebih
meyakinkan. Dalam perjanjian itu Anda dapat
menyatakan bahwa selama Anda mencicil, sertifikat
masih atas nama penjual dan sedang disimpan notaris.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 51

Keringanan DP Rumah Dengan Kredit In-


House
Ruma menjadi sebuah kebutuhan penting setiap
individu sebagai tempat perlindungan dari perubahan
musim dan juga memberi keamanan bagi pemiliknya.
Namun dengan harga yang melambung tinggi, Kredit
Pemilikan Rumah (KPR) dianggap sebagai solusi untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat akan tempat tinggal.
Dalam beberapa hal, ini tentu memudahkan masyarakat
yang tidak dapat membeli rumah secara tunai karena
rumah dengan harga ratusan juta dapat diangsur selama
beberapa tahun.

Sayangnya, solusi ini belum bisa menjangkau seluruh


kalangan karena persyaratan uang muka yang masih
relatif tinggi. Dalam Surat Edaran No. 15/40/DKMP
tanggal 24 September 2013, Bank Indonesia
mengharuskan calon pembeli rumah membayar uang
muka minimal 30% dari harga total. Maka, bila anda
ingin membeli rumah rumah seharga Rp350 juta, anda
harus membayar DP sebesar Rp115 juta. Sayangnya,
harga ini tidak dapat dijangkau oleh orang yang baru
meniti karir atau orang dengan penghasilan UMR.

Sebagai solusi, banyak orang yang menggunakan Kredit


Tanpa Agunan (KTA). Sayangnya, program ini justru
mempersulit konsumen melunasi hutang mereka karena
pembayaran cicilannya akan semakin menjadi beban.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 52

Hal ini dikarenakan sifat KTA yang merupakan pinjaman


jangka pendek dengan bunga tinggi yang justru
mempengaruhi rencana finansial anda secara
keseluruhan.

Lalu, bagaimana mendapatkan rumah tanpa uang muka


banyak? kredit in-house atau cicilan uang muka rumah
bisa menjadi solusi. Anda tidak perlu membayar 105
juta secara langsung, tapi dapat anda angsur selama
beberapa periode.

Pengertian Kredit In-House

Kredit-in-house bukan merupakan produk bank tetapi


dikelola oleh developer property. Dengan kesulitan yang
dihadapi konsumen untuk DP rumah, pengembang
memberikan solusi alternative bagi masyarakat yang
mengurungkan diri mengambil KPR.

Pembeli hanya akan berurusan dengan developer saja


tanpa melalui perantara bank. Maka, proses dan waktu
yang diperlukan untuk mendapatkan rumah impian jadi
lebih mudah dan cepat.

Jika anda melihat brosur atau promosi yang


menyebutkan rumah tanpa DP, bukan berarti anda tidak
perlu membayar uang muka, tetapi, anda
membayarkannya dengan cara dicicil beberapa kali
sesuai dengan kesepakatan antara developer dan anda.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 53

Meskipun uang muka dapat dicicil, developer biasanya


akan meminta tanda jadi atau bookingfee yang
jumlahnya relatif kecil. Misalkan, rumah yang dibeli
seharga Rp350 juta, itu berarti uang mukanya senilai
Rp105 juta. Konsumen nanti akan diminta membayar
booking fee sebesar Rp1 juta. Setelah itu, dia diminta
melunasi setengah dari total uang muka 15 hari
berikutnya, yaitu senilai Rp52,5 juta. Lalu, konsumen
akan mencicil sisa uang muka selama 20 kali sebesar
Rp2,625 juta.

Maka, pembeli hanya perlu menyediakan uang sebesar


Rp53,5 juta (tanda jadi + ½ uang muka). Tetapi, ia hanya
perlu membayar Rp2,625 juta tiap bulan untuk melunasi
uang muka selama 20 bulan kedepan.

Alur pembayaran bisa jadi berbeda dari satu developer


ke developer lainnya. Perlu dicatat bahwa tidak aka
nada biaya tambahan untuk transaksi ini yang berbeda
skemanya denagn KPR atau KPA dengan bunga
tambahan.

Keuntungan lainnya adalah anda dapat bernegosiasi


dengan developer untuk memberikan waktu cicilan
lebih panjang. Selain itu, konsumen juga tidak perlu
menambah biaya transaksi seperti halnya biaya yang
dikeluarkan untuk bank, misalnya, biaya provisi, biaya
survei, ataupun biaya appraisal.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 54

Proses Kredit In-House

Anda akan dengan mudah menemukan penawaran


kredit inhouse diberbagai brosur, spanduk, maupun
banner. Anda tinggal menghubungi nomer yang
tercantum jika anda berminat. Tetapi, skema yang
diberikan bisa saja berbeda dari yang telah dijelaskan
diatas.

Sayangnya, tidak banyak unit yang dijual dengan skema


kredit in house ini. Bisa jadi, kurang dari 10% dari total
rumah yang dibangun. Belum lagi, peminat kredit
inhouse ini juga banyak. Namun, ada skema yang
berbeda antara satu developer dengan yang lainnya. Hal
tersebut juga bisa anda negosiasikan kembali dengan
developer termasuk lamanya angsuran yang anda
inginkan. Anda hanya perlu membayar bookingfee
diawal sebagai tanda jadi.

Misalnya harga rumah sebesar Rp360 juta, dengan


cicilan 36 kali tanpa uang muka, berarti anda harus
membayar 10 juta setiap bulannya selama 3 tahun. Jika
anda sanggup membayar uang muka, maka angsuran
anda akan lebih terjangkau.

Lazimlanya, serah terima rumah akan dilakukan jika


anda sudah membayar sebesar 80% dari total harga
atau sesuai dengan kesepakatan antara anda dan
developer. Agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan,

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 55

serah terima harlus dicantumkan di Pra Perjanjian Jual


Beli (PPJB) yang juga mencantumkan hal berikut:

 Rumah dibeli dengan cara in-house atau


mengangsur
 Uang muka yang perlu dibayarkan (jika ada)
 Jumlah cicilan yang harus dibayarkan dan lama
masa cicilan
 Waktu serah terima rumah (jika diperlukan)
 Sanksi maupun denda terhadap masing-masing
pihak jika melanggar kesepakatan

Apabila seluruh angsuran telah lunas, maka PPJB akan


berubah menjadi Akta Jual beli (AJB). AJB adalah bukti
sah dan menjadi dasar untuk pengalihan nama tanah
dan bangunan. Dalam prosesnya, developer, pembeli,
dan notaris akan hadir untuk pengesahan AJB.

Sebagai Sarana Investasi

Jika anda ingin berinvestasi dalam bentuk rumah, kredit


in house bisa menjadi investasi yang menggiurkan. Anda
bisa mencicil rumah dengan waktu yang lebih Panjang
dan mungkin harga property sudah naik kedepannya.
Contoh, anda membeli rumah seharga Rp350 juta. Lalu
anda menggunakan sistem kredit in-house dari
developer dengan uang muka 10 persen dan cicilan 24
kali. Berarti kita harus membayar uang muka sebesar
Rp35 juta dengan Rp13,125 juta setiap bulan. Pada

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 56

tahun kedua, harga properti di wilayah itu naik 30


persen. Maka harga rumah anda menjadi Rp. 455 juta.
Jika anda ingin menjualnya, ada sudah mendapatkan
keuntungan sekitar Rp105 juta. Investasi seperti ini
memerlukan kejelian untuk melihat harga pasar dan
potensi kenaikan yang ada di depan mata.

Hati Hati Developer 'Nakal'

Kredit in-house adalah solusi yang diminati masyarakat


karena ringannya DP pembelian rumah terutama bagi
mereka dengan penghasilan kurang dari Rp. 10 juta per
bulan. Sayangnya, kita harus tetep waspada terhadap
developer nakal meskipun kita harus tetap membayaran
cicilan bulanan.

Beberapa contoh kenakalan tersebut adalah kualitas


rumah yang tidak sesuai penawaran. Atau
pembangunan rumah yang tidak sesuai jadwal.
Sayangnya, bank tidak terikat dengan developer
sehingga konsumen harus tetap membayar cicilan yang
telah ditandatangani.

Konsumen juga harus faham bahwa membatalkan


pembelian bisa merugikan kita. Misalnya ketika
developer bersedia mengembalikan DP namun, dengan
beberapa potongan. Bisa jadi, hanya separuh dari total
DP yang kita bayarkan. Maka, cermati sebelum membeli
agar tidak rugi membeli rumah dengan kredit in-house.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 57

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 58

Pentingnya Asuransi Rumah Untuk


Perlindungan Aset Anda
Salah satu aset yang berharga bagi seseorang adalah
rumah. Rumah menjadi sebuah asset penting yang perlu
dijaga. Selain keindahan dari bagunan rumah terdapat
pula perabotan dan tanah yang dapat menjadi aset.
Meskipun begitu, masih banyak orang yang tidak sadar
akan pentingnya asuransi untuk rumah mereka.
Umumnya mereka baru tersadar ketika rumah mereka
telah mengalami suatu kejadian yang tidak
diperhitungkan sebelumnya seperti pencurian,
kebakaran, terkena banjir, dan kejadian diluar dugaan
lain.

Pengetahuan tentang asuransi yang kurang sering


membuat orang lalai terhadap asset berupa rumah.
Serta ditambah dengan presepsi-presepsi negative
tentang perusahaan asuransi yang tersebar
dimasyarakat. Padahal kesadaran tentang pentingnya
asuransi terhadap rumah adalah hal penting yang harus
diketahui, tidak hanya ketika rumah sedang dalam
tahap kredit, melainkan berlajut hingga setelah lunas.

Tentu Anda tidak ingin kehilangan asset paling berharga


Anda yaitu rumah. Maka dengan asuransi ini berarti
Anda telah mengalihkan semua beban finansial terkait
rumah Anda kepada perusahaan jasa asuransi. Berikut
merupakan beberapa hal yang perlu Anda ketahui

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 59

tentang hal-hal yang ditanggung oleh perusahaan jasa


asuransi serta langkah-langkah untuk memulai hal
tersebut.

Apa Saja Yang Ditanggung Oleh Asuransi Rumah?

Secara umum asuransi rumah akan memberikan ganti


rugi kepada Anda baik untuk perbaikan kondisi rumah
hingga pembangunan kembali hunian Anda jika terjadi
suatu permasalahan. Polis standar memiliki beberapa
kriteria, dimana kriteria tersebut disesuaikan dengan
kejadian yang ada. Seperti Polis Standar Asuransi
Kebakaran Indonesia meliputi resiko-resiko secara
umum yaitu seperti kebakaran, kedakan, asap,
tersambar petir, dan kajatuhan pesawat terbang. Anda
dapat pula menambah Polis sesuai dengan keinginan
Anda.

Perlu diperhatikan bahwa terkadang perusahaan


asuransi tidak memproteksi semua resiko. Terdapat
beberapa pengecualian pada kerusakan rumah yaitu jika
terjadi perang atau kerusakan yang ternyata disengaja
oleh sang pemilik rumah. Perusahaan asuransi juga
tidak menerima asuransi untuk bangunan dengan bahan
utama berupa kayu dan rumah tradisional yang Anda
miliki. Lalu apa saja yang Anda perlu lakukan?

Riset dan Pelajari Rumah Anda Dengan Seksama

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 60

Hal pertama yaitu dengan melakukan riset atau


penelitian untuk mengetahui selluk beluk dari rumah
Anda. Hal ini dilakukan untuk mengetahui terkait
dengan asuransi yang Anda butuhkan. Sebagai contoh
jika rumah Anda berada pada daerah yang tinggi tentu
tidak perlu melakukan asuransi untuk bencana banjir.
Oleh sebab tersebut Anda perlu melakukan riset ini.

Cari Tahu Berapa Nilai Valuasi Rumah Anda Di Pasaran

Selanjutnya Anda perlu untuk melakukan kalkulasi


terkait dengan nilai valuasi rumah Anda di pasaran.
Anda perlu mengetahui besaran biaya yang diperlukan
apabila terjadi kerusakan pada rumah Anda. Umumnya
hal ini dapat dibantu dengan melakukan konsultasi
dengan konstraktor rumah Anda. Mereka akan
melakukan kalkulasi tersebut untuk Anda.

Kredibilitas Perusahaan Asuransi Yang Anda Pilih

Hal penting yang harus Anda perhatikan adalah tentang


kresibilitas dari perusahaan asuransi rumah yang akan
Anda pilih. Pastikan bahwa perusahaan itu sudah
terbukti secara professional dalam memberikan
asuransi kepada pelanggannya. Cari referensi sebanyak-
banyaknya dan lakukan komparasi dari beberapa
referensi tersebut.

Pelajari Dengan Detail Perjanjian Yang Tertulis

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara


S a n t a r a | 61

Pelajari dengan baik perjanjian yang akan Anda tanda


tangani terkait dengan asuransi rumah Anda. Jangan
sampai dikarekakan kelalaian Anda dalam memahami
perjanjian tersebut membuat asuransi rumah Anda
tidak sesuai yang Anda harapkan dan tidak dapat
mengcover biaya apabila terjadi kerusakan. Selain itu
kelalaian Anda dapat menyebabkan gagalnya klaim
Anda.

Lakukan Perlindungan Sejak Dini Bagi Rumah Anda

Rumah merupakan aseet yang berharga, oleh sebab


tersebut sudah sepatutnya Anda melakukan proteksi
sedini mungkin. Asuransi rumah dapat memberikan
perlindungan bagi rumah dan finansial Anda apabila
terjadi suatu kejadian diluar perkiraan. Kemudian
perhitungkan dengan baik perusahaan dan jenis
asuransi yang Anda butuhkan.

Membeli Rumah Sebelum Usia 30 Tahun - Santara

Anda mungkin juga menyukai